08

Di sebuah Club malam Andreas tengah menikmati minuman nya dengan di temani oleh seorang wanita malam.

Di depan Andreas juga ada Nic dan Ezar yang sama-sama tengah menikmati minuman mereka,bedanya Nic hanya sendirian tidak di temani seorang wanita disisinya seperti kedua teman nya.

" Nic,jadi Evan Serius dengan pernikahan nya bersama perempuan itu?." Tanya Andreas.

" Apa menurut mu Dia selalu main-main ha?." Tanya balik Nic pada Andreas.

" Ya. Kau benar,dia bukan lah orang yang suka bermain-main sepertiku." Ucap Andreas sambil tertawa dan meminum minuman nya.

Andreas memang orang yang suka bermain wanita,selain karena parasnya yang tampan. Mulut manis Andreas memang dapat membuat para wanita itu terjebak dalam tipu daya nya.

Emang buaya!,tapi kalo ganteng gimana dong😣🤭

" Syukurlah jika memang Evan sudah menemukan tambatan hatinya sekarang,tadinya aku begitu khawatir karena Evan kemana-mana selalu bersama Nic." ucap Ezar juga dengan tertawa.

" kau pikir kami tidak normal,begitu ha!." ucap Nic dengan kesal lalu meminum minuman nya dengan sekali teguk dan meletakan gelasnya dengan kasar,setelah itu Nic pergi begitu saja meninggalkan Teman-temannya.

Sedangkan Andreas dan Ezar malah tertawa terbahak-bahak karena mereka telah berhasil membuat Nic kesal.

Di sisi lain..

Pada pukul 21 malam, Evan yang baru saja sampai di rumah nya langsung menuju ke kamar untuk segera beristirahat.

Namun saat membuka pintu kamar,Evan melihat istrinya yang masih terjaga sambil bermain ponsel.

" Honey, belum tidur?" Tanya Evan dengan menghampiri istrinya Lalu memberikan kecupan pada kening istrinya.

" Aku belum mengantuk lagi sayang." Ucap Soraya.

" Kau pasti lelah kan,ayo segera mandi. Aku sudah menyiapkan air hangat untuk mu mandi."

Soraya bangun dari duduk nya dan membantu Evan untuk melepaskan pakaian. Sedangkan Evan hanya tersenyum melihat apa yang tengah dilakukan istrinya.

" Honey,kau sangat cantik sekali." Ucap Evan sambil memandangi kecantikan Soraya terus menerus.

Soraya yang di puji seperti itu merasa malu dengan pipi yang mulai memerah.

" S-sudah sana mandi.." ucap Soraya yang telah selesai menanggalkan atasan suaminya.

" Honey, bagaimana dengan celana ku..." Ucap Evan .

" I-itu,sayang bisa melakukan nya sendiri kan." Ucap Soraya dengan memalingkan wajahnya.

" Honey...aku tidak bisa melakukan nya sendiri." Rengek Evan.

Sungguh hal yang mustahil 🤭

" Sayang, tidak mungkin kau tidak bisa melakukan nya sendiri." Ucap Soraya.

" Meskipun aku bisa melakukannya sendiri tapi lebih enak jika kau yang membantu ku melakukan nya Honey." Ujar Evan.

Mau tidak mau pada akhirnya Soraya membantu Evan untuk membuka celana nya juga.

" Sudahkan...sana mandi, sebelum semakin malam." Ucap Soraya.

Ketika Soraya akan kembali ke atas ranjang,dirinya dibuat terkejut ketika tiba-tiba saja tubuhnya diangkat oleh suaminya.

" Hahhh...apa yang kau lakukan?..turunin nggak!." ucap Soraya sambil memberontak.

" Honey,tenang lah. Aku hanya ingin meminta bantuan mu untuk menggosok punggung ku ." ucap Evan ber alasan,padahal yang sebenarnya...ada udang di balik bakwan 😆.

" Tapi kamu jangan bikin aku basah nanti,Aku nggak mau basah-basahan,aku udah mandi sayang..!." rengek Soraya.

" tenang aja Honey,kamu nggak akan basah sendiri kok." ucap Evan dengan santai yang mana membuat Soraya malah melotot.

Evan langsung masuk dan duduk di bathtub dengan sang istri yang masih dalam gendongan nya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***