bab 2

Di depan IGD lebih tepatnya di ruang tunggu, seorang pemuda menunggu dengan hati bercampur aduk antara takut, khawatir, sedih, senang semua bercampur menjadi satu. Pemuda tersebut sangat cemas dengan keadaan gadis yang tengah di tangani oleh dokter, karena dia tadi melihat sebuah kalung yang sangat familiar yang sangat diingatnya. Kalung yang di pasangkan ke leher kecil sang adik oleh dirinya, kalung yang khusus di pesan oleh keluarganya. Pemuda terus merapalkan doa pada Tuhan agar gadis itu baik baik saja, pemuda tersebut adalah William Orlando Pratama. Air mata terus menetes tanpa disadari oleh William sendiri, tentunya membuat ketiga orang remaja yang baru saja tiba di ruang tunggu bingung dan shock karena melihat abang sulung mereka sedang menangis. Dimana hal tersebut terakhir terjadi saat kejadian adik perempuan mereka satu satunya di keluarganya menghilang diculik oleh pesaing bisnis keluarga mereka. Ketiga remaja tersebut hanya berdiam saja melihat keadaan abang mereka itu karena tidak tahu harus beraksi seperti apa.

2 jam sudah berlalu tapi dokter yang menangani Queen belum juga keluar, Will bahkan sedari tadi mondar mandir tak jelas di depan pintu IGD.

Padahal hanya seorang gadis yang baru William temui bahkan tak dikenalnya tapi mengapa William merasakan ikatan dengan gadis tersebut.

Segala tingkah laku William di perhatikan oleh ketiga remaja yang duduk tak jauh dari tempat William berdiri.

"bang Will kenapa ya bang?? sepertinya khawatir banget dengan gadis tadi" tanya salah satu remaja laki laki yang bernama Kennard Reksa Pratama kepada seseorang yang duduk di sebelah yang tak lain adalah Kennedy Abraham Pratama.

Kennedy hanya mengangkat bahu tanda tak tahu namun dirinya tetap penasaran dan tak pernah lepas memperhatikan tingkah laku abang sulungnya itu.

"tapi bang kalau di perhatikan lebih dekat mata bang Will kayak habis nangis itu" ujar salah satu remaja yang bernama Kenzie Aksa Pratama. Kennedy dan Kennard mengangguk membenarkan ucapan saudaranya itu,sehingga Kennedy memberanikan diri untuk mendekat ke abang sulungnya berdiri untuk bertanya tentang gadis yang tak sengaja mereka tabrak tadi.

"Bang..." panggil Kennedy kepada abang sulungnya yang membuat William menoleh ke arahnya, belum sempat dirinya melanjutkan perkataan pintu IGD didepan mereka terbuka dan keluar seorang dokter yang menangani Queen tadi. William yang melihat dokter tersebut keluar setelah berada di dalam selama hampir 2 jam lebih segera berjalan ke arah dokter tersebut dan bertanya.

"Bagaimana keadaannya dok?? "tanya William kepada dokter yang menangani Queen.

"anda siapanya pasien??" bukan menjawab dokter tersebut balik bertanya.

"saya pengemudi yang tidak sengaja menabraknya dok, jadi bagaimana dengan keadaan gadis tersebut dok?" William menjelaskan tentang siapa dirinya.

"pasien mengalami pendarahan yang cukup parah dan ada sedikit keretakan pada tulang tengkoraknya juga pasien kekurangan darah dimana stock darah yang sama dengan pasien saat ini di rumah sakit tidak ada karena golongan darah pasien sangat langka."dokter menjelaskan secara detail kondisi gadis tersebut yang tak lain adalah Queen.

"apakah kondisinya buruk dan gadis tersebut memiliki golongan darah apa dok siapa tahu golongan darah saya sama dengan gadis tersebut?" tanya runtut William dengan raut wajah panik.

"saya tidak bisa memastikan sebelum gadis tersebut mendapatkan donor darah. Semoga saja pasien malam ini dapat melewati masa kritisnya. Dan untuk golongan darah gadis tersebut adalah Rh-null (Rhesus-null) atau biasa disebut golden blood, dimana seseorang yang memiliki golongan darah tersebut dapat mendonorkan darahnya kepada siapa saja dengan golongan darah Rh negatif.

deg...

