BAB 20 Fitting Baju Part 2

Diperjalaan, tidak ada obrolan antara mereka, hanya ada kesunyian. Hingga sampai dibutik nya Shakira, Nana segera turun tanpa menunggu zayyan terlebih dahulu.

"Dasar tidak tau terima kasih, sudah dijemput malah gue yang ditinggalin" Omel zayyan.

"Selamat siang mama" Sapa nana langsung memeluk wanita paruh baya yang telah melahirkannya.

"Siang sayang" Jawab mama yanti.

"Selamat siang bu" sapa nana sembari mencium tangan mertuanya.

"Siang juga sayang" Jawab ibu ranya ramah.

"Selamat siang kakakku tersayang" Ucap nana yang langsung mencium pipi shakira.

"Kau ini, suka sekali mencium ku" Omel Shakira, sementara nana hanya terkekeh mendengar omelan kakaknya.

"Nana, dimana zayyan ?" Tanya mama yanti mencari keberadaan zayyan.

"Ahh.. dia tadi dibelakang nana ma" Jawab nana. Tak lama zayyan pun datang menghampiri mereka.

"Selamat siang ibu, selamat siang juga mama" Sapa zayyan ramah sembari mencium tangan dua wanita paruh baya itu.

"Siang nak"

"Siang sayang"

"Hey kakak ipar, apa kau mau menyapa ku ?" Tanya Shakira pada zayyan "Eh tunggu dulu, aku harus memanggil kak zayyan apa ? kakak ipar atau adik ipar ? oh ya ampun kenapa kita harus berada pada hubungan yang rumit ini" Oceh Shakira yang mendapat tawa dari ibu ranya dan mama yanti.

"Saat berada dirumah mertua mu, kau harus memanggil zayyan kakak ipar tapi jika kau berada dirumah mama, kau bisa menganggap zayyan sebagai adik ipar mu" Jelas mama yanti yang disetujui oleh ibu ranya. Sedangkan zayyan dan nana hanya diam membisu.

"Baiklah, kalau begitu mari kita masuk" Ajak Shakira yang diikuti oleh semua orang.

"Kakak, dimana toilet nya ?" Tanya nana.

"Disana, disebelah kiri" Tunjuk shakira. Nana pergi ketoilet untuk BAK. sedangkan yang lain pergi ke ruang penyimpanan pakaian khusus pernikahan.

"Nana, coba dulu gaun ini" Titah Shakira saat nana baru saja masuk ruangan itu.

"Baiklah" Jawab nana.

Pertama ia mencoba memakai gaun berwarna putih yang mengembang dan berlengan panjang.

"Bagaimana ?" Tanya nana saat keluar dari ruang ganti.

"Mama sih no" Ucap mama yanti.

"Ibu juga no" Jawab ibu ranya. Nana menoleh ke Zayyan, namun tidak ada respon. Jadi nana memutuskan untuk mencoba baju yang kedua.

"Ini Bagaimana ?" Tanya nana setelah mengganti baju kedua.

"Bajunya bagus sih, tapi mama rasa kurang cocok sama kamu" Jawab mama yanti.

"Iya benar, ibu setuju dengan mama kamu" Seru ibu ranya. Nana kembali keruang ganti dan memakai baju yang ketiga.

"Kalau ini ?" Tanya nana lagi.

"Kurang cocok dengan konsep pernikahan kalian" Jawab ibu ranya.

"Iya, kelihatannya juga kurang bagus" Jawab mama yanti.

"Huft, terus gimana dong ?" Tanya nana yang sudah capek bolak balik ganti baju tapi tetap saja tidak cocok.

Shakira tersenyum, "Tenang saja, kakak punya gaun pernikahan spesial untuk kamu, kakak rasa juga sangat cocok dengan mu dan juga cocok dengan konsep pernikahan kalian" Jawab Shakira. Ia sengaja tidak mengeluarkan baju yang sudah ia rancang khusus untuk adik kesayangannya itu, Karena ia ingin melihat nana memakai baju yang lain dulu.

