Tiga puluh menit kemudian, rombongan calon pengantin pria akhirnya datang dengan mobil lamborghini yang diikuti oleh puluhan mobil mewah lainnya.
Pandangan tertuju dan teralihkan pada sosok pengantin pria yang saat ini tampak gagah saat keluar dari mobil mewahnya. Dengan tuksedo berwarna hitam yang dilengkapi dengan dasi kupu-kupu dengab warna yang senada pula.
Papa dion dan istrinya segera menghampiri calon besannya yang baru saja datang. "Hallo, selamat datang tuan Marvin dan tuan Bimo," sapa papa Dion.
"Terima kasih tuan Dion," jawab kedua Rajendra tersebut.
"Hallo, jeng Ranya... Jeng Citra," Sapa mama Yanti dengan ramah sembari cipika-cipiki ala wanita.
"Hallo jeng," jawab Kedua nyonya Rajendra bergantian.
Setelah merasa cukup saling menyapa, papa Dion pun mengajak besannya untuk masuk agar acaranya bisa segera dimulai.
"Mari kita masuk, acaranya sebentar lagi akan segera dimulai," ajak Papa dion. Begitu pula dengan mama Yanti yang ikut mengajak kedua nyonya Rajendra.
Disisi lain, Nana berjalan menghampiri Shakira dikamarnya untuk memberi tau bahwa rombongan pengantin pria telah datang sekaligus mendampingi Shakira ke tempat dilaksanakan ijab kabul.
"Kakak." Panggil Nana.
"Iya, kenapa dek ?" Tanya Shakira.
"Turun yuk, pengantin prianya udah datang tuh," seru Nana. "Apa kakak tau ? Kakak ipar terlihat sangat tampan saat ini," sambung Nana dengan antusias.
"Oh ya ? Uhh, ya ampun... Kakak gugup sekali dek," ucap Shakira sembari meremas kedua tangannya.
Nana yang melihat kegugupan kakaknya pun tidak tinggal diam. Ia berusaha menenangkan sang kakak agar tidak panik dan gugup lagi. "Semua akan baik-baik aja, percaya lah pada ku kak," ujar Nana menggenggam tangan sang kakak.
Menghela nafas, Shakira akhirnya bisa sedikit tenang. "Huft... Ayo kita turun."
Seakan terhipnotis dengan kecantikan kedua tuan putri Abimanyu. Semua orang tercengang saat kakak adik itu menuruni anak tangga. Kecantikan mereka mampu memikat setiap jiwa para adam.
"Sayang, kamu udah siap ?" Tanya sang mama yang menyusul kedua putrinya. "Acaranya akan segera dimulai," sambung mama Yanti.
Shakira tersenyum kemudian mengangguk. "Iya ma, Insya Allah Shakira siap," jawab Shakira yakin.
Dengan didampingi oleh Mama dan adiknya, Shakira berjalan mendekati sang calon imam. Duduk bersanding bak ratu sehari.
"Kamu cantik banget sayang," bisik Arjuna tepat ditelinga Shakira. Sementara wajah Shakira langsung merona mendengar pujian dari laki-laki yang ia cintai.
"Apa acaranya bisa kota mulai ?" Tanya pak penghulu.
"Ohh, iya pak. Kita mulai saja acaranya sekarang," jawab papa Dion.
"Baiklah, siapa yang akan menikahkan nona Shakira pak ?" Tanya sang penghulu lagi.
"Saya sendiri yang akan menjadi wali nikah putri saya pak," jawab Papa dion.
"Baik, silakan bapak jabat tangan pengantin pria nya," arah pak penghulu.
Papa dion langsung mengulurkan tangannya pada calon menantunya untuk dijabat. "Arjuna Oliver Rajendra," ucap sang papa dengan tegas.
"Iya saya," jawab Arjuna.
"Saya nikah dan kawinkan engkau dengan anak kandung saya yang bernama Shakira Nadya Abimanyu dengan mas kawin berupa perhiasan sebanyak 20 gram ditambah uang 100 juta rupiah dan seperangkat alat sholat dibayar tunai."
"Saya terima nikah dan kawin nya Shakira Nadya Abimanyu binti bapak Dion Abimanyu dengan mas kawin tersebut dibayar tunai." Dengan satu kali tarikan nafas, Arjuna berhasil mengucapkan nya dengan lantang.
"Bagaimana para saksi, SAH ?"
"SAH !!"
"Alhamdulillah hirobbil a'alamin."
Kini, rasa lega kembali mendera disetiap hati orang yang menjadi saksi cinta Shakira dan Arjuna hari ini. Tanpa disadari, butiran bening itu jatuh diwajah cantik Shakira. Ia terharu karena hari ini dia sudah sah menjadi nyonya muda Rajendra.
"Ayo sekarang kakak dan kakak ipar harus saling memasangkan cincin di jari pasangan masing-masing," ujar Nana dengan semangat.
Setelah pemasangan cincin, pengantin wanita diminta untuk mencium tangan suaminya dan pengantin pria diminta untuk membacakan doa diubun-ubun istrinya lalu mencium kepalanya.
Setelah prosesi ijab kabul dan pemasangan cincin pernikahan. Pengantin pria dan wanita diminta untuk berdiri disinggasananya untuk menyambut para tamu.
Nana menghampiri kedua orang tuanya yang terlihat sedang mengobrol dengan mertuanya Shakira. "Mama... Papa." Panggil Nana.
