kecemburuan 2 wanita

lifang yang di temani linsuisui, dia pun hanya diam saja.., hanya bisa mengikuti linsuisui mendorong kursi rodanya.

"nona lin , maaf sebelumnya aku cuman sedikit bingung aja , awalnya kamu ingin membatalkan pertunangan namun sekarang kamu malah bilang kamu cinta".

"saat kamu bilang cinta, aku cuman sedikit bingung emang apa yang kamu cintai dari pria lumpuh seperti ku".lifang mencoba mengobrol slama perjalanan nya.

Linsuisui mendengar perkataan lifang dia pun merasa sedih, dia yang seharusnya tidak menghina atau merendahkan seseorang , malah dia menghina lifang di awal pertemuan.

"lifang, sebelumnya saya benar-benar minta maaf".

" dan juga jangan panggil nona, kalau kamu manggil nona saya sendiri yang bakal memukulmu ".

" dan saya benar-benar jatuh cinta sama kamu mungkin karena cara berbicara mu yang sangat dewasa dan kata-kata darimu sangatlah berwawasan ". Linsuisui berbicara dengan nada lembut dan lifang pun merasakan kasih sayang yang di tunjukkan linsuisui.

" hmmm , kamu ini ya..tunangan ku, tapi kok galak amat , terus aku harus manggil kamu dengan sebutan apa..?"

"apa kamu mau aku panggil dengan sebutan sayank saja" linsuisui mendengar omongan lifang sontak dia pun langsung mengembungkan pipinya dan mencubit pinggang lifang.

"hmm , kamu ternyata bisa ngombal juga ya".

"panggil saja dengan namaku, ngak usah pake nona lagi, dan 1 lagi awas kalau sampai saya lihat kamu bermain dengan wanita lain". linsuisui berbicara dengan nada dingin dan pada saat kata terakhir dia langsung menunjukkan pedang pada lifang.

Lifang yang melihat adegan itu langsung menelan ludah dalam hatinya pun dia berbicara " apa salahku di masa lalu hingga menemukan calon istri yang begitu menakutkan".

"oeyah linsuisui..., kalau aku boleh tau kamu berada di tahap apa dalam kultivasi...?". Tanya lifang.

"aku berada di tahap zuihou jieduan.". dengan lembut linsuisui menjawab.

Lifang berfikir sejenak dalam hati, ada pemikiran dia ingin mengajarkan beberapa teknik kelak untuk tunangan nya, cuman dia masih ragu sebab dia baru saja bertemu dan belum begitu mengenal nya, sehingga dia menghentikan keinginan nya.

"owhh , kamu sangat berbakat tidak seperti diriku" lifang berbicara dengan santai..,

Linsuisui yang mendengar itu, dia pun langsung memeluk lifang dari belakang , tangan nya di kalungin ke leher lifang dari belakang, lifang sangat terkejut di peluk tiba-tiba oleh linsuisui.

"aku sudah bilang aku istrimu kelak., jdi apapun kondisi mu aku tetap slalu bersamamu". Mendengar ucapan linsuisui , lifang memutar kepala ke belakang dan langsung mencium bibir linsuisui.

"makasih sayang" hanya 2 kata namun membuat perasaan tak terlukiskan di hati linsuisui.

Akhirnya linsuisui telah sampai mengantar lifang di depan pintu kamar lifang.

Saat linsuisui mendorong lifang untuk masuk kedalam, ternyata ada xui di kamar lifang.

Sontak kedua mata wanita tersebut saling menatap satu sama lain , seperti ada aliran listrik di dalam tatapan mereka berdua.

"owhh kakak udah pulang., apa ini tunangannya kakak " xui segera menyapa sang kakak , dan langsung bergerak ke lifang.

Saat xui telah berada di hadapan lifang dia langsung merebut kursi roda lifang dari tangan linsuisui.

" kenalin saya xui adiknya, makasih sudah mengantar kakak saya ".

"oeyah ini sudah waktunya kakak saya istirahat saya harap nona lin bisa segera pulang dan membiarkan kakak saya istirahat".

Entah mengapa dalam perkataan xui terasa seperti rasa tidak suka, linsuisui mendengar ucapan xui sedikit ada rasa kesal dan cemburu di karenakan xui begitu dekat dengan lifang.

"nona xui bisa aja, kalau saya pulang, nona juga harus ikut dengan ku biar lifang bisa segera beristirahat" linsuisui tidak mau kalah.

Lifang mendengar para gadis itu berdebat, kepalanya menjadi sakit".

"yaudah kalian berdua balik aj sama-sama , biar saya bisa segera beristirahat " lifang pun berkata dengan kesal.

