Eps. 11 — Meninggalkan Hutan Kegelapan

"Nona Lin sendiri kenapa anda ingin ke kota?" Liu Yuwen tidak henti-hentinya bertanya, ia cukup bingung karena sebelumnya gadis itu mengatakan bahwa dirinya berasal dari sebuah desa.

"Apalagi? Tentu saja untuk mendapatkan uang lebih banyak." Lin Rou kemudian mengeluarkan sebuah plat tembaga di balik gaunnya. "Aku merupakan bagian dari Serikat Petualang, Saudara Liu sendiri pasti mengetahui kalau aku adalah seorang kultivator bukan?"

Liu Yuwen mengangguk, tidak hanya dia mengetahui Lin Rou adalah seorang kultivator tetapi ia bisa membaca tingkat kekuatan gadis itu.

"Menjadi bagian dari Serikat Petualang adalah satu-satunya cara tercepat bagi seorang kultivator sepertiku untuk mendapatkan uang, uang yang aku dapatkan dari misi biasanya aku kirimkan ke nenek."

Tanpa diminta Lin Rou menceritakan tentang kisah kehidupannya, ia sebenarnya hanyalah seorang gadis desa biasa yang dulunya hidup cukup miskin.

Sejak kecil Lin Rou sudah yatim-piatu, dirinya tidak mengenal siapa kedua orang tuanya dan selama ini ia tinggal berdua bersama neneknya.

Lin Rou diberitahu neneknya kalau ayah dan ibunya merupakan seorang kultivator hebat ketika ia sudah beranjak dewasa, neneknya itu menyerahkan sebuah buku tentang cara berkultivasi sebab itu sekarang ia menjadi seorang kultivator.

"Aku bersyukur kedua orang tuaku meninggalkan kitab beladiri itu untukku, sekarang dengan kekuatanku saat ini aku bisa memperoleh penghasilan yang lebih besar dan bisa membahagiakan nenek."

Menjadi seorang kultivator memang tidak ragukan lagi memiliki penghasilan yang besar bahkan untuk seukuran kekuatan Lin Rou saat ini.

Dari cerita gadis itu, Lin Rou bisa mendapatkan belasan keping emas setiap menyelesaikan satu misi.

Diketahui satu emas sama dengan seratus perak atau sepuluh ribu perunggu, satu koin emas bisa mencukupi seseorang selama satu atau dua tahun jika hidup sederhana.

"Di serikat petualang aku mempunyai tim yang membantu menyelesaikan misiku, tentu saja penghasilannya dibagi-bagi tapi itu jauh lebih aman daripada bekerja sendiri." Jelas Lin Rou panjang lebar.

Liu Yuwen memiliki gambaran cara kerja Serikat Petualang karena dulu di kehidupan pertamanya jasa tersebut juga ada.

Bagi kultivator yang tidak bergabung dengan sebuah sekte manapun, mereka akan kesulitan mendapatkan penghasilan sebab itu Serikat Petualang dibentuk sebagai jawabannya.

Setahu Liu Yuwen, Serikat Petualang merupakan salah satu dari kebijakan yang dibuat pemerintah dalam memberantas kejahatan di kekaisarannya.

Seorang individu, kelompok, rakyat biasa, atau pemerintahan bisa meminta bantuan kultivator dengan memberikan misi ke Serikat Petualang dengan bayaran harga tertentu, semakin sulit dan berbahaya misi tersebut maka semakin besar pula bayarannya.

Sesudah mengobrol cukup lama, keduanya kemudian menghabiskan sarapan pagi mereka sebelum bersiap-siap untuk pergi meninggalkan hutan.

"Saudara Liu, apakah anda sudah siap?" Tidak banyak yang Lin Rou lakukan sejak tadi selain menunggu Liu Yuwen yang tengah berkemas.

Liu Yuwen membawa sebuah buntalan kain yang didalamnya terdapat beberapa tanaman berharga serta permata siluman yang belum dikonsumsi.

Menurut gadis itu, perjalanannya ke kota tujuannya membutuh waktu tiga sampai lima hari, Liu Yuwen tidak ingin menyia-nyiakan waktu dan menyempatkan berlatih jika ada waktu yang memungkinkan dalam perjalan nanti.

"Ayo, kita berangkat." Liu Yuwen membawa buntalan itu di punggungnya.

Lin Rou mengangguk lalu kemudian ia bergerak lebih dulu.

