Bab. 07. Michelle and Niko

Betapa malunya Aryo Purnomo ketika di telpon sang bos, ada kebanggaan Aryo pada anaknya, setelah beberapa dokumen yang sedang di pelajari Aryo, karena percaya pada sang anak, dia percaya saja, dan memang startup itu menunjukkan kinerja baik.

Namun, yang Aryo tidak tahu, anaknya mengambil keuntungan dengan mulai meminta komisi, yang sudah di pasang tarif oleh Jody.

Kembali ke Gladys.

"Bagaimana Tuan Jody Purnomo yang terhormat, 100 milyar untuk 30% saham Niko, sekaya apa orangtuamu? Dan apa usahamu, hingga mampu membeli saham di banyak di perusahaan startup, hingga banyak memujimu sebagai pendonor Dana yang hebat, tanya Gladys

"Maafkan saya Nona Muda, Tolong jangan libatkan ayahku, aku yang serakah,saya terima hukuman nya apa saja, tapi jangan libatkan ayahku, ucap Jody sambil berlutut dan memohon.

"Ayahmu itu urusanku, dan kamu itu urusan kepolisian, apa kamu kontrak kerja Ayahmu, kamu dan anak direktur lainnya, adalah prioritas untuk masuk jajaran petinggi, karena menghargai jasa orangtuanya, tega kamu permalukan ayahmu yang berkarier di perusahaan ku dari nol, berapa banyak keringat yang dia habiskan, hanya untuk buat kamu anaknya menjadi petinggi perusahaan? Ucap Gladys

"Maafkan Saya Nona Muda, ucap Jody dan baru sadar kenapa Ayahnya begitu bangga kepadanya, karena Aryo ingin pensiun saat anak semata wayangnya sudah bisa di andalkan.

'Apa kamu juga di ajar kan hukuman perusahan? tanya Gladys

"Sudah Nona Muda, dan saya siap menjalani nya, ucap Jody tegas .

"Pilih mana, hukuman negara atau hukuman perusahaan? tanya Gladys

"Perusahaan, jawab Jody.

"Bagus, ambil ini dan telan lah, saya Gladys Adisty, memerintahkan kamu, mengurus perusahaan di Etiopia, selama 3 tahun, dan tidak boleh kurang 1 hari pun, kecuali libur, selebihnya baca aturan kerja, dan besok pagi silahkan ke kantor dan bawa kartu ini, tegas Gladys.

"Terimakasih atas kemurahan hati anda Nona Muda, saya undur diri, besok pagi saya akan urus menerangkan saya, ucap Jody.

"Buktikan kamu anak Aryo Purnomo, Petinggi sejati dari WEC, kamu, ayahmu, berkarir dari paling dasar, dia tidak pernah bekerja di tempat di tempat lain, para direktur termasuk ayahmu, di wajibkan 1 anaknya harus menggantikan mereka, dan tetap mulai dari awal.

Kamu kenal dengan Juno, dia anak dari paman Justin, dan dia sudah mulai menapak karirnya, masa kamu harus kalah dengan dia, semoga disana kamu bisa memperbaiki diri, beruntunglah semua startup yang yang kamu rekomendasikan, kinerja mereka lumayan, jadi ada kelonggaran untukmu, pergilah, ucap Gladys

"Terimakasih Nona Muda, sungguh saya anak tidak berbakti, ucap Jody.

"Niko, Michelle tolong maafkan saya, tolong juga kapan-kapan jenguk ayahku, terutama kamu Michelle, mohon kabulkan permintaan temanmu yang jahat ini, ucap Jody.

"Tenang saja, setiap ada waktu, aku pasti datang menemui bibi, tetap semangat, biar bagaimanapun, kamu sahabat ku sedari kecil kita selalu bermain bersama, ucap Michelle.

"Terimakasih, aku tenang menjalankan semua hukuman, dan murni kesalahan saya, ucap Jody dan beranjak pergi.

Suasana jadi hening, kemudian Michelle bersuara.

"Gladys Adisty, siapa kamu sebenarnya, tanya Michelle.

"Hahahaha, aku tetap sahabat mu sayangku, sahabat lebih berharga dari pangkat dan kekuasaan, jadi jangan melotot seperti itu, ucap Gladys menggoda Michelle.

"Dulu kamu bilang, bahwa kamu hanya panti asuhan, pandai kamu . menutupinya dari kakakmu ini, kesal Michelle.

"Hahahaha, akhirnya dirimu mengakui bahwa smu adikmu, terimakasih kakak cantikku, ucap Gladys yang tak peduli Michelle yang masih kesal.

"Kamu itu, aku tak bisa marah kalau kamu sudah kayak gini, ucap Michelle

" Aku akui, pemilik dan Pendiri WEC adalah Kakek ku, dan aku pewaris utama dan satu-satunya, tapi jangan kasih tau siapapun, ucap Gladys.

