9. Ilusi Harapan

“Dia adalah Clyde. Aku ingin ayah mencari tahu soal seorang pria bernama Clyde.” Seraphina mengatakan permintaannya.

“Clyde? Maksudmu Count Grimwald, Clyde Xavier Grimwald?” Tanya Bastian yang cukup terkejut. “Apa kamu ingin ayah mencari tahu jika dia mempunyai Tanda Pertunangan yang sama sepertimu atau tidak?”

“Iya, ayah.” Jawab Seraphina dengan sedikit memberanikan dirinya.

“Tapi, kenapa dia? Dan sejak kapan kamu dan dia saling mengenal?” Tanya Bastian kembali.

“...” Seraphina diam dan tidak tahu harus jawab apa.

“Kakak kenal dengan Count Grimwald?” Tanya Serenella dengan penuh antusias. “Kakak pernah bertemu dengan Count Grimwald dimana? Aku tidak tahu sama sekali.”

“...” Seraphina semakin terdiam dan bingung harus mengatakan apa pada ayah dan saudari kembarnya tersebut.

“Sudahlah. Tidak apa, Seraphina. Ayah akan selalu melakukan apapun yang putri ayah pinta. Ayah pasti akan memenuhi keinginanmu ini.” Bastian tersenyum sembari merangkul Seraphina. “Ayah akan mencari tahu apakah Count Clyde Grimwald mempunyai Tanda Pertunangan yang sama denganmu atau tidak. Tapi...”

“Tapi?” Tanya Seraphina bingung.

“Ayah tidak dapat menjanjikan apa yang nanti ayah temukan. Jadi, kamu juga harus siap menerima segala kemungkinan yang bisa terjadi. Kamu paham maksud ayah, kan?” Tanya Bastian dengan wajah serius.

“Iya. Aku paham, ayah.” Jawab Seraphina cepat.

Setelah mengatakan itu, dengan langkah pasti yang seperti biasanya, Bastian pergi meninggalkan kedua anak perempuannya tersebut di dalam kamar Seraphina. Dia benar-benar melakukan apa yang dipinta oleh Seraphina. Dalam keheningan, dia diam-diam mencari tahu soal apakah Clyde mempunyai Tanda Pertunangan yang sama dengan Seraphina atau tidak. Bastian benar-benar bertindak dengan rapih agar Tanda Pertunangan Seraphina tidak dulu tersebar seperti apa yang diinginkannya.

Sembari menunggu hasil pencarian ayahnya, Seraphina beradaptasi dengan dunia dan masa ia sekarang ini. Ingatan tentang Seraphina dan semua masa lalunya memudahkan Seraphina untuk bisa beradaptasi. Seraphina memainkan perannya dengan sangat baik walaupun keberadaannya di masa ini masih menjadi misteri yang sulit ia jawab atau temukan kebenarannya.

Namun, ia tidak peduli lagi tentang kebenaran itu, selama Dewa Vattarius memberikannya kesempatan untuk mengubah nasib Clyde di masa ini, maka ia akan melakukannya. Sekarang, pikiran Seraphina hanya dipenuhi oleh Clyde. Mencari tahu dan berpikir tentang bagaimana bisa menyelamatkan jiwa yang tersesat tersebut. Tapi, di dalam lubuk hatinya juga tersimpan sebuah rasa takut yang begitu besar. Rasa takut tentang kebenaran Tanda Pertunangan di dadanya tersebut.

Setelah 3 hari lamanya sejak hari dimana Bastian mengetahui Tanda Pertunangan Seraphina, melalui pelayannya Bastian memanggil Seraphina ke ruang kerjanya di kediaman mereka. Mendengar ayahnya memanggil dirinya, Seraphina dengan terburu-buru langsung berlari menuju ruang kerja ayahnya di kediaman mereka. Dia sangat ingin mengetahui kebenarannya.

Dan kini Seraphina sudah berdiri tepat di hadapan meja kerja ayahnya yang terbuat dari kayu yang sangat kokoh. Wangi khas ruang kerja ayahnya terasa membuatnya semakin berdebar untuk mengetahui kebenaran dari ayahnya. Ayahnya duduk di kursinya yang berada di balik meja kerjanya dan melihat Seraphina dengan matanya yang tajam. Wajahnya nampak sangat serius dan memang seperti itulah Bastian yang biasanya.

Sejujurnya walaupun takut, Seraphina masih sangat berharap bahwa Clyde mempunyai tanda yang sama dengan dirinya. Dan bahwa Clyde lah yang ditakdirkan Dewa Vattarius untuk menjadi pasangannya. Karena mungkin hanya dengan begitu, dia bisa menyelamatkan dan menolong Clyde keluar dari kegelapan hatinya.

Dengan penuh harapan itu, Seraphina menghadap ayahnya. Tapi bagaimanapun juga, harapan hanyalah sebuah ilusi yang diciptakan manusia lemah seperti dirinya. Itu hanyalah sebuah cara sederhana untuk menghancurkan dirinya perlahan.

......................

