16

Tuan Diwangga terkesiap Arthur sang cucu memanggil Tuan Benyamin dengan sebutan Daddy. Dan bahkan sekarang cucunya itu sudah berlari menghambur dan sekarang berada dalam gendongan Tuan Benyamin.

Tuan Diwangga menutup mulutnya dengan tangan, begitupun dengan Nyonya Bella. Keduanya tidak percaya dengan apa yang mereka lihat bahkan mata Nyonya Bella sampai terbelalak saking kagetnya.

Tania mengepalkan dua tangannya merasa geram.

"Lihatlah papa! Bukankah Arthur begitu sangat tidak sopan terhadap Tuan Ben? Entah bagaimana Anggun mengajari sopan santun terhadap putranya, Sehingga Arthur menjadi liar seperti itu!" Tania mencoba mencari keburukan Arthur dan Anggun di hadapan Papanya.

Tuan Diwangga masih terpana tidak percaya dengan apa yang dilihatnya, sehingga kata-kata Tania tidak begitu masuk ke dalam telinganya

"Maaf, Tuan!" Arthur memasang wajah sendu kemudian mencoba melorot untuk turun dari gendongan Benyamin.

"Maaf Tuan, Tolong jangan marah pada Mommy. Bukan Mommy yang tidak mengajari Arthur sopan santun. Tetapi Arthur yang terlalu senang bertemu dengan Tuan!" mata Arthur berkaca-kaca.

"Ha ha ha.. kau benar benar manipulatif sekali! Tidak perlu diragukan lagi jika kau adalah putra Benyamin Jordan!" Benyamin tergelak dalam hati memuji kepintaran putranya. Dia benar-benar hafal sekarang putranya itu sedang ingin menjatuhkan Tania "Baiklah aku akan membantumu Son!!"

"Maafkan saya Tuan Adipati Diwangga, Apakah Anda keberatan jika saya yang meminta Arthur untuk memanggil saya dengan sebutan Daddy?" tanya Ben kepada tuan Adipati Diwangga tanpa mempedulikan keberadaan Tania di sana. Membuat wanita itu semakin merasa geram.

"Ah tidak, tentu saja tidak!" jawab tuan Diwangga tergagap. Dia masih mencoba mencerna apa yang dia lihat di hadapannya.

"Oh iya, saya akan merasa sangat terhormat jika Anda berkenan untuk ikut sarapan bersama kami!" lanjut Tuan Diwangga.

"Ah, tentu saja!" lalu tanpa menunggu di persilahkan, Ben mengambil tempat duduk di samping Anggun, membuat wanita itu menahan nafas karena gugup.

 "Sebenarnya Tuan Diwangga, kedatangan saya kemari adalah karena kemarin saya telah berjanji kepada Arthur, bahwa saya yang akan mengantar dan menjemputnya sekolah untuk hari ini!"

"Grandpa, semua temanku punya Daddy, Mereka sekolah diantar dan dijemput oleh Mommy dan Daddynya, hanya Arthur saja yang tidak!" Arthur berbicara sambil menunduk sendu

"Itu karena kau memang tidak punya ayah. Ayahmu itu seorang preman pasar!"

"TANIA..!!" teriak Tuan diwangga yang merasa geram karena ucapan Tania. Berani-beraninya Tania mencoba mempermalukan putrinya di depan Tuan Benyamin Jordan

"Bella sebaiknya kau bisa ajari anakmu tata krama sopan santun. Jika tidak bisa, kembalikan dia pada ayahnya!" gertak Tuan Diwangga membuat Nyonya Bella mengepalkan tangannya.

"Anak ini benar-benar bodoh! bukannya Mencoba mencari perhatian Tuan Jordan malah membuat masalah untukku!" geram Nyonya Bela dalam hati!

"Maaf kan dia Pa, aku pasti akan mendidiknya lebih keras lagi!" Nyonya Bella mengkerut. Sekarang dirinya layaknya ular tanpa bisa. Dia tak lagi bisa membantah suaminya, Tak lagi bisa mengatur suaminya seperti dulu. Dan semua ini bermula dari beberapa hari yang lalu.

flasback on

"Tolong jangan bersikap terlalu keras pada Tania, Pa. Aku kasihan melihatnya ketakutan padamu!" ucap Nyonya Bella. Ketika itu Tuan Diwangga baru saja memarahi Tania yang baru saja menghancurkan barang barangnya.

