"Aku..aku..di sini karena..."
Kiara memberikan tatapan tajamnya kepada Tama.
"Apa kamu mengikutiku?" tanya Kiara sekali lagi. "Tidak, untuk apa aku mengikutimu. Aku ke sini karena aku ada janji kok sama teman," Tama mencoba berkilah.
"Benarkah?" tanya Kiara yang masih tidak percaya dengan alasan yang di berikan oleh Tama.
"Tentu saja benar," yakin Tama, dia melirik ke arah Kiara berharap gadis itu akan percaya dengan alasannya. "Lagian untuk apa aku mengikutimu, kayak gak ada kerjaan lain saja," imbuhnya.
"Itu dia yang ingin aku tanyakan? Memangnya kamu nggak ada kerjaan lain apa, hingga harus mengikutiku?" ternyata Kiara masih belum bisa menerima alasan yang Tama berikan. Bahkan dia semakin menajamkan tatapannya untuk memaksa Tama mengakui perbuatannya.
"Hei, Kia. Inikan tempat umum, siapa saja bisa kemari? Memang apa salahnya jika aku juga berada di sini?" tanya Tama yang berusaha untuk berkilah.
"Baiklah, anggap aku percaya padamu. Tapi awas jika sekali lagi kamu ketahuan mengikutiku!" ancam Kiara.
"Ayo, Zen. Kita pergi dari sini!" Kiara menarik lengan kekasihnya untuk meninggalkan tempat itu.
"Tenang saja, aku tidak akan mengikutimu," balas Tama setengah berteriak. Tama merasa malu dengan tatapan orang-orang di sekelilingnya.
"Sial!! Kenapa aku harus jatuh sih," rutuk Tama pada dirinya sendiri.
Tama segera mengambil ransel miliknya yang tadi dia letakkan di atas meja. Setelah itu dia juga keluar meninggalkan restoran tersebut.
*****
"Bukannya tadi itu Tama? Anak sulung dari Rangga Wijaya?" tanya Zeno kepada Kiara. Saat ini Zeno dan Kiara berada di halaman parkir restoran.
"Iya, dia Tama. Anak Rangga Wijaya yang sekaligus juga sahabatku," jawab Kiara.
"Yakin kalau kalian hanya bersahabat?" tanya Zeno.
"Tentu saja," jawab Kiara. Dia menautkan jari-jarinya dengan jari-jari kekar milik Zeno.
Zeno membukakan pintu mobilnya untuk Kiara dan mempersilahkan kekasihnya itu masuk ke dalam mobil.
"Terimakasih ya, Zen," ucap Kiara, Kiara melepaskan tautan jari mereka dan masuk ke dalam mobil. Mobil mereka pun berjalan menjalankan mobilnya menjauh dari gedung bioskop.
*****
Malam harinya ...
Keenan dan Mikha menghampiri Tama yang sedang duduk termenung di balkon kamarnya.
"Tumben Kak Tama menyendiri? Apa ada yang di pikirkan?" tanya Keenan kepada kakak laki-lakinya tersebut. Keenan ikut berdiri di sisi kanan kakaknya, sementara Mikha dia ikut berdiri di sebelah kiri Tama.
"Pasti sedang mikirin Kiara," celetuk Mikha.
Tama hanya melirik ke arah saudara kembarnya tersebut tanpa ingin menyanggah atau membenarkannya.
"Tadi Kiara telpon dan bilang kalau kamu ngikutin dia," kata Mikha membuka pembicaraan.
Tama menarik napasnya dalam-dalam kemudian menghembuskannya.
"Seharusnya sejak dulu aku jujur tentang perasaanku pada Kia," sesal Tama.
"Jadi kamu beneran menyukai Kiara?" tanya Mikha dan di jawab dengan anggukan oleh Tama.
"Tapi sepertinya sudah terlambat, Kiara sudah menjadi pacarnya Zeno sekarang," ucap Tama kemudian.
"Kak Tama, cemen!!" cibir Keenan.
Tama dan Mikha menatap ke arah Keenan, mereka ingin tahu maksud dari ucapan adiknya.
"Kak, kalau Kak Tama menyukai dia. Kak Tama harus terus mengejarnya, jangan berhenti sampai janur kuning melengkung di depan rumahnya," tutur Keenan yang bersikap sok bijak di hadapan kakak laki-lakinya.
"Wah, ternyata adikku ini lebih keren di banding dengan saudara kembarku," imbuh Mikha seraya meledek Tama.
"Tapi sepertinya Kiara sangat nyaman dan bahagia bersama Zeno," ucap Tama.
"Ayolah Kak jangan menyerah sebelum berperang!" Keenan memberikan semangatnya.
"Iya, Tam. Setidaknya jika nanti kamu harus kalah, kamukan sudah berusaha," imbuh Mikha.
Tama menatap ke arah dua org di sampingnya bergantian. "Baiklah." ucapan Tama mendapat pelukan dan rangkulan dari dua orang saudaranya.
Mereka bertiga memutuskan untuk pergi ke luar rumah untuk sekedar bersenang-senang.
# Baca juga karya teman author yang tak kalah keceh👍:
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 117 Episodes
Comments
Zainab ddi
Tama kamu kan Uda dijodohin dr kecil sama Kiara
2022-07-24
0
🐝⃞⃟𝕾𝕳 YULI HARTATI 𝕱𝖘
akur banget deh kakak beradik nih
2021-06-16
0
Siti Suhaerah
semangat Tama kejar kiara
2021-03-31
0