BAM TUJUH BELAS

Bagaikan gelegar petir yang menyambar panasnya matahari, dada King Miller bergemuruh, amarahnya berkobar- kobar mendengar kata poligami putrinya.

Bisa- bisanya, Fasha merahasiakan berita ini darinya yang bahkan selalu berusaha menenangkan kecemasan Aisha yang akhir- akhir ini sering mendapatkan alamat firasat.

"Pa?!"

Bachrie membulatkan mata mendapati sosok mertua yang dikenal arogan. Terlebih, Fasha yang tak pernah inginkan masalah rumah tangganya dicampuri oleh ayahnya.

Sejauh dia bernapas dan mengenal King Miller, CEO Millers corpora itu suka sekali menghakimi orang secara sepihak. Yah, Fasha tak mau ayahnya menyakiti Bachrie.

"Jadi kamu dipoligami?!" King menatap Fasha yang hanya menangis seolah menyesal jika permasalahan rumah tangganya diketahui olehnya.

"JAWAB!!!" teriak King.

King sampai berlari saat orang- orang cctv menginformasikan bahwa di rooftop telah terjadi perseteruan bahkan hampir saja Bachrie menjatuhkan tangan ke wajah Fasha.

Segera lelaki itu turun ke lantai, di mana lift yang ditumpangi Fasha berjalan. Sempat orang- orangnya memantau cctv karena sudah kadung memperketat pengawasan.

Semenjak hamil, King Miller menyuruh seseorang mengawasi putrinya. Bukan karena curiga, tapi lebih kepada bentuk penjagaan yang dilakukan seorang ayah.

Sebelumnya, jujur saja King Miller tak pernah ikut campur urusan rumah tangga Fasha dan Bachrie. Sekali lagi bukannya tak peduli, inilah bukti bahwa King Miller amat sangat percaya kepada Bachrie.

Bagaimana tidak percaya? ... Selama ini Bachrie menunjukkan sikap yang normal layaknya seseorang yang mencintai putrinya.

Semuanya normal, tak ada yang janggal, Bachrie begitu meratukan Fasha. Bahkan, Bachrie akan tantrum saat ada satu saja kuku Fasha yang patah.

"Ini bisa Bachrie jelaskan, Pa..."

Bachrie tak melanjutkan penjelasannya, satu buah bogem terlanjur mendarat di wajahnya dan membuat Fasha berteriak histeris. Inilah yang tak Fasha mau, ... Bachrie dihakimi.

"Kau bilang apa?" King kembali meraih kerah baju Bachrie yang sampai detik ini tak mau melawan mertuanya.

Bachrie hanya menangis menyesal, dia akui, dia terlalu buta saat cemburu. Sehingga, dengan mudahnya dirinya mengalut tanpa melihat situasi dan kondisi di sekitarnya.

Seharusnya, Bachrie tak boleh gegabah, King Miller tak boleh tahu akan berita poligami yang keluarganya rahasiakan. Atau, lelaki kaya raya itu akan memisahkannya dengan Fasha secara sepihak.

"Bisa dijelaskan katamu?" King terkekeh remeh sebelum kembali melayangkan tinju untuk yang ke sekian kalinya.

Gelak tangis yang Bachrie keluarkan saat terhempas ke kap mobil seseorang bukan karena kesakitan di tubuhnya, melainkan ketakutan akan nasib pernikahannya bersama Fasha setelah ini.

"Jelaskan soal apa hah?!! ... Soal apa lagi sampai kau harus membuat putriku menangis seperti ini, Bachrie?!!"

"Mas Manaf mewasiatkan..." Belum selesai Bachrie memberikan penjelasan, King Miller tak sabar menjatuhkan kembali tonjokannya.

Bachrie terkapar di lantai, ia menutup wajahnya yang frustrasi. Fasha masih berusaha menghalang- halangi, tapi King Miller bukan seseorang yang mengalah.

"Bachrie! ... Mas!"

Satu persatu orang- orang mulai berdatangan. Termasuk, Fatima, Azahra dan Sudjatmiko yang miris dengan kondisi Bachrie.

Begitu pula dengan Aisha, Rayyan, Syahrul, Nabeel dan Gantara beserta keluarga lain yang juga menyaksikan betapa brutalnya, seorang ayah menghakimi menantunya.

Bachrie tak melawan, lelaki itu hanya pasrah diombang-ambingkan tendangan dan pukulan yang King Miller hujankan pada tubuhnya.

"Cukup, King! ... Kau bisa membunuh putra ku!"

