Tiba di tempat pesta berlangsung, Gavin menyambut beberapa teman, juga rekan bisnisnya. Tidak lupa memperkenalkan Milly dan Naura.
Tidak banyak yang datang di pesta itu, namun cukup ramai. Gavin yang sibuk berbincang dengan teman - temannya di ruang VVIP, hingga lupa bahwa dia mengajak Milly dan Naura.
Sedangkan Naura beberapa menit yang lalu pergi bersama Kendra yang datang juga ke acara tersebut.
Milly terlihat bosan, sedari tadi mencari keberadaan kakanya namun tak menemukannya.
Di kesendirian nya, dia teringat lagi tentang Mario. Terasa sesak di dada jika teringat pada pria yang menolak cintanya.
Disaat bersamaan seorang pelayan menawarkan beberapa minuman yang tersedia di nampan, Milly memilih mengambil minuman itu untuk menghilangkan rasa hausnya, namun yang Milly ambil bukan lah minuman biasa, Milly mengambil minuman beralkohol yang kadar nya cukup tinggi bagi Milly.
Hanya meminum satu gelas saja membuat kesadaran Milly mulai hilang.
Milly merancau tak karuan, berbicara sesuka hatinya, mengeluarkan semua kelu kesah yang ada di hatinya. Membuat orang disekitar memperhatikan nya.
" Kau jahat! kau menolak cinta ku, aku kutuk kau menjadi pria tua tanpa wanita mana pun! " rancau Milly.
" Aku membencimu! Mario oh Mario... aku sangat membencimu! " Milly terus berbicara tanpa karena kehilangan kesadaran nya.
Tidak butuh waktu lama, Milly menjadi pusat perhatian dan di krumuni banyak orang.
Mario yang baru datang ke pesta itu pun dengan rasa penasaran, membelah kerumunan orang - orang. Ya, Mario memang di undang ke acara tersebut.
Betapa terkejutnya Mario mendapati Milly sedang mabuk. " Milly.. " Mario mendekat ke arah Milly.
" Haha.. kua Mario? kenapa aku melihat wajah mu ada di mana mana? " Milly menunjuk nunjuk ke arah Mario dengan badan yang sempoyongan.
Dengan cepat Mario menopang tubuh Milly agar tidak jatuh.
" Kau pria jahat yang aku kenal, sungguh jahat! " rancau Milly.
Mario dengan sigap menggedong Milly di pundaknya, agar Milly tidak mempermalukan diri sendiri di depan banyak orang.
" Kalian lihat pria ini! pria ini sungguh jahat! dia meninggalkan ku, " Milly berbicara kepada semua orang dengan susah payah mendongakkan kepalanya yang berada di balik punggung Mario.
" Dia sangat jahat! jahat sekali.. hiks.. hiks.. " kali ini Milly merancau sambil menangis layaknya anak kecil.
Mario segera membawa Milly ke dalam mobil dan mendudukan nya di samping kemudi.
" Mario oh Mario... kenapa aku tidak bisa melupakan mu.. " Milly bersuara dengan mata terpejam, minuman itu membuat Milly hilang kesadarannya.
Mario memandang lekat wajah Milly, " Dasar gadis nakal!! " Mario mengelus dan menyingkirkan anak rambut yang menutupi wajahnya. Mencium kening Milly sebelum dirinya menancapkan gas.
Karena tidak tau harus mengantar Milly kemana, Mario memutuskan membawa Milly ke hotel terdekat, memesankan kamar untuk Milly.
Seusai Mario merebahkan Milly di atas ranjang, ponsel Mario berbunyi nyaring, menandakan adanya sebuah panggilan masuk.
" Hallo.. " Mario.
" ..... " suara di sebrang sana.
" Baik kak, aku akan kesana. " jawab Mario lalu memutuskan panggilannya.
Sebelum Mario meninggalkan Milly untuk menjemput kaka nya yang baru saja tiba di bandara, Mario mengecup kening Milly terlebih dahulu, " Tidurlah yang nyenyak. "
***
Pagi menjelang, Milly terbangun dari tidurnya. Kedua matanya di suguhkan pemandangan yang nampak asing di matanya.
" Dimana aku.. " Milly mengamati sekeliling ruangan.