Sebelum Liu Yuwen pergi ia sempat mengucapkan selamat tinggal pada gubuknya yang sudah ia tempati dua tahun terakhir ini. Bisa dibilang gubuk itu sudah menjadi rumahnya.

Liu Yuwen kemudian berbalik lalu menyusul Lin Rou yang sudah belasan meter di depannya.

***

Dalam seni beladiri yang ia pelajari selama ini, Lin Rou paling ahli dalam ilmu meringankan tubuhnya.

Meski tidak pernah mengatakannya secara langsung namun Lin Rou cukup percaya diri pada kecepatan kakinya yang begitu lincah, sangat sedikit yang bisa melampauinya di usia dan tingkatan kekuatan yang sama tapi kali ini untuk pertama kalinya gadis itu harus bersusah payah untuk mengejar langkah kaki Liu Yuwen.

Keduanya sekarang sedang melompati dahan-dahan pohon untuk meninggalkan Hutan Kegelapan.

Satu jam berlalu Lin Rou sudah beberapa kali mengusap keringat di keningnya, ia berusaha untuk tidak tertinggal dari Liu Yuwen tapi pergerakan pemuda itu tetap diluar jangkauannya.

"Saudara Liu ini sebenarnya siapa..." Gumam Lin Rou dengan nafas yang sudah terputus-putus.

Lin Rou bisa melihat Liu Yuwen tidak menggunakan qi atau ilmu meringankan tubuhnya saat berlari melainkan murni dengan tenaga fisiknya.

"Saudara Liu, tunggu sebentar!" Jarak keduanya semakin lebar, Lin Rou tidak punya pilihan selain berteriak pada pemuda tersebut.

Teriakan itu membuat Liu Yuwen menoleh ke belakang dan baru menyadari gadis itu sudah tertinggal jauh darinya. Liu Yuwen tersenyum canggung, seketika itu juga ia menghentikan langkahnya.

Butuh beberapa detik hingga Lin Rou akhirnya tiba di dekat Liu Yuwen.

"Saudara Liu, bisakah anda mengurangi kecepatanmu, aku benar-benar tak bisa menyamainya." Kata Lin Rou dengan dada yang masih naik turun.

Liu Yuwen batuk pelan, sebenarnya ia sudah sengaja mengurangi kecepatannya namun tidak menyangka Lin Rou masih kesulitan untuk menyusulnya.

Liu Yuwen memang sudah memiliki fisik yang kuat akibat memakan daging siluman dan pil-pil sumberdaya, tapi seharusnya kecepatannya masih bisa ditolerir oleh kekuatan Alam Spirit ditingkatan Lin Rou.

'Apa ini karena metode kultivasiku yang berbeda dari kehidupan pertamaku sehingga aku sekalipun tidak mengetahui jelas batas kekuatanku..." Gumam Liu Yuwen dalam hati.

Selama ini yang menjadi lawannya adalah siluman sehingga Liu Yuwen tidak mempunyai gambaran kecepatan kultivator biasa saat menggunakan metode Kultivasi Raja Bayangan.

Ketika nafas Lin Rou sudah tenang, barulah keduanya melanjutkan perjalanan lagi namun kali ini Liu Yuwen sengaja untuk ikut menyamai kecepatan gadis itu.

Kita bergerak bersisian, Lin Rou ternyata mempunyai cara sendiri untuk mengisi waktu kosong yaitu dengan cara mengobrol agar tidak bosan, padahal Liu Yuwen sendiri termasuk suka keheningan namun ia tidak mengutarakan langsung pada gadis itu.

Lin Rou banyak bercerita tentang hidupnya serta pengalaman yang ia lalui ketika jadi Serikat Petualang.

Dalam timnya, Lin Rou berada di garda depan sebagai tipe menyerang, selain keahlian meringankan tubuh gadis itu juga mendalami seni permainan pedang.

"Saudara Liu sendiri memiliki kemampuan apa? Tangan kosong?" Tanya Lin Rou.

Liu Yuwen mengeluarkan sebuah pisau dari balik jubahnya, sebuah pisau biasa yang beberapa bagiannya sudah hampir rusak.

"Pisau?" Tanya Lin Rou dengan ragu.

"Iya, selain digunakan memasak, sebenarnya pisau ini adalah senjataku juga." Liu Yuwen menjelaskan.

