Gagal?

Ivan yang menyadari senyum manis istrinya menyenggol pelan lengan Viola, yang membuat Viola berhenti dari imajinasi nya dan menatap Ivan yang menjahilinya.

"Apa?" Tanya Viola.

"Aku yang seharusnya bertanya, apa... Ada apa dengan mu?" Viola mengerutkan keningnya.

"Kau ini kenapa? Apa yang kau tanyakan." Balas Viola.

"Kau tersenyum sejak tadi, sambil melihat para wisatawan, ada apa?" Jelas Ivan.

"Tidak ada, hanya saja ada anak-anak manis di sana." Viola tidak tau lagi memberi alasan apa, jadi dirinya asal bicara saja yang penting masuk akal.

Ivan terdiam sejenak sambil mengedarkan pandangannya pada wisatawan dan benar, ada anak-anak yang tersenyum riang merasakan sensasi rasa buah yang mereka dapatkan.

"Jika sudah waktunya, kita juga akan memiliki nya." Sambil mengatakan itu, Ivan mengacak rambut Viola yang membuat bibir wanita itu berkedut.

"Jangan mengacak rambut ku. Aku susah payah mengatur nya." Ucap Viola.

"Aku bisa mengaturnya, dan lebih bagus lagi. Tapi sekarang kita harus berbelanja, sudah terlambat." Ivan melangkah lebih dulu, tapi beberapa langkah, dia menatap Viola kembali seolah meminta wanita itu melangkah juga dan berada di samping nya.

Viola meniup rambutnya sambil melangkahkan kakinya dan kembali berada di sebelah Ivan. Mereka melanjutkan perjalanan lebih masuk ke dalam pasar, Viola bisa melihat dengan jelas bentuk pasar tradisional ini. Semuanya berjualan dengan kios sederhana saja, ada juga yang duduk di bawah selurus dengan dagangan mereka. Terlihat bersih, meksipun aroma daging serta teman-temannya tidak bisa dihilangkan, Viola menutup hidungnya hingga bau itu menghilang.

Ivan menggenggam tangannya ketika orang-orang semakin ramai, beriringan dengan pasar yang semakin dalam mereka masuki. Jujur saja Viola cukup membeku sejenak, karena dirinya tidak pernah merasakan sentuhan dari seorang pria selain keluarga nya.

Sambil terus melangkah, Viola memperhatikan wajah Ivan yang menoleh ke jalanan. Kulit eksotis yang dimiliki Ivan, tak lupa dengan hidung nya yang mancung, sepasang matanya yang meneduhkan. Dan sentuhan lembut. 'Dia lumayan juga....' Batin Viola menatap suaminya.

"Beli apa?" Suara itu membuat lamunan Viola hilang dan dirinya sadar sudah berada di toko tanaman.

"Bibit buah-buahan pak." Jawab Ivan.

"Silakan, masuk dan pilih saja." Jawab penjual, Ivan memberikan kode pada Viola dan keduanya masuk mencari bibit-bibit yang ingin mereka tanam.

Viola melihat toko sederhana itu, semuanya rapi. Ada pembeli juga selain suaminya, teringat dengan usaha yang akan ia kerjakan, wanita itu bertanya pada sang penjual ketika Ivan sibuk memilih. "Maaf, dimana toko yang menjual alat jahit dan manik-manik?" Tanya Viola.

"Tak jauh dari sini, lurus saja.... Lalu ketika bertemu persimpangan belok kanan. Dan lihat toko dengan label yang adek cari." Ucap penjual itu.

"Terimakasih." Viola tentu balik lagi pada suaminya, terlihat beberapa kantung sudah dipegang oleh Ivan.

"Boleh aku minta uang?" Ucap Viola membantu Ivan mengentikan pencarian nya sejenak.

"Ingin beli apa? Aku akan temani nanti. Tunggu sebentar." Ucap Ivan.

"Tokonya tidak jauh, lagipula lebih menghemat waktu kan? Aku akan kembali segera." Jelas Viola.

"Yakin?" Tanya Ivan memastikan.

"Iya, aku akan kembali segera." Ivan mengeluarkan beberapa lembar uang, Viola menerimanya dengan senang hati dan tak lama pergi segera. Mengikuti arahan dari penjual tadi, Viola memainkan matanya membaca deretan nama toko.

"Ini dia!" Viola bergegas masuk dan terlihat seorang wanita paruh baya yang menjaga toko. Menyambut dirinya dengan senyuman.

"Mau beli apa gadis cantik?" Viola tanpa basa-basi langsung menyebutkan barang yang ingin dibeli nya. 

"Terimakasih banyak. Ini uang nya." Ucap Viola sambil memberikan uang.

"Ini kembalian nya, semoga datang lagi." 

