Pencari darah suci

Jaladarta terkejut mendengar namanya di panggil oleh seseorang, membuat dirinya terpaksa mengurungkan niatnya untuk meninggalkan tempat itu.

Jaladarta kemudian menoleh ke belakang ingin tahu siapa yang menyebut namanya tadi.Wajah Jaladarta terkejut ketika melihat orang yang baru datang itu. Karena sangat kenal betul dengan orang yang menyebut namanya tadi.

"Warisapana kau....!!"Ucap Jaladarta dengan raut muka tegang.

"Sejak kapan orang orang dari kelabang merah menjadi resi, aku tahu kau pasti punya maksud lain di sini."Ucap Warisapana.

Murid perguruan Tapak suci tadi langsung terkejut mendengar ucapan orang yang baru datang itu.Ia tidak menduga kalau ternyata resi dihadapannya adalah orang dari perguruan Kelabang Merah yang terkenal licik dan banyak membuat keonaran itu.

"Aku tidak menyangka kalau kau masih hidup Warisapana."Ucap Jaladarta.Karena beberapa tahun yang lalu ia pernah mengalahkan Warisapana dengan mengeroyoknya bersama guru besarnya Ki kala pasung dalam pertarungan di hutan limbung.Peristiwa itu terjadi saat mereka berebut benda pusaka di hutan itu.Tapi sayangnya walaupun ia dan kala pasung berhasil mengalahkannya pusaka itu malah jatuh ke tangan Ki Jatiwaringin setelah ia dan gurunya berhasil dikelabui olehnya.

"Kau di sini pasti sedang merencanakan sesuatu, aku tahu kau pasti punya niat jahat pada perguruan ini Jaladarta."Ucap Warisapana.

"Tutup mulut mu,kau jangan menuduh ku seenaknya begitu Warisapana."Teriak Jaladarta.

"Heh..biar pun kau tidak mau mengakuinya, tapi aku yakin kau pasti punya niat tidak baik Jaladarta ."Ucap Warisapana kukuh dengan pendapatnya.

Warisapana kemudian melangkah maju mendekati Jaladarta yang sedang bersama seorang murid perguruan tapak suci itu.

Melihat Warisapana maju kearahnya wajah Jaladarta semakin tegang.

"Gawat jika aku terus di sini dan dia mengetahui perbuatan ku, pasti orang orang perguruan tapak suci akan menyerangku."Ucap Jaladarta dalam hati dengan perasaan cemas.

"Kita akan berjumpa lagi Warisapana."Ucap Jaladarta segera melesat pergi.

Warisapana hanya menatap kepergian Jaladarta tanpa ada maksud mengejarnya.

Melihat orang tua mendekati dirinya murid perguruan tapak suci itu kemudian bertanya padanya.

"Maaf tuan kalau boleh saya tahu,tuan ini siapa."Tanya murid itu.

"Aku Warisapana dari perguruan pedang terbang kedatangan ku kemari adalah untuk mendaftarkan murid ku."Ucap Warisapana.

"Oh tuan Warisapana, selamat datang tuan."Ucap murid itu.

"Apa yang lakukan oleh orang itu tadi di sini."Tanya Warisapana.

"Dia memberikan saya ini tuan,katanya air dewa dari hasil pemujaan yang berkhasiat untuk menambah kekuatan."Ucap murid itu.

"Berikan air itu pada ku."Pinta Warisapana. Seraya mengambil botol kecil dari tangan murid itu.

Oleh Warisapana kemudian air dalam botol itu ditumpahkan ke tanah dan seketika itu juga tanah itu langsung gosong dan mengeluarkan asap.

Murid tadi langsung tercengang melihat isi botol itu ternyata adalah racun yang sangat ganas.

"Saya ucapkan terima kasih kepada tuan karena telah menyelamatkan nyawa saya, kalau tidak aku pasti akan segera mati setelah minum racun dalam botol itu."Ucap murid itu.

"Kalau begitu ayo antar aku untuk masuk kedalam karena aku harus mendaftarkan murid ku."Ucap Warisapana.

"Baik,mari tuan ikut saya "Ucap murid itu, kemudian berjalan menuju ke dalam perguruan.

Tidak lama kemudian setelah kedatangan Warisapana, Nilam Cahaya pun tiba disana dengan disusul oleh guru dari perguruan lain.

