19. Aku Harus Mengundurkan Diri.

Tanpa Rafael dan Aldo sadari, Sandra mendengarkan pembicaraan mereka. Ia yang hendak kembali ke dalam kamar, tanpa sengaja mendengar keributan dari ruang kerja sang suami. Takut terjadi hal buruk, Sandra pun memutuskan untuk mencuri dengar.

“Jadi gadis itu telah kembali dan bekerja di hotel Rafael?” Ucap Sandra pelan. Wanita muda itu tersenyum getir. Ia pun memutar kursi rodanya kembali ke dalam kamar.

“Marsha telah kembali. Kebahagian Rafael telah datang.” Gumamnya pelan.

“Nak Sandra darimana? Bibi khawatir.” Bibi Rita mengambil alih mendorong kursi roda sang majikan. Ia sempat khawatir melihat tidak ada Sandra di dalam kamar, maupun kamar mandi.

“Apa nak Sandra perlu sesuatu?” Tanya bibi Rita sembari membantu Sandra berbaring.

Kepala Sandra menggeleng pelan. “Safa dimana, bi?”

“Sedang bermain bersama Wati, nak. Bibi kira nak Sandra pergi ke ruang bermain.” Bibi Rita menyelimuti kaki Sandra. Ia sudah mengenal wanita muda itu sejak masih berusia kanak-kanak karena sering bermain bersama Rafael.

“Dia sudah kembali, bi.” Ucap Sandra yang membuat bibi Rita tidak mengerti.

“Dia? Siapa?” Tanya wanita paruh baya itu. Ia pun duduk di tepi ranjang.

“Marsha, bi.” Tangan Sandra mengusap air mata yang menetes di pipinya.

Ia sendiri tidak tahu bagaimana perasaannya saat ini. Marsha. Cinta pertama sang suami telah kembali.

Tidak ada gadis itu, rumah tangga mereka sangat dingin. Apalagi sekarang, Rafael tahu keberadaan Marsha, mungkin rumah tangga mereka akan karam.

“Nak Sandra tahu darimana?” Tanya bibi Rita.

“Tanpa sengaja tadi aku mendengar ada keributan di ruang kerja Rafael, bi. Dia memukul Aldo karena menyembunyikan keberadaan Marsha yang sekarang bekerja di hotel.” Jelas Sandra sembari mengusap air mata di pipinya.

Haruskah ia bersedih, jika selama ini pun tidak pernah bahagia?

“Nak Sandra tenang dulu. Semuanya pasti akan baik-baik saja.” Bibi Rita menenangkan.

Sandra tersenyum pilu. “Tidak bi. Justru sekarang lah awalnya. Rafael tidak pernah bisa melupakan Marsha. Ada sesuatu pada diri gadis itu, yang tidak aku miliki. Sehingga Rafael tidak akan pernah bisa berpaling hati.”

Bibi Rita tidak dapat menjawab. Ia hanya mampu mengusap lengan Sandra, agar wanita muda itu lebih tenang.

Bagaimana pun juga, bibi Rita tahu apa yang terjadi di antara Rafael dan Marsha saat remaja dulu.

Seharusnya, Rafael bertanggung jawab pada gadis itu setelah mereka melakukan kesalahan. Jika seperti itu, mungkin semuanya tidak akan serumit saat ini.

Kembali ke ruang kerja Rafael.

Suasana kini menjadi hening. Baik Rafael maupun Aldo, tak ada yang berbicara. Mereka sibuk dengan pikirannya masing-masing.

“Sejak kapan Marsha bekerja di hotel kita?” Tanya Rafael kemudian. Pria itu telah duduk di atas kursi di balik meja kerjanya.

Sementara Aldo masih berdiri, dengan tampilan berantakan. Ada memar di sudut bibir pria itu.

“Aku yakin, kamu pasti sudah menyelidikinya.” Imbuh Rafael lagi.

Aldo menghela nafas pelan. Lalu menjawab secara hati-hati, agar tidak salah bicara lagi.

“Lima tahun, Raf. Dia asisten Chef dari cabang Bali.” Jelas Aldo.

Rafael tersenyum remeh. Sang pujaan hati selama lima tahun bekerja di bawah perusahaannya, tetapi ia sendiri tidak tahu.

“Kirimkan aku data lengkap tentang Marsha.” Perintah Rafael tegas.