William dan Kennedy terdiam mendengar jawaban dari dokter tersebut, karena di keluarga mereka yang memiliki golongan darah tersebut hanya sang papa dan kedua kembar adik bungsu mereka dimana salah satu diantara menghilang sejak kecil.

"Rh-null dok???" tanya serempak dua orang yang tak sengaja mendengar informasi yang baru di dengarnya dimana tak lain adalah Kenzie dan Kennard.

"betul pasien mempunyai golongan darah Rh-null. apakah di antara kalian ada yang memiliki golongan darah tersebut karena pasien sangat membutuhkan donor darah tersebut secepatnya"ucap dokter tersebut kembali.

"bang ini maksudnya apa?? kenapa gadis itu memiliki golongan darah yang sama dengan papah Hendra, Aldino dan 'dia' ?" tanya Kenzie dengan menuntut kepada abangnya tersebut.

William yang sudah tersadar dari kagetnya bukan menjawab pertanyaan Kenzie namun dirinya segera mengambil Hp, berjalan sedikit menjauh dan mencoba menghubungi seseorang yang memiliki golongan darah yang sama dengan gadis tersebut.

"halo pah"

"........."

"bisa datang ke rumah sakit keluarga kita sekarang?"

"........"

"bukan pah, William tidak bisa menjelaskan lewat telepon saat ini. nanti William jelaskan setelah papah datang ke rumah sakit."

"........"

"iya pah William tunggu"

William mengakhiri panggilan teleponnya, berjalan mendekat kembali ke arah dokter dan juga ketiga adiknya berada.

"abang kenapa telepon papah?? siapa gadis itu bang??? kenapa golongan darah gadis itu sama dengan milik 'dia' bang" Kenzie membombandir pertanyaan kepada sang kakak sulung dimana pertanyaan tersebut mewakili pertanyaan saudaranya yang lain.

William tidak langsung menjawab pertanyaan Kenzie namun langsung berbicara ke dokter yang menangani Queen meminta sesuatu hal untuk membuktikan sebuah dugaan yang sedang dia pikirkan.

"saya sudah menghubungi keluarga saya yang memiliki golongan darah yang sama dengan gadis di dalam dok. Namun sebelumnya saya ingin minta tes DNA ke gadis itu bisa dok dengan adik saya ini" pinta William kepada dokter sambil menunjuk ke arah Kennedy

ucapan dari William tersebut semakin membuat ketiga remaja yang berdiri di sebelah bertambah penasaran juga khawatir akan fakta yang bakal terungkap mungkin sebentar lagi.

"bang, apakah gadis di dalam adalah 'dia' " ujar lirih Kennedy

"abang tidak tahu dan tidak yakin Ken sebelum kita tes DNA kepada gadis itu untuk menguatkan dugaan abang" William menjawab pertanyaan Ken tersebut.

.................................................

sementara itu di mansion Pratama terutama di sebuah kamar

Mahendra baru saja menerima panggilan telepon dari William putra sulung dari kakaknya Aryan yang memintanya untuk datang ke rumah sakit milik keluarga mereka. Meskipun merasa bingung dengan permintaan sang ponakan tersebut tak urung dirinya bersiap berganti pakaian juga. Zailine yang melihat sang suami berganti pakaian kembali cukup bingung lalu menengok ke arah jam dinding yang menunjukan pukul 11 malam. mau kemana suaminya keluar jam segini batin Zailine yang tengah memperhatikan Mahendra.

"mau kemana mas??" ucap Zailine mengagetkan Mahendra yang tengah bersiap di depan meja rias.

"lho sayang kamu bangun, ini masih malam sayang lebih baik kamu istirahat lagi ya" Mahendra berjalan mendekat ke arah tempat tidur dimana Zailine masih berbaring.

Zailine menggeleng

"jangan mengalihkan mas, kamu mau kemana malam malam gini" Zailine kembali bertanya kepada Mahendra dengan penuh selidik.

Mahendra menghela nafas, dirinya tahu bahwa saat ini dirinya tidak bisa membohongi sang istri maka dengan sabar Mahendra menjelaskan tentang William yang meneleponnya dan meminta untuk datang ke rumah sakit Pratama. Mendengar penjelasan sang suami Zailine tentunya memaksa untuk ikut pergi juga dan pada akhirnya mereka memutuskan untuk pergi bersama.