Sementara itu di perguruan pedang terbang, selepas kepergian Warisapana ke perguruan tapak suci.Perguruan itu kedatangan seorang wanita paruh baya dengan memakai tongkat di tangannya.Wanita itu memakai pakaian serba hitam dengan model rambut di sanggul ke belakang.

Nama wanita tersebut adalah Sarwati seorang guru dari perguruan tapak Menjangan.Suatu perguruan yang beraliran sesat karena menganut ilmu iblis.

Sarwati mengedarkan pandangannya ke segala penjuru perguruan pedang terbang yang kelihatan sangat sepi dan tidak berpenghuni itu.Wanita itu berkali kali mengerutkan keningnya sambil menyipitkan kedua matanya sambil menerawang kedalam perguruan.

"Kenapa tempat ini sepi sekali seperti tidak ada orang,tapi penerawangan ku tidak mungkin salah kalau perawan darah suci itu ada di tempat ini."Ucap Sarwati.

"Endang Puspita dan Mayang , cepat kalian berdua masuk dan geledah tempat itu!"Perintah Sarwati memberikan.

"Baik guru, ayo Mayang kita masuk ."Ajak Endang

Kedua perempuan itu segera masuk kedalam perguruan,tapi ketika tangan mereka akan menyentuh gagang pintu, tiba tiba mereka berdua langsung terpental wess....!! Endang dan Mayang langsung mengerahkan tenaga dalamnya untuk mengendalikan dirinya supaya tidak jatuh akibat terhempas tadi.

"Guru, rumah itu di pasangi pagar pelindung yang cukup kuat."Ucap Endang setelah berhasil mendarat dengan sempurna.

"Aku semakin yakin kalau gadis berdarah suci itu ada di sini."Ucap Sarwati.Sambil menyunggingkan senyumnya.

Terpopuler

Comments

S P Lani

S P Lani

yg jadi MC nya siapa sih kok banyak cerita orang lain ketimbang MC nya .malah aneh MC nya cuman seperempat di ceritain .3/4 orang lain ceritanya mana panjang panjang lagian cerita nya