"Tunggu sebentar kakak ambilkan" Shakira keluar dari ruangan itu lalu berjalan menuju ruangannya. Saat ini ia sudah membawa dua baju rancangannya yang sangat cantik. Ia sengaja membuat dua baju, karena dia mau di resepsi pernikahan nana menggunakan dua baju.

"Ini dia gaunnya" Ucap nana membawa gaun-gaun itu, "Kau coba lah dulu" Ucapnya lagi. Nana pun segera keruangan ganti untuk menukar gaunnya.

Tak lama, nana keluar dengan begitu anggunnya saat memakai gaun rancangan Shakira yang dibuatkan khusus untuk nana.

"Wow, ini baru sempurna" Ucap mama yanti.

"Cantik sekali, seperti putri di kerajaan dongeng" Seru ibu ranya. Sementara zayyan masih saat sibuk dengan ponselnya.

"Zayyan coba lihatlah kesana" Seru ibu ranya menunjuk nana. Zayyan mengikuti jari telunjuk ibu nya itu dan seketika zayyan pun terdiam saat memandang nana, sepertinya dia begitu terpesona dengan kecantikan nana.

"Cantikkan ?" Bisik ibu ranya ditelinga zayyan.

"Cantik sekali" Jawab zayyan tanpa sadar. Nana yang mendengarpun tersenyum.

"Terima kasih" Ucap nana yang membuat zayyan tersadar, lalu mengalihkan pandangannya kesembarang tempat.

"Bukan kamu, tapi gaunnya yang cantik" Kilah Zayyan. Mendengar pernyataan zayyan semua orang pun jadi tertawa, mereka tau tadi zayyan sedang memuji nana tapi karena dia malu makanya dia jadi berkilah mengatakan bahwa gaunnya yang cantik. Sementara nana terlihat kesal dengan zayyan.

"Sekarang, coba pakai gaun yang satu lagi. Kakak sengaja merancang dua gaun khusus untuk mu. Karena kakak ingin kau menggunakan dua gaun saat resepsi pernikahan mu nanti" Jelas Shakira yang diangguki oleh nana. Nana kembali ke ruang ganti dan memakai gaun yang satunya lagi.

"Calon menantu ibu memang benar-benar cantik" Puji ibu ranya.

"Siapa dulu dong mamanya" Ujar mama yanti membanggakan dirinya. Semua orang tertawa mendengar mama yanti yang begitu percaya diri.

"Bagaimana zayyan, apa nana cantik ?" Tanya ibu ranya tersenyum menggoda.

"Biasa saja" Ucap zayyan. Padahal dalam hatinya ia mengakui bahwa nana memang benar-benar cantik.

"Sekarang giliran mu kak, silakan coba tuksedonya di ruang ganti" Titah Shakira yang diangguki oleh zayyan.

Zayyan mencoba tuksedo yang diberikan oleh Shakira tadi, lalu keluar untuk menunjukan nya pada orang-orang.

"Bagaimana bu ?" Tanya zayyan.

"Bagus" Kata ibu ranya.

"Tampan, sangat cocok dengan mu nak" Jawab mama yanti.

"Bagaimana menurut mu na ?" Tanya shakira.

"Hmm.. Menurutku dia-" Nana menghentikan ucapannya seperti seseorang yang sedang menilai "Biasa saja" Lanjut nana yang membuat zayyan kesal. Nana sengaja begitu untuk balas dendam karena tadi zayyan juga membuat nya kesal. Namun nana juga mengakui bahwa zayyan terlihat sangat tampan memakai tuksedo itu.

"Aww.. Mama kenapa mama menjewerku ?" Tanya nana karena saat ini mama yanti sedang menjewer kupingnya nana.

"Salah sendiri kenapa begitu, kenapa kau membuat zayyan kesal hah ? Kenapa tidak mengakui saja kalau zayyan memang tampan " Ucap mama yanti yang masih menjewer telinganya nana.

"Iya, iya.. Dia tampan bahkan sangat tampan" Jujur nana namun dengan muka yang memerah karena malu.

"Ibu, lihatlah mama menjewer telingaku" Adu nana pada ibu mertuanya dengan manja. Ibu ranya langsung memeluk calon menantunya itu.

