Chapter 20

Setelah saling mengutarakan isi hati, Lina pun mengajaknya untuk room tour di rumahnya. dia menunjukan setiap ruangan. Rumahnya sederhana tapi suasananya sangat nyaman. Ruang tamu sama ruang keluarga menyatu, teras rumah di sulap menjadi warung dan dapur dijadikan gudang barang.

Di rumah itu ada dua kamar tidur, yang satu adalah kamar orang tua Lina dan yang satunya lagi kamar Lina dan adiknya, Melinda alias Linda. Mikey tidak dibawa masuk ke kamar orang tuanya karena dalam keadaan terkunci, tapi dia langsung dibawa oleh Lina ke kamarnya.

Yang namanya kamar gadis pasti rapi dan bersih, begitu pula sama kamar Lina. Di dalemnya ada dua ranjang yang bersebelahan, dua meja belajar yang berhadapan dan lemari baju yang bersebelahan juga.

"Kamu sekamar sama adikmu?"

"Iya Key"

"Sempit atuh Lin!"

"Ya mau gimana lagi, rumah ini kecil banget, jadi dibikin nyaman aja"

"Iya juga sih, rumah kamu nyaman banget, apalagi di kamar ini, bersih banget gak kayak kamarku"

"Kamarmu pasti bau ya... hahaha"

"Anjiiir!!"

"Kamu emang bau Key!"

"Aku rajin mandi kok"

"Tapi tetep aja... hehe... sini aku semprot!"

Lina mengambil botol minyak wangi miliknya, lalu menyemprotkannya. Lina menyemprotkannya terlalu banyak sehingga membuat Mikey bersin-bersin.

Setelah disemprot minyak wangi dia disuruh rebahan di atas kasur oleh Lina. Terus Lina kemudian ikut rebahan juga di sebelahnya. Ia memeluk tubuh Mikey dari samping kiri.

"Kenapa kamu berbaring disini Lin?"

"Biarin... ini kasurku"

"Sempit nih!"

"Bukannya kamu suka yang sempit-sempit? Haha"

"Diihh!! Anak biologi bercandanya menjurus mulu"

"Kamunya yang over mesum Key"

Mikey merasa nyaman berada dipelukannya serasa dipeluk bidadari. Dirinya merubah posisi menyamping agar bisa berhadapan sama Lina.

"Key... kenapa ya cinta anak-anak sekolah di sebut cinta monyet?"

"Gak tau Lin, mungkin karena cintanya gak serius, cuma bercanda"

"Tapi aku serius suka sama kamu Key, bahkan hatiku deg-degan kalo deket kamu, kalo kamu gimana?"

"Ya sama lah, pas pertama liat kamu di sekolah, aku langsung jatuh cinta hehe"

"Hmmm... tapi gimana yah cara kita pacarannya? Kalo di perpus udah gak mungkin, Nita pasti mergokin kita... kalo diluar juga takut ada orang yang liat... mana kamu susah dihubungi lagi"

"Maafin aku Lin, tapi sekarang aku udah bisa beli hape deh kayaknya"

"Yang bener Key?"

"Iya Lin, alhamdulillah lebaran kemaren aku banyak dapet duit dari paman dan bibiku, selain itu, aku juga nabung... ada kali 500 ribu mah"

"Lumayan dong, kalo gitu belinya bareng sama aku aja... aku tau tempat orang jual hape murah"

"Oke Lin... makasih"

Lagi-lagi secara tidak sengaja, Mikey mencium kening Lina ketika lagi tertawa. Sontak, dia langsung diam dan menatapnya dengan serius.

"Mikey!!"

"Maaf... maaf... aku gak sengaja"

"Gak sengaja kok diulang-ulang sih"

"Ya maaf, abisnya kamu cantik parah, jadi aku gak sadar cium kamu"

"Kamu mah gak adil Key, masa sama Nita kamu kasih cium bibir... kalo sama aku cuman jidat doang!! Aku kan pacarmu yang sesungguhnya"

"Apaaaaaah!! Kamu mau ciuman bibir? Gak salah nih?"

"Aku penasaran Key... aku liat kamu ciuman sama Nita, hatiku jadi deg-degan... gimana rasanya gitu"

"Kamu mau nyobain?"

"Mau Key"

Mikey mendekatkan bibirnya dengan bibir Lina, lalu perlahan saling bersentuhan. Akan tetapi Lina langsung menjauh dengan cepat.

"Lho kok menjauh"

"Gimana ya Key, geli gitu"

"Yaelah, baru juga bersentuhan, belum ciuman benerannya"

"Emang kan ciuman cuman bibir beradu aja kan Key?"