Sontak, King menatap besannya. Besan yang selama ini King hormati. "Apa ini, Jatmiko?!"

"Dalam hal ini, saya yang salah."

Sudjatmiko mengaku lirih, yah, dia yang tak bisa lakukan apa pun tatkala istrinya, juga keluarga Azahra mendesaknya agar merestui pernikahan kedua Bachrie.

"JELAS KAU YANG SALAH! TAPI PUTRA MU LEBIH DARI SALAH!" King memukul salah satu kap mobil hingga terlepas dan terbuka.

Selain sebagai pelampiasan kemarahannya yang membara, King Miller ingat akan sesuatu. Di mobil SUV itu, dia meletakkan selang khusus untuk menguras bahan bakar.

Fasha dan lainnya mendelik melihat aksi King yang tak terduga. Lelaki itu mengeluarkan bahan bakar dari mobil mahalnya hingga mengalir ke arah tubuh lunglai Bachrie.

"Pa!" Fasha segera merangkul King yang sudah meraih korek api dari dalam saku celananya. "Sudah cukup, Pa!"

"JANGAN BELA DIA!" King lebih sakit saat Fasha masih membela Bachrie yang jelas- jelas telah mematahkan hati seorang ayah.

"Kau tahu, Bachrie!" King meneriaki Bachrie yang masih menangis di lantai sana.

"Walau hanya satu tetes, aku bahkan tidak pernah mau melihat air mata Acha keluar. Dan hari ini, ... kau menumpahkan banyak sekali air mata putri kesayangan ku!"

Bachrie merintih merapal kata maaf. Bachrie tak pernah bermaksud membuat Fasha menangis, tapi semua terjadi begitu saja.

"Tidak muluk- muluk, aku hanya menyuruh mu membahagiakan putriku. Aku sudah berikan Fasha pendidikan yang tinggi, mengajarkan etika yang baik, aku rawat dia hingga sebesar dan secantik ini lalu kau nikahi!"

Fasha dan semua orang yang ada di sana berusaha mengendalikan emosionalnya masing- masing. Tak terkecuali, Fatima dan Jatmiko.

"Sebagai orang tua sudah aku didik Fasha menjadi pribadi yang punya harga diri. Aku jaga dengan ketat Fasha hingga tidak tersentuh sama sekali. Fasha masih gadis yang murni saat kau nikahi! ... Kau tahu, Bachrie! ... Aku memberikan putriku yang berharga, bukan untuk dipoligamil!"

Bachrie meringkuk, bernaung di bawah pertolongan Sudjatmiko dan beberapa pengawalnya sesaat setelah King Miller berusaha menyalakan korek apinya.

Hanya Fasha yang paling lantang mencegah karena sejauh ini tak ada yang ikut campur urusan King Miller sekalipun itu Mimi Aisha dan saudara Fasha yang lainnya.

Yah, kalau biasanya Aisha menjadi seseorang yang paling depan untuk menegur tingkah arogan suaminya, kali ini, seorang ibu yang disakiti itu hanya diam membiarkan Bachrie dihakimi suaminya secara brutal.

"Pa, jangan lupa, Mas Bachrie ayah dari bayi yang Fasha kandung, Pa!"

King terkekeh seketika. "Lelaki lemah sepertinya tidak akan pernah pantas menjadi ayah cucuku!"

"Pa!" Fasha berusaha menghalau langkah ayahnya, bersamaan dengan itu, perutnya keram dan terduduk di sisi Bachrie.

"Ah!"

"Sayang!" Bachrie segera meraih Fasha yang meringis memegangi perut.

"JANGAN SENTUH PUTRIKU!" larang King.

Disaat yang sama pula Rayyan dan Syahrul bergerak maju untuk meraih Fasha sementara Nabeel berjaga memeluk Aisha.

"Dia istri Bachrie, Pa!" Bachrie berteriak tak terima dijauhkan dari Fasha.

"Kalian sudah berakhir!" putus King. Fasha dibawa ke mobil untuk dilarikan ke Rumah Sakit sekaligus dipisahkan dari Bachrie.

Aisha masuk ke dalam mobil Nabeel, dan King masuk ke dalam mobil Rayyan yang membawa Fasha. Melihat itu, Bachrie berusaha menghalangi, mengejar mobil Rayyan yang kian melaju.

Menggedor kaca jendelanya. "Sampai kapan pun, Bachrie tidak akan pernah menceraikan Fasha, Pa! Tolong jangan pisahkan kami! ... Demi Allah, Bachrie sangat mencintai Fasha, Pa! ... Pa! ... Jangan bawa istriku!!! ... Bachrie sangat mencintainya!!! ... Jangan bawa istriku King Miller!! ... Haargh!!!"

