Rayen yang baru keluar dari ruang nya untuk pulang ke rumah, karena udah telat takut kena omel oma nya. Dia pun melewati meja tempat Dahlia bekerja.
Dia berlalu dan sekilas melihat ke arah Dahlia, tapi rayen mungkin udah lupa terhadap kejadian waktu itu.
Sesampainya di mobil Rayen, termenung sambil berfikir. Dia mau pulang jam berapa dan naik apa. Di sini ga ada kendaraan selain mobil saya.
Kalo nyari ojek dan taksi pasti susah. Rayen ngomong sendiri.
" Sebagai CEO yang baik, aku tungguin dia deh dan aku kasih tumpangan untuk pulang ".
Jam udah menunjukkan pukul jam 7 malam, Rayen yang ke tiduran di dalam mobil pun terbangun. Dia melihat jam di pergelangan tangan nya udah jam 7 lebih. Wanita itu belum juga pulang, apa udah pulang ya.
Rayen yang bingung, dia pun turun dari mobil dan bergegas masuk untuk mengecek wanita tersebut.
Sesampainya di meja tempat Dahlia bekerja, Rayen melihat Dahlia ke tiduran.
Rayen ngomel sendiri dalam hati.
" dasar bodoh, gak lihat ini udah jam berapa masih sempat nya lembur sampai ke tiduran begini ".
Rayen memandangi wajah Dahlia dan berfikir kaya kenal dia ya tapi di mana.
Rayen berusaha mengingat nya, oh ya. Dia wanita semalam yang tidur dengan saya. Ternyata itu karyawan saya sendiri. Kenapa saya gak pernah melihat dia ya.
Rayen yang ngomong sendiri pun, mengganggu tidur Dahlia.
Dahlia pun bangun sambil membereskan pekerjaan nya, dan akan dilanjut besok. Dahlia yang belum sadar kalo di depan meja nya ada orang.
Rayen yang gak di anggap keberadaan nya pun pura-pura batuk.
Dahlia yang mendengar Rayen batuk pun seketika dia menoleh. Kamu siapa, dan ada keperluan apa di sini. Tolong jangan ganggu aku, di sini saya bekerja gak macam-macam.
Tolong pergi lah setan, di sini bukan tempat mu. Jangan menakut-nakuti orang yang sedang mencari rezeki.
Rayen yang mendengar ucapan Dahlia pun menjawab.
" apa kamu bilang??, setampan ini kamu anggap setan. Kamu gak lihat ini kaki ku nampak sampai lantai.
Aku kira kamu hantu, yang tiba-tiba nongol. Dahlia pun bertanya kepada Rayen, kamu juga belum pulang jam segini?.
Saya udah pulang dari jam 5 sore tadi, tapi ke tiduran di dalam mobil. Kamu udah mau pulang belum?, kalo udah ayo pulang bareng saya.
Dahlia pun belum sadar bahwa laki-laki yang di depan nya itu, pria brengsek yang udah menyakiti dan meninggal kan trauma di hidup nya. Atas kejadian 6 bulan silam yang menimpa nya.
Kini Dahlia pun menjawab iya tunggu bentar, ini mau merapikan dulu bentar.
Setelah udah rapi mereka berdua berjalan beriringan, pak satpam yang melihat nya pun curiga dan mem foto sambil mem vidio mereka berdua.
Pak satpam langsung mengunggah di grup kantor dengan kata-kata.
" ada sepasang kekasih yang menginap di kantor sampai malam dan mereka pulang bersama "
Rayen melajukan mobil nya menuju kontrakan Dahlia, Rayen belum tau berita heboh yang menimpa diri nya.
Setelah berhasil mengantar kan Dahlia pulang, Rayen heran dengan rumah yang di tempati Dahlia. Dia betah tinggal di tempat kecil kumuh seperti itu.
Rayen pun meninggal kan kontrakan yang di tempati Dahlia.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 55 Episodes
Comments