Dulu setiap kali dia berkata lembut diatas tempat tidur, maka semua akan berada di bawah kendalinya. Tuan Diwangga selalu tak sampai hati menolak ucapan nya. Bahkan selalu menuruti permintaannya. Tapi tidak disangka. Malam itu...

Tuan Diwangga yang semula sudah berbaring dan hendak Segera tidur kembali bangkit lalu duduk tegak menghadap padanya

"Lalu kau berharap apa? Aku akan membiarkan putrimu bertindak semakin semena-mena di dalam rumah ini? Itu tidak akan pernah terjadi lagi! Dengarkan baik-baik olehmu Bella! Selama ini aku sudah cukup diam, tetapi bukan karena aku tidak tahu. Aku hanya ingin melihat sejauh mana kelakuan buruk kalian berdua!!" ucap Tuan Dewangga dengan menatap tajam ke arahnya

"Apa maksudmu Pa? Kenapa berbicara seperti itu? Memangnya apa yang telah Tania lakukan? Dia hanya sedang kesal mungkin ada permasalahan di perusahaan hingga dia melampiaskan pada peralatan kosmetiknya saja!" bantah Nyonya Bella

 Tuan Diwangga tersenyum dengan sinis "Jangan kalian berpikir karena selama ini aku diam maka aku akan membiarkannya saja! Jangan berpikir bahwa aku tidak tahu apa-apa! Aku bahkan tahu setiap kelakuan burukmu kepada putriku semenjak dulu! Aku hanya ingin melihat sejauh mana kau sanggup bertindak! Dan jika tiba masanya di mana aku sudah tidak bisa mentolerir semua perbuatanmu lagi, maka aku akan segera mendepak kalian berdua dari rumah ini!"

 "Selama ini aku diam karena Anggun yang meminta. Selama ini aku diam karena Anggun yang memaafkanmu. Tetapi jika sekali lagi kau berbuat di luar batasmu, maka jangan salahkan aku jika aku juga bertindak di luar batas. Dan satu lagi jangan sampai melakukan sesuatu yang buruk kepada putriku, atau kau bahkan tidak akan bisa membayangkan apa yang aku lakukan kepada kalian berdua!!"

"Selama ini aku sudah cukup bersabar menghadapi putrimu. Dia sudah enam tahun berada di perusahaan. Tetapi dia tidak memiliki perkembangan apapun. Dia sama sekali tidak layak untuk dibanggakan. Dia sama sekali tidak layak untuk berdiri di bawah bendera Diwangga!"

"Apa maksud Papa? Apakah Anggun berbicara buruk tentang kami? Jangan terlalu mendengarkan dia Pa, Mungkin dia memang tidak menerimaku sebagai istrimu. Mungkin karena dia memang membenciku karena itu dia mengeluarkan kata-kata buruk tentang aku dan Tania!" Nyonya Bella masih mencoba mengelak

 "Jangan memutar balikkan fakta! Aku bahkan tahu semuanya. Bahkan Anggun tidak pernah berbicara apapun. Tetapi jangan lupa bahwa dirumah ini, setiap dinding dan udaranya punya mata dan telinga yang selalu mengirim berita kepadaku. Jadi aku tidak perlu mendengar dari siapapun. Termasuk aku tidak perlu mendengar semuanya dari mulut Anggun. Tetapi aku melihatnya dengan mataku sendiri!!" ucap Tuan Diwangga sambil mencengkeram dagunya Nyonya Bella

"Pa.. it itu ak aku ma af iy ya akku dan Tania salllah akku berjan ji akku ti dak ak kan mengu la ngin ya lagi!" nyonya Bella berbicara dengan nafas yang tersengal.

"Jangan lupa jika aku menikahimu hanya karena Kencana yang memintanya. Jangan menganggap dirimu terlalu berharga! Dan katakan juga pada anak perempuanmu untuk berhati-hati dalam bertindak. Bersikap baiklah kalian kepada Anggun mulai dari sekarang, atau kalian akan melihat aku benar-benar marah!"