Tiba-tiba xui langsung memeluk sang kakak dan mencium bibir lifang di depan linsuisui,

"oke kakak ku sayang aku balik dulu" sambil mengedipkan mata, xui berbicara dan sedikit melompat lompat, terlihat sangat bahagia.

Namun tindakan xui jelas membuat linsuisui begitu marah ,dia pun ngak mau kalah, dia langsung berjalan ke arah lifang dan langsung dengan ganas menarik kepala lifang dan melumat bibir lifang dengan kasar.

Xui melihat tindakan linsuisui dia pun marah dan kesal.

Setelah linsuisui puas dia melepaskan ciumannya dan berjalan meninggalkan lifang , dengan santai menatap xui... Dan pergi dari kamar lifang.,begitupun xui segera pergi dari kamar lifang.

Kini tinggal lifang sendiri yang masih memegang bibirnya dan berkata " sungguh nikmat ke dua bibir gadis tersebut".

Dan perlahan-lahan dia pun berdiri dari kursi roda dan berpindah ke tempat tidurnya.

Dia masih membayangkan ciuman linsuisui yang begitu panas "gimana rasanya jika aku bisa meniduri nya" pikiran tersebu terlintas dalam benaknya.

"an yue.., bisa kamu perbaiki dantian ku".

[ siap master , master silahkan duduk sila master]

[ proses mungkin sedikit menyakitkan saya harap selama prose master harus tetap sadar]

" clukk.."

Lifang langsung menelan ludah " sedikit menyakitkan dan an yue bilang harus tetap sadar, apa-apaan ini sedikit menyakitkan sampai bisa pingsan".

"baiklah tolong bantuannya an yue" lifang pun segera duduk sila di tempat tidurnya.

[ oke master , memulai proses perbaikan]

Seketika raut wajah lifang pun mulai berubah, dia menahan sakit yang sangat-sangat menyakitkan bahkan kini urat-urat di wajahnya sampai timbul, keringat jagung pun berjatuhan dari keningnya.

[ saraf akan mulai di perbaiki, membuka 12 titik aura]

"ahkkkkkk" lifang tak sanggup menahan lagi hingga dia pun teriak kesakitan , segera lifang mengambil sebuah kain dan dia mengigit kain tersebut agar suaranya tidak di dengar orang.

Tiba-tiba penglihatan lifang mulai kabur.

[ master 2 menit lagi proses selesai, harap tetap sadar, jika master pingsan dalam tahap proses maka resikonya akan sangat fatal]

Suara an yue tiba-tiba menyadarkan lifang yang penglihatannya sudah mulai redup redup, segera. Dia pun memaksa membuka matanya dan mengigit bibirnya agar tetap sadar....

Tubuh lifang pun sangat basah oleh keringat.,namun dia masih berjuang menahan rasa sakit tersebut.

[ proses selesai ] .suara an yue membuat lifang pun menjadi tenang dan menarik nafas panjang.

"akhirnya selesai juga ,aku pikir aku akan mati" dengan perasaan legah,lifang pun langsung membuka pakaian nya yg sudah di penuhi keringat dan merentangkan badan nya di tempat tidur... Mengambil nafas perlahan-lahan , lifang sangat merasa lelah

Dan akhirnya lifang pun memutuskan beristirahat tanpa mengenakan pakaian sedikitpun, di karenakan dia sudah sangat lelah dan ngak bisa lagi bergerak untuk mengambil pakaian dan mengenakan nya, maka lifang memutuskan untuk istirahat walaupun tidak memakai pakaian.

