Rencana Alana

"Pa,Alana udah benar-benar keterlaluan dia berani nampar mama di depan umum, ngelukain Alga juga menyakiti Celine,papa harus bertindak tegas sama Alana dia udah keterlaluan pa,apa papa akan diam saja menghadapi sikap kurang ajar anak itu?"

Zahra mengadukan semuanya kepada suaminya setelah sang suami kembali dari luar kota.

"Ma,papa lagi capek bisa tidak jangan bahas itu dulu biarkan papa istirahat"

Zahra mendegus pelan kemudian ekspresi wajahnya melunak,"Ya udah deh papa istirahat dulu aja,tapi nanti kita bahas lagi ya pa,mama benar-benar gak bisa mentolerir perlakuan Alana lagi jika di biarkan dia bisa saja menjadi preman di luaran sana bahkan bisa saja menjadi pembunuh mengingat bagaimana berhati kejamnya dia"

Pembunuh?Jauh sekali pemikiran Zahra.

Alvarez menghembuskan nafas kemudian mengangguk,"Papa tidak akan membiarkannya mempermalukan keluarga Blanchard sekalipun anak itu akan keluar dari keluarga ini"

***

Akhir-akhir ini Alana selalu pulang tengah malam ke apartemen,entah apa yang ia urus di luaran sana sampai tengah malam.

Baru saja Alana keluar dari Lift lagi-lagi ia bertemu dengan pria beberapa hari lalu yang ia temui di depan lift itu juga,namun kali ini hanya seorang pria saja,namun tanpa peduli Alana melewati pria itu begitu saja ia tidak ingin berurusan dengan siapapun,ia hanya ingin fokus pada kehidupannya sendiri.

Namun langkah Alana terhenti saat mendengar pria asing itu berbicara padanya.

"Kamu Alana cucu almarhum tuan Blan?"

Alana berbalik untuk melihat pria yang baru berbicara dengannya itu,namun pria itu masih berdiri di posisinya semula dengan posisi membelakanginya saat ini."Benar,apakah anda mengenal almarhum kakek saya?"tanyanya akhirnya setelah cukup lama terdiam.

Namun tanpa menjawab pria itu masuk ke lift,saat sudah berdiri di dalam lift dan berbalik Alana bisa melihat ekspresi wajah pria itu begitu datar dan dingin sebelum lift benar-benar tertutup.

Glek...

Alana menelan salivanya saat tatapannya dan pria itu sempat bertemu,"Aura pria itu tidak biasa sangat menyeramkan",gumam nya kemudian pergi.

***

"Alana kau tahu,papa sangat marah atas apa yang kau lakukan dengan kak Alga waktu itu,asal kau tahu kak Alga sampai di obati langsung oleh dokter"

"Oh ya,itu bagus",jawab Alana cuek,ia tidak mengerti kenapa Celine selalu mencari gara-gara padanya,bahkan lihat sekarang gadis itu mengikuti nya ke perpustakaan.

"Nanti pulang sekolah papa akan bertemu dengan mu,dan kemungkinan besar akan mengeluarkan mu dari sekolah ini"

Alana tak menanggapi ia hanya mengambil buku-buku yang ia ingin ambil,namun Celine terus mengikutinya dan berceloteh."Oh ya,ku harap kamu datang ya tiga hari lagi acara ulang tahun papa dan juga hari dimana aku akan di angkat menjadi keluarga Blanchard,aku tidak ingin bahagia sendiri",lanjut Celine dengan tidak berperasaan nya.

Celine kesal setengah mati karna Alana yang tak menanggapinya,ia menyentak tangan Alana sampai tubuh Alana berbalik dan melihatnya.

"Jangan menguji kesabaran ku",Alana tak bisa menahan lebih lama kekesalannya.

"Kenapa mau mukul aku,lakukan saja jika kamu berani,ingat sekarang aku anak pemilik sekolah ini,berani kamu nyentuh aku maka akan langsung di keluarkan dari sekolah ini"

Alana tertawa sinis mendengarnya, benar-benar tidak tahu malu.

"Ingat Alana sekarang kau bukan siapa-siapa lagi,bahkan aku ragu bulan depan kau tidak akan mampu membayar uang sekolah",ejek Celine bahkan menunjuk-nunjuk dada Alana."Tapi jika kau berlutut dan mencium sepatu ku mm...mungkin aku akan berbaik hati untuk membayar uang sekolahmu untuk bulan depan", lanjutnya lagi menatap Alana dengan rendah.

"Hasil merebut milik orang lain aja bangga,apa kau tidak punya rasa malu sedikit saja?,lihatlah bahkan sebegitunya ingin merendahkan ku,apakah kamu begitu terobsesi denganku selama ini?",Alana berkata tanpa emosi dengan tangan yang terlipat di depan dada.

