Selingkuh!!!

Terlihat di perumahan Royal Garden tampak seorang wanita masih tertidur dengan seorang laki-laki.

"Ternyata dia belum bangun," gumam Elsa.

Elsa dan Ardi tidur satu ranjang, setelah semalam baru saja tiba di Kota Pemalang, karena lelah perjalanannya dari Jakarta.

"Ardi ... kamu nggak pulang?" tanya Elsa melihat Ardi masih telanjang dada dan hanya memakai celana pendek saja, Elsa tersenyum sumringah.

Elsa adalah teman SMA Erina, tapi karena Elsa iri dengan Erina, Elsa ingin semua laki-laki yang deket dengan Erina menjadi pacarnya. Karena rasa iri dan dengkinya, Elsa berbuat apa saja untuk menunjukan bahwa dialah, yang paling cantik.

"Jam berapa?" tanya Ardi masih dalam rasa ngantuknya Ardi pun, bangun dan melangkah kakinya pergi mandi.

"Kayaknya aku harus kasih tau Andi, biar Andi bilang ke Nia kalo Ardi tidur di sini" ucap Elsa dalam hatinya. Elsa pun membuka ponselnya dan dengan sengaja, memposting status di sosial media Whatshap-nya dengan caption ....

Lagi bareng dengan kesayangan.

🥰🥰

Dan tak lupa dengan foto dirinya bersama Ardi, pasti Andi lihat postingan whatshap-ku. Dan bakal bilang ke Nia, dengan senyum sumringah Elsa duduk santai dan menikmati secangkir teh.

"Ah! Senangnya rasanya," ucap Elsa dalam hati.

Pasti bakal nangis bombay si Erin, kalau tahu pacarnya yang selama ini menyandang sebagai kekasihnya dari SMP ternyata menghianatinya.

Ya, Ardi dan Erina berpacaran dari Erin kelas tiga SMP sampai Erina SMA setelah Erin lulus SMA.

Erina kerja di Kota Pemalang di toko Bos Asen Huang papi dari Alen Huang. Ardi tergoda dengan Elsa dan menjalin hubungan secara, diam-diam secara di Jakarta Ardi dan Elsa sering ketemu, dan sampai lupa kalau di Kota lain ada Erina yang menunggu dengan setia.

Elsa dan Ardi sering tidur bersama, layaknya suami istri. Ardi tergoda dengan Elsa karena selama pacaran dengan Erina, Ardi tidak pernah, mjelebihi batas. Hanya sebatas bergandeng tangan, Ardi sering kali ingin mencium Erina tapi, Erina selalu manjaga, batasan-batasan pacaran agar tidak terlewat batas.

Namun, Ardi lebih tergoda dengan Elsa, yang selalu menyerahkan tubuhnya begitu saja. Dengan mudah hingga Ardi berpaling ke Elsa, melupakan Erina yang menunggu dengan setia.

***

Di tempat lain.

Andi yang selalu kepo dengan postingan Elsa, geram melihat yang diosting Elsa.

"Padahal Elsa tahu kalo Ardi pacarnya Erina," ucap Andi sang kekasih Nia sahabat Erina, iyalah kucing dikasih ikan asin, ya dimakan saja, heran aku sama laki- laki kaya gitu kok, mau-maunya dia sama Elsa yang mau nguras uangnya doang.

Ah, bodoamat lah, yang penting nanti aku kasih tahu si Nia biar dia kasih tau Erina, kalo pacarnya maen belakang.

-Ardi-

Ardi baru selesai sarapan dengan Elsa dan melangkah duduk di sofa, sambil membuka ponselnya dan memandangi layar ponselnya

"Sebenarnya aku merindukanmu, Rin," ucap Ardi dalam hati.

Setelah melihat wallpaper di ponselnya, foto sang kekasih. Tidak bisa dipungkiri, kalau Ardi masih menyayangi Erina. namun entahlah mungkin, Ardi bersama Elsa hanya karna hasrat lelakinya saja. Tidak mencintai, tapi hanya menikmati tubuhnya saja. Ardi pun mengawali obrolan dengan Elsa.