2025-01-26

0

xio zhou

xio zhou

lanjutkan min

2024-12-27

0

jeck

jeck

terlalu banyak tokoh yang tidak penting

2024-10-19

0

lihat semua
Episodes
1 Makam kuno
2 Lembah Cadar
3 perebutan benda pusaka
4 Mendapatkan benda pusaka
5 Kejadian di malam purnama
6 Kota Sandara
7 Menjadi murid di perguruan pedang terbang
8 jurus Cakar Naga hitam
9 Dendam
10 Pergi ke lembah seribu Ular
11 Senjata Bulan sabit.
12 Berlatih
13 Semua Mempersiapkan diri
14 terus berlatih
15 Dewi Pedang Agni
16 Ajian guntur Es
17 Menuju turnamen lima tahunan
18 Rencana licik
19 Salah sasaran
20 Pencari darah suci
21 Pertama kali bertarung dengan pendekar tingkat raja
22 Satu hari menjelang turnamen bela diri
23 kedatangan sang jenderal besar Bagaswara
24 Pemuda bertopeng
25 Barata vs Cakra Sula
26 Sungsang vs Endang
27 Barata vs Niwang Sari
28 Datangnya masalah besar
29 Barata dalam ancaman
30 Pertemuan dua guru besar
31 Kabar yang mengejutkan
32 Di bawah guyuran hujan bgn 1
33 Di bawah guyuran hujan bgn 2
34 Di bawah guyuran hujan bgn 3
35 Pembunuhan terus berlanjut
36 Racun Api
37 Berteman
38 bahaya racun api
39 tiga jurus ampuh
40 mencari mustika Naga es
41 Menuju ke puncak gunung Sanjungan
42 sosok asli Dewi Angan Angan
43 melawan orang jati ungu
44 Melawan tiga pendekar tingkat raja.
45 kemunculan jaya Kusuma
46 Sama sama terluka.
47 pertemuan tak terduga
48 pergi ke gunung Merapi
49 Mencari keberadaan Laras
50 Mencari naga api
51 Menyerap mustika naga Api
52 khasiat darah suci tetesan pertama
53 Kemarahan yang membabi buta
54 Kemarahan Barata
55 Hancurnya perguruan Kelabang Merah
56 Singgah di hutan limbung
57 Memberikan pelajaran pada musuh lama
58 Bertemu dengan tiga musuh besar
59 Berhadapan dengan Jagad Manggala
60 Bertemu dengan lawan yang sepadan
61 Kecemburuan
62 Menuntaskan Dendam
63 Pertarungan di perguruan Naga Hitam
64 Korban pun berjatuhan
65 kembali ke gunung merapi
66 Andini
67 Teman seperjalanan
68 Terdesak
69 Datangnya pertolongan
70 penyesalan Wulandari
71 Bermalam di perguruan matahari.
72 Tempat pelelangan barang kuno
73 Pusaka Pedang kabut
74 mustika pelangi
75 Mempertahankan benda pusaka
76 Ahli pedang turun tangan
77 Tingkat raja tahap menengah
78 Perkenalan dengan orang orang perguruan singa api
79 Mengatur rencana
80 penculikan
81 Memberikan pelajaran yang setimpal
82 pertarungan
83 putusnya pertemanan
84 Kembang Sari
85 Pil kelas tujuh
86 perguruan aliran hitam mulai bergerak
87 kedatangan Ki Tunggal Manik
88 Melanjutkan perjalanan
89 Rencana untuk memburu Barata
90 mencari pendekar tingkat langit
91 pertarungan di kedai bag 1
92 Pertarungan di kedai bag2
93 pertarungan di kedai bag 3
94 Semua bergerak
95 Pertarungan di kota timur besar bag 1
96 pertarungan di kota timur besar bag 2
97 pertarungan di kota Timur besar Bag 3
98 Keadaan Genting
99 Kedatangan pendekar tingkat langit tahap menengah
100 Sungai batu putih
101 kemunculan orang perguruan menara hitam
102 Di dasar jurang neraka
103 Bertemu dengan singa bersayap api.
104 membuat kesepakatan(Rencana tersembunyi dari menara hitam)
105 bertemu dan bertarung kembali
106 Perguruan Atas angin
107 Apakah dia murid perguruan Rajawali?
108 memperbaiki keadaan
109 pasukan berjubah hitam
110 Keputusan yang sulit
111 meningkatkan kekuatan
112 Keluar dari masalah rumit
113 Saling unjuk kekuatan
114 Keadaan yang semakin gawat
115 Tanpa Ampun
116 Pancawara
117 berdamai
118 Masalah lama makin besar
119 Rencana Barata 1
120 Rencana Barata 2
121 Menemukan Gadis yang dicari.
122 Hasil pengintaian
123 bersiap menyerang
124 membersihkan para penyusup
125 Berhasil
126 Dewi Cadar Merah
127 Bertemu kembali dengan Niwang Sari
128 memakan korban
129 Masalah terselesaikan
130 Bersiap
131 mencari informasi
132 Malam yang gawat
133 Lari dari pengejaran
134 mendapatkan informasi
135 Datangnya dua utusan
136 membebaskan Sindun
137 Berangkat ke perguruan Rajawali
138 Berhadapan dengan Pancawara
139 Pertarungan
140 Mencari Cara
141 pertarungan hidup mati bag1
142 pertarungan hidup mati bag 2
143 Datangnya bantuan
144 Bertemu dengan teman lama
145 perpisahan
Episodes

