1. Awal.

Amalia Putri Renata, Seorang wanita yatim piatu, yang sudah lama di tinggal sejak usianya belia, bahkan wajah kedua orang tuanya tidak sempat di kenalinya pada saat itu karena insiden Kebakaran di kediamannya sendiri, Amalia berhasil di selamatkan Pamannya Juda Renata, yang seorang pengusaha kebun kelapa sawit yang tidak cukup besar. Jihan, istri Juda. Mereka memiliki Seorang Putri yang seumuran dengan Amalia, Dinda Renata.

Dinda Renata sangat menyayangi Amalia bahkan sudah di anggap Adik kandung. Amalia dan Dinda sama-sama lulus di universitas salah satu di Jakarta. Dinda melanjutkan usaha Juda di kebun dan Amalia memutuskan bekerja di salah satu Perusahaan Ternama di kota itu, Peter Grup yang di kendalikan Ceo yang masih muda. Amalia berhasil menjadi sekretaris keduanya di Grub tersebut.

Jihan tidak senang dengan pencapaian Amalia yang saat ini, Jihan cemburu apa lagi melihat Dinda kerja keras mati-matian di kebun. Hingga Jihan harus membuat suatu rencana agar Amalia jatuh dan tidak bisa berkutik lagi.

Restoran

"Baik, Nyonya saya akan melakukan yang nyoya perintahkan", ucap Jihan tersenyum kepada wanita paruh baya yang sangat cantik berkelas dan elegan.

Jihan pulang dan sudah membawa selembar kertas cek yang berisikan uang senilai 5M. Jihan tersenyum dan masuk ke dalam kamar pribadinya dan malam ini Jihan akan melancarkan aksinya.

Kantor

Amalia bekerja sangat cekatan, sekretaris utama Raya memperhatikan Kerja Amalia sangat rapi dan siap tepat waktu. Raya tersenyum puas dengan Amalia. Ceo keluar.

"Selamat sore Tuan muda", sapa mereka berdua sopan. Dengan gagahnya dan tidak memandang sedikit pun ke arah sekretarisnya. Raya yang sudah biasa dengan sikap Ceo lain dengan Amalia yang terlihat sangat jengkel, Amalia sudah satu tahun bekerja di Di Peter Grub, awalnya Amalia adalah pekerja honorer dan tidak lama karena kinerja Amalia bagus Raya merekomendasikan Amalia jadi Sekretaris Kedua Ceo yang bernama, Peter johansen yang blasteran Indonesia-Inggris. Peter berperawakan dingin dan temperamennya sangat kejam dan kasar kepada siapa pun yang salah kepadanya.

Sifat yang di milikinya itu membuat para karyawan menciut dan sangat ketakutan, oleh sebab itu mereka bekerja sangat baik dan keras. Sifat itu telah membawa Peter Grub menjadi Nomor satu di Asia dan Nomor 5 di dunia. Atas pencapaian kali ini Peter sangat bersemangat dalam bekerja hingga lupa waktu untuk dirinya menikah. Peter sudah lama menjabat Ceo di Peter Grub, atas perintah Ayah Dani Johansen yang sudah pensiun dari Jabatan Ceo.

Amalia pulang kantor tubuhnya sangat lelah dan ingin istirahat penuh malam ini, pandangan Amalia langsung tertutup tanpa mandi dan berganti pakaian. Jihan masuk dan mennagis di samping Amalia yang masih tertidur pulas.

"Hiks... hiks... hiks...,Amalia bangun Nak, kita dalam masalah?", ucapnya, Amalia merasa terusik dan membuka kedua bola matanya.

"Mamah...ada apa?", tanyaya sambil mengucek kedua bola mata indahnya.

"Paman...dia, dia, telah di bawa di kantor polisi?"

"Apa, kenapa?, kog bisa?", Amalia terperanjat kaget. Jihan menceritan kejadian yang sebenarnya, kejadian usaha Kebun sawit Mereka telah bangkrut dan investor telah menarik semua modal yang di tanam, dan mengakibatkan Juda di tuntut. Jalan satu-satunya menyelamatkan ini semua adalah Amalia harus mengikuti perkataan Jihan.

"Apa menikah...?"

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***