"Sa ... aku pulang dulu ya, besok kita akan ada pertemuan, sama mandor yang mau ngerjain proyek RS umum," ucap Ardi.

"Iya, besok kamu hubungi aku," jawab Elsa dengan tersenyum.

Elsa adalah anak dari yang punya perusahaan di mana Rio akan mengerjakan proyek ayahnya Elsa. Sewaktu Elsa lulus SMA, Elsa langsung ikut orang tua dan belajar caranya berbisnis. Dan kuliahnya ngambil di hari Minggu saja. Elsa pun sebenarnya hanya ingin dekat dengan Ardi.

-Jl. Sudirman-

Terlihat Erina yang sedang fokus bekerja dan berbincang dengan pelanggannya. Setelah jam istirahat Nia, mengajak Elsa makan bakso di sebrang tempat Elsa bekerja dan Nia pun memulai obrolan dengan Erina

"Rin, coba lihat deh, Andi tadi chat aku, dan dia nunjukin SWnya Elsa ya, yang dia posting tadi pagi," ucap Nia.

Maaf ya, Rin bukannya aku tega, cuma nggak pengen kamu terluka terlalu dalam dan berharap sama orang kaya Ardi dan terkejutnya bukan maen Erina langsung meneteskan air mata, entah harus percaya atau tidak. Yang Erina rasakan disaat Nia menunjukannya, Erina merasa panas terbakar api cemburu. Hanya diam dan tak bergeming.

"Rin ... Erin ....?" tanya Nia yang tak dapat jawaban dari sang sahabat.

Rasa sesak di dadanya dan rasa panas di pikiran dan hatinya membuat seleranya hilang untuk makan siang.

"Maaf ya, Rin!" ucap Nia.

Nia tak bermaksud untuk membuat sedih sahabatnya, tapi hanya ingin sahabatnya tahu bahwa laki-laki yang Erina cintai sepenuh hati sudah berkhianat.

"Nanti sore pulang kerja temenin aku, ke Rumah Ardi ya," pinta Erina.

Erina ingin sekali menemui, Ardi dan minta kejelasan yang dia liat dan menyelesaikan masalahnya dengan baik-baik.

"Iya, tapi janji kamu makan dulu, aku juga nggak mau gara-gara masalah ini sudah berbulan-bulan kamu nggak fokus kerja dan sering ngelamun," ucapnya.

"Aku itu kangen becanda sama kamu, kamu tau Rin, aku pengen kamu kaya dulu lagi ceria," imbuhnya.

Yang mulai geram, atas perlakuan Ardi selama beberapa bulan ini mengabaikan sahabatnya.

-Di rumah Ardi-

Ardi baru saja tiba di rumah dan langsung menemui orang tuanya, dan memberi salam dan juga pelukan kepada orang tu nya.

"Kamu pasti lelah perjalanan Jakarta Pemalang, mandi terus makan dulu baru istirahat ibu sudah siapin makanan," ucap Ibu Ardi..

"Iy Bu," sahutnya.

"Oh ya, Erina tuh waktu itu sering ke sini dia, nanya kabar kamu. Katanya kamu jarang menghubunginya dan nggak pernah balas pesannya?" tanya sang ibunda Ardi.

"Ibu khawatir, kamu mengabaikannya," imbuhnya.

"Nggak Bu, Ardi cuma lagi banyak kerjaan aja, terkadang nggak sempet angkat telpon Erin," jawabnya.

Ibunda Ardi sangat menyukai Erina, gadis yang sederhana dan baik menurutnya.

Ibu Ardi sudah mendengar, kabar gosip simpang siur tentang anaknya yang selingkuh dengan Elsa. Ibunda Ardi merasa tidak suka dengan Elsa. Karena pandangan ibu Ardi Elsa adalah wanita yang suka memanfaatkan dan cara berpakaian terlalu, terbuka membuat sang ibu tidak terlalu menyukainya.

***

baca novelku berjudul wanita pilihan ayah, dan jangan Salahkan Cinta dengan nama pena Erlina Naila di novelton

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***