“Iya, Raf.”

“Obati dulu bibirmu sebelum pulang.” Rafael berbicara sebelum ia melangkah pergi meninggalkan ruang kerja itu.

Aldo mengangguk. Ia mengikuti langkah sang atasan. Rafael berjalan ke arah tangga menuju kamarnya. Sementara Aldo pergi ke ruang makan untuk mengambil es batu.

\~\~\~\~

Marsha duduk termenung di atas kursi taman yang terletak tidak jauh dari hotel. Memori gadis itu mengulang apa yang ia lihat siang ini di restoran.

Saat sedang menyajikan makanan, telinga wanita berusia dua puluh tujuh tahun itu tanpa sengaja mendengar suara tangisan balita. Ia pun seketika menoleh ke arah restoran.

Ia melihat Aldo menggendong seorang anak kecil perempuan, kemudian menyerahkan kepada pria lainnya. Jantung Marsha seketika berdetak kencang. Gadis itu seperti mengenali postur tubuh pria yang berjalan menuju pintu keluar sembari menggendong balita itu.

Apa pria itu memang benar Rafael seperti dugaan Marsha?

Rasa penasaran membuat gadis itu bertanya pada rekan kerja yang lebih dulu bekerja di restoran itu.

“Oh, tadi itu Big bos sama putrinya, Sha.”

Yang artinya, pria itu adalah pemilik hotel tempat Marsha bekerja. Hendak bertanya lebih lanjut, pesanan makan siang memenuhi meja dapur. Sehingga membuat ia harus fokus pada pekerjaannya.

The Harmony of Jakarta.

Marsha mengetik nama hotel tempatnya bekerja pada mesin pencarian di internet. Sungguh ia sangat penasaran. Apalagi melihat Aldo disana. Gadis itu teringat ucapan Chef Robby yang mengatakan jika Aldo adalah teman baik dari pemilik hotel.

“The Harmony of Jakarta, a Luxury Hotel by Haditama Group.”

Deg!!

Haditama Group.

Ponsel Marsha jatuh perlahan di atas pangkuannya. Haditama. Itu adalah nama belakang dari sang mantan kekasih.

Kepala Marsha menggeleng pelan. Bisa saja, Haditama yang lain. Nama itu, bukan hanya milik satu keluarga ‘kan?

Ia dengan cepat mengetik nama Haditama group di laman pencarian. Beberapa detik kemudian muncul artikel yang berkaitan dengan nama itu.

“Haditama Group, berdiri sepuluh tahun lalu, di Yogyakarta. Namun, semenjak sang pendiri— bapak Haditama meninggal dunia, setahun silam. Sang pewaris, Rafael Haditama memindahkan pusat Haditama Group ke ibukota Jakarta.”

Marsha mengatupkan bibirnya seketika. Lima tahun bekerja di The Harmony of Bali—nama hotel cabang di pulau dewata, bagaimana bisa ia tidak tahu menahu perihal Management hotel itu.

“Tidak. Ini tidak benar. Aku harus mengundurkan diri.”

Cepat atau lambat, Rafael pasti akan mengetahui keberadaan Marsha. Sebelum itu terjadi, ia harus pergi terlebih dulu.

Terpopuler

Comments

Boru Girsang

Boru Girsang

sampai kapan main kabur2an

2025-03-23

0

neni onet

neni onet

semakin lari, semakin dikejar,
marshanda pasti akan semakin menjauh saat tau sandra lumpuh

2024-06-05

1

Muhammad Dimas Prasetyo

Muhammad Dimas Prasetyo

sebenernya tindakan Marsha bagus untuk melindungi rumah tangga Rafael dari kehancuran,tapi apa bisa kamu pergi dari nya yg sekian lama mencari cari mu

