*pukul 00.30
markas black mamba....
"pengamanan di depan gerbang sangat lemah. bagaimana bisa mau menaklukan TDK mimpi saja"guman Lina
"Lina Lo jangan gegabah deh Lin"ucap farel
"Lo kan Baru sembuh mas sudah mau basmi nih kelompok kecil sih Lin"ucap aksel di samping farel
"iya besok malem aja deh basmi nih kelompok Curut"tawar Sandy
"iya Lina kamu juga harus perhatiin kesehatan kamu"ujar andreas perhatian
"gua gak mau nund anunda waktu. hari ini kita beresin kelompok BM ini sekarang juga" ucap Lina yang sudah maju menyerang
dan mereka hanya bisa menghela nafas kasar karena memang sifat Lina yang keras kepala susah untuk dihadapi.
skip...gerbang BM
Lina berjalan dengan santai menuju gerbang BM. dan tak ada satupun penjaga gerbang yang menyadarinya karena memang di markas BM minim pencahayaan.
Lina maju menyerang dan menebas kepala para penjaga itu..
slash.....(anggep aja bebas pala orang)
Lina terus maju kedepan dan meninggalkan mayat mayat para penjaga itu.
dan teman temannya sednag mengejarnya dari belakang.
"gila sih Lina ini mah namanya pembantaian terkejam deh"bulu kuduk aksel dan farel langsung berdiri
"kalian gak usah cerewet deh. ayo kita susul Lina"ajak andreas
mereka mengerjar Lina Yang sudah jauh maju kedepan. banyak mayat anggota BM yang sudah Lina bunuh dan mereka hanya melenyapkan sisanya.
saat Lina menuju ruangan leader BM didepan pintu dia mendengar sebuah percakapan antara leader BM dan seseorang.
"ayah kapan kau akan membantu ku membunuh cewe sialan itu"tanya si gadis
"sayang ayah akan membantu mu membunuh gadis itu. siapa yang ingin kau lenyapkan Itu?"tanya leader BM
"dia itu cewe murahan yang udah berani rebut cowo yang aku suka. ini fotonya"ucap si gadis sambil memberikan. sebuah foto
"hmmm..lumayan juga nih cewe"si leader manggut-manggut
"ayah...dia itu musuh aku. pokoknya Rika pengen dia mati"ujar si gadis yang ternyata adalah Rika teman sekolah Lina
"baiklah siapa nama gadis ini besok ayak akan bunuh dia"tanya leader BM
"namanya Rosalina xavera.dia nih udha berani rebut Alvaro dari aku ayah"jengkel Rika
"kau tenang saja ayah akan bereskan dia supaya kau bisa dekat dengan anak dari keluarga alterio itu"janji leader BM
dan Lina langsung menendang pintu itu dengan keras..
*brak.....
"sialan siapa yang berani nyerang markasku"pekik leader BM marah
"dasar tua Bangka tak tau diri. kau sendiri yang berani nyerang markas ku dulu sekarang giliran aku yang nyerang markas mu"seringai Lina
"kkk...kau Lina"ucap Rika gemetaran
"ooooo...jadi kau gadis yang sudah berani merebut mangsa anak ku"uajr leader BM
"aku tak peduli dnegan anak mu sekarang kau akan mati ditangan ku"ucap Lina
dor....
"akh..."ringis leader BM yang tertembak di pahanya
"Kya......"teriak Rika langsung di todong oleh Lina
"berisik banget Lo cabe"ucap Lina
"tolong jangan bunuh gua Lin"pinta Rika sambil menangis
"gimana ya"timbang Lina."gua pikir pikir dulu aja deh "dan...
dor.....akh......
Lina menebak tangan leader BM.
"hiks....Lina..tolong jangan bunuh ayah gua"mohon Rika bersujud di kaki Lina
dan teman teman Lina sudah sampai di depan pintu ruangan leader BM. mereka melihat Lina sedang meneksekusi leader BM dengan sadis.
"kalian udah dateng ya."tengaok Lina kebelakang."pegangin dia dulu gua aku basmi lalat dulu"ucap Lina menunjuk Rika
segera farel dan aksel memegang kedua tangan Rika. dan Rika menangis sambil meraung Raung
"tolong .hiks..lepasin ayah gua Lina..lepasin gua"ucap Rika
"diem kalo Lo gak mau jadi korban juga"ucap Andreas langsung membungkam mulut Rika
dan sekarang Lina sedang mengeksekusi leader BM.
Lina memotong seluruh jari tangan leader BM..
tak...
tak...
tak....
tak....
tak....
tak.....
"akh... sakit...bunuh gua aja"ucap leader BM kesakitan
"sut...."telunjuk Lina mengarak ke mulut leader BM."gua belum selesai"lanjutnya
dan Lina melanjutkan penyiksaan ya. dia membotaki rambut sang leader. mebut lukisan diseluruh tubuh leader BM itu dan mengoprasi tubuhnya.
Rika yang tau kuat melihat itu langsung pingsan sementara yang lainnya hanya dia mematung melihat aksi Lina yang sudah lama tak mereka lihat. 'sangat sadis' batin mereka..
dan puncaknya Lina mengabil seluruh organ tubuh leader dan leader BM langsung mati.
"selesai juga"ucap Lina
dan Andreas segera mendekat kearah Lina
"gimana udha puas?"tanya andreas
"hmm..lumayan"jawab Lina
"nih anak mau kita gimana in?"tanya farel menunjuk Rika
"tinggalin dia disini"ucap Lina keluar dari ruangan itu
dan mereka langsung keluar ruangan itu dan pergi meninggalkan markas BM tapi saat sudah cukup jauh terdengar suara ledakan.
BOOM.....
markas BM hancur...
"Lina Lo yang lakuin itu?"tanya aksel
"hama harus di musnahkan"jawab Lina
"tapi ada.."ucapan farel tersendat
"gak peduli"ucap Lina
plak......
andreas mendapat Lina dengan keras. mereka yang disana kaget bahkan Lina pun kaget*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 80 Episodes
Comments
Mella Soplantila Tentua Mella
lina sadiiisss
2022-07-18
0
Nathasa Nazyalina
tulisan bnyk typo nya
2021-02-28
1
Nurhalimah Al Dwii Pratama
ktikannya masih ada yg salah
2021-01-19
1