Kembalinya sistem , dan banyaknya notifikasi hadiah.

waktu ternyata berjalan cepat , setiap detik sudah berlalu dan hari pergi begitu saja menjadi masa lalu yang menunggu alex hanya mas depannya sendiri, dan entah mengapa ia tidak terlalu memikirkannya, karena ia belajar jika hidupnya tidak akan lagi melihat dirinya di masa lalu dan menyapa dirinya di masa depan .

yang ingin ia lakukan adalah hidup di masa kini sebaik baiknya dan seberguna bergunannya bagi bangsa dan negara , tentu juga keluarga.

walaupun harus ia akui jika ia masih belum cukup kemampuan untuk mencapai kesuksesan itu.yang pasti tidak akan instan.

karena yang instan hanya mie instan.(maaf jokes bapak bapak xixixixix)

kini sudah waktunya ulangan , alex bukan tipe lelaki romantis , dan ia benci romantis , namun bukan berarti ia tidak romantis . dia juga harus membuat jessica tetap menjadi miliknya dengan berbagai rayuan , bahkan harus menuruti nafsu wanita yang ia cintai tersebut, toh mereka juga berumur 19 dan 20 tahun.

"hey lex mau taruhan gak"

alex kini tengah berkumpul tengan teman temannya dikehidupannya dulu dan beberapa yang berubah, karena ada beberapa orang yang alex benci akibat sikap dan prilaku mereka yang dapat ia lihat dimasa depannya. ada juga andre yang kini duduk bersama Diana .

sepertinya mereka sudah pacaran , entah bagaimana caranya.

alex duduk bersama Natalia. sementara yang lain hanya sendiri .

"taruhan apa?" meminum jus di kantin itu . sepertinya ini adalah grup baru mereka.karena turnamen jadi lebuh dekat lagi satu sama lain.

andre senyum . "kalo salah satu dari kita ada yang dapat nilai tinggi , kau dan aku satu angka saja . maka yang kalah harus memakai pakaian cosplay wibu gimna".

dia melihat temannya itu dengan seksama .

"lu emang gila hehe ,menarik "

brak

dia menggebrak meja dan menjulurkan tangannya pada andre di depannya.

"deal "

"hehe deal"

mereka bercanda bercerita dengan gembira . sementara itu angel kini entah mengapa menjadi orang berbeda , ia kini sendirian , tidak ada seorangpun yang menemaninya , mengobrol dengannya dan sebagainya . ia sendirian.

ia berpikir ini karena ia sudah tidak keren lagi , karena alex sudah pacaran dengan wanita lain. namun sebenarnya itu adalah kesalahan sendiri.

semenjak dulu alex yang bucin padanya.

hingga sekarang  ia tidak pernah berubah, ia egois , pemarah dan bermuka dua .dia bahkan bisa menjual temannya untuk sebuah eskrim jika ada.

Dia adalah terburuk di sekolah.

juga ia anak anggota dewan , siapa yang berani mendekatinya .

.

satu minggu kemudian , setelah ujian yang ketat.

Di koridor sekolah, anak anak tengah melihat nilai mereka di papan pengumuman yang menggantung.

disana sangat kacau sekali , karena ada yang tidak mencapai nilai maksimal dari peraturan sekolah. bahkan beberapa menangis karena mengetahui akan membuat mereka tidak akan memiliki kesempatan menuju perguruan tinggi.

Namun dalam keputusasaan akan selalu ada yang menerimanya saja , karena mereka juga berpikir . 'toh kua masih idup dapat nilai nol juga '.

Dan si alex ia dengan pakaian kasual dan headset di kedua kupingnya terus menyanyi dengan gaya rambut kerennya . membuatnya seperti seorang karakter utama di sebuah film hollywood yang sangat tampan.

"pagii alex" wanita menyapanya .

alex hanya melambai santai dan terus menyusuri ruang koridor menuju tempat namanya menempel.

dimana disana berkumpul ramai , karena tertulis jika , nilai tertinggi pada ujian nasional kali ini adalah.

"Alex Dengan rata rata nilai se se seratus!!!!! haaaaa" Andre membaca nilai alex paling atas jauh darinya jauh sekali.

"apa ada yang menyebut Namaku " ucap suara yang sangat jelas andre kenal baik di antara para murid lainnya.

ia melihat kebelakang , para murid memberi mereka jalan .

pria itu berdiri sembari tersenyum , 'sial ini tidak mungkin terjadi'.

"yeah kawan hehehe" alex tertawa dengan dikelilingi para murid yang penasaran dengan apa yang terjadi.

dan yeah ...

keesokan harinya di hari bebas pelajar di sekolah.

andre memakai kostum pilihan alex yang mana adalah cosplay loli.

dan untuk membuat kenang kenangan alex dan teman temannya melakukan potret bersama dengannya .

"arghhh panas , gatel lagi , dasar alex bajingan"

alex terkekeh melihatnya kesusahan .

mereka tengah berkumpul untuk persiapan untuk kelulusan mereka .

natalia melihat pacarnya dengan penuh makna . "yank gimana caranya kamu dapat nilai sempurna , dan lagi tertinggi dalam satu angkatan lagi di ulangan nasional ini".

semua orang juga ingin mengetahui caranya . mereka semua melihat ke alex.

