Gathering Point

Gathering Point

Awal dari semuanya

 Suatu hari, disebuah kota yang lumayan ramai penduduk. Tinggallah dua perempuan yang mendiami salah satu dari rumah di kota tersebut. gadis berambut emas dan memiliki ciri-ciri fisik seperti kucing. Ya, dia adalah Shinobu Koneko yang tinggal bersama dengan sepupunya Shimatsu Koizumi.

seperti yang dilihat, Shinobu Koneko adalah seekor kucing dengan rambut dan bulu yang berwarna emas.

"Shinobu, aku sudah menyiapkan sarapan, segera habiskan sarapanmu itu."

seru Koizumi.

Shinobu yang keluar dari kamarnya dengan pakaian yang cukup rapi, dia lansung duduk dan ingin menyantap sarapan yang sudah disediakan oleh Koizumi. Koizumi saat itu akan memasak lebih untuknya, sebelum mereka akan pergi keluar hari ini.

"Jadi, Shinobu. Apa kamu sudah memutuskan untuk melanjutkan perjalanan ini kemana ?"

saat Koizumi bertanya seperti itu pada Shinobu, semuanya tampak hening. Pertanyaan yang sama diulangi oleh Koizumi dan saat Koizumi sudah merasa sedikit kesal karena Shinobu tidak menjawab pertanyaannya, dia menoleh kebelakang. Dia terkejut saat Shinobu tak menghabiskan makanannya dan lansung hilang seketika. Koizumi terus memanggil namanya, tapi tak kunjung dijawab oleh Shinobu.

 ______________________________________________

 saat pertarungan sengit melawan dewa Cthulhu, pria bernama Izagiri Akatsuki ini melancarkan serangan terakhirnya. Serangan itu bersekala besar sehingga membuat tampak semuanya menjadi cahaya merah gelap yang menutupi area pertarungan, semuanya menghilang tanpa jejak, termasuk Izagiri. Izagiri sepertinya terlempar kedunia yang mungkin dia tidak ketahui. Dia tidak menyadari hal tersebut, dia melihat secercah cahaya dan terbang menuju cahaya tersebut dan membawanya ke dunia yang baru.

"Dunia baru menanti ? Aku pikir ini akan jadi akhir bagiku"

sambil tersenyum menyeringai.

 ______________________________________________

Pria yang sepertinya memiliki tinggi kurang lebih 170 cm. Dia memakai pakaian yang terlihat seperti bangsawan pada umumnya, karakteristik yang dimilikinya sedikit arogan dan santai. Pria ini berjalan disebuah gang yang dimana disaat itu juga dia dikepung.

Dia diketahui telah mencuri sebuah permata dari bos bandit dan anak buah bos bandit itu menyuruh untuk menangkap pria ini.

"kau pikir kau bisa lari ?!! Ashbel !!!"

Ya, namanya adalah Ashbel Grandelbell, dia suka mencuri harta yang menurutnya itu menarik, dan sekarang mungkin hari sial baginya sampai dia dikepung oleh para bandit dan akan membunuhnya.

Tapi, saat dia ingin diserang, cahaya putih lansung turun dari langit dan membuat lingkaran dibawah telapak kakinya dan mengelilingi tubuhnya, mendadak secara perlahan dia menghilang.

 ______________________________________________

Disebuah gurun yang sangat panas, pasir kering dan darah basah ada dimana mana. Setumpuk mayat para tentara yang dibuat seperti tumpukan dari tubuh yang utuh sampai tubuh yang termutilasi.

Seorang pria yang berusaha melarikan diri dengan kondisi kedua kaki yang terputus dan berlumuran darah terlihat sangat ketakutan saat menghadapi seorang gadis yang membawa belati dengan bilah berwarna merah. kemudian dia mengarahkan belatinya ke leher pria tersebut.

"dasar monster !!"

teriak pria itu.

gadis itu menatap tajam kepada pria tersebut dan hendak memenggal kepala pria itu, saat yang sama perlahan tubuh gadis itu menghilang dari mulai kaki dan sedikit demi sedikit menghilang, namun sebelum menghilang sepenuhnya, pria yang sudah ada harapan untuk hidup, kini sirna. Ternyata gadis itu lansung memenggal kepalanya.

"Nipa Dawg, kau...." itu adalah kata kata terakhir sebelum gadis tadi menghilang.

