7. Luka Tanpa Nama

“Aku menceraikanmu dan mulai sekarang, kamu bukan istriku lagi. Hubungan kita sudah selesai!”

Sungguh kalimat itu yang Rasya ucapkan, alih-alih menanyakan keadaan Akina. Hati Akina remuk redam karenanya. Ingin tidak menangis dan sebisa mungkin tegar, pada kenyataannya Akina tetap tidak bisa. Semuanya terlalu tiba-tiba. Semuanya terjadi bertubi-tubi, dan rasanya amat sangat menyakitkan. Apalagi jika Akina mengingat nasib anak-anaknya, juga bagaimana perasaan keluarga khususnya kedua orang tuanya. Sebab kasus Alina yang sebelumnya dizalimi oleh mantan suami sekaligus mantan mertuanya saja, menjadi luka tersendiri untuk mereka berdua.

Fatalnya, setelah mengatakan mengatakan perceraian mereka, Rasya pergi begitu saja. “Lakukan itu di hadapan saksi, agar ketika kamu ingin kembali dan sampai mengemis, aku memiliki alasan untuk langsung ... meremukkan seluruh tulangmu!” ucap Akina dengan suara bergetar. Namun, sebenarnya bukan hanya suaranya yang bergetar. Sebab tubuh khususnya dadanya, juga bergetar parah dan seolah akan meledak di tengah air matanya yang terus berlinang.

Rasya yang sudah ada di depan pintu, menghentikan langkahnya. Tanpa sedikit pun melirik Akina, ia berkata, “Rumah dan tanah itu milikmu. Selebihnya, jangan pernah menghubungiku maupun menghubungi keluargaku apa pun alasannya. Bahkan meski ada Aqilla dan Asyilla, jangan memanfaatkan mereka. Jangan terbiasa mengajari mereka menjadi pengemis!”

Mendengar itu, Akina tersentak. Emosinya mencuat seiring kedua tangannya yang memaksanya untuk duduk. “Kamu papanya! Tega kamu berkata begitu?! Tega kamu menghancurkan putriku-putriku di saat mereka bahkan belum benar-benar paham apa itu luka? Kau membuang kami hanya karena dari awal, kami bukan prioritas kamu?! Coba kamu jadi kami sebentar saja, bisa kamu diam saja jika kamu jadi kami?!”

Rasya berangsur balik badan kemudian menatap Akina penuh kekejian. “Jika keadaannya memang begitu, biarkan semuanya hilang bahkan sekadar kenangan. Kamu bahkan keluargamu berpikir untuk menuntutku apalagi memberi aku dan orang-orangku pelajaran?” lirihnya sembari tersenyum kejam. Senyum yang hanya sedikit menarik ujung bibirnya hingga kenyataannya juga terkesan tengah meledek.

“Apa lagi yang tersisa jika rumah itu sudah aku bakar, dan ponselmu juga aku sabotase, sedangkan semua yang berkaitan dengan pernikahan kita, palsu? Yakin, masih bisa menuntutku secara hukum?” lanjut Rasya dan membuat Akina langsung berpikir panjang. Bahwa Rasya sungguh sudah melakukan apa yang dikatakan, termasuk juga, mengenai kedua ponsel Akina. Benar saja, semua foto di galeri kedua ponsel Akina hilang. Benar-benar tanpa sisa. Begitu juga dengan pesan, dan semua jejak digital. Seniat itu Rasya dalam menghapus semua jejak mereka.

“Biarkan Tuhan yang membalas! Aku pastikan, tanpamu, aku dan anak-anakku akan jauh lebih bahagia!” sumpah Akina dalam hatinya. Tubuhnya termasuk kedua tangannya yang memegang ponsel, gemetaran akibat amarah yang ia tahan. Sementara kedua matanya, menatap punggung Rasya penuh dendam.

“Braaaakkkk!” Ada yang membuka pintu ruang rawat Akina dengan sangat buru-buru dari luar.

Bukan hanya Rasya yang terkejut setelah wajah khususnya bibir dan hidungnya terhantam pintu. Sebab Akina juga merasakannya. Tak berselang lama, sebuah kepala pria tua dan berkacamata pink bening melongok dari luar, dia yang membuka pintu.

“Papi Ojan ...,” batin Akina bersama air matanya yang jadi makin sibuk berjatuhan.

Pria tua dan memang sudah kakek-kakek yang Akina panggil papi Ojan tersebut, langsung sangat emosional ketika mengetahui siapa yang ada di balik pintu. Bukannya minta maaf, papi Ojan sengaja menghantam-hantamkan pintunya ke Rasya. Rasya yang awalnya sempat berdiri menyandar ke dinding, berakhir terduduk loyo di lantai.