"Baiklah percayakan sama kakakmu ini, dan ganti panggilan mu pada suamiku dengan kakak ipar, ucap Michelle.

"Gitu dong, aku akhirnya punya keluarga juga, terimakasih kak dan terimakasih kakak Ipar,aku dia mencium tangan Michelle dan Niko

"Ya sudah kakak, kita makan yuk, lapar aku jadinya, Untung Putriku nyenyak tidurnya, ucap Gladys.

"Tapi kenapa kamu bebaskan si Jody ,? tanya Michelle.

"Perusahaan ku, menghargai sikap tegas, jika tadi Dia membantah, sudah pasti Penjara seumur hidup, dia juga belum terlalu dalam kesalahan nya, jadi berikan kesempatan kedua, ucap Gladys.

"Jadi, kamu tau gak berapa kekayaan mu? Tanya Niko

"Yakin kalian mau tau, pancing Gladys

"Yakinlah, jawab mereka.

"Bukan sombong, tapi total semua hartaku 150 triliun dolar, dengan waktu operasional perusahaan dari 50 tahun dan masih terus beroperasi, Ucap Gladys dia sedikit berbohong soal kekayaan, dia hanya menyebut 1 % dari seluruh harta miliknya.

"Wow, ternyata keluarga kaya yang ada di Indonesia saat ini, sungguh sangat miskin di hadapan kamu, ucap Niko.

"Tapi tolong jaga rahasia ku, dan karena kalian adalah kakakku, maka, saham 30% milikku, berikan untuk buat keponakan ku saja, dan gedung itu ku hadiahkan untuk kalian, aku tambah 200 milyar untuk 30% saham lagi, itu untuk putriku, jadi tak usah cari investor lagi, dan ku tambahkan 15 milyar untuk beli Rumah atas nama kak Michelle, tolong kakak ipar jangan tersinggung, ucap Gladys.

"Terimakasih adik ipar, kakak hanya punya 1 hati dan sudah habis buat kakakmu, besok semua surat akan kakak urus, kakak hanya butuh 2 milyar untuk keseharian kakak, sisanya biar kakakmu yang urus, ucap Niko.

" itu baru betul, yang namanya perempuan dia lah yang menjadi bendahara rumah tangga, ucap Gladys.

Saat mereka sedang asik, terlihat Viona sedang asik berjalan dengan seorang baby sitter yang mendorong putranya dengan stroller.

"Mas, itu sepupumu Viona, ucap Michelle membuyarkan omongan serius Gladys dan Niko perihal saham.

" Biarkan saja, lagian aku malas berurusan dengan mereka sejak keluarga besar tidak peduli dengan ibuku, ucap Niko.

"Aku mas, Untung ibu wanita yang kuat dan juga pandai dalam berbagai bidang, ayah mertua juga begitu, ucap Michelle.

"Memangnya ibumu di buang dari keluarga Tirta, tanya Gladys.

"Ya begitulah, ibuku anak bungsu dari kakek ku, dulu ibuku memang keras kepala dan pembangkang, saat bertemu ayah, ibu pun berubah dan menikah, tapi karena ayahku dari keluarga kecil, jadi tidak di pedulikan, jadi ibu ku keluar dari keluarga, bukan memutus hubungan, ibuku hanya tidak ingin ribut.

Tapi setahun kemudian, seluruh kakaknya, menarik beberapa aset yang di kelola ibuku, beruntung ibuku bisa perusahaan sendiri, yang di kelola temannya hingga sekarang, walau tidak besar, tapi kami anak-anak nya bisa hidup berkecukupan tanpa ada bantuan dari keluarga Tirta.

Ibuku semakin jauh, dan melarang aku dan adik-adik untuk tidak terlalu dekat dengan Sepupuku.

Bagaimana mau dekat, setiap ada acara penting ibu masih datang kecuali ayah, mereka tak menerima ku, jadi aku cuek saja, walau begitu ibu selalu bilang jangan pedulikan mereka, bekerjalah sesuai kemampuan yang ada.

Kekayaan tidak selamanya akan kita genggam, tapi keluarga itulah Abadi, jadi mereka mau ngomong apapun, aku dan adik-adik tidak pernah merespon balik dengan kasar, kalau sudah mulai kelewatan, kami menghindar, cerita Niko.

Terpopuler

Comments

Osie

Osie

ceritanya bagus tapi sayang byk bgt typonya..jd Rada belibet lidah pas bacanya/Grin/

2024-10-01

0

Rania Fajrina

Rania Fajrina

iya, banyak typonya.

