bab 5:Arena balapan motor

"hay sha, boleh gabung engga? " Rayhan kepada Asha

      "eh, hay terserah kalian" jawab Asha

"ohiya kenal-in dia Naura teman gue" ucap Asha

   "hay elo,,, kan gadis cupu itu kenapa bisa secantik ini" kaget Rayhan dan Samudra secara bersamaan

"wow,,, ternyata kalian masih ingat gue yah gue pikir lo ber dia bakal lupain gue hm... by the why mana tuh teman lo si Gallen? " tanya Naura

**"lah,,, bukan nya dia tadi bareng kita kok tuh curut hilang" jawab Samudra saat menyadari Gallen tidak ada di sebelah nya**

"apaan nyari in gue? " tanya Gallen dari kamar mandi

**"dari mana aja lo, gal? " tanya Rayhan**

"kamar mandi, kebelet gue tadi" jawab Gallen enteng

mereka semua hanya beroh ria, kemudian Gallen membuka suara nya untuk berbicara dengan Naura

"ohiya, serius an ini lo? " tanya Gallen saat melihat ke arah Naura

"punya mata kan lo, sudah lihat perubahan gue kan" jawab Naura sedikit julid+sewot

**"santai dong, gue cuman nanya baik-baik kok"**

"sudah-sudah kalian kenapa sih, berantem mulu" omel Asha yang sedari tadi cuman diam membisu seperti tidak mempunyai suara

"dia yang deluan, gue cuman nanya baik-baik jawab nya malah julid+sewot" Gallen sambil membela diri nya

"diam deh, baru juga ketemu sudah berantem saja lo ber dia Ohiya, lo ber dua sudah pesan makan atau belum kalau belum sekali an gue pesenin? " tanya Samudra kepada kedua gadis di hadapan nya

"kebetulan nih, gue sama Naura belum pesen makan" jawab Asha

"yaudah lo pada mau apa? biar gue pesen kalau lama gue doang sendiri yang pesen" tanya Samudra

"gue mie ayam ama jus mangga" jawab Gallen sambil mengobrak-abrik handphone nya

"gue sama in dengan Gallen, jus nya sirsak" Rayhan

**"gue nasi goreng, ama es teh" jawab Naura**

"gue sama ini dengan Naura aja, kebetulan gue belum sarapan" jawab Asha

"yaudah lo pada tunggu di sini"

**"ra, serius ini lo? gue enggak mimpi kan? cantik banget li sekarang ra" pertanyaan bertubi-tubi dari Rayhan pun akhirnya keluar yang sejak tadi, sudah penasaran tingkat dewa**

"dua rius, ini gue kaget yah lo dengan penampilan gue yang sekarang" jawab Naura acuh tak acuh

**"gila, lo cantik\+imut ra"**

"gal, lo enggak tertarik gitu dengan si Naura bukan nya dia dulu cinta sama lo" bisik Rayhan yang duduk di samping Gallen

**"engga, gue enggak akan tertarik ama tuh bocah priksa kayak dia" jawab Gallen dengan nada pelan**

"kenapa lo berdua bisik-bisik tetangga? kayak emak-emak saja lo"tanya Asha penasaran kepada ke dua teman SMP nya sekaligus teman satu SMA

**" bukan urusan lo"Rayhan**

"bikin irisin li" ucap Asha sambil memenye-menye

"sialan lo, sha" umpat Rayhan geram dengan gadis yang sekarang ada di hadapan nya

"apa lo hah? " sewot Asha

"sudah-sudah, lo berdua kenapa sih berantem? tadi Naura dan Gallen sekarang lo dan Asha" omel Samudra yang baru sampai dengan nampan yang isi nya makanan dan ibu kantin yang membantu nya membawa minuman berenang ber lima

"tuh, teman lo sam" jawab Asha kesal

**"heh Sofia, kenapa jadi salah gue" Rayhan sambil membela diri nya, walaupun laki-laki yang selalu kalah**

"maksud lo apa hah? kenapa bawa-bawa nama mama gue" geram Asha saat nama mama nya di sebut-sebut

**"terserah gue lah, mulut-mulut gue"**

"diam engga lo ber dua" geram Naura kepada ke dua teman nya itu

**"sorry-sorry"**

"sekarang makan, bentar lagi bel masuk mau bunyi" perintah Gallen yang sejak tadi hanya menyimak obrolan teman-teman nya

setelah selesa makan, Mereka pun kembali ke kelas masing-masing untuk memulai kegiatan belajar mengajar.

tidak terasa waktu sudah berlalu, akhir nya kelas pun di bubar kan.

"Sha, hari ini kayak nya gue akan kembali ke mansion gue deh soal nya mommy dan daddy gue sudah sampai di mansion pas jam 14:45" ucap Naura

"**yah,,, berarti nanti gue kesepian dong di mansion" Asha dengan nada kesuh**

"gue usaha in deh, biar bisa kapan-kapan nginep" jawab Naura

"janji yah"

"janji seng"

**"yaudah yuk pulang, sudah mau sepih nih sekolah" sambung Naura**

"yok"

akhir nya mereka ber dua pun keluar dari kelas, dan tidak sengaja berpapasan dengan ke tiga laki-laki geslek itu

"**woy, seleb amat lo ber dua sampai-sampai lewat in kita gitu aja" panggil Rayhan dengan seluruh omelan nya**

"apaan sih manggil-manggil kita ber dua? " tanya Asha kesak, karena saat ingin menaikin lift harus di undur karena panggil an Rayhan

**"gak apa-apa sih, ohiya lo ber dua free enggak sebentar malam? " tanya Rayhan**

"kalau gue sih free aja, enggak tahu kalau Naura" jawab Asha

"sama gue juga free kok" Naura

"emang nya kenapa? " tanya Naura penasaran kenapa diri nya dan Asha di tanya seperti itu

**"kita ber tiga mau ngajak lo ke arena, jam 21:00" jawab Samudra**

"wihhh, bagus tuh gue ikut" ucap Asha

**"ra, lo ikut atau enggak? " tanya Asha kepada sang sahabat**

"ikut"

**"okey berarti sebentar malam kita ketemuan, nanti gue kirim alamat nya di Asha" ucap Samudra**

"hmmmm"

"gal, lo kenapa jadi pendiam banget? perasaan duku lo enggak pendiam seperti ini" tanya Asha yang penasaran dengan kutub es di hadapan teman nya

**"gak kenapa-kenapa, gue biasa aja" elak Gallen padahal dalam hati nya sedang bingung, tentang Naura**

mereka pun, akhir nya berpisah saat dia area parkiran. dan Naura harus kembali ke mansion Asha untuk mengambil barang-barang nya yang ada di sana

"apa gue harus ke arena balapan? ke sana aja lah, gue sudah janji untuk ke sana" batin Naura

bersambung

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!