"Menurutku, tuksedonya sudah bagus dan cocok dengan tubuh kak zayyan tapi sepertinya agak kebesaran" Ucap Shakira, "Tapi tenang saja, aku akan meminta pekerjaku untuk mengecilkannya nanti" Lanjut shakira.

"Baiklah, kalau begitu sudah fix kan gaun pernikahan dan tuksedonya" Ujar mama yanti.

"Iya" Jawab mereka semua.

"Zayyan, bisa mama mintak tolong" Ucap mama yanti.

"Minta tolong apa ma ?" Jawab zayyan.

Zayyan memang sudah memanggil orang tua nana dengan panggilan papa dan mama, begitupun sebaliknya nana juga sudah memanggil orang tua zayyan dengan panggilan ayah dan ibu. Kerena memang para orang tua yang meminta untuk mereka mulai memanggil mereka dengan panggilan itu.

"Tolong antarkan nana pulang, mama mau pergi kesuatu tempat, kalau nana ikut nanti dia akan bosan" Ujar mama yanti.

"Tidak usah ma, nana bisa naik taxi saja" Bantah nana.

"Mau kan nak ? Mama lebih percaya jika nana pulang bersama kamu" Ucap mama yanti lagi.

"Tapi ma-"

"Sudah diam" Sergah mama yanti.

"Baiklah ma, zayyan akan mengantarkan nana pulang" Jawab zayyan.

"Iya kau antar lah nana pulang, ibu mau ikut mama kamu" Jawab ibu ranya.

"Zayyan kalau kamu mau ajak nana jalan-jalan dulu juga tidak apa-apa, mama tidak akan marah" Kata mama yanti.

"Tidak ma, nana mau pulang aja, nana capek" Jawab nana. Sementara zayyan hanya diam saja dari tadi, ia hanya menjawab sekali-kali saja.

"Baiklah, ayo aku antar kamu pulang" seru zayyan yang diangguki oleh nana.

"Mama, ibu.. Nana pulang duluan ya" Ucap nana sembari mencium punggung tangan kedua wanita paruh baya itu.

"Zayyan juga pulang duluan ya bu, ma" Ucap zayyan.

"Iya.. Kalian hati-hati ya" Jawab kedua wanita paruh baya itu.

Mobil zayyan pun melaju membelah jalanan. Hanya ada kesunyian dalam mobil itu karena tidak ada yang memulai pembicaraan terlebih dahulu.

.

.

.

.

.

Jangan lupa Like, Vote dan Koment ya..

