5

Laura segera kembali ke rumah, di tengah perjalanan ia memutuskan untuk singgah ke sebuah pusat perbelanjaan di sana.

"Pak Dorman, tolong berhenti di sana sebentar, saya ingin membeli sesuatu" ucapnya lembut pada Pak Dorman.

Mobil itu pun menepi. Laura segera turun dari mobil. Karena lahan parkir yang sudah penuh Laura menyuruh Pak Dorman kembali ke rumah lebih awal ia akan menggunakan taksi untuk kembali ke rumah.

Pak Dorman menuruti ucapan majikannya itu. Ia segera melajukan mobilnya.

Laura membeli kebutuhan dirinya. Kebetulan saat ini ia sedang datang bulan rasa nyeri yang selalu di alaminya membuat aktivitas nya terbatas.

Setelah selesai berbelanja Laura kembali menekan aplikasi berwarna hijau itu untuk memesan ojek online.

"Kamu?"

Terdengar dari depan suara pria menegurnya. Dia adalah Adrian. Laura menoleh sumber suara. Ia terkejut mendapati pria yang kemarin mengantarnya.

"Tuan?!"

Adrian merasa senang. Keinginannya untuk bertemu dengan Laura terwujud. "Kita bertemu lagi. Apa yang kamu lakukan disini?" tanya Adrian kepada Laura.

"Saya sedang berbelanja sedikit" sahut Laura sambil menunjukkan kantong kresek berwarna putih di tangannya.

Adrian hanya mengangguk. "Oh ya, aku Adrian Alvaro, tapi cukup panggil aku Adrian saja" ucapnya sambil menyodorkan tangannya.

Laura menjabat tangan Adrian. "Laura Agatha, anda bisa memanggilnya saya dengan Laura saja" sahutnya sambil tersenyum tipis.

"Nama yang indah!" ucapnya pelan. Namun Laura masih bisa mendengarnya.

"Anda mengatakan sesuatu?" ucap Laura seketika.

Adrian menjadi kikuk. "Ah tidak! Namamu sangat indah" ucapnya memperjelas.

Mendengar itu Laura tersenyum tipis. Tak lama ojek yang ia pesan pun tiba.

"Nona Laura Agatha?" tanya tukang ojek itu. Laura mengiyakannya lalu ia segera pamit kepada Adrian yang masih mematung di sana.

Adrian hanya memandang kepergian gadis itu. Ia sangat menyukai Laura sejak pertemuan pertama dengan Laura.

"Laura!" gumamnya.

"Terima kasih, pak!" ucap Laura, kemudian ia turun dan masuk ke dalam rumah nya.

Setelah sampai di rumah, Laura tak menemukan ibu mertuanya.

"Bik Rum, kemana nyonya Laurent?" tanya Laura kepada pembantu di rumah itu.

Bik Rum menjelaskan bahwa sang nyonya sedang ada urusan di kota sebelah. Ia berpesan kepada Bik Rum agar menyampaikan perihal kepergian itu kepada Laura.

Laura sedikit cemas, ia khawatir akan dirinya sendiri. Dimana sudah sejak lama ia tak pernah di tinggal oleh mertuanya itu selama tinggal di rumah itu.

Laura segera masuk ke kamarnya. "Ya Tuhan bagaimana ini? Aku takut sekali" ucapnya pelan.

Laura mencemaskan dirinya ketika menghadapi suaminya. Setelah membersihkan tubuhnya Laura kembali ke dapur. Ia menyiapkan makan malam untuk putrinya nanti selepas pulang sekolah. Setelah selesai memasak Laura kembali membersihkan tubuhnya yang lengket. Ia segera menyusul putri kecilnya.

"Bik Rum, nanti saya akan pulang agak telat. Soalnya saya sudah janji pada Abel akan mengajaknya ke pasar?" ucap Laura pada bik Rum.

"Baik nyonya!" sahut bik Rum.

Laura segera berangkat menyusul putrinya. Ia kembali memanggil ojek karena pak Dorman pergi bersama mertuanya itu.

Kebetulan sekali baru saja sampai di depan gerbang sekolah anak-anak sudah pulang. Jadi Laura menyuruh tukang ojek itu untuk menunggunya.

"Pak, bisa kan anda menunggu sebentar saja?" ucap Laura lembut.

Tukang ojek itu pun mengiyakannya. Laura memasuki gerbang sekolah. Ia melihat kesana kemari sosok gadis kecil yang di carinya itu.

"Mama!!!" pekik Abel.

Laura segera mendekat sumber suara. Ia langsung menggendong tubuh mungil putrinya itu.

"Kau semakin berat sayang. Mama hampir tidak kuat lagi menggendong mu" canda Laura kepada Abel.

"Benarkah ma? Jika begitu turunkan Abel saja ma. Abel tak ingin mama kesakitan" sahut polos putrinya itu.