Terpopuler

Comments

Yus Nita

Yus Nita

cinta kamu bilang Backrie, tapi menpar dan menjelek kan di ranjang istri muda mu apa itu yg di sebut cinta
lbh baik lepas kan dari pada terusenyakiti. dan jangan serakah dengan alasan cinta

2024-12-25

0

Lilik Farihah

Lilik Farihah

episode yg bikin deg2an...bravo tuk king hajar laki2 banci yg hanya bisanya membuat putrimu menangis
acha...kau harus bangkit...semngat raih kebahagiaanmu meskipun itu tanpa bahri

2025-02-26

0

⋆.˚mytha🦋

⋆.˚mytha🦋

huuuuh... matiin aja sekalian papa miller biar tau rasa si backrie, sok iye jd laki...
udah suka menjelekan istri saat lagi di ranjang... lambe mu harusnya di kasih sambel level 50 😤

2025-01-26

0

lihat semua
Episodes
1 AYAK SATU
2 AYAK DUA
3 AYAK TIGA
4 AYAK EMPAT
5 BAYM LIMA
6 BAYM ENAM
7 BAYM TUJUH
8 BAYM DELAPAN
9 BAYM SEMBILAN
10 BAYM SEPULUH
11 BAYM SEBELAS
12 BAM DUA BELAS
13 BAM TIGA BELAS
14 BAM EMPAT BELAS
15 KATA PASHA
16 BAM LIMA BELAS
17 BAM ENAM BELAS
18 BAM TUJUH BELAS
19 BAM DELAPAN BELAS
20 BAM SEMBILAN BELAS
21 BAM DUA PULUH
22 BAM DUA SATU
23 BAM DUA DUA
24 BAM DUA TIGA
25 BAM DUA EMPAT
26 BAM DUA LIMA
27 BAM DUA ENAM
28 BAM DUA TUJUH
29 BAM DUA DELAPAN
30 BAM DUA SEMBILAN
31 BAM TIGA PULUH
32 BAM TIGA SATU
33 BAM TIGA DUA
34 BAM TIGA TIGA
35 BAM TIGA EMPAT
36 BAM TIGA LIMA
37 BAM TIGA ENAM
38 BAM TIGA TUJUH
39 BAM TIGA DELAPAN
40 BAM TIGA SEMBILAN
41 BAM EMPAT PULUH
42 BAM EMPAT SATU
43 BAM EMPAT DUA
44 BAM EMPAT TIGA
45 BAM EMPAT EMPAT
46 BAM EMPAT LIMA
47 BAM EMPAT ENAM
48 BAM EMPAT TUJUH
49 BAM EMPAT DELAPAN
50 BAM EMPAT SEMBILAN
51 BAM LIMA PULUH
52 BAM LIMA SATU
53 BAM LIMA DUA
54 BONUS CHAPTER 1
55 BONUS CHAPTER 2
56 BONUS CHAPTER 3
57 BONUS CHAPTER 4
58 BONUS CHAPTER 5
59 BONUS CHAPTER 6
60 BONUS CHAPTER 7
61 BONUS CHAPTER 8
62 BONUS CHAPTER 9
63 BONUS CHAPTER 10
64 BONUS CHAPTER 11
65 BONUS CHAPTER 12
66 BONUS CHAPTER 13
67 BONUS CHAPTER 14
68 BONUS CHAPTER 15
69 BONUS CHAPTER 16
70 BONUS CHAPTER 17
71 BONUS CHAPTER 18
72 BONUS CHAPTER 19
73 BONUS CHAPTER 20
74 BONUS CHAPTER 21
75 BONUS CHAPTER 22
76 BAB TUJUH ENAM
77 BAB TUJUH TUJUH
78 BAB TUJUH DELAPAN
79 BAB TUJUH SEMBILAN
80 BAB DELAPAN PULUH
81 BAB DELAPAN SATU
82 BAB DELAPAN DUA
83 BAB DELAPAN TIGA
84 BAB DELAPAN EMPAT
85 BAB DELAPAN LIMA
86 BAB TAMBAHAN
87 BAB TAMBAHAN
88 BAB TAMBAHAN
89 BAB TAMBAHAN
90 BAB TAMBAHAN
91 BAB TAMBAHAN
92 BAB TAMBAHAN
93 BAB TAMBAHAN
94 BAB TAMBAHAN
95 BAB TAMBAHAN
96 BAB TAMBAHAN
97 BAB TAMBAHAN
98 BAB TAMBAHAN
99 BAB TAMBAHAN
100 BAB TAMBAHAN
101 BAB TAMBAHAN
102 BAB TAMBAHAN
103 BAB TAMBAHAN
104 BAB Tambahan
105 BAB TAMBAHAN LAGI
106 BAB TAMBAHAN LAGI
107 MOHON ATENSINYA
108 ATHALLA PUTRA GANTARA
Episodes