2024-06-05

1

lihat semua
Episodes
1 01. Kamu Jahat, El.
2 02. Terpaku Di Masalalu.
3 03. Takut Bertemu Mantan?
4 04. Perpisahan
5 05. Akhirnya Aku Menemukan Mu.
6 06. Rafael Haditama.
7 07. Apa Kita Pernah Bertemu?
8 08. Kamu Merayakan Ulang Tahun Gadis Itu.
9 09. Sudah Menghancurkan Masa Depannya.
10 10. Akan Memberitahunya Nanti.
11 11. Aku Baik-Baik Saja, Al.
12 12. Bagaimana Dengan Sandra?
13 13. Aku Hanya Orang Ketiga.
14 14. Kami Telah Melewati Batas, Bu.
15 15. Hari Kelulusan SMA.
16 16. Kita Belum Selesai, Cha.
17 17. Apa Dia Melihat Marsha?
18 18. Apa Dia Bertanya Tentang Aku?
19 19. Aku Harus Mengundurkan Diri.
20 20. Aku Sangat Merindukanmu, Cha.
21 21. Anda Sungguh Tidak Sopan.
22 22. Sandra Bertemu Marsha.
23 23. Siapa Tante Baik Itu?
24 24. Aku Memang Ingin Menculikmu, Cha.
25 25. Tolong Lepaskan Aku.
26 26. Beraninya Dia Menyentuh Marsha.
27 27. Tidur Bersama.
28 28. Rafael Telah Berbohong?
29 29. Dua Pria Di Apartemen Marsha.
30 30. Jadi Kamu Tante Baik Itu.
31 31. Mari Kita Berpisah.
32 32. Maukah Kamu Menjadi Kekasihku?
33 33. Kita Harus Bicara.
34 34. Lima Tahun Lalu.
35 35. Kepergian Farel.
36 36. Hanya Kamu Satu-satunya.
37 37. Please, El. Hentikan!
38 38. Bukankah Kita Impas?
39 39. Tolong Maafkan Rafael.
40 40. Maafkan Ibu, Nak.
41 41. Kembalikan Dia Padaku.
42 42. Apa Yang Terjadi Dengan Rafael?
43 43. Penyakit Rafael Kambuh Lagi.
44 44. Apa Yang Sedang Kalian Lakukan?!
45 45. Karena Kamu Suami Orang.
46 46. Cari Tahu Keberadaan Putraku.
47 47. Maafkan Aku Merepotkan Mu.
48 48. Ingin Semuanya Cepat Berakhir.
49 49. Jika Rafael Menolak Bercerai?
50 50. Maafkan Aku, San.
51 51. Sepakat Untuk Berpisah.
52 52. Resmi Berpisah.
53 53. Aku Mengenal Ibu Dengan Baik.
54 54. Ibu Mau Ikut Kamu Ke Jakarta.
55 55. Aku Terlalu Memanjakan Mu.
56 56. Bisakah Kita Memulai Dari Awal?
57 57. Aku Belum Tahu, El.
58 58. Aku Butuh Waktu, Al.
59 59. Mama Kira Cupu, Ternyata Suhu.
60 60. Apa Kamu Tahu Dimana Rafa Tinggal?
61 61. Bertemu Kembali ( Marsha—Ibu Miranda )
62 62. Sepertinya Kalian Sangat Akrab?
63 63. Aku Akan Melakukan Apapun.
64 64. Cukup Dengarkan Aku.
65 65. Alasan Apa Lagi?