Kedua paruh baya itu menoleh tak kala dipanggil oleh putri bungsu mereka. Obrolan yang diselingi dengan sedikit tawa itu pun akhirnya terhenti.
"Hay sayang, ada apa ?" Tanya sang mama.
Nana tersenyum, "Ngak ada apa-apa kok ma, cuma cariin mama sama papa aja," jawab Nana tertawa kecil.
Mama Yanti menggelengkan kepalanya sementara papa Dion hanya tersenyum pada sang putri. "Sayang, sini papa kenalkan kamu sama mereka." Papa dion menarik tangan putrinya agar mendekat. "Sayang, kenalkan ini mertuanya kakak kamu dan yang ini adalah om dan tantenya Arjuna," ucap papa Dion memperkenalkan putrinya pada besannya.
"Hallo Om, tante," sapa Nana ramah. "Senang berkenalan dengan kalian," sambung Nana.
"Hallo nak, senang juga berkenalan dengan mu," balas Citra - Ibunya Arjuna.
"Hallo juga cantik," jawab Ranya - Ibu nya Zayyan. Wanita paruh baya itu langsung memeluk Nana.
Sementara Marvin - Ayah nya Zayyan diam-diam jatuh hati pada kesopanan dari Nana. Akan kah gadis dihadapannya saat ini mampu menjadi menantunya kelak ? pikir Marvin.
"Hay nak... Kamu sangat cantik dan sopan sekali. Zaman sekarang, sangat susah mencari gadis sepertimu. Tuan Dion dan Nyonya Yanti memang telah berhasil mendidik anak-anaknya dengan baik," puji ayah Marvin.
"Iya, benar sekali. Alangkah bahagianya jika kedua putri mu bisa menjadi menantu dikeluarga kami," timpal Ayah Bimo sedikit tertawa.
Nana melototkan matanya mendengar ucapan mertua dari kakaknya itu. Jangan bilang kalau mereka berniat menjodohkannya dengan salah satu putra mereka lagi. Pikir Nana.
Sementara semua orang tertawa melihat ekspresi Nana yang tampak kaget plus syok mendengar ucapan Bimo.
"Maaf aku terlambat. Tadi ada meeting penting yang sama sekali tidak bisa di tinggalkan," ucap seseorang yang baru saja datang menghampiri mereka. Tawa yang tadinya menggelegar kini mulai menyurut.
"Tidak apa-apa nak," jawab paman Bimo pada Keponakan nya.
"Zayyan, kenalkan ini adalah mertuanya Arjuna, adikmu," ujar Ayah marvin.
"Hallo om, tante," sapa Zayyan dengan ramah.
"Hallo nak, Zayyan," balas orang tua Nana.
"Dan kenalkan, ini adalah adiknya Shakira namanya Navya." Zayyan melirik pada orang yang ditunjuk oleh ayahnya dengan tatapan dingin dan datar.
Ibu Ranya yang melihat anaknya itupun, segera memberi teguran. "Disapa sayang, jangan cuma dilihat aja."
"Zayyan" ucap Zayyan mengulurkan tangannya dengan wajah datar dan juga dingin. Terlihat jelas diwajahnya jika ia sangat malas menyapa gadis dihadapannya.
Rafael Zayyan Rajendra. Pewaris pertama dari Rajendra Grup. Seorang pria tampan dengan hidung mancung yang berkulit putih. Hari ini ia tampil dengan tuksedo hitam dengan kemeja putih didalamnya.
Nana tersenyum, "Hay, aku Navya" balas Nana.
"Dasar pria gunung es, sombong banget lagi," bathin Nana.
"Kamu datang sendiri kesini ?" Tanya ayah Marvin.
"Dingin dan sombong sekali orang ini" Gumam Nana dalam hatinya.
"Apakah kau datang sendiri nak" Tanya Ayah marvin.
Zayyan menggelengkan kepalanya sebelum menjawab. "Ngak yah, aku datang sama Alexa. Tadi ia pergi ketoilet sebentar," jawab Zayyan.
Nana yang merasa tidak nyaman berada diantara mereka pun, memilih pergi. "Ma, pa... Nana kesana dulu ya, mau ambil minum," ujar Nana.
"Iya, sayang," jawab sang mama. Sementara sang papa hanya mengangguk.
Hingga tibalah pada acara puncak, yaitu pelemparan bunga oleh pengantin. Anak-anak muda berkumpul semua di tengah untuk berebutan bunga.
"Baiklah, kami akan melempar bunga nya dalam hitungan ketiga ya" Ujar pengantin wanita dengan senyum merekah.
Satu..
Dua...
Ti...Ga..
Shakira tertawa bahagia karena bunga itu jatuh pada...
To Be Continue
Hallo Gengs !!!
Hari ini author update lagi ya.
Jangan lupa untuk dukung author dengan cara Vote, Like dan Koment.
Terima kasih.
Bonus Pict...
Arjuna
Zayyan
Kerinci, Jambi 10 Agus 2020
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 104 Episodes
Comments
Yani
Kayanya bunga jatuh ke Navya
2022-12-18
0
ireneeee_
ga pernah liat lin yi karakternya di drama yang arrogant dan dingin gitu jadi ga bisa ngebayangin aj hehe. ini ketukar karakter karna gong jun kayaknya lebih pas deh. mending zhang zhehan kayaknya cocok. 😁😁
2022-03-03
0
Febri Ayyu
lin yi 😍
2021-05-15
0