 ______________________________________________

Tepat setelah perang dunia, banyak ras yang tersisihkan. Diskriminasi terhadap ras setengah manusia terus terjadi dimana-mana. Mulai dari perbudakan, pembantaian, genosida, semua dilakukan untuk diskriminasi di kekaisaran yang di kaisari oleh manusia yang benci terhadap setengah manusia.

salah satunya adalah ras kucing telinga panjang, dia adalah Misha Akane yang tinggal bersama temannya yang berjenis rubah, Miyya. Disuatu hari Miyya masih bekerja dan belum pulang, karena ras kucing telinga panjang sering dijadikan barang diperjual belikan, Misha menyembunyikan dirinya disebuah kuil sampai saat dia berdoa untuk menemukan hidup yang lebih baik, dia merasa lelah dengan hal buruk yang terus menimpanya.

"Dewi Artemis, aku mohon....hentikan kekejaman dan diskriminasi ini....aku sudah lelah terus melarikan diri..." ucapnya sambil menyatukan semua jarinya dan menangis saat berdoa.

secercah cahaya muncul dan mengenai hidungnya, sepertinya sang dewi akan segera mengabulkan keinginan yang Misha inginkan. Cahaya itu kemudian membawa Misha ke tempat yang tidak kenal sama sekali secara acak.

 ______________________________________________

disuatu pertarungan sengit saat hujan lebat, seorang pria yang membawa pedangnya sedang bertarung dengan sangat sengitnya. Diiringi air hujan yang terus turun dengan lebat yang membuat pertarungan seperti terasa sangat menegangkan baginya.

Pria dengan ciri ciri rambut ungu ini mengeluarkan kekuatan yang besar dengan mode berserknya, dia ingin segera menghabisi musuh musuhnya namun disaat yang sama, dia tiba tiba berpindah tempat dengan cepat setelah cahaya menyelimuti tubuhnya dan membawa paksa dirinya.

dia terlihat bingung dengan situasi itu, tapi dia mencoba menenangkan dirinya agar dia tidak terkena masalah ditempat baru.

 ______________________________________________

Begitulah situasi yang memaksa mereka berenam untuk ditemukan disemua titik kumpul. Mereka semua dipilih secara acak untuk membantu kerajaan umat manusia.

Kerajaan Sigrat. Kerajaan besar yang sudah lama memusuhi bangsa iblis kini memanggil seseorang dari dunia lain untuk memperkuat pertahanan mereka melawan Raja Iblis Garath. Sang raja duduk di kursinya dan menatap kedua orang yang muncul seketika dihadapan sang raja.

"aku raja di negeri Sigrat ini...kami sudah lama memusuhi bangsa iblis yang kejam dan buruk perilakunya!"

"kami kini membutuhkan sosok pahlawan baru bagi kerajaan kami ! Maka dari itu kami memanggilmu tuan dan nyonya !"

kemudian raja itu berdiri dan membungkukan tubuhnya sambil memohon kepada dua orang tersebut untuk membantu kerajaan mereka.

"bisa tolong perkenalkan nama kalian berdua ?" raja yang ingin mengetahui nama dari orang yang mereka panggil.

Tiba-tiba, suasana tampak hening. Mereka berdua menatap sang raja dengan tatapan serius dan perempuan yang memakai topeng dengan ciri ciri berambut putih dan berjaket putih itu, menyebut namanya.

"Dawg" saat raja mendengar dia menyebut namanya, raja memasang raut waja yang sangat senang, dia berpikir bahwa mereka berminat membantunya. Disaat yang sama, Raja menoleh kearah sang pria.

"anda dengan tubuh anda yang kekar, pasti anda diberkati kekuatan fisik luar biasa!!! Bisa sebut nama anda tuan ?" raja yang antusias dan semangat untuk mengetahui siapa orang itu.

"Beri aku tempe."

ucap pria itu.

"hah ??...maksudnya tuan ??"

raja yang heran dengan pernyataan pria tersebut.

"kamu ini raja yang agung masa punya telinga banyak kotorannya, sudah kubilang beri aku tempe!"

pria itu berkata tidak sopan kepada raja yang membuat para prajurit hampir bersiaga dan para menteri sangat terkejut dengan pernyataan itu.

"ka..kami tidak punya itu...tuan..."

Raja yang sepertinya gugup saat mengatakan bahwa dia tidak punya tempe.