Terima kasih 😊

Kerinci, Jambi 20 Agustus 2020

Terpopuler

Comments

Yani

Yani

Kulkas dua pintunya belum mencair 🤭

2022-12-18

0

Array Alin Damanik

Array Alin Damanik

kok dingin banget siiii

2020-11-27

0

Rat

Rat

sdh sah baru cair esnya 😁😁😁

2020-11-22

1

lihat semua
Episodes
1 BAB 1 Pengenalan Tokoh
2 BAB 2 Kepulangan Navya
3 BAB 3 Pernikahan Shakira Arjuna
4 BAB 4 SAH
5 BAB 5 Azzahra Oliver Rajendra
6 BAB 6 Seminar Kedokteran
7 BAB 7 Rencana Perjodahan
8 BAB 8 Goodbye City of Angels
9 BAB 9 Makan Malam
10 BAB 10 Perjodohan
11 BAB 11 Keputusan
12 BAB 12 Tak Sengaja Bertemu
13 BAB 13 Patah Hati
14 BAB 14 Hari Pertama Kerja
15 BAB 15 Menjemput Olive
16 BAB 16 Bersenang-Senang
17 BAB 17 Engagement Day
18 BAB 18 Arjuna dan Shakira
19 BAB 19 Fitting Baju Part 1
20 BAB 20 Fitting Baju Part 2
21 BAB 21 Kesepakatan Pernikahan
22 BAB 22 Wedding Day Part 1
23 BAB 23 Wedding Day Part 2
24 BAB 24 Malam Pertama
25 VOTE
26 BAB 25 Pindah Rumah
27 BAB 26 Masakan Pertama
28 BAB 27 Rencana Liburan Keluarga
29 BAB 28 Dia Juga Ikut ?
30 BAB 29 Perhatian Kecil Zayyan
31 BAB 30 Kembali Kerja
32 BAB 31 Kembalinya Tristan
33 BAB 32 Hadiah Pernikahan
34 BAB 33 Honeymoon
35 BAB 34 Bertemu Sahabat Kecil
36 BAB 35 Apa Dia Cemburu ?
37 BAB 36 Cemburunya Zayyan
38 BAB 37 Negara Kincir Angin
39 BAB 38 Pulang ??
40 BAB 39 Kebaikan Hati Nana
41 BAB 40 Ciuman Pertama ku
42 BAB 41 Hamil ???
43 BAB 42 Perangsang
44 BAB 43 Alexa Kecelakaan
45 BAB 44 Tidak Pulang
46 BAB 45 Ternyata Dia
47 BAB 46 Triple Pai NavTriAz
48 BAB 47 Ungkapan Perasaan Tristan
49 BAB 48 Alexa Siuman
50 BAB 49 Wanita Multitalenta
51 BAB 50 Positif
52 BAB 51 Kecewa dan Bahagia
53 BAB 52 Seperti Tersudutkan
54 Terima Kasih
55 BAB 53 Membawanya Kembali
56 BAB 54 Mencoba Melupakan
57 BAB 54 Bumil Ngidam
58 BAB 55 Memilih Pergi
59 BAB 56 Penyesalan
60 BAB 57 Perubahan Zayyan
61 BAB 58 Alexa
62 BAB 59 Navya & Azizah
63 BAB 60 Ditempat Yang Sama
64 BAB 61 Kembali
65 BAB 62 Kembali Bukan Untukmu
66 BAB 63 Mabuk-Mabukan
67 BAB 64 Kecelakaan
68 BAB 65 Kembalilah Kepada Ku
69 BAB 66 Menunjukan Sedikit Perhatian
70 BAB 67 Dia Lagi
71 BAB 68 Kebimbangan
72 BAB 69 Dia Istriku
73 BAB 70 About Zizi (1)
74 BAB 71 About Zizi (2)
75 BAB 72 Ke Rumah Mertua
76 BAB 73 Memintanya Kembali
77 BAB 74 Welcome Back
78 BAB 75 Awal Yang Baru
79 BAB 76 Ngidam
80 BAB 77 Check Up
81 BAB 78 Pertengkaran
82 BAB 79 Baikan
83 BAB 80 Haruskah Aku Bahagia ?
84 BAB 81 Flashback
85 BAB 82 Kumpul Keluarga
86 BAB 83 Berkumpul dan Keseruan
87 BAB 84 Acara Syukuran
88 BAB 85 Acara Seminar
89 BAB 86 Dia Bergerak
90 BAB 87 Apa Kau Mencintaiku ?
91 BAB 88 Welcome To The World
92 BAB 89 Baby Keel
93 BAB 90 Bahagia
94 BAB 91 Peran Baru
95 BAB 92 Kembalinya Seseorang Dari Masa Lalu
96 BAB 93 Rencana Jahat Zeline
97 BAB 94 Kecurigaan Trio Kadal
98 BAB 95 Terbongkar
99 BAB 96 Epilog ~ Ending
100 Info Karya Baru !!!
101 Ekstra Part ~ Wedding Party
102 Ekstra Part ~ Kebahagiaan Shakira dan Arjuna
103 Bonus Ekstra Part ~ Keluarga Bahagia
104 Mentari Dari Bumi Sakti
Episodes