"Ya, sekali lagi terimakasih!" Viola meninggalkan toko itu dan wanita penjual itu menatap kepergian Viola sambil tersenyum kecil.

"Sudah?" Viola tersentak ketika melihat Ivan sudah menunggu nya di luar toko.

"Iya sudah. Kau mau beli apa lagi?"

"Pupuk dan juga peralatan untuk berkebun." Viola mengangguk senang.

Beberapa saat kemudian mereka akhirnya kembali ke rumah. Viola langsung menuju kamar dan mengeluarkan barang-barang yang dibelinya. "Sayang sekali aku tidak memiliki ponsel. Tapi tidak masalah, jika ini laris... Aku akan mendapatkan banyak uang." Viola menyusun berbagai macam manik-manik dengan berbagai bentuk dan warna itu di dalam kotak. Tak lupa alat jahit serta benang khusus yang akan digunakan nya.

Melihat keluar sejenak, Ivan tampak sibuk dengan tanah dibelakang kediaman mereka. Viola langsung saja memulai gerakan tangan nya, memasukkan manik-manik itu melalui jarum dan mengikatnya dengan tarikan benang khusus yang digunakan nya. Matanya berkonsentrasi dengan gerakan tangan nya yang seirama.

Menit juga berjalan, ketika Viola mengikat manik-manik yang terakhir....

"Vio, kau dimana?"

"Ashhh!" Viola tersentak karena jari nya tertusuk jarum yang membuat gelang yang dibuatnya langsung terjatuh dan kembali berserakan.

Bersambung......

Jangan lupa like komen dan favorit serta hadiahnya ya terimakasih banyak.

Terpopuler

Comments

kalea rizuky

kalea rizuky

lebih suka cwok. hitam. manis /Curse/ tp. dpet jodoh cwok. putih

2024-07-04

2

@haerani-d

@haerani-d

cowok yang berkulit eksotis itu seksi menurut emak, tapi dapat jodoh si Abah yang berkulit putih (jadi curkit alias curhat dikit 🤭)

2024-05-26

2

nacho

nacho

😍😘😍😘😍😘😍😘😍😘

2024-05-26

1

lihat semua
Episodes
1 Berubah Seketika
2 Kenyataan
3 Pembalasan pertama
4 Lintah Darat
5 Memulai...
6 Desa Baru
7 Ide
8 Gagal?
9 Finally!
10 Mencoba
11 Kesiangan
12 Hasil Pertama
13 Sentuhan Ajaib
14 Bersama
15 Gambar
16 Pagi Yang Berbeda
17 Rintangan Kecil
18 Dilema
19 Rezeki Tak Terduga
20 Dikerubungi Pembeli
21 Tanah Kosong
22 Keputusan
23 Menuju Toko
24 Kejutan
25 Tidak Percaya
26 Kebahagiaan Berlipat Ganda
27 Kunjungan Tak Terduga
28 Viral!
29 Orang Desa
30 Bulan Madu?
31 Bersiap-siap
32 Perjalanan Pertama
33 Membeli Ponsel
34 Menikmati Liburan
35 Sebuah Kejutan
36 Kejutan!
37 Pertama?
38 Sepenggal Masa Lalu
39 Kebahagiaan
40 Kembali Pulang
41 Kembali
42 Secarik Kertas
43 Pasca Libur
44 Ulat Bulu
45 Pandangan Iri
46 Tidak Kenal Lelah
47 Rencana Dan Persiapan
48 Hukuman
49 Sedikit Masalah
50 Ketukan
51 Hadiah
52 Apa yang terjadi!
53 Siapa?
54 Kejadian Sebenarnya
55 Segera Bangkit
56 Gunting Pita
57 Hasil Pemeriksaan
58 Selamat Datang!
59 Ke kota Lagi
60 Gangguan
61 Amarah
62 Rezeki Anak
63 Perekrutan
64 Ternyata Dua
65 Perangkap
66 Kegaduhan
67 Malam Yang Romantis
68 Panas Atau Hangat
69 Zonk!
70 Titik Terang
71 Mulai!
72 Ledakkan Pertama
73 Pendatang
74 Let's play the game!
75 Dikerjai
76 Lagi?
77 Rencana Besar
78 Pesta
79 Badai Di Tengah Hujan
80 Pengepungan
81 Dimana Istriku?
82 Rasa Bersalah
83 Bima, Teman Terbaik
84 Ini Nyata
85 Amarah
86 Saling Berjanji
87 Ponsel Ivan
88 Pemeriksaan Kedua
89 Ola
90 Kejutan
91 Kejutan 2
92 Momen Berharga
93 Proyek
94 Berita Buruk
95 Kericuhan
96 Beban
97 Satu Pinta
98 Kepingan-kepingan
99 Kekhawatiran Ivan
100 Provokator
101 Berita Mengejutkan
102 Pertemuan
103 Pertemuan 2
104 Penjelasan Damian
105 Ajakan Damian
106 Tidak Mengizinkan
107 Perseteruan Para Ipar
108 Tak Sabar
109 Kunjungan Damian
110 Menuju Daddy
111 Bel
112 Daniel
113 Daddy Dan Anak
114 Tantangan Mertua
115 Tidak Tenang
116 Status Ivan
117 Kebenarannya
118 Jangan Pergi
119 Suara Tembakan
120 Mengincar
121 Rencana
122 Undangan Pernikahan
123 Pesta pernikahan
124 Tragedi
125 Kebahagiaan Vidya
126 Jadi Nomor 2
127 Aku Tidak Peduli
128 Panik!
129 Persalinan
130 Pertemuan
131 Ambang kematian
132 Tangisan Ivan
133 Penyesalan
134 Menerima
135 Ayah Idaman
136 Hidup Bersama
137 WIFE NO 1
Episodes

