Episode 15

"Tapi" Ucap Clara yang Belum selesai mengatakan maksudnya, tapi sudah di potong oleh ayah Clara.

"Cukup Clara, duduk dan menikahlah dengan Derik" , bentak Ayah Clara

"Tidak aku tidak mau" Ucap clara bersikukuh

"Sudahlah nak menurut saja ibu mohon" Ucap ibu clara pelan tapi masih terdengar oleh semua

Ahirnya mau tidak mau clara kembali duduk dan menikah dengan Derik.

Pernikahanpun selesai....

Darsi orang pertama yang memberikan selamat kepada Clara dan Derik, dia berucap..

"Clara Selamat atas pernikan kalian, ingat Clara jangan pernah kamu hianati suamimu ini" . Ucap Darsi dengan lantang dan didengar semua orang,

Setelah itu dia berlalu pergi dan membawa orangtuanya untuk pulang.

"Ibu bangga padamu Darsi" Ucap nyonga Malik.

"Terimakasih ibu" Jawab Darsi.

Tuan malik yang melihat anaknya hanya tersenyum sambil memegang bahu anaknya kuat dengan kedua tangannya.

Walaupun tak mengatakan apapun tapi Darsi faham betul arti sentuhan Ayahnya itu,

Lalu pandangan Taun Malik mengarah pada Han, taun malik memeluk Han, dan mengatakan "terimakasih" Sambil tersenyum.

Nyonya Malikpun melakukan hal yang sama Ia memeluk Han dan mengatakan "Terimakasih" Ucap nyonya malik

"Ayah dan ibu sudahlah aku dan Darsi adalah soudara Jadi jangan mengatakan Terimakasih" Jawab Han.

Han dan Darsi memang soudara karana Han sudah di angkat menjadi anak dalam keluarga Malik sejak usianya 9 tahun,

Jika saat bekerja Han selalu memanggil Darsi Tau, tapi jika sedang bersama keluarga Han selalu memanggil nama

Darsi, nyonya Malik dan Tuan Malik yang mendengar perkataan Han hanya tersenyum bahagia. Lalu mereka meninggalkan tempat itu dengan hati tenang.

Tapi tidak dengan Darsi, sejak saat itu Darsi tidak lagi memiliki kekasih dan masih senang dengan kesendiriannya,

Bahkan kejadian itu membuat Darsi menjadi lebih dingin kepada para wanita.

Flashback off....

__________________

Clara mengahampiri Darsi dan duduk di sampingnya, dengan senyuman yang mendamba.

"Wah wah... Nyonya Clara aku tidak menyangka kamu mampu menanamkan saham di perusahaanku, sampai sampai aku tidak tau kalau itu adalah milik mu, karna dari yang aku tau kamu dan keluargamu sudah jatuh bangkrut" Ucap Darsi penuh sindir

Memang benar semenjak hari pernikahan Darsi dan Clara batal perusahaan Ayah Clara jatuh bangkrut dan tidak bisa di selamatkan lagi, karena banyak dari perusahaan tidak mau lagi berkerja sama dengan persahaan Ayah Clara karena skandal Clara saat itu.

Lalu Clara bercerai dengan Derik karena Derikpun mengalami kebangkrutan seperti perusahaan Ayah Clara. Lalu setelah itu Calra menikahi Tuan Irwan yang sudah Tua, hanya demi harta, dan rela menjadi istri ke 4 tuan Irawan hanya demi harta.

Tuan Irawan memiliki saham cukup besar di perusahaan yang Darsi bangun dengan susaha payah, bukan di perusahaan Milik Ayahnya yang sekarang di Pegang Darsi. Darsi menjalankan dua perusahaan sekaligus dari balik Gedung "Malik Grup". Perusahaan Milik Ayahnya.

Selma ini perusahaan yang ia bangun baik-baik saja, keja sama dengan Tuan Irawanpun sangat baik hingga saat ini. Akan tetapi hari ini tanpa terduga tuan Irawan membalikan nama saham perusahaannya pada Clara dan memperkenalkan Clara pada Darsi sebagai Istri ke 4 tuan Irawan.

Dan Darsi baru mengetahuinya sehari sebelum rapat pemegang saham.

"Oh ya Apa kamu kaget? " Tanya Clara

"Heuhh... Aku tidak kaget Sama sekali, karena aku sudah tau kalau kamu adalah wanita yang licik dan hanya hidup untuk uang" Jawab Darsi meremehkan. Sambil tersenyum sinis.