Mereka pun kembali masuk ke dalam kereta dan melesat menuju tempat pelelangan yang paling terkenal serta mewah di Kerajaan Seven Glass Power yang bernama ARAS.
Sebelum mereka sampai, Queen merubah penampilannya terlebih dahulu serta penampilan adiknya menjadi seperti rakyat biasa tanpa warna rambut dan mata yang mencolok dengan fitur wajah yang diubah.
"Kak bukannya kita akan terlihat mencolok jika berpakaian seperti ini? Mana dari penduduk Kerajaan kita yang berpakaian lusuh?" Kata Pangeran Erlan bingung dengan ide kakaknya.
Semua rakyat di Kerajaan Seven Glass Power memiliki gelar Bangsawan tanpa terkecuali dan mereka memiliki banyak uang, rumah, baju berkualitas tinggi dan bisa menikmati makanan berkelas serta mewah.
Walaupun beberapa dari mereka masih tetap berdagang atau memulai usaha, tidak dapat di pungkiri mereka semua kaya.
Queen mendengar adiknya berkata seperti itu mau tidak mau menjelaskan pemikirannya, "Pelelangan ARAS dibuka untuk umum dan tidak hanya rakyat kita yang hadir. Orang luar dari Kerajaan kita juga dapat ikut serta dalam pelelangan. Kita tidak akan menarik perhatian rakyat kita karena mereka akan beranggapan kita sebagai orang luar."
Apa yang Queen katakan sama sekali tidak salah. Melihat semangat rakyat mereka, Queen takut jika mereka melihatnya dan adiknya, akan ada keributan yang datang.
Identitas mereka terlalu mencolok dan dianggap mulia oleh para rakyat. Maka dari itu, Queen sengaja mengubah dirinya agar tidak menarik perhatian rakyatnya.
Dia hanya ingin perjalanannya kali ini tetap tenang!
....
Di kereta, Queen menyuruh adiknya untuk mengganti pakaiannya yang mencolok dengan pakaian biasa. Queen juga memberikan topeng yang dapat merubah wajah seseorang yaitu topeng Facial Modifier kepada adiknya.
Topeng tersebut merupakan salah satu barang kuno bekualitas tinggi yang hanya ada tiga pasang di semua alam dimensi.
Topeng itu berwarna biru langit dengan garis-garis hitam yang sangat indah. Saat topeng itu dipasangkan di wajah seseorang, topeng tersebut akan dengan sendirinya menghilang dan merubah bentuk wajah pemakaiannya menjadi wajah yang mereka mau.
Tepat setelah Queen dan Pangeran Erlan mengubah pakaian serta wajah mereka, kereta tersebut berhenti di sekitar tempat acara pelelangan diadakan.
Queen sengaja menghentikan kereta tersebut sedikit lebih jauh dari pelelangan karena sekarang mereka sedang menyamar. Mereka tidak boleh memperlihatkan kereta Galaxy yang mereka tunggangi karena rakyat mereka tau kalau kereta itu adalah kendaraan khusus untuk sang RatuNa.
Mau tidak mau, Queen dan Pangeran Erlan harus berjalan kaki menuju tempat pelelangan tersebut. Setelah sampai di depan pintu pelelangan, Queen memanggil salah satu penjaga di sana dan ingin menawarkan barang yang akan dia lelang kepada sang manajer.
"Kamu yang di sana, bisa kemari sebentar?" Panggil Queen menunjuk penjaga yang terlihat lebih ramah.
Penjaga yang merasa dirinya dipanggil menolehkan kepalanya ke arah Queen.
Penjaga itu melihat wajah dingin gadis yang baru saja memanggilnya dan entah kenapa merasa bahwa tubuhnya gemetar kedinginan.
Tidak hanya penjaga itu saja yang merasakan hawa dingin tersebut, semua orang yang ada di sekitar pembelian token masuk juga merasakan hal yang sama.
"Dari mana datangnya gadis itu, kenapa dia memiliki momentum yang begitu menusuk?" Batin semua orang yang ada di sana, berusaha mengingat siapa sebenarnya gadis itu. Mereka mengira gadis tersebut adalah orang penting dengan kekuatan besar.
"Ekhem!"
Suara batuk itu sengaja dibuat oleh Queen untuk mengembalikan kesadaran mereka.
Mendengar suara batuk tersebut, semua orang yang ada di sana kembali sadar dan tida bisa menahan diri untuk terus memandang gadis itu lagi yang di sampingnya terdapat seorang anak laki-laki yang tak lain adalah Erlan.
Penjaga yang tadi di panggil oleh Queen mendekat dengan badan sedikit gemetar. Dia menghembuskan nafasnya dan berkata, "A-ada perlu apa Lady memanggil saya?"
"Kamu bisa tolong panggilkan manager mu kemari? Aku ada urusan dengannya," ucap Queen tanpa basa basi.
"T-tapi Lady, tidak semua orang bisa memanggil menejer ini. Maaf Lady saya tidak bisa membantu.." ucap penjaga itu tidak bisa berbuat apa-apa untuk gadis ini. .
"Tapi aku bisa! Panggil saja menejer mu itu dan katakan aku memilih barang yang tidak bisa dia lagi selama sisa hidupnya," kata Queen dengan suara yang sangat dingin.
Setelah mendengar perkataannya tersebut, penjaga itu segera berlari ke ruang manajernya berada. Di dalam hatinya dia tidak berhenti menenangkan dirinya sendiri. Dia bingung kenapa dia begitu takut dengan gadis tersebut.
"Gadis yang menyeramkan!" Batin penjaga yang tak lain bernama Aram yang sedang berlari menuju ruang menejer mereka.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 104 Episodes
Comments
Raina Yuni Apriani
thorrr panjangin dong bab nya
2020-09-17
10
Dinna22
jadi deh degkan aku Thor pas baca
soalnya takut pas pangeran erlan nya mati pada hal belum Sampek part yg itu😮😮😭😭
2020-09-15
6
Liska
Like it❤❤❤
2020-08-08
2