Lalu tak lama kemudian, Chen Cen dan Chen Lou telah hadir di atas langit, tepatnya di atas gua dimana Chen Feng bersama ke tiga lebah penyerap Qi sedang fokus berkultivasi.
Lalu Chen Cen menggunakan kekuatan jiwanya untuk mendeteksi kehadiran dari tim penegak hukum balai pengadilan alam seratus dunia yang sedang menuju kearah mereka berada.
"Chen Lou! Cepat pergi dan hilangkan jejak-jejak keberadaan milik ayah dan ketiga Paman lebah penyerap Qi. Hilangkan semua jejak yang dapat mengarahkan kelompok tim penegak hukum dari balai pengadilan alam 100 dunia ini, untuk bisa menemukan keberadaan ayah dan ketiga Paman lebah penyerap Qi." titah Chen Cen kepada Chen Lou.
"Baik kak baik." jawab Chen Lou langsung mengikuti apa yang diperintahkan oleh Chen Cen.
Setelah itu, Chen Lou pun segera menghilang dari hadapan Chen Cen.
__________
Sementara itu di tempat yang lain, terlihat dua kapal perang milik tim penegak hukum dari balai pengadilan alam 100 dunia, sedang mengikuti jejak aura spiritual milik Chen Feng dan ketiga lebah penyerap Qi.
"Ketua! Apakah kita akan terus mengikuti jejak-jejak dari pelaku pembunuh seluruh anggota keluarga Fei ini?" tanya salah seorang Tim penegak hukum itu kepada pemimpinnya.
"Benar. Kita harus terus mengikuti jejak-jejak dari pelaku pembunuh keluarga Fei sampai kita menemukan keberadaan mereka" jawab pemimpin tim penegak hukum dari balai pengadilan alam 100 dunia itu.
"Lantas! Andai kita terus mengikuti jejak-jejak ini dan diketahui oleh mereka para pelaku pembunuhan itu, apa yang harus kita lakukan tuan? Apakah kita harus mengambil tindakan tuan. Tapi kelihatannya kita bukanlah lawan dari mereka tuan." tanya kembali para tim penegak hukum dari balai pengadilan alam 100 dunia itu
Mendengar pertanyaan yang dilontarkan oleh para bawahnya, ketua penegak hukum itupun langsung terdiam sambil sedikit termenung.
Hingga beberapa saat kemudian, ketua dari tim penegak hukum itu menjawab pertanyaan dari para bawahannya tersebut.
"Aku tahu apa yang sedang kalian pikirkan. Tapi jika kita tidak mencari keberadaan dari pembunuh keluarga Fei itu, tentu kalian tahu konsekuensi nya bukan!" ucap ketua tim penegak hukum memberikan peringatan kepada para bawahannya.
Mendengar apa yang dikatakan oleh pemimpin mereka, membuat para bawahan itu sedikit tertunduk lemas. Jujur mereka juga mengerti hukumanan apa yang akan mereka terima jika mereka mengabaikan perintah dari balai pengadilan alam 100 dunia itu.
_______
Kembali di tempat Chen Cen dan Chen Lou berada. Saat ini mereka berdua dengan sangat cepat terus-menerus menghilangkan jejak aura spiritual atau jejak apapun yang ditinggalkan oleh Chen Feng dan ketiga lebah penyerap Qi.
Yang di mana saat ini, jejak-jejak itu pasti sudah berhasil ditemukan oleh tim penegak hukum dari Balai pengadilan alam 100 dunia.
Dan ketika di saat-saat terakhir Chen Lou akan segera menyelesaikan tugasnya untuk menghilangkan jejak dari ayahnya dan ketiga lebah penyerap Qi, tiba-tiba saja Chen Cen menghubunginya melalui kekuatan jiwa yang dia miliki.
"Chen Lou! Ayo cepat pergi. Dan segera kembali, aku merasakan ada beberapa kekuatan yang melesat dengan cepat ke arahmu. Jadi segera mungkin, secepatnya kamu kembali dan hilangkan juga jejak spiritual milikmu dari tempat yang baru kau singgahi itu." titah Chen Cen melalui kekuatan jiwanya.
Mendengar apa yang dikatakan oleh Chen Cen, membuat chen Lou langsung bergerak cepat untuk menghapus sisa-sisa jejak dari Chen Feng, ketiga lebah penyerap Qi dan juga jejak miliknya sendiri.
Dan setelah pembersihan jejak spiritual selesai dilakukan. Barulah Chen Lou langsung menghilang dari tempat itu dengan sekejap saja. Lalu dia kembali muncul tepat di samping Chen Cen berada.
Melihat kedatangan Chen Lou, Chen Cen pun bertanya kepada adiknya itu.
"Bagaimana? Sudah selesai bukan tugas yang aku berikan?"
"Tentu, tentu sudah kak. Soal kecepatan jangan meragukanku. Orang orang dari tim penegak hukum balai pengadilan alam 100 dunia itu, tidak akan pernah dapat kembali menemukan jejak-jejak spiritual milik ayah dan ketiga paman lebah, serta jejak spiritual milikku sendiri." jawab Chen Lou dengan sangat yakin.
"Bagus kalau begitu. Sekarang mari kita kembali ke dalam gua untuk melihat bagaimana keadaan dari ayah." ajak Chen Cen kepada Chen Lou.
"Iya, tapi tunggu sebentar kak. Biarkan aku membentengi daerah di sekitar wilayah ini dahulu, menggunakan ilusi ciptaan milikku. Anggap saja sebagai jaga jaga, jika para tim penegak hukum itu terus-menerus mencari dan sampai ke tempat ini." ujar Chen Lou kembali.
"Iya, benar juga yang kau katakan itu, kalau begitu cepat buatlah alam ilusi untuk mengecoh para tim penegak hukum Chen Lou!" titah Chen Cen tampak antusias.
Kemudian Chen Luo pun menghembuskan nafas spiritual miliknya,hingga detik kemudian terlihat dengan jelas, muncul banyak kabut hitam tebal dari dalam mulutnya yang kemudian menutupi wilayah di sekitar gua tempat Chen Feng dan ketiga lebah penyerap Qi sedang berkultivasi
Setelah itu, Chen Lou mengibaskan ekornya, hingga kabut hitam itu pun langsung lenyap seketika dari pandangan mereka.
" Aakah alam ilusi milikmu telah selesai kau buat Chen Lou?" tanya Chen Cen menatap lekat.
"Sudah kak. Ayo sekarang kita segera kembali." ajak Chen Lou, lalu mereka berdua langsung menghilang dari tempat itu hanya dalam sekejap saja.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 93 Episodes
Comments
Harman Loke
kuaaaaaaaaaaaaaaaaatkaaaaaaaannn teruuuuuuuuuuuuuuuuuuuuusssssss Chen Feng untuk meningkatkan kultivasimu yang lebih tinggi lagi
2025-03-19
0
Mamat Stone
/Chuckle//Chuckle//Chuckle/
2025-03-25
0
Mamat Stone
/Tongue//Sneer//Tongue/
2025-03-25
0