Updated 104 Episodes

1
BAB 1 Pengenalan Tokoh
2
BAB 2 Kepulangan Navya
3
BAB 3 Pernikahan Shakira Arjuna
4
BAB 4 SAH
5
BAB 5 Azzahra Oliver Rajendra
6
BAB 6 Seminar Kedokteran
7
BAB 7 Rencana Perjodahan
8
BAB 8 Goodbye City of Angels
9
BAB 9 Makan Malam
10
BAB 10 Perjodohan
11
BAB 11 Keputusan
12
BAB 12 Tak Sengaja Bertemu
13
BAB 13 Patah Hati
14
BAB 14 Hari Pertama Kerja
15
BAB 15 Menjemput Olive
16
BAB 16 Bersenang-Senang
17
BAB 17 Engagement Day
18
BAB 18 Arjuna dan Shakira
19
BAB 19 Fitting Baju Part 1
20
BAB 20 Fitting Baju Part 2
21
BAB 21 Kesepakatan Pernikahan
22
BAB 22 Wedding Day Part 1
23
BAB 23 Wedding Day Part 2
24
BAB 24 Malam Pertama
25
VOTE
26
BAB 25 Pindah Rumah
27
BAB 26 Masakan Pertama
28
BAB 27 Rencana Liburan Keluarga
29
BAB 28 Dia Juga Ikut ?
30
BAB 29 Perhatian Kecil Zayyan
31
BAB 30 Kembali Kerja
32
BAB 31 Kembalinya Tristan
33
BAB 32 Hadiah Pernikahan
34
BAB 33 Honeymoon
35
BAB 34 Bertemu Sahabat Kecil
36
BAB 35 Apa Dia Cemburu ?
37
BAB 36 Cemburunya Zayyan
38
BAB 37 Negara Kincir Angin
39
BAB 38 Pulang ??
40
BAB 39 Kebaikan Hati Nana
41
BAB 40 Ciuman Pertama ku
42
BAB 41 Hamil ???
43
BAB 42 Perangsang
44
BAB 43 Alexa Kecelakaan
45
BAB 44 Tidak Pulang
46
BAB 45 Ternyata Dia
47
BAB 46 Triple Pai NavTriAz
48
BAB 47 Ungkapan Perasaan Tristan
49
BAB 48 Alexa Siuman
50
BAB 49 Wanita Multitalenta
51
BAB 50 Positif
52
BAB 51 Kecewa dan Bahagia
53
BAB 52 Seperti Tersudutkan
54
Terima Kasih
55
BAB 53 Membawanya Kembali
56
BAB 54 Mencoba Melupakan
57
BAB 54 Bumil Ngidam
58
BAB 55 Memilih Pergi
59
BAB 56 Penyesalan
60
BAB 57 Perubahan Zayyan
61
BAB 58 Alexa
62
BAB 59 Navya & Azizah
63
BAB 60 Ditempat Yang Sama
64
BAB 61 Kembali
65
BAB 62 Kembali Bukan Untukmu
66
BAB 63 Mabuk-Mabukan
67
BAB 64 Kecelakaan
68
BAB 65 Kembalilah Kepada Ku
69
BAB 66 Menunjukan Sedikit Perhatian
70
BAB 67 Dia Lagi
71
BAB 68 Kebimbangan
72
BAB 69 Dia Istriku
73
BAB 70 About Zizi (1)
74
BAB 71 About Zizi (2)
75
BAB 72 Ke Rumah Mertua
76
BAB 73 Memintanya Kembali
77
BAB 74 Welcome Back
78
BAB 75 Awal Yang Baru
79
BAB 76 Ngidam
80
BAB 77 Check Up
81
BAB 78 Pertengkaran
82
BAB 79 Baikan
83
BAB 80 Haruskah Aku Bahagia ?
84
BAB 81 Flashback
85
BAB 82 Kumpul Keluarga
86
BAB 83 Berkumpul dan Keseruan
87
BAB 84 Acara Syukuran
88
BAB 85 Acara Seminar
89
BAB 86 Dia Bergerak
90
BAB 87 Apa Kau Mencintaiku ?
91
BAB 88 Welcome To The World
92
BAB 89 Baby Keel
93
BAB 90 Bahagia
94
BAB 91 Peran Baru
95
BAB 92 Kembalinya Seseorang Dari Masa Lalu
96
BAB 93 Rencana Jahat Zeline
97
BAB 94 Kecurigaan Trio Kadal
98
BAB 95 Terbongkar
99
BAB 96 Epilog ~ Ending
100
Info Karya Baru !!!
101
Ekstra Part ~ Wedding Party
102
Ekstra Part ~ Kebahagiaan Shakira dan Arjuna
103
Bonus Ekstra Part ~ Keluarga Bahagia
104
Mentari Dari Bumi Sakti

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!