“Dajal saja belum waktunya membawa pasukan, tapi kenapa kamu sudah berkeliaran?!” marah papi Ojan yang merupakan papa angkat Akina. Kebetulan, meski tampangnya agak nyeleneh, statusnya merupakan artis ternama yang memang memiliki banyak fans garis keras.

Papi Ojan tak datang sendiri. Sebab ia ditemani sang istri. Wanita bercadar merah muda itu menenteng kedua karton bahan yang sempat papi Ojan bawa dan sebelumnya, papi Ojan taruh begitu saja di lantai hanya untuk menghajar Rasya.

“Mommy Rere ...,” isak Akina membalas pelukan wanita yang ia panggil Mommy Rere, istri papi Ojan.

Akina melepaskan tangis sekaligus sebagian beban yang sudah langsung memenuhi dadanya akibat apa yang Rasa lakukan. Ia tak mau ambil pusing apalagi sampai mengemis ke Rasya. Karena jika itu sampai terjadi, orang seperti Rasya pasti bisa makin besar kepala. Termasuk juga, meski kini, papi Ojan sengaja melucuti pakaian Rasya. Rasya hanya dibiarkan memakai dalaman dan juga sepatu lengkap dengan kaos kaki hitam. Kemeja, dan juga celana panjang termasuk ikat pinggang berwarna hitamnya, sengaja papi Ojan buang lewat jendela ruang rawat Akina.

Rasya yang tak berdaya karena sebelumnya dihajar menggunakan pintu oleh papi Ojan, benar-benar hanya bisa pasrah. Apalagi, ponsel miliknya yang ada di saku celana panjangnya, juga lolos dibuang.

“Puas kamu! Sudah sana pergi karena kami, apalagi putri kesayanganku, benar-benar tidak butuh kamu! Pergi-pergi!” marah papi Ojan sengaja mendorong-dorong tubuh Rasya agar pria itu keluar dari ruang rawat Akina.

“Astaga!” Hanya itu yang bisa Rasya katakan, selain ia yang merasa sangat dipermalukan. Ia bahkan langsung kena mental ketika kedua ajudan papi Ojan yang berjaga di depan pintu ruang rawat Akina langsung syok melihatnya.

Setelah mengobrol cukup lama dengan papi Ojan berikut sang istri sambil terus berpelukan, Akina merasa ingin pipis. Keduanya pun bekerja sama mengantar Akina ke kamar mandi. Namun, baru juga keduanya keluar dari kamar mandi dan menunggu di depan pintu, dari dalam Akina histeris.

“Aku keguguran!” Dengan wajah pucat dan tubuh gemetaran sekaligus berkeringat parah, Akina berlinang air mata mengabarkan apa yang ia alami. Gumpalan darah segar menyerupai anak tikus ada di bawah sana seiring darah segar yang terus mengalir dari jalan lahirnya.

Dunia Akina sungguh hancur untuk ke sekian kalinya. Sakitnya sungguh luar biasa hingga sekadar suara maupun air mata dari tangisnya, benar-benar tak tersisa.

“Inna lillahi wa inna ilayhi raji'un ....”

“La ilaha illa anta subhanaka inni kuntu minaz-zalimin.”

Mommy Rere terus berucap lirih membisikan lafalan doa di sebelah telinga Akina yang terus ia peluk. Termasuk juga ketika Akina harus menjalani kuret guna membersihkan sisa darah dalam rahimnya.

“Sepertinya janinnya laki-laki. Beri nama laki-laki saha,” ucap dokter yang menangani Akina ketika papi Ojan menanyakan kemungkinan jenis kelamin sang janin. Sebab papi Ojan akan langsung mengadakan pemakaman layak untuk janin Akina.

Lagi dan lagi, hati Akina remuk redam. Karena meski ia mengutuk perbuatan Rasya, rasa sayang Akina kepada anak-anak mereka tetap sempurna.

“Laki-laki ...?” batin Akina sangat lemas di tengah tubuhnya yang tengah diboyong menuju ruang rawat inapnya.