Meski jarang terlihat, beberapa kultivator memang ada yang menggunakan pisau sebagai senjatanya namun pisau tersebut memiliki bentuk yang khusus, tidak seperti yang digunakan Liu Yuwen yang merupakan pisau dapur biasa.

Liu Yuwen tersenyum tipis, ia bisa memaklumi keheranan Lin Rou, pisau yang dipegangnya selama ini memang tidak mempunyai keistimewaan apapun selain digunakan untuk memotong sayuran.

Jika tidak karena pengendalian qi yang dimilikinya, sebenarnya sudah sejak lama pisau tersebut rusak bahkan hancur ketika melawan siluman yang memiliki kulit keras.

Terpopuler

Comments

Imam Sutoto Suro

Imam Sutoto Suro

woow keren banget gan lanjut

2024-11-05

1

Qing shan

Qing shan

👍👍👍👍

2025-02-13

1

Qing shan

Qing shan

🤩🤩🤩🤩

2025-02-13

1

lihat semua
Episodes
1 Eps. 1 — Kultivator Jenius
2 Eps. 2 — Perpindahan Jiwa
3 Eps. 3 — Klan Wuming
4 Eps. 4 — Siluman
5 Eps. 5 — Mata Bulan
6 Eps. 6 — Kultivasi Raja Bayangan
7 Eps. 7 — Dua Tahun
8 Eps. 8 — Lin Rou
9 Eps. 9 — Tragedi Klan Wuming
10 Eps. 10 — Benua Naga Biru
11 Eps. 11 — Meninggalkan Hutan Kegelapan
12 Eps. 12 — Kota Yama
13 Eps. 13 — Serikat Petualang
14 Eps. 14 — Misi Pemerintahan
15 Eps. 15 — Serigala Malam
16 Eps. 16 — Jejak Darah
17 Eps. 17 — Cincin Ruang
18 Eps. 18 — Misi Rahasia
19 Eps. 19 — Sekte Darah Naga
20 Eps. 20 — Yun Mao
21 Eps. 21 — Serangan Malam
22 Eps. 22 — Serangan Malam II
23 Eps. 23 — Serangan Malam III
24 Eps. 24 — Perasaan Kehilangan
25 Eps. 25 — Menerima Takdir (Arc. 1 — End)
26 Eps. 26 — Teknik Darah Naga
27 Eps. 27 — Melewati Sungai
28 Eps. 28 — Lemparan Pisau
29 Eps. 29 — Ras Elf
30 Eps. 30 — Sarapan Pagi
31 Eps. 31 — Kota Dharavi
32 Eps. 32 — Membuat Pil
33 Eps. 33 — Perkembangan Bisnis
34 Eps. 34 — Teratai Naga
35 Eps. 35 — Siluman Laba-laba
36 Eps. 36 — Masa Lalu Aruna
37 Eps. 37 — Markas Perampok
38 Eps. 38 — Tiga Jenderal
39 Eps. 39 — Malam Yang Gelap
40 Eps. 40 — Kepungan Musuh
41 Eps. 41 — Pedang Burung Hantu
42 Eps. 42 — Pedang Matahari
43 Eps. 43 — Kondisi Wang Lin
44 Eps. 44 — Incaran Sekte
45 Eps. 45 — Para Penyusup
46 Eps. 46 — Permintaan Aruna
47 Eps. 47 — Bakat Terpendam Aruna