Terpopuler

Comments

anisa f

anisa f

la aldino ini dimna

2024-11-03

0

Mamah Kekey

Mamah Kekey

masih nyimak

2024-06-26

0

Shela Ila

Shela Ila

samankaya di fizo

2024-06-12

0

lihat semua
Episodes
1 bab 1
2 bab 2
3 bab 3
4 bab 4
5 bab 5
6 bab 6
7 bab 7
8 bab 8
9 bab 9
10 bab 10
11 bab 11
12 bab 12
13 bab 13
14 bab 14
15 bab 15
16 bab 16
17 bab 17
18 bab 18
19 bab 19
20 bab 20
21 bab 21
22 bab 22
23 bab 23
24 bab 24
25 bab 25
26 bab 26
27 bab 27
28 bab 28
29 bab 29
30 bab 30
31 bab 31
32 bab 32
33 bab 33
34 bab 34
35 bab 35
36 bab 36
37 bab 37
38 bab 38
39 bab 39
40 bab 40
41 bab 41
42 bab 42
43 bab 43
44 bab 44
45 bab 45
46 bab 46
47 bab 47
48 bab 48
49 bab 49
50 bab 50
51 bab 51
52 bab 52
53 bab 53
54 bab 54
55 bab 55
56 bab 56
57 bab 57
58 bab 58
59 bab 59
60 bab 60
61 bab 61
62 bab 62
63 bab 63
64 bab 64
65 bab 65
66 bab 66
67 bab 67
68 bab 68
69 bab 69
70 bab 70
71 bab 71
72 bab 72
73 bab 73
74 bab 74
75 bab 75
76 bab 76
77 bab 77
78 bab 78
79 bab 79
80 bab 80
81 bab 81
82 bab 82
83 bab 83
84 bab 84
85 bab 85
86 bab 86
87 bab 87
88 bab 88
89 bab 89
90 bab 90
91 bab 91
92 bab 92
93 bab 93
94 bab 94
95 bab 95
96 bab 96
97 bab 97
98 mohon maaf
99 bab 98
100 bab 99
101 bab 100
102 bab 101
103 bab 102
104 bab 103
105 bab 104
106 bab 105
107 Bab 106
108 bab 107
109 bab 108
110 bab 109
111 bab 110
112 bab 111
113 bab 112
114 bab 113
115 minta maaf
Episodes

Updated 115 Episodes

1
bab 1
2
bab 2
3
bab 3
4
bab 4
5
bab 5
6
bab 6
7
bab 7
8
bab 8
9
bab 9
10
bab 10
11
bab 11
12
bab 12
13
bab 13
14
bab 14
15
bab 15
16
bab 16
17
bab 17
18
bab 18
19
bab 19
20
bab 20
21
bab 21
22
bab 22
23
bab 23
24
bab 24
25
bab 25
26
bab 26
27
bab 27
28
bab 28
29
bab 29
30
bab 30
31
bab 31
32
bab 32
33
bab 33
34
bab 34
35
bab 35
36
bab 36
37
bab 37
38
bab 38
39
bab 39
40
bab 40
41
bab 41
42
bab 42
43
bab 43
44
bab 44
45
bab 45
46
bab 46
47
bab 47
48
bab 48
49
bab 49
50
bab 50
51
bab 51
52
bab 52
53
bab 53
54
bab 54
55
bab 55
56
bab 56
57
bab 57
58
bab 58
59
bab 59
60
bab 60
61
bab 61
62
bab 62
63
bab 63
64
bab 64
65
bab 65
66
bab 66
67
bab 67
68
bab 68
69
bab 69
70
bab 70
71
bab 71
72
bab 72
73
bab 73
74
bab 74
75
bab 75
76
bab 76
77
bab 77
78
bab 78
79
bab 79
80
bab 80
81
bab 81
82
bab 82
83
bab 83
84
bab 84
85
bab 85
86
bab 86
87
bab 87
88
bab 88
89
bab 89
90
bab 90
91
bab 91
92
bab 92
93
bab 93
94
bab 94
95
bab 95
96
bab 96
97
bab 97
98
mohon maaf
99
bab 98
100
bab 99
101
bab 100
102
bab 101
103
bab 102
104
bab 103
105
bab 104
106
bab 105
107
Bab 106
108
bab 107
109
bab 108
110
bab 109
111
bab 110
112
bab 111
113
bab 112
114
bab 113
115
minta maaf

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!