"ya belajar " singkatnya.

mereka awalnya ingin mengetahui bagaimana caranya , begitu juga andre yang sangat tidak mengerti dan penasaran , bagaimana alex melakukannya , karena jelas ia mengenal lelaki tinggi itu semenjak kelas 10 dulu , mereka sempat sekelas dan dalam pandangannya alex adalah pria berandal yang bahkan tidak mengetahui persamaan matematika.

namun dirinya kalah dari orang sepertinya itu membuatnya kesal.

"huh ? itu saja. itu saja?" andre dengan urat di lehernya mendengar pernyataan simple alex.

dia melihat nya . "lah terus mau gimana , kalo mau pinter ya belajar , dan kalo mau berlari maka harus punya kaki .... iyakan kawan kawan". alex tersenyum padanya.

dan memang pernyataanya tidak salah juga sih.

"iya sih bener juga"

"masuk akal "

"dapat dipahami kawan"

jawab beberapa teman temannya.

"gimna menurutmu ketua?"

tanya alex padanya .

"ya ya lu menang dah , bangsad mana masuk akal lagi jawabanlu" pasrah nya.

{hallo tuan , bagaimana kabar anda }. sistem dalam kepalanya membuat ia sedikit terkejut.

'ooh kau sudah kembali, sepertinya sudah 2 minggu ya' jawab alex pada suara dalam kepalanya.

Untuk kemudian

Ding....

Ding....

.....

....

99+

notifikasi terus berbunyi.

Alex bahkan terpaksa menahan sura tersebut agar dia tidak dilihat oleh teman teman nya.

'ampun dah yang bener saja'.

{Selamat tuan karena telah mencapai level 4 , Dan mendapatkan point 5000 point serta 4 skill terbuka , Selamat}

points?

Alex heran dengan kata kata Baru yang Baru ia dengar , karena sepertinya Sistem ini cukup lemot untuk sebuah sistem yang ajaib Dan pintar 'point apa itu, mengapa anda Baru memberi tahu saja saat ini sistem?' ucapnya dengan kesal.

{maaf tuanku ini karena kesalahan hamba , Hal ini karena sistem ai Masih tahap komputer awal yang mengakibatkan keterlambatan informasi , tuan Dapat meningkatkan kecerdasan sistem ketika tuan sudah lvl 5 , Dan untuk point dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan tuan }

Layar berwarna berbeda' , yakni emas muncul di depan nya memperlihatkan seluruh tubuh Alex yang telanjang beserta kemempuan-nya.

'bener bener dah, padahal Kalo gua baca novel Dan comic , Sistem mereka sangat Kuat Dan powerful ' kesal Alex dalam hati sembari mengobrol dengan teman teman ya.

{tidak ada yang instan di dunia ini, pencipta tidak menginginkan ciptaannya yakni aku, menjadi sesuatu yang membuat manusia yang mendapatkannya menjadi pemalas . namun sepertinya anda tidak demikian tuan, anda adalah orang yang tekat sesuai kriterianya} ujarnya.

(nama :Alex Permono)

(kekuatan: 70/99)

(kecerdasan : Error)

(Kejantanan: 100/100)

(Wajah : 99/100)

(kekayaan : 2 juta Rupiah)

(skills : sistem belajar satu detik, Analysis instan, Aura alpha, Pengusaha pemula. 4/99).

Sembari melihat kemampuannya ia mendengarkan sengan seksama ucapan Dari sistem yang seperti memiliki pikiran sendiri , namun Masih kaku. 'tidak aku bukan orang baik sistem , aku... ahhh terburuk kurasa, berhenti meninggikan diriku agar aku senang, sekali lagi aku bukan orang baik'.

{Benar ucapan pencipta, 'orang baik tidak akan berkata Dan merasa dirinya baik'}.

'benar Benar dah, eh ia. Eeee siapa pencipta mu' santai namun serius pada sistem .

Sistem diam secara otomatis dalam beberapa saat. Membuat Alex berpikir jika itu adalah pertanyaan yang bodoh.

Tapi

{Dia adalah mahluk 4 dimensi, Dan suatu saat anda akan bertemu dengan dia , tuan}.

mendengar itu jelas ia kaget .

Siapa yang tidak akan terkejut saat mendengar Hal tersebut , karena manusia adalah mahluk 3 dimensi itu artinya mahluk yang menciptakan sistem adalah mahluk setingkat diatas manusia.

'begitukah , jika begitu saat hari itu tiba , aku ingin mengucapkan banyak Terima kasih padanya, karena kesempatan ini '.

,............

Hari berlalu bagaikan membalikan telapak tangan, semua orang tengah sibuk akan acara kelulusan beberapa hari lagi, Dan Alex tidak perlu mempersiapkan bajunya , karena . Natalia memaksanya menyiapkannya untuk memakai baju serupa saat acara itu terjadi.

Namun Alex tidak demikian, Alex dengan laptop dengan mesin murah Dan wifi lemot rumahnya , memulai bisnis awalnya Sebelum bisnis selanjutnya.

Dalam malam gelap, ia tengah membuat toko online nya Dan akan memulai bisnis online nya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***