“Ya Allah ... dalam waktu yang sama, aku kehilangan hal terbesar dalam hidupku. Pertama, ... aku kehilangan suami dan membuatku disebut janda. Kedua, aku kehilangan anak dan membuatku sangat trauma. Meski aku tidak tahu, apa sebutan bagi para orang tua yang ditinggal lebih dulu oleh anak-anaknya. Surga buatmu, Nak. Mama ikhlas. Ini yang terbaik buat kita!” batin Akina yang berakhir pingsan setelah pandangannya mendadak buram. Namun, butiran bening terus mengalir dari kedua ujung matanya. Mommy Rere yang terus mengelapnya sambil melafalkan doa di sebelah telinga kanan Akina.

Terpopuler

Comments

MaL@🪄✨

MaL@🪄✨

ya Allah,,, keinget Squidward di bikin ganteng spongbob pakek gebrakan pintu, 🤣🤣🤣🤣

2024-12-27

0

Sweet Girl

Sweet Girl

bwahahaha lari dr kurungan Dajjal dia, pi.

2024-12-13

0

Sweet Girl

Sweet Girl

Kapok lu....
terus aja mainin pintunya Pi Ojan...

2024-12-13

0

lihat semua
Episodes
1 1. Panggilan “Sayang” Dari Mas Rasya
2 2. Kewajiban dan Bakti Seorang Suami Setelah Menikah
3 3. Sebatas Istri Pancingan?
4 4. Darah Di Lantai
5 5. Ancaman Talak
6 6. Menceraikan Akina
7 7. Luka Tanpa Nama
8 8. Berat, Tapi Harus Terbiasa
9 9. Tiga Bulan Telah Berlalu
10 10 : Janda
11 11. Tidak Benar-Benar Bahagia
12 12. Lebih Menyeramkan Dari Preman Pasar
13 13. Papa Balu (Sedikit Revisi)
14 14. Terlempar Dan ....
15 15. Menguras Emosi
16 16. Kecurigaan Demi Kecurigaan
17 17. Misi yang Dimulai
18 18. Ibu Peri Kelakuan Innalilahi
19 19. Keadaan Si Kembar Dan Bukti yang Ditemukan
20 20. Mirip Harapan
21 21. Seperti Ada yang Ditutup-Tutupi
22 22. Kelainan dan Kabar Irene
23 23. Penyesalan Rasya
24 24. Si Kembar yang Lupa Ke Rasya
25 25. Gagal Move On Dan Lampu Hijau
26 26. Bayi Laki-Laki
27 27. Teramini
28 28. Mendadak Jadi Calon Istri Orang
29 29. Mengusut Kasus Kecelakaan Akina Dan Si Kembar
30 30. Permohonan Rasya Dan Keadilan
31 31. Lagi-Lagi Menyesal
32 32. Gugup Dan Ingin Tampil Sempurna
33 33. Momen Tak Terlupakan
34 34. Siap Memulai Lembaran Baru
35 35. Para Kerikil
36 36. Tipu Daya yang Masih Berlanjut
37 37. Di Rumah Baru
38 38. Sederet Rencana
39 39. Menji·lat Koto—ran Sendiri?
40 40. Kang—Cut
41 41. Pecah Telor!
42 42. Peringatan Keras
43 43. Takdir yang Mulai Berbicara
44 44. Kehebohan Fitting Pakaian Pengantin
45 45. Rasya yang Akhirnya Sadar
46 46. Trauma Akina
47 47. Rasya yang Terancam Bangkrut
48 Empat Puluh Delapan
49 Bab Empat Puluh Sembilan
50 Lima Puluh
51 Lima Puluh Satu
52 Lima Puluh Dua
53 Lima Puluh Tiga
54 Lima Puluh Empat
55 Lima Puluh Lima
56 Lima Puluh Enam
57 Lima Puluh Tujuh
58 Lima Puluh Delapan
59 Lima Puluh Sembilan
60 Enam Puluh
61 Enam Puluh Satu
62 Enam Puluh Dua
63 Enam Puluh Tiga
64 Enam Puluh Empat
65 Anak Laki-Laki
66 Dampak Pinjol
67 Novel : Tukar Tambah Pasangan (Gara-Gara Dituduh Mandul)
68 Saudara Zeedev
69 Membahagiakan Anak
70 Jayan-Jayan Teyus...
71 Bertemu Jadi Satu
72 Awal Mula Hubungan Mereka
73 Obat Awet Muda
74 Serang.an Ngidam
75 Perubahan Demi Perubahan
76 Anak yang Diharapkan
77 Pembukaan Dadakan Dan Sebuah Kewajiban
78 Lahirnya Musafir Cinta Dan Pecinta Dolar
79 Keseruan Ronda
80 Perhatian Manis
81 Anak-Anak Sudah Besar
82 Novel Dituduh Mandul Dan Dicerai Tapi Hamil Anak Bos
83 Bonus Episode : Ada Cinta Di Antara Anak-Anak
84 Novel Baru : Kau Selingkuh Dengan Istriku, Kuratukan Istrimu
85 Promo Novel : Kejar Aku Mas Mafia! (Kisah Cinta Dua Dunia)
86 Novel Baru : Pengantin Samaran Milik Tuan Muda Pura-Pura Lumpuh Dan Buruk Rupa
Episodes