Updated 108 Episodes

1
AYAK SATU
2
AYAK DUA
3
AYAK TIGA
4
AYAK EMPAT
5
BAYM LIMA
6
BAYM ENAM
7
BAYM TUJUH
8
BAYM DELAPAN
9
BAYM SEMBILAN
10
BAYM SEPULUH
11
BAYM SEBELAS
12
BAM DUA BELAS
13
BAM TIGA BELAS
14
BAM EMPAT BELAS
15
KATA PASHA
16
BAM LIMA BELAS
17
BAM ENAM BELAS
18
BAM TUJUH BELAS
19
BAM DELAPAN BELAS
20
BAM SEMBILAN BELAS
21
BAM DUA PULUH
22
BAM DUA SATU
23
BAM DUA DUA
24
BAM DUA TIGA
25
BAM DUA EMPAT
26
BAM DUA LIMA
27
BAM DUA ENAM
28
BAM DUA TUJUH
29
BAM DUA DELAPAN
30
BAM DUA SEMBILAN
31
BAM TIGA PULUH
32
BAM TIGA SATU
33
BAM TIGA DUA
34
BAM TIGA TIGA
35
BAM TIGA EMPAT
36
BAM TIGA LIMA
37
BAM TIGA ENAM
38
BAM TIGA TUJUH
39
BAM TIGA DELAPAN
40
BAM TIGA SEMBILAN
41
BAM EMPAT PULUH
42
BAM EMPAT SATU
43
BAM EMPAT DUA
44
BAM EMPAT TIGA
45
BAM EMPAT EMPAT
46
BAM EMPAT LIMA
47
BAM EMPAT ENAM
48
BAM EMPAT TUJUH
49
BAM EMPAT DELAPAN
50
BAM EMPAT SEMBILAN
51
BAM LIMA PULUH
52
BAM LIMA SATU
53
BAM LIMA DUA
54
BONUS CHAPTER 1
55
BONUS CHAPTER 2
56
BONUS CHAPTER 3
57
BONUS CHAPTER 4
58
BONUS CHAPTER 5
59
BONUS CHAPTER 6
60
BONUS CHAPTER 7
61
BONUS CHAPTER 8
62
BONUS CHAPTER 9
63
BONUS CHAPTER 10
64
BONUS CHAPTER 11
65
BONUS CHAPTER 12
66
BONUS CHAPTER 13
67
BONUS CHAPTER 14
68
BONUS CHAPTER 15
69
BONUS CHAPTER 16
70
BONUS CHAPTER 17
71
BONUS CHAPTER 18
72
BONUS CHAPTER 19
73
BONUS CHAPTER 20
74
BONUS CHAPTER 21
75
BONUS CHAPTER 22
76
BAB TUJUH ENAM
77
BAB TUJUH TUJUH
78
BAB TUJUH DELAPAN
79
BAB TUJUH SEMBILAN
80
BAB DELAPAN PULUH
81
BAB DELAPAN SATU
82
BAB DELAPAN DUA
83
BAB DELAPAN TIGA
84
BAB DELAPAN EMPAT
85
BAB DELAPAN LIMA
86
BAB TAMBAHAN
87
BAB TAMBAHAN
88
BAB TAMBAHAN
89
BAB TAMBAHAN
90
BAB TAMBAHAN
91
BAB TAMBAHAN
92
BAB TAMBAHAN
93
BAB TAMBAHAN
94
BAB TAMBAHAN
95
BAB TAMBAHAN
96
BAB TAMBAHAN
97
BAB TAMBAHAN
98
BAB TAMBAHAN
99
BAB TAMBAHAN
100
BAB TAMBAHAN
101
BAB TAMBAHAN
102
BAB TAMBAHAN
103
BAB TAMBAHAN
104
BAB Tambahan
105
BAB TAMBAHAN LAGI
106
BAB TAMBAHAN LAGI
107
MOHON ATENSINYA
108
ATHALLA PUTRA GANTARA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!