"Ya enggak lah Lin, gak cuman beradu, tapi mulut kita menyatu, lidah kita saling menari dan air liur kita juga menyatu"

"Anjiir!! Jijik atuh Key!"

"Emang, jijik tapi ngeunah (enak)"

"Anjiiir"

"Ayo dong mau coba lagi?"

"Boleh... tapi..."

"Matamu sambil merem aja biar kerasa nikmat"

"Emang senikmat apa sih Key? Kayak kita minum susu cokelat?"

"Lebih dari itu Lin"

Perlahan Lina mendekatkan lagi bibirnya. Kali ini dia sambil menutup mata. Mikey pun langsung memainkan aksi ciuman yang sering dia lakukan ke Nita.

Mikey langsung mainkan jurus-jurus yang membuat Lina keenakan. Dia hisap lidahnya sampai air liur pun keluar. Lina langsung panik dan menghentikan ciuman.

"Mikey!!!"

"Apa Lin?"

"Kamu kok minum ludah aku?"

"Enak kan?"

"Enak Key"

Mikey pun kembali mencium Lina dengan sangat agresif. Kesempatan emas 24 karat akhirnya tiba di hadapannya. Dari dulu dirinya selalu mendambakan hal ini yakni berciuman dengan Lina.

Pas lagi asik-asiknya, tiba-tiba pintu kamar terbuka. Seorang anak cewek memakai baju pramuka masuk ke dalam kamar. Dia kaget melihat Mikey dan Lina yang lagi berciuman.

"ASTAGHFIRULLAH LINA... KAMU LAGI NGAPAIN? " teriak cewek itu.

Sontak mereka kaget dan langsung menghentikan aksi gilanya.

"Linda... kenapa kamu pulang jam segini?" tanya Lina.

"Kamu gila Lina?? Berbuat mesum sama cowok di rumah?"

"Buka begitu Lind... aku bisa jelasin!"

"Jelasin apa?"

Mikey disuruh keluar dari kamar. Linda menatap Mikey dengan tajam dan dengan ekspresi jijik. Itulah momen pertemuan Mikey pertama kali dengan Linda.

Mikey duduk di ruang tengah. Sementara di dalam kamar terdengar suara Lina dan Linda yang saling bertengkar.

Tak lama kemudian, mereka keluar dari kamar. Lina mengajak adiknya menemui Mikey. Linda masih memandang jijik ke arah Mikey.

"Mikey... kenalin nih adikku" kata Lina.

"Gue Melinda... panggil aja Linda... elu pacarnya Lina yang seumuran gue itu kan?" Linda ngegas.

"Iya Teh... eh Linda"

"Elu mau ngapain Kaka gue huh! Elu mau ngancurin cita-cita dia?"

"Enggak Lind... ini semua salah paham!"

"Salah paham gimana?"

"Lind... tolong mengertilah sama aku" sela Lina.

"Mengerti apa Lin?" bentak Linda.

"Itu bukan salah Mikey, tapi aku, Linda!"

Linda langsung terdiam melihat sang kakak memelas pada dirinya. Mikey menjadi kasihan juga dengan Lina yang jadi ketiban masalah.

"Maafin aku Lin! Aku cuman kaget liat kamu begituan sama cowok, sejauh ini kamu kan super jaim, kamu sangat benci cowok" Linda mulai melunak dan mengelus kepalanya.

"Makasih udah mengerti Lind, aku juga cewek normal kayak kamu Lind... aku mohon jangan bilang-bilang sama ibu dan bapak"

"Baiklah Lin, tapi satu syarat!! "

"Apa syaratnya?"

"Ajak aku makan di baso parahyangan dan ditraktir sama pacarmu"

Kedua kakak beradik itu langsung mengalihkan pandangannya ke arah Mikey. Mikey pun kaget sambil menelan ludah. Bisa dipastikan, duit yang udah di kumpulkannya untuk membeli hape, bakalan berkurang untuk mentraktir mereka.

Akhirnya, siang itu mereka pergi bertiga dari rumah menuju pusat kota. Mereka makan siang di baso Parahyangan yang terkenal super mahal dan setelah itu Linda meminta jalan-jalan ke mall untuk membeli baju.

Malang banget nasib Mikey, dengan peristiwa itu, dirinya menjadi baikan lagi dengan Lina dan dia berteman baik juga sama adiknya, si Linda.