Updated 145 Episodes

1
Makam kuno
2
Lembah Cadar
3
perebutan benda pusaka
4
Mendapatkan benda pusaka
5
Kejadian di malam purnama
6
Kota Sandara
7
Menjadi murid di perguruan pedang terbang
8
jurus Cakar Naga hitam
9
Dendam
10
Pergi ke lembah seribu Ular
11
Senjata Bulan sabit.
12
Berlatih
13
Semua Mempersiapkan diri
14
terus berlatih
15
Dewi Pedang Agni
16
Ajian guntur Es
17
Menuju turnamen lima tahunan
18
Rencana licik
19
Salah sasaran
20
Pencari darah suci
21
Pertama kali bertarung dengan pendekar tingkat raja
22
Satu hari menjelang turnamen bela diri
23
kedatangan sang jenderal besar Bagaswara
24
Pemuda bertopeng
25
Barata vs Cakra Sula
26
Sungsang vs Endang
27
Barata vs Niwang Sari
28
Datangnya masalah besar
29
Barata dalam ancaman
30
Pertemuan dua guru besar
31
Kabar yang mengejutkan
32
Di bawah guyuran hujan bgn 1
33
Di bawah guyuran hujan bgn 2
34
Di bawah guyuran hujan bgn 3
35
Pembunuhan terus berlanjut
36
Racun Api
37
Berteman
38
bahaya racun api
39
tiga jurus ampuh
40
mencari mustika Naga es
41
Menuju ke puncak gunung Sanjungan
42
sosok asli Dewi Angan Angan
43
melawan orang jati ungu
44
Melawan tiga pendekar tingkat raja.
45
kemunculan jaya Kusuma
46
Sama sama terluka.
47
pertemuan tak terduga
48
pergi ke gunung Merapi
49
Mencari keberadaan Laras
50
Mencari naga api
51
Menyerap mustika naga Api
52
khasiat darah suci tetesan pertama
53
Kemarahan yang membabi buta
54
Kemarahan Barata
55
Hancurnya perguruan Kelabang Merah
56
Singgah di hutan limbung
57
Memberikan pelajaran pada musuh lama
58
Bertemu dengan tiga musuh besar
59
Berhadapan dengan Jagad Manggala
60
Bertemu dengan lawan yang sepadan
61
Kecemburuan
62
Menuntaskan Dendam
63
Pertarungan di perguruan Naga Hitam
64
Korban pun berjatuhan
65
kembali ke gunung merapi
66
Andini
67
Teman seperjalanan
68
Terdesak
69
Datangnya pertolongan
70
penyesalan Wulandari
71
Bermalam di perguruan matahari.
72
Tempat pelelangan barang kuno
73
Pusaka Pedang kabut
74
mustika pelangi
75
Mempertahankan benda pusaka
76
Ahli pedang turun tangan
77
Tingkat raja tahap menengah
78
Perkenalan dengan orang orang perguruan singa api
79
Mengatur rencana
80
penculikan
81
Memberikan pelajaran yang setimpal
82
pertarungan
83
putusnya pertemanan
84
Kembang Sari
85
Pil kelas tujuh
86
perguruan aliran hitam mulai bergerak
87
kedatangan Ki Tunggal Manik
88
Melanjutkan perjalanan
89
Rencana untuk memburu Barata
90
mencari pendekar tingkat langit
91
pertarungan di kedai bag 1
92
Pertarungan di kedai bag2
93
pertarungan di kedai bag 3
94
Semua bergerak
95
Pertarungan di kota timur besar bag 1
96
pertarungan di kota timur besar bag 2
97
pertarungan di kota Timur besar Bag 3
98
Keadaan Genting
99
Kedatangan pendekar tingkat langit tahap menengah
100
Sungai batu putih
101
kemunculan orang perguruan menara hitam
102
Di dasar jurang neraka
103
Bertemu dengan singa bersayap api.
104
membuat kesepakatan(Rencana tersembunyi dari menara hitam)
105
bertemu dan bertarung kembali
106
Perguruan Atas angin
107
Apakah dia murid perguruan Rajawali?
108
memperbaiki keadaan
109
pasukan berjubah hitam
110
Keputusan yang sulit
111
meningkatkan kekuatan
112
Keluar dari masalah rumit
113
Saling unjuk kekuatan
114
Keadaan yang semakin gawat
115
Tanpa Ampun
116
Pancawara
117
berdamai
118
Masalah lama makin besar
119
Rencana Barata 1
120
Rencana Barata 2
121
Menemukan Gadis yang dicari.
122
Hasil pengintaian
123
bersiap menyerang
124
membersihkan para penyusup
125
Berhasil
126
Dewi Cadar Merah
127
Bertemu kembali dengan Niwang Sari
128
memakan korban
129
Masalah terselesaikan
130
Bersiap
131
mencari informasi
132
Malam yang gawat
133
Lari dari pengejaran
134
mendapatkan informasi
135
Datangnya dua utusan
136
membebaskan Sindun
137
Berangkat ke perguruan Rajawali
138
Berhadapan dengan Pancawara
139
Pertarungan
140
Mencari Cara
141
pertarungan hidup mati bag1
142
pertarungan hidup mati bag 2
143
Datangnya bantuan
144
Bertemu dengan teman lama
145
perpisahan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!