2024-09-23

0

Soraya

Soraya

masih typo thor

2024-08-19

1

lihat semua
Episodes
1 Bab.01. Di Usir dan Benda Ajaib
2 Bab. 02. Menjadi Pemilik World Exchange Company ( WEC)
3 Bab. 03. Callista Abigail vs Kenzo Tirta Wahono
4 Bab.04 Perceraian
5 Bab 05. Mulai move on
6 Bab. 06. Teman makan Teman
7 Bab. 07. Michelle and Niko
8 Bab. 08. Batal Imunisasi
9 Bab.09 Rencana yang gagal
10 Bab. 10. Ketemu keluarga Wahono
11 Bab. 11 Bukan Gadis lugu lagi
12 Bab. 12 Hadiah sebuah ketulusan
13 Bab.13 Kedatangan sosok kakak laki-laki
14 Bab.14. Hadiah untuk sangat kakak laki-laki
15 Bab. 15. Dimas lagi
16 Bab.16. memberikan nafas untuk Perusahaan Dimas
17 Bab.17. Calista bertemu Dimas
18 Bab.18. Calista vs Wahono Tua
19 Bab.19. Keputusan
20 Bab.20. Bertemu Keluarga Darwin dan Suryadarma
21 Bab.21. Wahono takluk
22 Bab.22. Charles Darwin dan Gayatri Suryadarma
23 Bab.23. Pratiwi ibunya Dimas
24 Bab.24. Laki-laki sombong
25 Bab. 25. Saling memaafkan
26 Bab. 26. Hadiah untuk Kelly dan Bella
27 Bab. 27. Tiga Bersaudara
28 Bab. 28. Masalah di Perusahaan Niko
29 Bab. 29. Masalah Panti Asuhan
30 Bab. 30. Nenek moyang
31 Bab. 31. Pertemuan
32 Bab. 32. Calista mulai sekolah
33 Bab.33. Calista dan Garis Darah
34 Bab.34. Kerinduan seorang Ibu
35 Bab.35. Anggota keluarga Permadi
36 Bab. 36. Ketemu ibu
37 Bab. 37. Penjelasan
38 Bab. 38. Hasil Tes DNA
39 Bab.39. Kebahagiaan Keluarga
40 Bab. 40. Perusahaan lain
41 Bab. 41. HUT ibu Panti dan Reuni
42 Bab. 42. Sahabat di SMA
43 Bab. 43. Dodo dan Keluarga Besar
44 Bab. 44. Memberi untuk sahabat
45 Bab. 45. Ke Amerika Serikat
46 Bab. 46. Kehadiran kakek
47 Bab. 47. HUT : Status Calista
Episodes

Updated 47 Episodes

1
Bab.01. Di Usir dan Benda Ajaib
2
Bab. 02. Menjadi Pemilik World Exchange Company ( WEC)
3
Bab. 03. Callista Abigail vs Kenzo Tirta Wahono
4
Bab.04 Perceraian
5
Bab 05. Mulai move on
6
Bab. 06. Teman makan Teman
7
Bab. 07. Michelle and Niko
8
Bab. 08. Batal Imunisasi
9
Bab.09 Rencana yang gagal
10
Bab. 10. Ketemu keluarga Wahono
11
Bab. 11 Bukan Gadis lugu lagi
12
Bab. 12 Hadiah sebuah ketulusan
13
Bab.13 Kedatangan sosok kakak laki-laki
14
Bab.14. Hadiah untuk sangat kakak laki-laki
15
Bab. 15. Dimas lagi
16
Bab.16. memberikan nafas untuk Perusahaan Dimas
17
Bab.17. Calista bertemu Dimas
18
Bab.18. Calista vs Wahono Tua
19
Bab.19. Keputusan
20
Bab.20. Bertemu Keluarga Darwin dan Suryadarma
21
Bab.21. Wahono takluk
22
Bab.22. Charles Darwin dan Gayatri Suryadarma
23
Bab.23. Pratiwi ibunya Dimas
24
Bab.24. Laki-laki sombong
25
Bab. 25. Saling memaafkan
26
Bab. 26. Hadiah untuk Kelly dan Bella
27
Bab. 27. Tiga Bersaudara
28
Bab. 28. Masalah di Perusahaan Niko
29
Bab. 29. Masalah Panti Asuhan
30
Bab. 30. Nenek moyang
31
Bab. 31. Pertemuan
32
Bab. 32. Calista mulai sekolah
33
Bab.33. Calista dan Garis Darah
34
Bab.34. Kerinduan seorang Ibu
35
Bab.35. Anggota keluarga Permadi
36
Bab. 36. Ketemu ibu
37
Bab. 37. Penjelasan
38
Bab. 38. Hasil Tes DNA
39
Bab.39. Kebahagiaan Keluarga
40
Bab. 40. Perusahaan lain
41
Bab. 41. HUT ibu Panti dan Reuni
42
Bab. 42. Sahabat di SMA
43
Bab. 43. Dodo dan Keluarga Besar
44
Bab. 44. Memberi untuk sahabat
45
Bab. 45. Ke Amerika Serikat
46
Bab. 46. Kehadiran kakek
47
Bab. 47. HUT : Status Calista

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!