Pria itu kemudian berbalik kearah pintu keluar dan semua prajurit menodongnya senjata, sang raja terkejut saat melihat pria itu ingin keluar dan tanpa basa basi dia lansung menghina raja.

"tunggu ! Kalau kau keluar dari pintu itu, kau akan dimusuhi kerajaan ini !"

Kemudian pria itu tersenyum menyeringai, menatap sang raja dan seluruh yang ada diruangan itu merasa gemetar dan ketakutan luar biasa saat menatap pria tersebut.

"memusuhi iblis saja kalian gak menang menang, gimana mau musuhin aku ?"

nadanya yang mengintimidasi.

"oh iya, aku masih sopan loh keluar lewat pintu daripada menghancurkan istana ini...dan ingat ini, Pria yang bernama Izagiri Akatsuki ini.....tidak akan berlutut dan menjadi bidak kerajaan ampas kalian...."

Izagiri mulai menatap sang raja dengan sombong dan seluruh prajurit kini mulai bersiap menyerangnya.

Namun Izagiri yang menyadari hal itu duluan lansung berlari menuju jendela besar dan menendang jendela tersebut, kemudian dia berteriak kepada sang raja. "kerajaan ampas, kalau masih belum menang lawan iblis, tidur aja !" sambil tertawa terbahak bahak saat terjun.

Kemudian dia berlari dengan sangat cepat dan tak memerlukan waktu yang lama dia melarikan diri kearah hutan-hutan. Raja yang menyaksikan ini terkejut melihat kelakuan Izagiri dan masih berharap dengan gadis bernama Dawg tadi.

Tapi dia lansung menghilang begitu saja tepat setelah Izagiri melarikan diri. Itu membuat raja putus asa bahwa kenyataan orang yang menjadi harapan mereka kini melarikan diri. Izagiri yang berlari sambil melihat kebelakang dan meneriaki mereka semua. "makanya jangan asal panggil orang kedunia lain tolol !" dia berlari sambil tertawa terbahak-bahak.

Saat ditengah hutan, dia mendadak berhenti. Dan menarik nafas dalam-dalam. Kemudian menghentakkan tanah dan saat tanah sudah terbelah menjadi dua, dia melihat Dawg keluar dari retakan tanah tersebut.

"seharusnya kamu tidak ikut kesini, pergilah sesukamu, jangan ganggu aku."

kemudian Dawg mengeluarkan belatinya dan memasang kuda-kuda untuk bertarung. Dia sepertinya ingin bertarung dengan Izagiri yang mungkin terlihat lemah baginya.

Izagiri menghela nafas dan melebarkan kakinya lebih lebar dari bahu, dengan posisi tangan dipinggang sebelah kiri dan tangan kanan kearah bawah dengan posisi tangan kanan sedikit lemas. Dia sedikit membungkuk dan kepalanya mengangkat sedikit untuk menatap Dawg.

"aku sarankan, jangan meremehkan seseorang jika itu gadis sekalipun"

ucap Dawg.

Izagiri menanggapi perkataan Dawg dengan senyuman yang menjengkelkan. "mau perempuan sekalipun lawanku, aku tetap brengsek dalam pertarungan." Izagiri yang menatap dengan senyum menyeringai.

Dawg yang merasa kesal lansung maju kehadapan Izagiri, kemudian Izagiri menunduk dan memeluk bagian pinggang Dawg dan membantingnya ketanah. Bantingan itu sangat keras dan bagi Dawg, dia merasa tulang punggungnya retak. Dawg saat mulai terbaring ditanah dia lansung menusuk jantung Izagiri. Namun dia terkejut melihat raut wajah Izagiri yang seperti tak merasakan sakit, Izagiri yang sudah berada di posisi atas lansung menghantam tanah dengan keras sehingga membuat sedikit getaran gempa yang membuat pepohonan mulai rubuh.

Tubuh Dawg mulai gemetaran, dan disaat yang sama, Izagiri mengambil belati yang ada dijantungnya. Dia memberinya kepada Dawg dan berjalan kembali meninggalkan Dawg, Dawg yang melihat Izagiri mengasihani dirinya seperti menghina baginya.

"bajingan ini.....untuk apa dia mengasihaniku...." batin Dawg

Terpopuler

Comments

R

R

tempe 😭

2024-07-25

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!