Updated 86 Episodes

1
1. Panggilan “Sayang” Dari Mas Rasya
2
2. Kewajiban dan Bakti Seorang Suami Setelah Menikah
3
3. Sebatas Istri Pancingan?
4
4. Darah Di Lantai
5
5. Ancaman Talak
6
6. Menceraikan Akina
7
7. Luka Tanpa Nama
8
8. Berat, Tapi Harus Terbiasa
9
9. Tiga Bulan Telah Berlalu
10
10 : Janda
11
11. Tidak Benar-Benar Bahagia
12
12. Lebih Menyeramkan Dari Preman Pasar
13
13. Papa Balu (Sedikit Revisi)
14
14. Terlempar Dan ....
15
15. Menguras Emosi
16
16. Kecurigaan Demi Kecurigaan
17
17. Misi yang Dimulai
18
18. Ibu Peri Kelakuan Innalilahi
19
19. Keadaan Si Kembar Dan Bukti yang Ditemukan
20
20. Mirip Harapan
21
21. Seperti Ada yang Ditutup-Tutupi
22
22. Kelainan dan Kabar Irene
23
23. Penyesalan Rasya
24
24. Si Kembar yang Lupa Ke Rasya
25
25. Gagal Move On Dan Lampu Hijau
26
26. Bayi Laki-Laki
27
27. Teramini
28
28. Mendadak Jadi Calon Istri Orang
29
29. Mengusut Kasus Kecelakaan Akina Dan Si Kembar
30
30. Permohonan Rasya Dan Keadilan
31
31. Lagi-Lagi Menyesal
32
32. Gugup Dan Ingin Tampil Sempurna
33
33. Momen Tak Terlupakan
34
34. Siap Memulai Lembaran Baru
35
35. Para Kerikil
36
36. Tipu Daya yang Masih Berlanjut
37
37. Di Rumah Baru
38
38. Sederet Rencana
39
39. Menji·lat Koto—ran Sendiri?
40
40. Kang—Cut
41
41. Pecah Telor!
42
42. Peringatan Keras
43
43. Takdir yang Mulai Berbicara
44
44. Kehebohan Fitting Pakaian Pengantin
45
45. Rasya yang Akhirnya Sadar
46
46. Trauma Akina
47
47. Rasya yang Terancam Bangkrut
48
Empat Puluh Delapan
49
Bab Empat Puluh Sembilan
50
Lima Puluh
51
Lima Puluh Satu
52
Lima Puluh Dua
53
Lima Puluh Tiga
54
Lima Puluh Empat
55
Lima Puluh Lima
56
Lima Puluh Enam
57
Lima Puluh Tujuh
58
Lima Puluh Delapan
59
Lima Puluh Sembilan
60
Enam Puluh
61
Enam Puluh Satu
62
Enam Puluh Dua
63
Enam Puluh Tiga
64
Enam Puluh Empat
65
Anak Laki-Laki
66
Dampak Pinjol
67
Novel : Tukar Tambah Pasangan (Gara-Gara Dituduh Mandul)
68
Saudara Zeedev
69
Membahagiakan Anak
70
Jayan-Jayan Teyus...
71
Bertemu Jadi Satu
72
Awal Mula Hubungan Mereka
73
Obat Awet Muda
74
Serang.an Ngidam
75
Perubahan Demi Perubahan
76
Anak yang Diharapkan
77
Pembukaan Dadakan Dan Sebuah Kewajiban
78
Lahirnya Musafir Cinta Dan Pecinta Dolar
79
Keseruan Ronda
80
Perhatian Manis
81
Anak-Anak Sudah Besar
82
Novel Dituduh Mandul Dan Dicerai Tapi Hamil Anak Bos
83
Bonus Episode : Ada Cinta Di Antara Anak-Anak
84
Novel Baru : Kau Selingkuh Dengan Istriku, Kuratukan Istrimu
85
Promo Novel : Kejar Aku Mas Mafia! (Kisah Cinta Dua Dunia)
86
Novel Baru : Pengantin Samaran Milik Tuan Muda Pura-Pura Lumpuh Dan Buruk Rupa

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!