66 66. Siapa Sebenarnya Kekasihmu, Sha?
67 67. Mengenang Masa Lalu.
68 68. Pergi Berdua.
69 69. Aku Lepas Kendali.
70 70. Merasa Tidak Adil Dengan Sandra.
71 71. Jadi Kalian Tinggal Bersama?
72 72. Aku Akan Kembali Padamu.
73 73. Melihat Calon Menantu Di Tempat Kerja.
74 74. Ibu Hanya Ingin Kamu Bahagia.
75 75. Apa Kamu Menerima Aku Kembali?
76 76. Aku Menerima Kamu Kembali, El.
77 77. Seperti Wangi Parfum Wanita?
78 78. Bukannya Dia Sedang Sibuk Di Kantor?
79 79. Aku Hanya Meminta Kejujuranmu.
80 80. Apa Marsha Melarangmu?
81 81. Marsha Adalah Calon Istriku.
82 82. Cukup Pikirkan Kebahagian Kita.
83 83. Membawa Marsha Ke Yogyakarta.
84 84. Ibu Titip Rafa Padamu, Sha.
85 85. Terimakasih Karena Masih Mencintaiku, El.
86 86. Kamu Dan Malioboro.
87 87. Apakah Posisinya Telah Tergantikan?
88 88. Dia Seorang Duda.
89 89. Ayah Ingin Bertemu Dengannya.
90 90. Kita Kawin Lari Saja.
91 91. Masih Berani Muncul Di Hadapanku?
92 92. Tidak Ada Lagi Penghalang.
93 93. Apa Kamu Mau Merancang Gaun Pengantin Marsha?
94 94. Tidak Ada Yang Boleh Menggantikan Posisinya.
95 95. Jangan Katakan Jika Kamu Cemburu.
96 96. Karena Aku Mencintaimu, Raf.
97 97. Tolong Biarkan Rafael Hidup Sesuai Keinginannya.
98 98. Bagaimana Jika Dia Mencintaimu, El?
99 99. Rafael Akan Tetap Menjadi Milikku.
100 100. Apa Aku Boleh Memelukmu?
101 101. Hadiah Pernikahan
102 102. Berhenti Membandingkan Milikmu Dan Sandra.
103 103. Se-Amin Namu Tak Se-Iman.
104 104. Hari Pernikahan.
105 105. Aku Pastikan Kami Akan Selalu Bahagia.
106 106. Aku Akan Membantumu Membukanya.
107 107. Apa Aku Boleh Menolak?
108 108. ( 21++ ) Tidak Akan Pernah Bosan.
109 109. Pengantin Baru.
110 110. Dia Selalu Bisa Membuat Aku Tidak Waras.
111 111. ExtraPart. Bulan Madu.
112 112. ExtraPart. Kamu Yang Memulai, Cha.
113 113. ExtraPart. Aldo Dan Sandra.
114 114. ExtraPart. Empat Anak Cukup.
115 115. ExtraPart. Bau Parfum Yang Membuat Mual.
116 116. ExtraPart. Sandra Butuh Teman Yang Selalu Ada.
117 117. ExtraPart. Marsha Pingsan?!
118 118. ExtraPart. Jadi Istriku Benar Hamil?
119 119. ExtraPart. Kabar Bahagia.
120 120. Happy Ending.
121 PENGUMUMAN !!!
Episodes