#Bersambung

Terpopuler

Comments

Tini Timmy

Tini Timmy

ada untungnya juga tapi ada ruginya juga si mikey/Facepalm/

2024-06-25

1

lihat semua
Episodes
1 Chapter 01
2 Chapter 02
3 Chapter 03
4 Chapter 04
5 Chapter 05
6 Chapter 06
7 Chapter 07
8 Chapter 08
9 Chapter 09
10 Chapter 10
11 Chapter 11
12 Chapter 12
13 Chapter 13
14 Chapter 14
15 Chapter 15
16 Chapter 16
17 Chapter 17
18 Chapter 18
19 Chapter 19
20 Chapter 20
21 Chapter 21
22 Chapter 22
23 Chapter 23
24 Chapter 24
25 Chapter 25
26 Chapter 26
27 Chapter 27
28 Chapter 28
29 Chapter 29
30 Chapter 30
31 Chapter 31
32 Chapter 32
33 Chapter 33
34 Chapter 34
35 Chapter 35
36 Chapter 36
37 Chapter 37
38 Chapter 38
39 Chapter 39
40 Chapter 40
41 Chapter 41
42 Chapter 42
43 Chapter 43
44 Chapter 44
45 Chapter 45
46 Chapter 46
47 Chapter 47
48 Chapter 48
49 Chapter 49
50 Chapter 50
51 Chapter 51
52 Chapter 52
53 Chapter 53
54 Chapter 54
55 Chapter 55
56 Chapter 56
57 Chapter 57
58 Chapter 58
59 Chapter 59
60 Chapter 60
61 Chapter 61
62 Chapter 62
63 Chapter 63
64 Chapter 64
65 Chapter 65
66 Chapter 66
67 Chapter 67
68 Chapter 68
69 Chapter 69
70 Chapter 70
71 Chapter 71
72 Chapter 72
73 Chapter 73
74 Chapter 74
75 Chapter 75
76 Chapter 76
77 Chapter 77
78 Chapter 78
79 Chapter 79
80 Chapter 80
81 Chapter 81
82 Chapter 82
83 Chapter 83
84 Chapter 84
85 Chapter 85
86 Chapter 86
87 Chapter 87
88 Chapter 88
89 Chapter 89
90 Chapter 90
91 Chapter 91
92 Chapter 92
93 Chapter 93
94 Chapter 94
95 Chapter 95
96 Chapter 96
97 Chapter 97
98 Chapter 98
99 Chapter 99
100 Chapter 100 - S1 END
Episodes

Updated 100 Episodes

1
Chapter 01
2
Chapter 02
3
Chapter 03
4
Chapter 04
5
Chapter 05
6
Chapter 06
7
Chapter 07
8
Chapter 08
9
Chapter 09
10
Chapter 10
11
Chapter 11
12
Chapter 12
13
Chapter 13
14
Chapter 14
15
Chapter 15
16
Chapter 16
17
Chapter 17
18
Chapter 18
19
Chapter 19
20
Chapter 20
21
Chapter 21
22
Chapter 22
23
Chapter 23
24
Chapter 24
25
Chapter 25
26
Chapter 26
27
Chapter 27
28
Chapter 28
29
Chapter 29
30
Chapter 30
31
Chapter 31
32
Chapter 32
33
Chapter 33
34
Chapter 34
35
Chapter 35
36
Chapter 36
37
Chapter 37
38
Chapter 38
39
Chapter 39
40
Chapter 40
41
Chapter 41
42
Chapter 42
43
Chapter 43
44
Chapter 44
45
Chapter 45
46
Chapter 46
47
Chapter 47
48
Chapter 48
49
Chapter 49
50
Chapter 50
51
Chapter 51
52
Chapter 52
53
Chapter 53
54
Chapter 54
55
Chapter 55
56
Chapter 56
57
Chapter 57
58
Chapter 58
59
Chapter 59
60
Chapter 60
61
Chapter 61
62
Chapter 62
63
Chapter 63
64
Chapter 64
65
Chapter 65
66
Chapter 66
67
Chapter 67
68
Chapter 68
69
Chapter 69
70
Chapter 70
71
Chapter 71
72
Chapter 72
73
Chapter 73
74
Chapter 74
75
Chapter 75
76
Chapter 76
77
Chapter 77
78
Chapter 78
79
Chapter 79
80
Chapter 80
81
Chapter 81
82
Chapter 82
83
Chapter 83
84
Chapter 84
85
Chapter 85
86
Chapter 86
87
Chapter 87
88
Chapter 88
89
Chapter 89
90
Chapter 90
91
Chapter 91
92
Chapter 92
93
Chapter 93
94
Chapter 94
95
Chapter 95
96
Chapter 96
97
Chapter 97
98
Chapter 98
99
Chapter 99
100
Chapter 100 - S1 END

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!