Lulu Sang Peri kecil pun berkata " Ayah...ada apa mengapa kau terlihat hawatir...?! " Sambil bertanya kepada Sang kaisar.
Sang Kaisar pun berkata " Lihatlah Lulu ini bukanlah bola api biasa ini adalah bola api sihir. bola api ini akan menghancurkan seluruh negri hingga tidak bersisa jika kita tidak segera menghentikannya aku hawatir ini akan membahayakan seluruh mahluk hidup yang ada di bumi dan langit kita harus segera menghentikan semuanya sebelum terlambat."
Sementara itu di luar Sang Putri tengah menunggu sang kakak untuk keluar dari lubang raksasa itu ia pun berkata " kenapa mereka berdua lama sekali tidak keluar apakah terjadi sesuatu kepada mereka...?! Aku harus menyusulnya." sambil melihat ke dalam lubang raksasa itu.
Lalu Sang Pangeran berkata " putri tenanglah jangan gegabah itu akan membuat keadaan kita semakin sulit kita tunggu saja mereka kembali." sambil menasihatinya.
Sang Putri pun berkata " Aku tidak bisa menunggu terlalu lama aku hawatir terjadi sesuatu yang buruk terhadap kakak ku kaisar Yu. Jika kau tidak ingin ikut dengan ku ke bawah sana kau bisa tetap di sini menunggu kami kembali bagaimana menurut mu pangeran...kau mau ikut dengan ku atau tidak...?" sambil bertanya kepadanya.
Sang Pangeran pun berkata " baiklah karna aku sudah berjanji kepada yang mulia bahwa aku akan menjaga mu dengan baik selama ia pergi aku akan ikut dengan mu untuk pergi ke sana dan mencari sang kaisar untuk memastikan bahwa dia baik - baik saja. Mari kita pergi tuan putri." sambil memeluk pingangnya yang ramping dan turun ke lubang raksasa itu agar sang putri tidak terjatuh.
Mereka pun telah sampai di dasar lubang itu dan bertemu dengan sang kaisar yang tengah melawan kekuatan jahat berupa ribuan ekor kelabang beracun yang keluar dari salah satu sungai berwarna merah yang terletak di bawah bola api raksasa itu.
itu di sebut sebagai kolam darah yang menjadi tempat tinggal ribuan kelabang beracun itu.
Dengan cepat mereka naik ke permukaan kolam itu secara berkelompok dengan kelompok yang cukup besar sehingga membuat situasi semaki berbahaya dan mengerikan.
Sang putri pun terkejut melihatnya dan merasa geli dengan hewan kecil beracun itu ia berkata " ya...tuhan...apa yang terjadi di tempat ini....?! Ini sangat mengerikan dan bola raksasa itu...!!! " sambil melihat ke arah bola api raksasa itu dari pelukan sang pangeran.
Sang Kaisar pun berkata " Apa yang kalian lakukan di tempat berbahaya seperti ini pergilah.... di sini tidak aman untuk kalian." sambil memperingatkan mereka.
Sang Putri pun berkata " kakak apa yang terjadi di tempat ini dan dari mana serangga menjijikan itu muncul...?!" sambil terlihat ketakutan.
Sang Kaisar pun berkata " mereka berasal dari kolam darah itu. Pangeran semua ini adalah sihir yang sangat mengerikan mereka berniat untuk menghancurkan seluruh dunia baik itu dunia Fana atau pun dunia Surgawi mereka berencana meledakan seluruh dunia dengan bola api raksasa ini jika kita tidak segera menghancurkannya seluruh dunia akan berada dalam bahaya semuanya akan musnah seperti abu." sambil menjelaskannya kepada sang pangeran.
Sang Pangeran pun berkata " lalu apa yang harus kita lakukan yang mulia...?! " sambil terlihat ketakutan.
Sang Kaisar pun terdiam sejenak dan berkata " Jangan hawatir aku akan melakukannya untuk kalian mulai sekarang kalian harus mengikuti aba - aba ku dengar pertama kita harus menyingkirkan mahluk beracun ini dulu dan memancingnya keluar dari lubang raksasa ini. Setelah itu Aku akan memasang prisai sihir yang akan melindungi negri ini dan melindungi para penduduk yang tidak bersalah. Setelah para penduduk berhasil di selamatkan aku akan menggunakan sihir es untuk menyelimuti bola api ini dan menghancurkannya secara perlahan sekarang mari kita keluar dari lubang ini terlebih dahulu untuk memancing para hewan iblis ini keluar dari tempat persembunyian mereka dan menghancurkannya." sambil menjelaskan kepada mereka apa rencananya.
