Alana memarkirkan mobilnya didepan mansion dan dia langsung keluar dari mobilnya.Di mengerutkan dahinya melihat mobil milik Jonathan ada didepan mansionnya.Jonathan keluar dari mobilnya dan berjalan menghampiri Alana.Grep Dia langsung memeluk Alana sontak membuat Alana terkejut.Beberapa menit kemudian Nathan melepaskan pelukannya dan dia menatap Alana dengan tatapan cinta.Nathan hendak mencium bibir Alana namun plak..Alana langsung menamparnya dengan keras.
"Ingat kamu sudah dijodohkan dengan adikku Nayla, Nathan," ujar Alana dingin
Nathan memegangi pipinya yang ditampar oleh Alana. Dia menatap Alana dengan tatapan sendu dan juga penuh kerinduan. Alana berjalan melewati Jonathan dan mengabaikannya lalu masuk kedalam mansion.
"Aku merindukanmu Alana dan juga aku hanya mencintaimu.Aku menerima perjodohan karena ingin membuatmu cemburu namun nyatanya kamu bersikap biasa, "ujar Jonathan sendu
Dari kejauhan Nayla melihat keduanya dan tiba tiba air matanya menetes karena melihat pria yang dia cintai mencintai kakaknya.Nayla berbalik dan terkejut melihat sahabatnya berdiri didepannya. Tanpa pikir panjang Nayla langsung memeluk tubuh Davin dan Davin membalas pelukannya.Nayla menangis dalam pelukan Davin hal itu membuat Davin merasakan sedih.
"Sebaiknya kita duduk dulu di Gazebo ya Nay," bujuk Davin
Nayla mengangguk lalu mereka berjalan menuju ke Gazebo dan duduk disana.Davin memperhatikan Nayla yang terus saja menangis sedari tadi.
"Andaikan aku bisa menghapus luka hatimu dengan cintaku aku pasti akan melakukannya Nayla. Namun kamu tidak pernah membuka hatimu untukku dan hanya Nathan yang kamu cintai padahal dia sudah berulang kali menyakitimu," batin Davin
"Aku sangat sakit mendengar kenyataan bahwa Kak Nathan masih mencintai kak Nayla.Ternyata dia menerima perjodohan kami karena hanya ingin membuat kak Alana cemburu,"ungkap Nayla sambil menitikkan air matanya.
"Hapuslah cintamu pada Nathan Nay," tegur Davin dengan lembut
"Itu pasti sangat sulit Davin namun seiring berjalannya waktu kak Nathan pasti akan membuka hatinya untukku aku yakin itu," ujar Nayla
"Kamu memang keras kepala Nayla," decak Davin
Nayla mengabaikan sindiran dari shabatnya tersebut.Davin menghela nafas kasar lalu menghapus air mata dipipi sahabat sekaligus gadis yang dia cintai.Setelah itu dia kembali merangkul Nayla dari samping.
Sementara Alana kini sudah ada diruang tamu dan setelah selesai mandi juga berganti pakaian dikamarnya tadi.Dia berdecak kesal mengingat obrolannya dengan Nathan.Drt drt ponselnya bergetar hal itu membuat Alana tersentak dari lamunannya.Dia meraih ponselnya dan raut wajahnya berubah masam saat tahu yang menelponnya adalah Edward.
"Halo ada apa tuan Edward?" tanya Alana ketus
"Kenapa kamu selalu ketus sekali padaku nona," ujar Edward sambil terkekeh
"Ck kamu membuang waktuku tuan cepat katakan ada perlu apa kamu menghubungiku?" tanya Alana kesal
"Aku akan menjemputmu nanti malam jam 07.00 dan kamu harus dandan yang cantik," ujar Edward dengan serius
"Memangnya mau kemana tuan?" tanya Alana penasaran
"Kerumah orang tuaku," ungkap Edward
"Huh baiklah sampai jumpa," pamit Alana
Alana mematikan teleponnya dan menaruh ponselnya diatas meja.Dia menghela nafas kasar dan kemudian dia melirik arlojinya menunjukan angka 05.00 sore.Nayla dan Davin berjalan masuk kedalam mansion dan mereka menghampiri Alana diruang tamu. Alana menatap Nayla dengan tatapan intens dan juga penuh selidik.
"Wajah kamu sembab Nayla apakah kamu habis menangis dan apajah ada hubungannya dengan Nathan, " tanya Alana
"Enggak kok kak tadi aku kelilipan mata aku," elak Nayla
"Alasanmu basi Nayla dan aku tahu kamu pasti mendengar ucapan Jonathan saat dia berbicara dengankukan? " tebak Alana
Nayla langsung menunduk mendengar tebakan kakaknya yang sangat tepat sasaran. Alana kembali menghela nafas kasar lalu menatap adiknya.
"Kakak enggak ingin kamu terluka lagi Nayla dan jika karena Jonathan. Aku akan membuat perhitungan dengannya karena dia telah menyakitimu," ujar Alana tegas
Nayla mengangkat wajahnya dan kembali menatap kakaknya sambil berkaca kaca.Hal itu membuat Alana merasa kasihan dengan adiknya ini.
"Jangan kak kumohon jangan berkata apapun pada kak Nathan apalagi masalah aku yang ditolaknya terus.Aku enggak mau dia mengira aku mengadu sama kak Alana," ucap Nayla sambil memohon
tbc
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 166 Episodes
Comments
fitri indrawati sutanto
km itu kaya cewek murahan nay yg mengharap cinta dr lelaki yg tdk mencintai km
2021-11-19
0
fitri indrawati sutanto
Ndak usah nangis km nay itu kan Maumu km kan ank yg egois manja dan mau menang sendiri jd terima resiko nya gara gara keegoisanmu yg sakit hati bkn km tp semuanya Nathan dan kakakmu
2021-11-19
0
Rizky Sandy
aduh kasian Nayla,,, LBH baik dicintai dari pada mencintai
2021-11-19
0