Perhatian readers tersayang, tolong bijaklah dalam membaca ya karena di awal episode ini mengandung unsur dewasa.
Terima kasih🙏🙏
**
"Tuan ! ini hasil wawancara tadi, semoga ada yang berkenan di hati tuan muda " kata manager sambil menunjukkan tumpukan CV para pelamar tadi.
"Manager Roy, apakah diantara yang datang interview ada yang berkenan di hatimu? " kata Raymundo si CEO kalem, dingin dan tidak banyak bicara itu karena dia lebih suka melakukan tindakan daripada banyak omong tapi hasilnya nol.
"Sepertinya ada tapi saya tidak yakin tuan muda benar benar suka dengan wanita tadi " ucap Roy sedikit bingung dengan pertanyaan tuannya.
"Baiklah coba tunjukkan CV-nya, cepat ! " bentak Raymundo lagi.
"Baik Tuan ! " ucap Roy gemetar.
**
Sementara itu di rumahnya Aretha lagi bernyanyi riang.
''Kita manusia sudah dituliskan untuk hidup berpasang pasangan " Aretha melantunkan lagu Nike Ardila sang Penyanyi Legenda.
**
" Tok tok tok suara ketukan pintu dari luar kamar Aretha.
"Dek, kata mama kalo mau nyanyi suaranya pelan pelan gak boleh teriak teriak gitu juga kali "Kata Mira sambil berlalu.
"Iya kak !! maaf" hmmmm, mama kenapa gak pergi arisan aja biar gak ganggu aku nyanyi.
" Oughhh.... kakiku sakit banget " Aretha meringis memegang kaki kirinya karena terantuk kaki meja.
**
"Bagaimana kalo aku keluar sebentar ke swalayan beli air mawar dulu , soalnya air mawar ku udah habis.
Aretha mengambil tasnya dan langsung mengendap keluar rumah.
Sampai diluar langsung dia berlari menyebrang tapi, karena kurang hati hati akhirnya diserempet mobil mewah yang melewati jalan itu.
Aretha kaget dan langsung tersungkur di seberang jalan.
Pemilik mobil langsung menghentikan mobilnya dan berlari turun dari mobil.
Aretha langsung pingsan dengan sengaja.
" Maaf bos saya gak sengaja Bos maafkan saya " kata sopir mobil itu.
Ternyata Bos itu adalah CEO Group XX yang tampan dan mesum itu.
Tanpa pikir panjang sang CEO langsung menggendong Aretha dan menuju IGD untuk mendapatkan pertolongan.
Sesampainya di IGD Aretha sengaja belum sadar biar gak ada yang tau kalo sebenarnya dia ketakutan.
Takut disangka pembohong atau takut dibilang sengaja menabrakkan diri untuk meminta uang tebusan.
Setelah diperiksa dokter akhirnya Aretha pun sadar dari pingsan pura pura nya.
"Gimana keadaannya Dok? apa ada trauma atau luka berat, gegar otak atau sejenisnya ?" tanya Raymundo beruntun.
"Maaf pak ! gak apa apa pasien hanya syok dan luka disikutnya sudah diobati palingan dua hari sembuh, Lututnya juga aman.
"Pasien boleh pulang sekarang " kata dokter seraya memberikan resep untuk ditebus di apotek.
"Syukurlah kalo begitu, Bernard tolong ke apotek untuk mengambil obatnya ! nanti kita langsung antar pulang kerumahnya.
Saat Raymundo kembali ke kamar pasien ternyata pasiennya udah kabur.
"Waduh kemana dia bikin susah aja, mana aku belum lihat wajahnya juga dasar sial, ya udah suatu saat pasti aku akan menemukan nya lagi.
**
Aretha sudah kembali dengan menggunakan taksi online, sesampainya di swalayan langsung dibelinya air mawar kemudian ke kasir dan membayar setelah itu pulang kerumah yang hanya berjarak satu kilometer saja, dengan berjalan kaki juga bisa.
Setelah sampai rumah Aretha mengendap memasuki kamarnya, setelah masuk kamar betapa kagetnya dia karena di dalam kamar ada abangnya yang baru pulang dari Australia sudah menunggu nya di kamar.
"Abang kapan pulang?"kata Aretha langsung berlari memeluk Abangnya.
"Udah tau salah masih sengaja cari alasan" kata abangnya sambil mengacak-acak rambut adiknya."
Dari mana aja kamu dek, Abang cari cari gak ada ternyata kamu keluyuran ya " kata Bang Igo.
"Enggak kok bang, aku tadi beli air mawar di swalayan" kata Aretha menunjukkan air mawar pada bang Igo.
"Bang, Aretha bingung nih, enaknya bagaimana bang, Aretha harus lanjut kuliah S2 di Belanda atau kerja dulu kumpul uang baru lanjut kuliah Bang ?
"Aretha maunya gimana ?''tanya abangnya lagi sambil menatap Aretha.
Aretha sukanya apa sekarang dalam lubuk hati Aretha mau kerja dulu atau lanjut kuliah? tanya bang Igo lagi.
