Kakak tidak suka ada perempuan lain yang dekat Alfian, tapi entah bagaimana, kakak tidak pernah cemburu saat kalian dekat dengan Alfian suamiku, kakak melihat ada raut wajah kebahagiaan seorang kakak terpancar dari wajah suamiku, saat dia dekat kalian, jadi kakak berusaha menerima kalian dan ternyata, kalian menyayangi suami kakak seperti adik kepada kakaknya, ucap Murniati.
"Walau kami sering merepotkan Kak Alfian, tapi kami nyaman berada dekat dengan kak Alfian, kami merasakan hangat sebagai saudara, makanya kami juga berusaha mengambil hati kakak, agar membiarkan memiliki kakak laki-laki.
Ternyata kakak menerimanya, terimakasih atas kebesaran hati mau berbagi dengan kami, bahkan kami mendapatkan kasih sayang dari kalian berdua, ucap Michelle.
"Kakak sangat ingin Alfian bahagia, toh kalian juga hadir menambah kebahagiaan kami berdua, selain kalian berdua coba pikir apakah waktu di restoran Dia mau dekat perempuan lain, kakak pernah tanya, jawabnya cuma 1 kalimat, dia sudah puas memiliki kakak dan juga kalian, apalagi perempuan - perempuan yang berpakaian kurang bahan, atau ngomong kecentilan, pasti dia akan lebih menjauh, ucap Murniati.
"Dek, ini rumah Siapa, timpal Murniati yang baru sadar kalau Gladys setahunya anak Yatim Piatu.
"Ini rumah ku, dan sebelah itu, rumah Kak Michelle, kalau kakak mau, kakak bisa beli di kompleks ini, ucap Gladys.
"Hahahaha, Gladys, kami hanya jualan di pinggir jalan, tumben saja hari ini ada yang borong, jadi cepat habis, biasanya hingga jam 10 malam, itu pun kami dapat yak banyak, tapi kami selalu bersyukur, cicilan rumah dan biaya sekolah kedua anak kami bisa tercukupi, lalu kamu bilang kami beli rumah disini, jual kakak kalian Alfian fan saya, belum tentu cukup beli rumah disini, ucap Murniati realistis.
"Lalu apakah kalian tidak berencana membeli atau menyewa ruko, dan merintis restoran, kak Alfian sangat pintar memasak, masakan Eropa dan timur Tengah sangat di kuasainya, apalagi Chinese Food, Ucap Gladys.
"Kami lagi menabung, ada deretan ruko di kawasan Mall, tapi mereka minta wajib bayar 1 tahun full.
"Baiklah kalau begitu, tapi kenapa kalian tidak pinjam dulu sama kak Michelle, ucap Gladys.
"Dek, kakak tidak mau menyulitkan kalian, apalagi mas Niko sedang merintis usaha, kalau Perusahaan nya sudah maju, pasti Kakak akan minta tolong, toh kami masih bisa hidup dengan baik, ucap Murniati.
"Kemarin saya jalan-jalan di daerah itu, saya lihat ada 3 ruko gandeng yang akan jual, satunya Hook, harganya 7 milyar yang Hook dan yang duanya, 5.5 milyar per unit, ada 3 lantai, yang ke-dua, Ruko lokasi Restoran bekas milik Mantan Suamiku juga mau di Jual, itu 2 Ruko gandeng, harganya lebih mahal 8 dan 6.5 milyar, saya ingin kalian berusaha di tempat itu, mau hanya 1 atau keduanya silahkan, ucap Gladys.
Saya akan berikan kalian modal gratis, tujuannya agar kakak berdua bisa hidup lebih layak dan kedua keponakan ku dapat pendidikan yang terbaik, saya memiliki 1 Putri, kakak Michelle juga Memiliki 1 Putri, sedangkan kakak berdua memiliki sepasang anak, umur mereka juga sudah besar, itu artinya mereka bisa melindungi kedua adiknya, bagiamana apa kakak berdua setuju, ucap Gladys.
"Dek, bukan kami tidak setuju, tapi membeli 1 Ruko itu harganya sangat mahal, nanti uangmu habis, mendingan kamu pakai sendiri untuk usaha, kami juga akan membantumu, ucap Murniati.
"Saya akan belikan kalian 5 ruko itu, dan juga modal untuk menjalankan usaha Restoran itu, ucap Gladys.