Episodes
1 awal lembaran baru
2 memberikan nama pada system
3 kumpulan herbal pengobatan yang di perlukan
4 perasaan tak terlukiskan
5 berkeliling kediaman
6 meningkatkan teknik pedang
7 bertemu dengan sang tunangan
8 awal pertengkaran berubah menjadi cinta
9 kecemburuan 2 wanita
10 kegilaan lifang saat menerobos
11 pernyataan cinta xui
12 membeli herbal dan menemukan plat batu misterius
13 KESEMBUHAN LIFANG
14 teknik pedang Death demon
15 bentrokan dengan Xufan
16 melatih sang adik
17 Memulai perjalanan bersama dua gadis cantik
18 hanya menggunakan satu teknik, membuat lawan ketakutan.
19 mengejar para penculik Xui
20 memusnahkan clan zou
21 hilangnya clan zou dari kota ceng
22 Memanen points system
23 meninggalkan kota ceng
24 kenikmatan dalam kereta
25 Regenerating Blood Pedal Sword teknik pedang Xui
26 Awal kebangkitan Mata darkness
27 gambaran memori dan melanggar proses system
28 bersiap untuk melanjutkan perjalanan
29 sebuah ambisi Lifang
30 mendapatkan hewan Beast misterius
31 percakapan Sui dan Lifang
32 Sekte Sun
33 Pertengkaran di hari pertama di sekte Sun
34 Menghancurkan anggota Fa Mingze
35 mencari sebuah teknik di perpustakaan
36 menyerap aura iblis Dan memberi makan shadow
37 teknik api hitam surgawi moon sucking fire
38 ujian seleksi pertarungan Lu Feifei
39 ujian seleksi ke 2 pertarungan Ci Dongcu vs Angpeng
40 Lifang memprovokasi Du Cimeng dan Fa Mingze
41 menggunakan teknik Sword Rain
42 tewasnya Fa Mingze dan Du Cimeng dalam ujian seleksi
43 kelanjutan ujian seleksi
44 kekalahan Ci Dongcu
45 Shadow terlihat berbeda dari sebelumnya
46 Kelanjutan ujian seleksi bapak semi final
47 Babak semi final ujian seleksi yang semakin seru
48 ujian seleksi bapak semi final, Lu Feifei vs Yan Xian
49 pertandingan final Lifang Vs Yan Xian
50 berakhirnya ujian seleksi.
51 memasuki kediaman murid elit
52 belajar dalam bidang alchemy
53 munculnya Sang jenius alchemy
54 bertemu dengan leluhur Zong Fengxi
55 ciuman kaget dari Qimei
56 Terbuka nya sedikit misteri dari An Yue
57 Kota Heng Xi
58 gemparnya kota Heng Xi, dari barang yang akan di lelang Lifang
59 PELELANGAN
60 PELELANGAN
61 di lelangnya sebuah baru meteor bintang
62 tulang naga
63 selesainya acara lelang
Episodes

Updated 63 Episodes

1
awal lembaran baru
2
memberikan nama pada system
3
kumpulan herbal pengobatan yang di perlukan
4
perasaan tak terlukiskan
5
berkeliling kediaman
6
meningkatkan teknik pedang
7
bertemu dengan sang tunangan
8
awal pertengkaran berubah menjadi cinta
9
kecemburuan 2 wanita
10
kegilaan lifang saat menerobos
11
pernyataan cinta xui
12
membeli herbal dan menemukan plat batu misterius
13
KESEMBUHAN LIFANG
14
teknik pedang Death demon
15
bentrokan dengan Xufan
16
melatih sang adik
17
Memulai perjalanan bersama dua gadis cantik
18
hanya menggunakan satu teknik, membuat lawan ketakutan.
19
mengejar para penculik Xui
20
memusnahkan clan zou
21
hilangnya clan zou dari kota ceng
22
Memanen points system
23
meninggalkan kota ceng
24
kenikmatan dalam kereta
25
Regenerating Blood Pedal Sword teknik pedang Xui
26
Awal kebangkitan Mata darkness
27
gambaran memori dan melanggar proses system
28
bersiap untuk melanjutkan perjalanan
29
sebuah ambisi Lifang
30
mendapatkan hewan Beast misterius
31
percakapan Sui dan Lifang
32
Sekte Sun
33
Pertengkaran di hari pertama di sekte Sun
34
Menghancurkan anggota Fa Mingze
35
mencari sebuah teknik di perpustakaan
36
menyerap aura iblis Dan memberi makan shadow
37
teknik api hitam surgawi moon sucking fire
38
ujian seleksi pertarungan Lu Feifei
39
ujian seleksi ke 2 pertarungan Ci Dongcu vs Angpeng
40
Lifang memprovokasi Du Cimeng dan Fa Mingze
41
menggunakan teknik Sword Rain
42
tewasnya Fa Mingze dan Du Cimeng dalam ujian seleksi
43
kelanjutan ujian seleksi
44
kekalahan Ci Dongcu
45
Shadow terlihat berbeda dari sebelumnya
46
Kelanjutan ujian seleksi bapak semi final
47
Babak semi final ujian seleksi yang semakin seru
48
ujian seleksi bapak semi final, Lu Feifei vs Yan Xian
49
pertandingan final Lifang Vs Yan Xian
50
berakhirnya ujian seleksi.
51
memasuki kediaman murid elit
52
belajar dalam bidang alchemy
53
munculnya Sang jenius alchemy
54
bertemu dengan leluhur Zong Fengxi
55
ciuman kaget dari Qimei
56
Terbuka nya sedikit misteri dari An Yue
57
Kota Heng Xi
58
gemparnya kota Heng Xi, dari barang yang akan di lelang Lifang
59
PELELANGAN
60
PELELANGAN
61
di lelangnya sebuah baru meteor bintang
62
tulang naga
63
selesainya acara lelang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!