Updated 121 Episodes

1
01. Kamu Jahat, El.
2
02. Terpaku Di Masalalu.
3
03. Takut Bertemu Mantan?
4
04. Perpisahan
5
05. Akhirnya Aku Menemukan Mu.
6
06. Rafael Haditama.
7
07. Apa Kita Pernah Bertemu?
8
08. Kamu Merayakan Ulang Tahun Gadis Itu.
9
09. Sudah Menghancurkan Masa Depannya.
10
10. Akan Memberitahunya Nanti.
11
11. Aku Baik-Baik Saja, Al.
12
12. Bagaimana Dengan Sandra?
13
13. Aku Hanya Orang Ketiga.
14
14. Kami Telah Melewati Batas, Bu.
15
15. Hari Kelulusan SMA.
16
16. Kita Belum Selesai, Cha.
17
17. Apa Dia Melihat Marsha?
18
18. Apa Dia Bertanya Tentang Aku?
19
19. Aku Harus Mengundurkan Diri.
20
20. Aku Sangat Merindukanmu, Cha.
21
21. Anda Sungguh Tidak Sopan.
22
22. Sandra Bertemu Marsha.
23
23. Siapa Tante Baik Itu?
24
24. Aku Memang Ingin Menculikmu, Cha.
25
25. Tolong Lepaskan Aku.
26
26. Beraninya Dia Menyentuh Marsha.
27
27. Tidur Bersama.
28
28. Rafael Telah Berbohong?
29
29. Dua Pria Di Apartemen Marsha.
30
30. Jadi Kamu Tante Baik Itu.
31
31. Mari Kita Berpisah.
32
32. Maukah Kamu Menjadi Kekasihku?
33
33. Kita Harus Bicara.
34
34. Lima Tahun Lalu.
35
35. Kepergian Farel.
36
36. Hanya Kamu Satu-satunya.
37
37. Please, El. Hentikan!
38
38. Bukankah Kita Impas?
39
39. Tolong Maafkan Rafael.
40
40. Maafkan Ibu, Nak.
41
41. Kembalikan Dia Padaku.
42
42. Apa Yang Terjadi Dengan Rafael?
43
43. Penyakit Rafael Kambuh Lagi.
44
44. Apa Yang Sedang Kalian Lakukan?!
45
45. Karena Kamu Suami Orang.
46
46. Cari Tahu Keberadaan Putraku.
47
47. Maafkan Aku Merepotkan Mu.
48
48. Ingin Semuanya Cepat Berakhir.
49
49. Jika Rafael Menolak Bercerai?
50
50. Maafkan Aku, San.
51
51. Sepakat Untuk Berpisah.
52
52. Resmi Berpisah.
53
53. Aku Mengenal Ibu Dengan Baik.
54
54. Ibu Mau Ikut Kamu Ke Jakarta.
55
55. Aku Terlalu Memanjakan Mu.
56
56. Bisakah Kita Memulai Dari Awal?
57
57. Aku Belum Tahu, El.
58
58. Aku Butuh Waktu, Al.
59
59. Mama Kira Cupu, Ternyata Suhu.
60
60. Apa Kamu Tahu Dimana Rafa Tinggal?
61
61. Bertemu Kembali ( Marsha—Ibu Miranda )
62
62. Sepertinya Kalian Sangat Akrab?
63
63. Aku Akan Melakukan Apapun.
64
64. Cukup Dengarkan Aku.
65
65. Alasan Apa Lagi?
66
66. Siapa Sebenarnya Kekasihmu, Sha?
67
67. Mengenang Masa Lalu.
68
68. Pergi Berdua.
69
69. Aku Lepas Kendali.
70
70. Merasa Tidak Adil Dengan Sandra.
71
71. Jadi Kalian Tinggal Bersama?
72
72. Aku Akan Kembali Padamu.
73
73. Melihat Calon Menantu Di Tempat Kerja.
74
74. Ibu Hanya Ingin Kamu Bahagia.
75
75. Apa Kamu Menerima Aku Kembali?
76
76. Aku Menerima Kamu Kembali, El.
77
77. Seperti Wangi Parfum Wanita?
78
78. Bukannya Dia Sedang Sibuk Di Kantor?
79
79. Aku Hanya Meminta Kejujuranmu.
80
80. Apa Marsha Melarangmu?
81
81. Marsha Adalah Calon Istriku.
82
82. Cukup Pikirkan Kebahagian Kita.
83
83. Membawa Marsha Ke Yogyakarta.
84
84. Ibu Titip Rafa Padamu, Sha.
85
85. Terimakasih Karena Masih Mencintaiku, El.
86
86. Kamu Dan Malioboro.
87
87. Apakah Posisinya Telah Tergantikan?
88
88. Dia Seorang Duda.
89
89. Ayah Ingin Bertemu Dengannya.
90
90. Kita Kawin Lari Saja.
91
91. Masih Berani Muncul Di Hadapanku?
92
92. Tidak Ada Lagi Penghalang.
93
93. Apa Kamu Mau Merancang Gaun Pengantin Marsha?
94
94. Tidak Ada Yang Boleh Menggantikan Posisinya.
95
95. Jangan Katakan Jika Kamu Cemburu.
96
96. Karena Aku Mencintaimu, Raf.
97
97. Tolong Biarkan Rafael Hidup Sesuai Keinginannya.
98
98. Bagaimana Jika Dia Mencintaimu, El?
99
99. Rafael Akan Tetap Menjadi Milikku.
100
100. Apa Aku Boleh Memelukmu?
101
101. Hadiah Pernikahan
102
102. Berhenti Membandingkan Milikmu Dan Sandra.
103
103. Se-Amin Namu Tak Se-Iman.
104
104. Hari Pernikahan.
105
105. Aku Pastikan Kami Akan Selalu Bahagia.
106
106. Aku Akan Membantumu Membukanya.
107
107. Apa Aku Boleh Menolak?
108
108. ( 21++ ) Tidak Akan Pernah Bosan.
109
109. Pengantin Baru.
110
110. Dia Selalu Bisa Membuat Aku Tidak Waras.
111
111. ExtraPart. Bulan Madu.
112
112. ExtraPart. Kamu Yang Memulai, Cha.
113
113. ExtraPart. Aldo Dan Sandra.
114
114. ExtraPart. Empat Anak Cukup.
115
115. ExtraPart. Bau Parfum Yang Membuat Mual.
116
116. ExtraPart. Sandra Butuh Teman Yang Selalu Ada.
117
117. ExtraPart. Marsha Pingsan?!
118
118. ExtraPart. Jadi Istriku Benar Hamil?
119
119. ExtraPart. Kabar Bahagia.
120
120. Happy Ending.
121
PENGUMUMAN !!!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!