48 Eps. 48 — Asosiasi Terang Bulan
49 Eps. 49 — Turnamen Kekaisaran (Arc. 2 - End)
50 Eps. 50 — Artefak Misterius
51 Eps. 51 — Guo Yu
52 Eps. 52 — Serigala Petir
53 Eps. 53 — Level Kecantikan
54 Eps. 54 — Perjodohan
55 Eps. 55 — Permintaan Bertarung
56 Eps. 56 — Ilmu Tangan Kosong
57 Eps. 57 — Roti Daging
58 Eps. 58 — Perasaan Cinta
59 Eps. 59 — Sosok Bertopeng
60 Eps. 60 — Jarum Beracun
61 Eps. 61 — Topeng Darah
62 Eps. 62 — Alam Kaisar
63 Eps. 63 — Kuil Racun Abadi
64 Eps. 64 — Paska Penyerangan
65 Eps. 65 — Pendekatan Hubungan
66 Eps. 66 — Pengungkapan Rasa
67 Eps. 67 — Naga Petir
68 Eps. 68 — Masa Lalu Sou Rou
69 Eps. 69 — Rombongan Pedagang
70 Eps. 70 — Proses Melahirkan
71 Eps. 71 — Identitas Asli Sou Rou
72 Eps. 72 — Raja Racun Heng Dan
73 Eps. 73 — Teman Lama
74 Eps. 74 — Teknik Pedang Liu Yuwen
75 Eps. 75 — Teknik Pedang Liu Yuwen II
76 Eps. 76 — Teknik Pedang Liu Yuwen III
77 Eps. 77 — Kembang Api
78 Eps. 78 — Aliansi Sekte Aliran Hitam
79 Eps. 79 — Roh Pedang
80 Eps. 80 — Keluarga Kecil
81 Eps. 81 — Tanaman Daun Kristal
82 Eps. 82 — Mencari Titik Lokasi
83 Eps. 83 — Petunjuk Jalan (Arc. 3 - End)
84 Eps. 84 — Gadis Bertopeng
85 Eps. 85 — Ibukota Kekaisaran
86 Eps. 86 — Para Calon Juara
87 Eps. 87 — Sekte Api Baja
88 Eps. 88 — Teknik Api Jiwa
89 Eps. 89 — Pendaftaran Turnamen
90 Eps. 90 — Podium
91 Eps. 91 — Babak Eliminasi
92 Eps. 92 — Babak Eliminasi II
93 Eps. 93 — Babak Eliminasi III
94 Eps. 94 — Babak Eliminasi IV
95 Eps. 95 — Babak Eliminasi V
96 Eps. 96 — Babak Eliminasi VI
97 Eps. 97 — Babak Eliminasi VII
98 Eps. 98 — Putri Bulan
99 Eps. 99 — Gong Lian
100 Eps. 100 — Penawaran Gong Lian
101 Eps. 101 — Pertemuan Rahasia
102 Eps. 102 — Babak Utama
103 Eps. 103 — Babak Utama II
104 Eps. 104 — Babak Utama III
105 Eps. 105 — Babak Utama IV
106 Eps. 106 — Babak Utama V
107 Eps. 107 — Babak Utama VI
108 Eps. 108 — Babak Utama VII
109 Eps. 109 — Kedatangan Xiao Lang
110 Eps. 110 — Perselisihan Internal
111 Eps. 111 — Pengejaran
112 Eps. 112 — Api Hitam
113 Eps. 113 — Lembah Kematian
114 Eps. 114 — Lembah Kematian II (Arc. 4 — End) [ Jilid 1 // Tamat]
115 Kultivasi Raja Bayangan Jilid 2, Rilis-!
Episodes