Celine melotot kesal,ia akan membuka suara lagi namun Alana lebih dulu berbicara.

"Kamu pikir setelah aku keluar dari keluarga Blanchard aku akan kehilangan segalanya?, justru aku akan memiliki segalanya dan kamu...tetap bukan siapa-siapa,kau dan ibu mu itu sebentar lagi akan kembali menjadi orang miskin!",cecar Alana dengan senyum kemenangan melihat raut wajah Celine yang memerah karna marah.

Alana sudah menyelediki semuanya bersama dengan Chairul tentang Zahra dan Celine, keduanya berencana akan membuat kejutan di acara ulang tahun Alvarez nanti dimana akan bersamaan mengangkat Celine jadi Putri kandung dan satu-satunya di keluarga Blanchard.

Satu fakta yang Alana ketahui tentang Zahra sebelum bersama papanya,yaitu Zahra yang ternyata seorang pelayan di rumahnya dulu,dan Celine adalah putri kandungnya dengan suaminya,ya fakta lainnya ternyata sebelum menikah dengan Alvarez Zahra sudah menikah dan memiliki Celine,namun berpura-pura masih single saat mendekati Alvarez hingga berhasil menikah dengannya,dan untuk memberikan kehidupan yang baik untuk putrinya ia berpura-pura mengatakan pada keluarga Blanchard kalau ingin mengadopsi anak,dan fakta yang lebih mengejutkan lagi suami Zahra masih hidup hingga saat ini dan mereka masih saling berhubungan.

Sebenarnya semua fakta itu tidak sulit di ketahui karna ternyata almarhum kakek Blan sudah mempunyai informasi-informasi itu namun belum di selidiki lebih baik,jadi Alana dan Chairul hanya tinggal menyelediki lebih dalam dan mengumpulkan bukti-bukti yang ada.

Dan dari sana Alana juga curiga akan sesuatu tentang kematian kakeknya yang secara tiba-tiba,terlebih ia juga sering mendapatkan rekaman-rekaman tidak jelas di otaknya tentang kematian seseorang dan Alana yakin itu adalah kematian sang kakek.

"Jika sampai terbukti wanita itu juga yang melenyapkan kakek,maka aku tidak akan pernah memaafkannya!"

Alana keluar dari perpus tanpa mempedulikan Celine lagi.

Namun saat Alana sudah keluar,tiba-tiba tangannya di tarik oleh seseorang bahkan belum sempat ia melihat siapa orang itu ia sudah di bawa ke belakang perpus.

Rafael

"Apa yang kau inginkan?"

"Kenapa lo tiba-tiba berubah Alana?"

Alana tersenyum sinis namun hanya samar, kenapa pria itu bertanya seperti itu?

"Jawab gue Alana!?,kenapa lho enggak seperti dulu ngejar gue sampai melukai cewek manapun yang mendekati gue?,kenapa lo gak terobsesi lagi sama gue?,kenapa lho gak pernah nemuin gue lagi sekarang seperti sebelumnya dimana lo selalu ingin berada di sisi gue?,lho juga enggak pernah lagi memberikan gue bekal lagi seperti biasanya bahkan tidak pernah Absen?!"

Rafael bertanya dengan tak ada jeda, terdengar jelas dari nada bicaranya kalau ia sedang frustasi,bahkan matanya begitu memerah dan rambutnya acak-acakan wajahnya juga kusam.

"Kenapa Alana?"

Bersambung...

Terpopuler

Comments

Fani Indriyani

Fani Indriyani

Dih setres si Rafael nih,sdh menyesalkah gara2 dtinggal Alana

2025-03-16

0

niktut ugis

niktut ugis

lah Napa sama si Rafael, kangen di bucinin sama Alana ya

2025-03-17

0

Helen Nirawan

Helen Nirawan

Idihh hh cowo gk tau malu , berharap dikejar2 terus ma alana , merasa ganteng gt ? coba lu ngaca di comberan sono , najiss , urusin aj tuh cewe piaraan elu yg gratisan 😡😡