Sang pangeran pun berkata " Baiklah kami mengerti mohon bantuannya yang mulia." sambil meminta tolong kepadanya.
Akhirnya mereka pun segera terbang keluar dari lubang raksasa itu dan di ikuti oleh para binatang beracun itu.
Lebih dari Seribu jenis hewan beracun keluar dari lubang itu dan merembet di tembok lubang itu dan keluar dari dalam sana diding lubang raksasa itu pun dalam sekejab sudah di penuhi oleh serangga beracun itu dan tembok itu pun berubah menjadi merah seperti darah karna jumlah mereka yang terlalu banyak.
Sang Kaisar pun memancing mereka keluar dan membawa mereka ke sebuah tempat yang luas hanya saja ia belum tahu bagaimana cara menyingkirkan hewan beracun ini.
Sampai suatu ketika mereka bersatu dan membentuk binatang sihir raksasa berbentuk kelabang raksasa berwarna merah seperti darah dengan wujud yang mengerikan Sang Kaisar pun tidak bisa mengalihkan pandangannya dari monster sihir itu karna ia sangat terkejut melihat penampakan dari mahluk itu.
Ia pun berkata " Iblis kelabang api raksasa. Penguasa alam neraka tingkat dalam. Dia adalah iblis yang sangat berbahaya ada seseorang yang mengendalikannya." sambil bersiap untuk melawannya menggunakan pedang roh miliknya.
Beberapa jam pun telah berlalu semenjak ia menghadapi iblis itu. Namun iblis itu tidak mudah untuk di singkirkan sampai ia melihat sebuah kristal merah di dadanya itulah titik kelemahan dari hewan sihir itu.
Sang Kaisar pun berkata " Sudah dua jam aku berusaha membasmi binatang sihir itu namun tidak berhasil ini membuat tenaga ku sedikit lemah apa yang harus kulakukan....?! Tunggu kristal apa itu, yang ada di dadanya apakah itu titik kelemahannya baiklah aku akan menghancurkan kristal itu." akhirnya ia pun menemukan kelemahannya dan mulai mengincarnya dengan cepat ia pun terbang melesat ke arah hewan sihir itu dengan pedang yang terusung di tangannya dengan posisi lurus ke depan menghadap kristal merah itu.
Ia pun melesat bak meteor yang terbang menembus langit saat akan menyerang titik lemah dari hewan sihir itu.
Sang Kaisar pun berkata " tamatlah riwayat mu iblis mengerikan jurus pedang api meteor pemecah bumi Yaaaaa....." sambil terus mengarah ke titik lemah mahluk itu.
Dan tak lama kemudian suara benda retak pun terdengar " Krakkkk....Duarrrrr....!!! " hewan itu pun meledak seperti bom dan memuncratkan darah beracun berwarna hijau dan tersebar di sekitar tempat itu.
Sang Pangeran pun tercengang melihatnya dan berkata " gerakan itu sangat luar biasa Yang mulia kaisar sangat kuat. Kami bersyukur bisa bertemu dengannya. Tak akan lama lagi dunia ini akan kembali damai seperti dulu lagi dengan kehadiran sang kaisar yang bagaikan seorang dewa yang di utus oleh langit untuk mengembalikan kedamaian dunia aku sangat beruntung bisa melihat mu tuan ku." sambil terlihat kagum dengan apa yang di lakukan oleh sang kaisar barusan saja.
Sang putri pun berkata " Wah...kakak ku sangat hebat oh....dan terlihat sangat keren andai saja aku bukan adiknya aku pasti akan menjadikannya kekasih ku kakak kenapa kau begitu mempesona...." sambil terlihat terpesona dengan jurus hebat yang ia miliki.
Peri kecil pun berkata " wah....ayah sangat keren....aku semakin menyukai ayah..." sambil terlihat senang melihat apa yang baru saja sang kaisar lakukan.
Akhirnya iblis kuat itu pun mati di tangannya dengan satu serangan saja.
Dan seseorang pun keluar dari lubang raksasa itu setelah iblis itu mati dialah yang mengendalikan iblis itu.
ia berkata " Kau sangat hebat Dewa es yang agung." sambil menatapnya dengan sadis.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 117 Episodes
Comments
𝙆𝙖𝙞𝙨𝙖𝙧 𝙙𝙚𝙬𝙖 𝙠𝙪𝙣𝙤
ljut
2024-07-14
1