"Enaknya kerja dulu bang,biar bisa tabung uang, dan kuliah dari hasil menabung uang sendiri bang," ucap Aretha sambil tersenyum.
"Kalo uangnya kurang baru deh Aretha minta dari Abang" kata Aretha sambil memeluk Abangnya.
"Baiklah Abang setuju, kerjanya dua tahun aja ya biar saat kuliah gak ketuaan" kata bang Igo lagi sambil tersenyum.
"Siapp komandan" jawab Aretha.
**
Di kantor group XX
"Bernard tolong bawa kemari CV calon sekretaris ku kesini aku mau coba melihat ulang dulu." ucap Raymundo pada Bernard.
Bernard membawa setumpuk dokumen dan meletakkan nya di depan CEO tampan itu.
Dilihatnya satu persatu dan matanya tertuju pada CV-nya Aretha Franklin Stevia Roosevelt.
Langsung dirinya berkata dalam hati " hmmmm mau lari kemana kamu, akhirnya aku menemukan dirimu manis." kata Raymundo sambil mengelus elus janggutnya yang cuma lima senti panjangnya.
**
" Kamu benar benar pintar Bernard, kamu dengan cepatnya sudah bisa membaca pikiran di otakku,tidak salah aku memilihmu menjadikanmu asisten pribadi sekaligus penasehat pribadiku." ucap Raymundo tersenyum.
Salam santun Bernard kata Raymundo sambil membungkuk.
"Ah, boss biasa aja jangan berlebihan, itu sudah merupakan tanggung jawabku Boss," Bernard merendah.
"Baiklah, sekarang telepon orangnya bilang Minggu depan kamu sudah mulai bekerja " perintah Raymundo kepada Bernard.
" Tuan, apa benar Tuan sudah fix dengan pilihan tuan?" tanya Bernard sambil tersenyum.
"Apa yang aku perintahkan lakukanlah secepatnya jangan banyak bicara " ucap Raymundo tegas.
"Baik boss, segera dilaksanakan ! "Bernard berkata sambil berlalu pergi
**
kring....kring...kring....suara ponsel Aretha berdering cukup lama, Sang empunya masih di kamar mandi.
Kemudian diangkatnya ponsel itu sambil berkata "Hallo selamat sore,maaf ini siapa dan darimana ?" tanya Aretha beruntun."
**
"Saya Bernard asisten pribadinya Tuan CEO di group XX mau menyampaikan berita gembira bahwa anda sudah diterima dan mulai bekerja Minggu depan." ucap Bernard pada Aretha
"Am I hearing right, Sir? Word aretha spoke in English which happened to be still falling awake because of just learning it. Sorry Sir Okay I'll prepare myself." Ucap Aretha tiba tiba
"Wow, bahasa inggris aku jatuh bangun tapi bisa juga aku ucapkan seperti tadi walaupun terbalik ucapan ku " gumam Aretha.
Hebat Aretha kamu bisa disebut gadis yang beruntung , Aretha membatin.
Aku akan merayu mama untuk memilihkan baju formal untukku " kata Aretha dalam hati.
" Mam...mama...mama ? " Panggil Aretha seraya melangkah mendekati ruang baca dimana ibunya sering menghabiskan waktu dengan membaca majalah di dalam ruangan yang penuh dengan buku buku ilmiah,dari cerita fiksi,non fiksi dan masih banyak lagi.
"Mama, bantu pilihkan Arey baju dong Mam, baju yang formal Mam, Aretha sudah di terima di kantor group XX Mam, Arey gak boleh sia siakan kesempatan besar ini Mam!"Ucap Aretha pada Mamanya.
"Baiklah nak, mama turuti kemauan kamu " kata mama sambil tersenyum sendiri melihat tingkah anaknya yang sungguh diluar dugaan.
"Emangnya siapa orang gila yang sudah menerima anakku di perusahaannya ? "kata mama sambil memeluk anaknya yang suka jahil, tukang kepo urusan orang lain, dan yang paling lucu dalam rumah, tapi disisi lain suka mengalah dan gak mau cari masalah,penyabar dan baik hati,penyayang dan sederhana.
Itulah yang membuat dirinya selalu bisa membawa diri kapan dan dimana pun ia berpijak.
** Next **
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 149 Episodes
Comments
☠ᵏᵋᶜᶟ ⍣⃝𝑴𝒊𝒔𝒔🍾⃝𝚀ͩuᷞεͧεᷠnͣ
janggut ya.. gak bercambang kah babang 🤣🤣
2022-11-23
1
🍾⃝ ᴋɪͩʀᷞᴀͧɴᷡᴀͣ 🏘⃝Aⁿᵘ
anjirrr.... kok aku ngeriii iya,,, bayangan ku kalau liat cowok berjanggut itu pasti serem 🤣🤣🤣
2022-11-23
0
𝐀⃝🥀𝐕⃝⃟🏴☠️𝐐ᵁᴱᴱᴺνιєℛᵉˣ
Siap2 Aretha kamu bakalan ada di bawah kuasa Raymundo,jangan senang dulu
2022-11-23
1