Laura tertawa mendengar ocehan Abel. Ia sadar gadis kecil ini semakin pintar saja. "Kau semakin pintar sayang. emuah" sahut Laura lalu ia mencium pipi gembul milik putrinya itu.

Terpopuler

Comments

Citraleka Dhami

Citraleka Dhami

bagus ceritanya aku suka🥰

2024-12-07

0

lihat semua
Episodes
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
6 6
7 7
8 8
9 9
10 10
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
21 21
22 22
23 23
24 24
25 25
26 26
27 27
28 28
29 29
30 30
31 31
32 32
33 33
34 34
35 35
36 36
37 37
38 38
39 39
40 40
41 41
42 42
43 43
44 44
45 45
46 46
47 47
48 48
49 49
50 50
51 51
52 52
53 53
54 54
55 55
56 56
57 57
58 58
59 59
60 60
61 61
62 62
63 63
64 64
65 65
66 66
67 67
68 68
69 69
70 70
71 71
72 72
73 73
74 74
75 75
76 76
77 77
78 78
79 79
80 80
81 81
82 82
83 83
84 84
85 85
86 86
87 87
88 88
89 89
90 90
91 91
92 92
93 93
94 94
95 95
96 96
97 97
98 98
99 99
100 100
101 101
102 102
103 103
104 104
105 105
106 106
107 107
108 108
109 109
110 110
111 111
112 112
113 113
114 114
115 115
116 116
117 117
118 118
119 119
120 120
121 121
122 122
123 123
124 124
125 125
126 Pengumuman
127 127
128 128
129 129
130 130
131 131
132 132
133 133
134 134
135 135
136 136
137 137
138 138
139 139
140 Pengumuman
141 140
142 141
143 143
144 144
145 145
146 146
147 147
148 148
149 149
150 150
151 Pengumuman
152 152
153 153
154 154
155 155
156 156
157 157
158 158
159 159
160 160
161 161
162 162
163 163
164 164
165 165
166 166
167 167
168 168
169 169
170 170
171 171
172 172
173 173
174 174
175 175
176 Kecelakaan
177 Kesedihan Lily
178 Laura bangun dari koma
179 179
180 180
181 181
182 Lily melahirkan
183 183
184 184
185 Pertemuan Veronica dan Marissa
186 186
187 187
188 Masa lalu Laura dan Damian
189 Laura meminta pendapat
190 Fakta
191 pengumuman
192 Abel mengungkap kebenaran Noah dan Gabriel
193 Kekhawatiran Lukas
194 Ketulusan Lukas
195 Kehidupan baru
Episodes

Updated 195 Episodes

1
1
2
2
3
3
4
4
5
5
6
6
7
7
8
8
9
9
10
10
11
11
12
12
13
13
14
14
15
15
16
16
17
17
18
18
19
19
20
20
21
21
22
22
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
30
30
31
31
32
32
33
33
34
34
35
35
36
36
37
37
38
38
39
39
40
40
41
41
42
42
43
43
44
44
45
45
46
46
47
47
48
48
49
49
50
50
51
51
52
52
53
53
54
54
55
55
56
56
57
57
58
58
59
59
60
60
61
61
62
62
63
63
64
64
65
65
66
66
67
67
68
68
69
69
70
70
71
71
72
72
73
73
74
74
75
75
76
76
77
77
78
78
79
79
80
80
81
81
82
82
83
83
84
84
85
85
86
86
87
87
88
88
89
89
90
90
91
91
92
92
93
93
94
94
95
95
96
96
97
97
98
98
99
99
100
100
101
101
102
102
103
103
104
104
105
105
106
106
107
107
108
108
109
109
110
110
111
111
112
112
113
113
114
114
115
115
116
116
117
117
118
118
119
119
120
120
121
121
122
122
123
123
124
124
125
125
126
Pengumuman
127
127
128
128
129
129
130
130
131
131
132
132
133
133
134
134
135
135
136
136
137
137
138
138
139
139
140
Pengumuman
141
140
142
141
143
143
144
144
145
145
146
146
147
147
148
148
149
149
150
150
151
Pengumuman
152
152
153
153
154
154
155
155
156
156
157
157
158
158
159
159
160
160
161
161
162
162
163
163
164
164
165
165
166
166
167
167
168
168
169
169
170
170
171
171
172
172
173
173
174
174
175
175
176
Kecelakaan
177
Kesedihan Lily
178
Laura bangun dari koma
179
179
180
180
181
181
182
Lily melahirkan
183
183
184
184
185
Pertemuan Veronica dan Marissa
186
186
187
187
188
Masa lalu Laura dan Damian
189
Laura meminta pendapat
190
Fakta
191
pengumuman
192
Abel mengungkap kebenaran Noah dan Gabriel
193
Kekhawatiran Lukas
194
Ketulusan Lukas
195
Kehidupan baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!