Updated 115 Episodes

1
Eps. 1 — Kultivator Jenius
2
Eps. 2 — Perpindahan Jiwa
3
Eps. 3 — Klan Wuming
4
Eps. 4 — Siluman
5
Eps. 5 — Mata Bulan
6
Eps. 6 — Kultivasi Raja Bayangan
7
Eps. 7 — Dua Tahun
8
Eps. 8 — Lin Rou
9
Eps. 9 — Tragedi Klan Wuming
10
Eps. 10 — Benua Naga Biru
11
Eps. 11 — Meninggalkan Hutan Kegelapan
12
Eps. 12 — Kota Yama
13
Eps. 13 — Serikat Petualang
14
Eps. 14 — Misi Pemerintahan
15
Eps. 15 — Serigala Malam
16
Eps. 16 — Jejak Darah
17
Eps. 17 — Cincin Ruang
18
Eps. 18 — Misi Rahasia
19
Eps. 19 — Sekte Darah Naga
20
Eps. 20 — Yun Mao
21
Eps. 21 — Serangan Malam
22
Eps. 22 — Serangan Malam II
23
Eps. 23 — Serangan Malam III
24
Eps. 24 — Perasaan Kehilangan
25
Eps. 25 — Menerima Takdir (Arc. 1 — End)
26
Eps. 26 — Teknik Darah Naga
27
Eps. 27 — Melewati Sungai
28
Eps. 28 — Lemparan Pisau
29
Eps. 29 — Ras Elf
30
Eps. 30 — Sarapan Pagi
31
Eps. 31 — Kota Dharavi
32
Eps. 32 — Membuat Pil
33
Eps. 33 — Perkembangan Bisnis
34
Eps. 34 — Teratai Naga
35
Eps. 35 — Siluman Laba-laba
36
Eps. 36 — Masa Lalu Aruna
37
Eps. 37 — Markas Perampok
38
Eps. 38 — Tiga Jenderal
39
Eps. 39 — Malam Yang Gelap
40
Eps. 40 — Kepungan Musuh
41
Eps. 41 — Pedang Burung Hantu
42
Eps. 42 — Pedang Matahari
43
Eps. 43 — Kondisi Wang Lin
44
Eps. 44 — Incaran Sekte
45
Eps. 45 — Para Penyusup
46
Eps. 46 — Permintaan Aruna
47
Eps. 47 — Bakat Terpendam Aruna
48
Eps. 48 — Asosiasi Terang Bulan
49
Eps. 49 — Turnamen Kekaisaran (Arc. 2 - End)
50
Eps. 50 — Artefak Misterius
51
Eps. 51 — Guo Yu
52
Eps. 52 — Serigala Petir
53
Eps. 53 — Level Kecantikan
54
Eps. 54 — Perjodohan
55
Eps. 55 — Permintaan Bertarung
56
Eps. 56 — Ilmu Tangan Kosong
57
Eps. 57 — Roti Daging
58
Eps. 58 — Perasaan Cinta
59
Eps. 59 — Sosok Bertopeng
60
Eps. 60 — Jarum Beracun
61
Eps. 61 — Topeng Darah
62
Eps. 62 — Alam Kaisar
63
Eps. 63 — Kuil Racun Abadi
64
Eps. 64 — Paska Penyerangan
65
Eps. 65 — Pendekatan Hubungan
66
Eps. 66 — Pengungkapan Rasa
67
Eps. 67 — Naga Petir
68
Eps. 68 — Masa Lalu Sou Rou
69
Eps. 69 — Rombongan Pedagang
70
Eps. 70 — Proses Melahirkan
71
Eps. 71 — Identitas Asli Sou Rou
72
Eps. 72 — Raja Racun Heng Dan
73
Eps. 73 — Teman Lama
74
Eps. 74 — Teknik Pedang Liu Yuwen
75
Eps. 75 — Teknik Pedang Liu Yuwen II
76
Eps. 76 — Teknik Pedang Liu Yuwen III
77
Eps. 77 — Kembang Api
78
Eps. 78 — Aliansi Sekte Aliran Hitam
79
Eps. 79 — Roh Pedang
80
Eps. 80 — Keluarga Kecil
81
Eps. 81 — Tanaman Daun Kristal
82
Eps. 82 — Mencari Titik Lokasi
83
Eps. 83 — Petunjuk Jalan (Arc. 3 - End)
84
Eps. 84 — Gadis Bertopeng
85
Eps. 85 — Ibukota Kekaisaran
86
Eps. 86 — Para Calon Juara
87
Eps. 87 — Sekte Api Baja
88
Eps. 88 — Teknik Api Jiwa
89
Eps. 89 — Pendaftaran Turnamen
90
Eps. 90 — Podium
91
Eps. 91 — Babak Eliminasi
92
Eps. 92 — Babak Eliminasi II
93
Eps. 93 — Babak Eliminasi III
94
Eps. 94 — Babak Eliminasi IV
95
Eps. 95 — Babak Eliminasi V
96
Eps. 96 — Babak Eliminasi VI
97
Eps. 97 — Babak Eliminasi VII
98
Eps. 98 — Putri Bulan
99
Eps. 99 — Gong Lian
100
Eps. 100 — Penawaran Gong Lian
101
Eps. 101 — Pertemuan Rahasia
102
Eps. 102 — Babak Utama
103
Eps. 103 — Babak Utama II
104
Eps. 104 — Babak Utama III
105
Eps. 105 — Babak Utama IV
106
Eps. 106 — Babak Utama V
107
Eps. 107 — Babak Utama VI
108
Eps. 108 — Babak Utama VII
109
Eps. 109 — Kedatangan Xiao Lang
110
Eps. 110 — Perselisihan Internal
111
Eps. 111 — Pengejaran
112
Eps. 112 — Api Hitam
113
Eps. 113 — Lembah Kematian
114
Eps. 114 — Lembah Kematian II (Arc. 4 — End) [ Jilid 1 // Tamat]
115
Kultivasi Raja Bayangan Jilid 2, Rilis-!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!