2024-08-25

1

lihat semua
Episodes
1 Alana Blanchard
2 Kesempatan kedua untuk Alana
3 Perubahan Alana
4 Alana vs Celine
5 Tidak akan ada hal buruk lagi
6 Fakta tak terduga
7 Ulang tahun terlupakan
8 Permintaan Alana
9 Berita heboh di sekolah
10 Sampah di buang ke tong sampah
11 Pergi?
12 Pergi dari rumah
13 Peringatan
14 Kemarahan Alga
15 Bertemu kembali
16 Bertemu seseorang
17 Rencana Alana
18 Karna aku sudah sadar
19 Rencana yang sama
20 Membungkam
21 Interaksi pertama
22 Kedatangan Alvarez dan Aldi
23 Ulang tahun Alvarez
24 Ulang tahun Alvarez 2
25 Rahasia Zahra
26 Kedatangan Daniel lingg
27 Sifat Asli Celine
28 Ide Chairul
29 Mengambil hak
30 Merawat Daniel lingga
31 Tentang Daniel (visual Alana)
32 Masih punya muka
33 Serangan
34 Mansion Daniel lingga
35 Kekhawatiran Chairul
36 Mansion di atas gedung pencakar langit
37 Obsesi Celine
38 Rencana Bobby
39 Penyerangan Bobby
40 Serangan Bobby 2
41 Kadatangan Rafael tiba-tiba
42 Panggil 'Bibi'
43 Setuju
44 Pernikahan
45 Apa arti pernikahan ini?
46 Kedatangan Alexa
47 Siapa sosok Lahar?
48 Pergi
49 Mencoba menyadarkan
50 Keluarga Josephine
51 Kebingungan Alana
52 Nekat
53 William
54 Daniel marah?
55 Balik marah
56 Menuntut penjelasan
57 Lahar Alexa
58 Bertemu sahabat
59 Butuh pengakuan
60 Bertemu Rafael dan tinggal bersama
61 Hukuman
62 Masih belum yakin
63 Cemburu
64 Tidak ingin berharap lebih
65 Pertama kali bertemu ayah kandung
66 Ikatan batin
67 "Aku bukan anak kandungmu"
68 Sadar
69 Menyatakan perasaan sebenarnya
70 Merasa bersalah
71 Kedatangan Hanna
72 Permohonan Hanna
73 Tidak menyangka
74 Perusahaan
75 Izin keluar Hanna
76 Gara-gara kalung
77 Alana hilang
78 Tempat asing
79 Siapa yang menculik ku?
80 Kemarahan Alana
81 Kedatangan Daniel
82 Membawa Alana pulang
83 Kelelahan
84 Ditelepon Alva
85 Alana sakit?
86 Postif
87 Ketakutan Alana
88 Meninggal?
89 Bobby meninggal
90 Kabar kehamilan
91 Bayi kembar
92 TAMAT
Episodes

Updated 92 Episodes

1
Alana Blanchard
2
Kesempatan kedua untuk Alana
3
Perubahan Alana
4
Alana vs Celine
5
Tidak akan ada hal buruk lagi
6
Fakta tak terduga
7
Ulang tahun terlupakan
8
Permintaan Alana
9
Berita heboh di sekolah
10
Sampah di buang ke tong sampah
11
Pergi?
12
Pergi dari rumah
13
Peringatan
14
Kemarahan Alga
15
Bertemu kembali
16
Bertemu seseorang
17
Rencana Alana
18
Karna aku sudah sadar
19
Rencana yang sama
20
Membungkam
21
Interaksi pertama
22
Kedatangan Alvarez dan Aldi
23
Ulang tahun Alvarez
24
Ulang tahun Alvarez 2
25
Rahasia Zahra
26
Kedatangan Daniel lingg
27
Sifat Asli Celine
28
Ide Chairul
29
Mengambil hak
30
Merawat Daniel lingga
31
Tentang Daniel (visual Alana)
32
Masih punya muka
33
Serangan
34
Mansion Daniel lingga
35
Kekhawatiran Chairul
36
Mansion di atas gedung pencakar langit
37
Obsesi Celine
38
Rencana Bobby
39
Penyerangan Bobby
40
Serangan Bobby 2
41
Kadatangan Rafael tiba-tiba
42
Panggil 'Bibi'
43
Setuju
44
Pernikahan
45
Apa arti pernikahan ini?
46
Kedatangan Alexa
47
Siapa sosok Lahar?
48
Pergi
49
Mencoba menyadarkan
50
Keluarga Josephine
51
Kebingungan Alana
52
Nekat
53
William
54
Daniel marah?
55
Balik marah
56
Menuntut penjelasan
57
Lahar Alexa
58
Bertemu sahabat
59
Butuh pengakuan
60
Bertemu Rafael dan tinggal bersama
61
Hukuman
62
Masih belum yakin
63
Cemburu
64
Tidak ingin berharap lebih
65
Pertama kali bertemu ayah kandung
66
Ikatan batin
67
"Aku bukan anak kandungmu"
68
Sadar
69
Menyatakan perasaan sebenarnya
70
Merasa bersalah
71
Kedatangan Hanna
72
Permohonan Hanna
73
Tidak menyangka
74
Perusahaan
75
Izin keluar Hanna
76
Gara-gara kalung
77
Alana hilang
78
Tempat asing
79
Siapa yang menculik ku?
80
Kemarahan Alana
81
Kedatangan Daniel
82
Membawa Alana pulang
83
Kelelahan
84
Ditelepon Alva
85
Alana sakit?
86
Postif
87
Ketakutan Alana
88
Meninggal?
89
Bobby meninggal
90
Kabar kehamilan
91
Bayi kembar
92
TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!