"Kak Murniati, terima saja, apa kakak mau Gladys sedih, dia saat ini sudah sangat kaya raya, jujur saja, perusahaan suamiku di bantu modal oleh Gladys, gedung Kantor juga sudah belinya untuk suamiku, ucap Michelle.
"Tapi kan itu milyaran dek, harusnya aku sebagai kakak yang membantu kalian, ucap Murniati sambil meneteskan airmata.
"Tidak selamanya seperti itu, asalkan kita selalu menjadi keluarga, maka 1 triliun pun aku berikan untuk kalian perorang, aku yak akan jatuh miskin, 2 triliun tidak menghabiskan bunga deposito saya setahun, percayalah, sudah takdir kita menjadi saudara walau tidak lahir dari ibu yang sama, kak Alfian kakak laki-laki yang cocok buat Gladys dan kak Michele, aku mau kakak laki-lakiku hidupnya mapan dan punya usaha, ucap Gladys.
"Mas Alfian, saya tahu, mas sangat menyayangi istriku hingga tidak pernah mau merepotkan istriku, itu sudah tindakan benar sebagai seorang kakak, asal mas tahu, hanya mas laki-laki bisa memeluk istriku, karena saya tahu mas menyayangi istriku sebagai adiknya mas, dan Michelle juga tidak mengijinkan tubuhnya di sentuh oleh sembarang laki-laki.
Ketika dia ijinkan mas memeluknya, itu berarti istriku juga menyayangi mas seperti kakaknya, begitu Adik Gladys, apa dia pernah dekat dengan laki-laki lain selain Dimas dan kita berdua, dia dulu begitu tulus mencintai Dimas, tapi sekarang lihatlah.
Sedangkan kita berdua, hingga saat ini saja mas rela datang kesini malam-malam, hanya mendengar istriku bilang adik Gladys lagi sedih, apa artinya itu, kalau bukan mas dan kakak ipar sangat menyayanginya.
Saya juga sudah menolak pemberian adik kita, tapi justru menambah kesedihannya, apa mas mau adik kecil kita bersedih hanya karena kita tidak ingin merepotkan nya, ucap Niko.
"Dek, berapa banyak uangmu sekarang, jika uang sangat banyak kakak ikhlas menerima pemberian mu, ucap Alfian.
"Aku pemilik Perusahaan WEC Group Company internasional, belum lagi anak perusahan ku, hartaku yang sudah berada di tabunganku dalam bentuk rupiah, 500 triliun, dalam tabungan dolar ada 150 triliun Dolar, masih 5 kartu lagi yang isinya puluhan triliun rupiah.
Aku belum mengambil keuntungan perusahaan selama 5 tahun terakhir, dari seluruh Dunia, ucap Gladys, sambil menundukkan Saldo bank miliknya.
"Astaga dek, itu perusahaan terbesar dan tertua di dunia, sekaligus perusahaan terkuat, kakak iseng membacanya, bahwa pilihan tahun, pemilik itu tidak pernah muncul, tapi kemudian muncul Pewaris Sah, yaitu cucu tunggal dari pendiri Perusahaan itu, tapi sudah 2 tahun, pewaris itu tidak mau datang ke kantor, Alfian.
"Ia Dia adalah kakek angkatku, aku bertemu dengannya saat sedang hamil 5 bulan, di desa tempat keluarga Dimas mengasingkan aku, dan semuanya sah milikku, selesai menyerahkan warisan, dia meninggal dunia, ucap Gladys.
"Baiklah, asal kamu tidak akan kekurangan uang kakak akan menerima nya dan segera membuka restoran, ucap Alfian.
"Baguslah, kak kak Michelle sudah ku berikan 250 milyar, plus rumah 35 milyar.
Kakak juga akan saya akan berikan dalam jumlah yang sama, besok langsung bayar Ruko tersebut, ini nomor telpon kedua pemilik ruko itu, saya sudah janji besok kakak akan datang, berikan nomor rekening kalian.
uang kakak saya potong dengan pembelian rumah, samping Kak Michelle itu masih kosong, jadi besok sore kakak berdua ke sini untuk tanda tangan, dan tanah kosong di belakang juga saya bayar untuk kalian, nanti bangun rumah lagi, semua pembangunan nya saya bayar.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 47 Episodes
Download
Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Comments