Updated 137 Episodes

1
Berubah Seketika
2
Kenyataan
3
Pembalasan pertama
4
Lintah Darat
5
Memulai...
6
Desa Baru
7
Ide
8
Gagal?
9
Finally!
10
Mencoba
11
Kesiangan
12
Hasil Pertama
13
Sentuhan Ajaib
14
Bersama
15
Gambar
16
Pagi Yang Berbeda
17
Rintangan Kecil
18
Dilema
19
Rezeki Tak Terduga
20
Dikerubungi Pembeli
21
Tanah Kosong
22
Keputusan
23
Menuju Toko
24
Kejutan
25
Tidak Percaya
26
Kebahagiaan Berlipat Ganda
27
Kunjungan Tak Terduga
28
Viral!
29
Orang Desa
30
Bulan Madu?
31
Bersiap-siap
32
Perjalanan Pertama
33
Membeli Ponsel
34
Menikmati Liburan
35
Sebuah Kejutan
36
Kejutan!
37
Pertama?
38
Sepenggal Masa Lalu
39
Kebahagiaan
40
Kembali Pulang
41
Kembali
42
Secarik Kertas
43
Pasca Libur
44
Ulat Bulu
45
Pandangan Iri
46
Tidak Kenal Lelah
47
Rencana Dan Persiapan
48
Hukuman
49
Sedikit Masalah
50
Ketukan
51
Hadiah
52
Apa yang terjadi!
53
Siapa?
54
Kejadian Sebenarnya
55
Segera Bangkit
56
Gunting Pita
57
Hasil Pemeriksaan
58
Selamat Datang!
59
Ke kota Lagi
60
Gangguan
61
Amarah
62
Rezeki Anak
63
Perekrutan
64
Ternyata Dua
65
Perangkap
66
Kegaduhan
67
Malam Yang Romantis
68
Panas Atau Hangat
69
Zonk!
70
Titik Terang
71
Mulai!
72
Ledakkan Pertama
73
Pendatang
74
Let's play the game!
75
Dikerjai
76
Lagi?
77
Rencana Besar
78
Pesta
79
Badai Di Tengah Hujan
80
Pengepungan
81
Dimana Istriku?
82
Rasa Bersalah
83
Bima, Teman Terbaik
84
Ini Nyata
85
Amarah
86
Saling Berjanji
87
Ponsel Ivan
88
Pemeriksaan Kedua
89
Ola
90
Kejutan
91
Kejutan 2
92
Momen Berharga
93
Proyek
94
Berita Buruk
95
Kericuhan
96
Beban
97
Satu Pinta
98
Kepingan-kepingan
99
Kekhawatiran Ivan
100
Provokator
101
Berita Mengejutkan
102
Pertemuan
103
Pertemuan 2
104
Penjelasan Damian
105
Ajakan Damian
106
Tidak Mengizinkan
107
Perseteruan Para Ipar
108
Tak Sabar
109
Kunjungan Damian
110
Menuju Daddy
111
Bel
112
Daniel
113
Daddy Dan Anak
114
Tantangan Mertua
115
Tidak Tenang
116
Status Ivan
117
Kebenarannya
118
Jangan Pergi
119
Suara Tembakan
120
Mengincar
121
Rencana
122
Undangan Pernikahan
123
Pesta pernikahan
124
Tragedi
125
Kebahagiaan Vidya
126
Jadi Nomor 2
127
Aku Tidak Peduli
128
Panik!
129
Persalinan
130
Pertemuan
131
Ambang kematian
132
Tangisan Ivan
133
Penyesalan
134
Menerima
135
Ayah Idaman
136
Hidup Bersama
137
WIFE NO 1

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!