" Kepala ku pusing sekali. " Milly memijit keningnya yang terasa pening. " Aku seperti bertemu dengan Mario.... apa itu hanya mimpi? " gumam Milly.
Milly mengamati dirinya yang masih lengkap berpakaian, menandakan tidak terjadi hal buruk padanya.
Tanpa pikir panjang Milly segera bangkit membersihkan diri dan pulang ke Resort tanpa mengganti pakaiannya.
Seperti nya Gavin dan Naura tidak menyadari jika Milly pagi ini baru pulang, buktinya Milly baru saja keluar dari kamarnya, Gavin tidak menanyakan sesuatu yang mencurigakan.
" Milly, maaf kan kaka, semalam kau harus pulang sendiri. " ucap Gavin yang hampir saja membuat Milly terpaku diam.
" Selamat... ka Gavin tidak tau. " batin Milly.
" Iya kak, tidak apa. " jawab Milly dengan suara lirihnya.
" Kau mau kemana ? " tanya Gavin yang melihat Milly melangkah keluar.
" Aku ingin jalan jalan sekitar sini kak. "
" Mau aku antar? "
" Tidak perlu kak, Milly bisa sendiri. "
" Baiklah, jangan terlalu jauh dan hati hati. " ucap Gavin.
" Milly, ingat! jangan ke pantai! " Gavin mengurung kan niatnya untuk meninggalkan Milly untuk mengingatkan Milly agar menjauh dari pantai.
" Iya kak. "
***
Milly pun berjalan menyusuri jalan trotoar sekitar Resort, banyak sekali pedagang kaki lima menjual berbagai pernak pernik kas bali.
Milly terhenti di toko penjual accessories yang menurutnya sangat unik.
Saat Milly sedang memilih, tubuhnya sedikit terdorong oleh badan seseorang yang tidak sengaja menabrak nya.
" Aduhh!!! " pekik Milly.
" Maaf.. aku tidak sengaja. " pria itu meminta maaf karena tidak hati hati saat berjalan.
" Iya tidak apa. " Milly yang tertunduk pun mengangkat kepalanya, melihat ke arah pria yang menabrak nya.
" Cantik sekali... " batin pria itu yang terpana melihat kecantikan Milly, di tambah senyuman yang terlukis di wajahnya.
" Aku Mike.. " ucap Make dengan percaya diri memperkenalkan dirinya pada Milly.
Milly mengernyitkan keningnya, dengan ragu Milly mengulurkan tangannya membalas pria itu. " Milly.. "
" Nama yang cantik.. secantik orang nya. " gumam Mike tanpa sadar.
" Hah? " Milly.
" Ah tidak. Aku baru saja tiba disini kemarin malam, jika kau tidak keberatan bisa kah kau mengajak ku berkeliling kota ini. " Mike tanpa ragu meminta Milly untuk menemaninya.
" Memangnya dari mana asalmu? "
" Jepang. "
" Oh.. "
" Bagaimana? apa kau mau? "
" Tidak mau! " ketus Milly, bagaimana mungkin pergi dengan orang yang baru saja di kenalnya, pikir Milly.
" Aku mohon. "
" Aku bilang tidak mau, ya tidak mau! Apa kau sudah gila mengajak ku pergi dan memaksa ku! Kau akan menyesal jika tau siapa aku! " seru Milly.
" Aku tidak mamaksa mu. Memangnya kau siapa? aku tidak takut dengan siapa pun! " Mike.
" Awas saja kau, akan ku adukan pada Daddy ku! " Milly meninggalkan Mike setelah mengancamnya.
" Gadis yang menggemaskan! memang siapa Daddy nya. Seperti hanya dia saja yang mempunyai Daddy. " Mike tergelak.
*
*
*
Jangan lupa Vote.. vote.. vote...
gk vote Author marah loh... 😁😁🤭🤭🤭
Bye.. bye..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 138 Episodes
Comments
Juliezaskia
milly lucu
2022-03-03
0
novi 99
Mike Kakak Mario dan suka mungkin sama Milly , tapi moga aja Mike ngalah karena bagaimanapun Mario adiknya.
2021-11-07
0
Mawar putih
kakaknya mario suka sma milly
2021-10-15
0