part 20

Hari ini Rania melakukan survei di mansion megah itu.

"bagaimana nona??apakah mansion ini sesuai dengan kriteria nona??"ucap pak Lukas.

"eeemm sangat memuaskan,tapi..."ucap Rania.

"tapi apa nona??"ucap pak Lukas gugup takut Rania tidak jadi membeli mansion itu.

"eemm gini,apa benar ini mansion megah harganya 50 juta doang?"ucap Rania.

"benar,memang kenapa nona??"ucap Lukas.

"engg cuman heran saja hehe"ucap Rania.

"pemilik mansion ini istrinya hamil anak ke 5,jadi pemilik mansion ini memutuskan untuk pindah ke mansion yang lebih besar di Jerman"ucap Lukas.

"oohh padahal mansion ini sudah cukup luas loh menampung 100 orang"ucap Rania.

"nona jadi tidak membeli nya,kalau tidak aku menawarkan nya kepada orang lain"ucap Lukas yang ingin pergi dari sana.

"eehh,jangan jadi kok"ucap Rania.

"nahh silakan nona menanda tangani suratnya"ucap Lukas lalu memberikan surat kontrak itu.

Tanpa membaca isi surat kontrak Rania langsung menandatangani surat itu.

"sudah jadi,ini dia uangnya"ucap Rania menyodorkan satu kartu debitnya.

"di dalamnya ada 50 juta"ucap Rania.

"wah terimakasih nona"ucap Lukas lalu pergi dari sana.

"huaaaa akhirnya gue bisa beli mansion selama gk sama mami dan papi,pasti ni mami dan papi bangga sama gue hahaha"ucap Rania bangga.

Rania pergi menuju ke apartemen Mela untuk mengambil barang-barang nya.

-

-

Rania sudah selesai menata barang-barang nya.

Kini tinggal menyimpan tas yang berisi baju renang ke ruang ganti di dekat kolam renang.

Rania bersenandung ria.

Blup

Blup

Rania mendengar suara air menggelembung dari arah kolam renang.

Perlahan Rania mendekat.

Seorang pria keluar dari dalam air sambil menyugar rambutnya ke belakang.

"hello sayang,kita bertemu lagi"ucap keno.

Rania ternganga,namun setelah sekian detik tas yang di pegang Rania terayun dan mengenai wajah keno yang membuat keno langsung kembali tercebur ke dalam air.

Byuurr

-

-

Kini Rania dan keno berada di ruang keluarga.

"apa maksud Lo masuk ke mansion gue??!"ucap Rania.

"memangnya kenapa??"ucap keno acuh.

"karena aku pemilik mansion ini"ucap Rania

"baik lah,semua keputusan berada di tangan yang mulia istri ku"ucap keno menghormat kepada Rania.

"iiihh Lo menyebalkan keluar dari mansion gue"ucap Rania lalu membalikan badan keno dan mendorong nya menuju ke pintu keluar.

Hanya beberapa langkah tiba-tiba keno membalikkan badannya dan berjalan mendekati Rania.

"aku adalah pemilik sah mansion ini"ucap keno datar.

Sedangkan Rania langsung berjalan mundur sampai ia menubruk dinding di dekat meja kecil.

"tapi g-gue sudah membeli mansion ini"ucap Rania.

"ya kau benar,coba kamu baca isi surat kontrak itu"ucap keno memberikan kontrak yang ada di atas meja.

Rania bergegas mengambilnya lalu membacanya,sedangkan keno berjalan menuju sofa dan duduk di sana.

"lihat B membeli mansion seharga 50 juta dan tinggal bersama dengan pemilik tanah yang tak lain adalah pihak A"

"pihak A dan B akan hidup bersama mulai saat ini"

Dua poin di dalam syarat kontrak membuat bola mata Rania seakan-akan ingin keluar.

"ba-bagaimana bisa??!gue tidak terima,gue mau membatalkan pembelian!!"ucap Rania.

Keno bangkit berdiri lalu menyeret Rania menuju sebuah ruangan

"apaan sih Lo"ucap Rania memberontak.

Cklek

Keno membuka ruangan itu Rania mengalihkan tatapannya dan melihat isi ruangan itu.

TBC

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***