"Iya Pah Iya aku minta maaf! Aku akan melakukan apapun agar Papa memaafkanku. Aku juga akan mengatakan kepada Tania agar dia bisa merubah sifatnya! Tolong jangan marah lagi kepada kami!" Nyonya Bella berbicara Seraya kedua tangannya menggenggam tangan suaminya yang Segara duta besar oleh Tuan diwangga

"Sekarang Keluarlah dari kamar ini Mulai sekarang aku tidak mengizinkanmu tidur di kamar ini. Kau boleh tidur di kamar manapun asal jangan mengusik kamarku dan kamar Anggun! Kau boleh ikut tidur di kamar Tania. Boleh juga itu tidur di kamar sebelah. Atau kalau kamu mau kamu juga bisa tidur di kamar tamu. Atau jika kamu tidak suka dengan semuanya kamu juga boleh tidur di kamar pelayan!!"

"Apa maksud Papa? Kenapa Mama harus keluar dari kamar ini. Mama ini istri kamu Pa!"

"Keluar dari kamar ini kataku!! Atau kamu menunggu aku lebih marah lagi!"

Nyonya Bella terpaksa keluar dari kamar itu. Dia tidak berani untuk membantah jangan sampai dia malah diusir dari rumah ini

flashback off.

Terpopuler

Comments

Sita Sit

Sita Sit

lama amat sadarnya pak diwangga,bertahun tahun baru sadar ya

2024-11-23

2

febby fadila

febby fadila

makanya jangan terllu lama tidurnya pak kan kasihan putrimu

2024-11-29

1

Lies Atikah

Lies Atikah

ih papa sudah sadar mabuk nya

2024-11-17

1

lihat semua
Episodes
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30
31 31
32 32
33 33
34 34
35 35
36 36
37 37
38 38
39 39
40 40
41 41
42 42
43 43
44 44
45 45
46 46
47 47
48 48
49 49
50 50
51 51
52 52
53 53
54 54
55 55
56 56
57 57
58 58
59 59
60 60
61 61
62 62
63 63
64 64
65 65
66 66
67 67
68 68
69 69
70 70
71 71
72 72
73 73
74 74 Kedatangan keluarga Kalindra
75 75 lucunya Shena
76 76 Arthur dan Shena
77 77
78 78
79 79
80 80
81 81
82 82
83 83
84 84
85 85
86 86
87 87
88 88
89 89
90 90
91 91
92 92
93 93
94 94
95 95
96 96
97 97
98 98
99 99
100 100
101 101
102 102
103 103
104 104
105 105
106 106
107 107
108 108
109 109
110 110
111 111
112 112
113 113
114 114
115 115
116 116
117 117
118 118
119 119
120 120
121 121
122 122
123 123
124 124
125 125
126 126
127 127
128 128
129 129
130 130
131 131
132 132
133 133
134 134
135 135
136 136
137 137
138 138
139 139 End
140 140. Bonus chapter
141 SETELAH KAU JANDAKAN
142 BUKAN LELAKI CADANGAN
143 Ditolak Camer, Dinikahi MAJIKAN
Episodes

Updated 143 Episodes

1
1
2
2
3
3
4
4
5
5
6
6
7
7
8
8
9
9
10
10
11
11
12
12
13
13
14
14
15
15
16
16
17
17
18
18
19
19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30
31
31
32
32
33
33
34
34
35
35
36
36
37
37
38
38
39
39
40
40
41
41
42
42
43
43
44
44
45
45
46
46
47
47
48
48
49
49
50
50
51
51
52
52
53
53
54
54
55
55
56
56
57
57
58
58
59
59
60
60
61
61
62
62
63
63
64
64
65
65
66
66
67
67
68
68
69
69
70
70
71
71
72
72
73
73
74
74 Kedatangan keluarga Kalindra
75
75 lucunya Shena
76
76 Arthur dan Shena
77
77
78
78
79
79
80
80
81
81
82
82
83
83
84
84
85
85
86
86
87
87
88
88
89
89
90
90
91
91
92
92
93
93
94
94
95
95
96
96
97
97
98
98
99
99
100
100
101
101
102
102
103
103
104
104
105
105
106
106
107
107
108
108
109
109
110
110
111
111
112
112
113
113
114
114
115
115
116
116
117
117
118
118
119
119
120
120
121
121
122
122
123
123
124
124
125
125
126
126
127
127
128
128
129
129
130
130
131
131
132
132
133
133
134
134
135
135
136
136
137
137
138
138
139
139 End
140
140. Bonus chapter
141
SETELAH KAU JANDAKAN
142
BUKAN LELAKI CADANGAN
143
Ditolak Camer, Dinikahi MAJIKAN

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!