~~ SERAPHINA POV ~~

“Seraphina, ayah sudah berusaha memenuhi keinginanmu. Ayah mengerti akan harapanmu dan ayah berusaha untuk bisa mengabulkannya. Tapi, seberapa keraspun ayah mencoba, dan seberapa banyak pun ayah mengulangi pengecekan dan meyakinkan diri ayah sendiri. Ayah tetap tidak bisa menjadikan harapan dan keinginanmu itu menjadi kenyataan.” Jelas Bastian sebelum memberitahukan dengan lebih jelas hasilnya.

Tidak... Aku tidak ingin mendengarnya lagi. Sudah cukup!

Mendengar penjelasan tersebut, aku sudah mengetahui kalimat apa yang selanjutnya akan keluar dari mulut ayah. Dan aku tidak mau menerimanya. Aku tidak mau mendengarnya.

“Count Clyde Xavier Grimwald, pemuda itu bukanlah orang yang ditakdirkan untukmu.” Ucap Bastian memperjelas hasil yang ia dapatkan.

Aku merasa sangat tercekat ketika mendengar kalimat yang sudah sangat jelas tersebut. Seperti ada sebuah tangan tak terliat yang sedang mencekik leherku dengan sangat kuat dan erat hingga aku tidak bisa lagi bernapas dengan benar. Harapanku untuk menyelamatkan Clyde seperti sedang dihancurkan seketika oleh kenyataan yang sulit terbantahkan.

“Ayah tahu mungkin kamu sulit untuk menerimanya. Tapi, ayah bisa mengatakan bahwa sudah sangat jelas bahwa Clyde tidak mempunyai tanda yang sama denganmu di dadanya. Jadi, ia bukanlah orang yang ditakdirkan untukmu. Kamu harus bisa belajar untuk menerima kenyataan itu walaupun terasa berat awalnya.” Lanjut Bastian menjelaskan dengan tegas.

Aku merasa seperti kehilangan tujuan yang ku pikirkan tentang keberadaan diriku di masa ini. Jika Clyde bukanlah pasangan yang ditakdirkan oleh Dewa Vattarius untukku di masa ini, maka apa artinya keberadaanku di masa ini.

“Kamu tidak perlu merasa sangat khawatir seperti itu, putriku. Saat nanti kamu bertemu dengan pria yang akan menjadi takdirmu, kamu pasti akan jatuh cinta pada pria itu. Kamu juga pasti dapat dengan mudah melupakan semua perasaanmu pada Clyde itu. Takdir Dewa Vattarius tidak akan bisa kamu lawan atau tolak.” Lanjut Bastian menjelaskan sembari berdiri dan berjalan mendekati Seraphina.

Apa yang ayah katakan padaku? Mengapa aku tidak dapat mendengarkannya dengan baik? Atau aku yang sudah tidak mau mendengarkan lagi apa yang ayah ucapkan pada diriku?

“Cintamu pada pemuda itu hanyalah sebuah perasaan sesaat di waktu muda mu saja. Itu hanyalah perasaan rendah di permukaan yang tak mendalam dan akan dengan mudah kamu lupakan nantinya saat kamu bertemu dengan seseorang yang telah ditakdirkan Dewa Vattarius. Bukankah sejak kamu kecil, kamu telah mengetahui beberapa kasus yang seperti kamu ini? Jadi, tidak ada yang perlu kamu khawatirkan, putriku.” Lanjutnya sambil memeluk lembut putrinya.

Iya, bahkan sebenarnya jika aku mengingatnya kembali. Di masa kehidupanku sebagai Helia Duncan yang masih ku ingat, hal itu pun berlangsung seperti apa yang dikatakan ayahku saat ini.

Banyak orang yang menjalin hubungan dengan pria lain yang bukan takdirnya dan berpisah dengan sangat mudah ketika salah satu dari mereka muncul Tanda Pertunangan dan telah menemukan seseorang yang mempunyai Tanda Pertunangan yang sama. Tidak pernah ada yang bisa menolak atau melawan takdir dari Dewa Vattarius untuk kami para manusia biasa yang lemah ini.

Mereka yang mempunyai tanda yang sama akan saling jatuh cinta dan sangat mencintai dengan sangat dalam. Mereka akan terus setia dengan satu sama lain walaupun salah satunya telah meninggal dunia. Tidak ada yang bisa melawan perasaan kuat tersebut. Dan tidak ada yang pernah bisa menjelaskan mengapa semua hal itu bisa terjadi. Jadi, sejak zaman dahulu para manusia mendefinisikan Tanda Pertunangan itu sebagai berkat dari Dewa Vattarius agar manusia tidak pernah mempermainkan perasaan cinta yang suci.

Tanda Pertunangan ini memang seharusnya muncul di saat bersamaan dan di posisi tubuh yang sama pada dua orang yang telah ditakdirkan untuk bersama oleh Dewa Vattarius.

Tapi, kenapa tanda yang ada pada dadaku ini tidak ada pada Clyde? Lalu, apakah memang benar bahwa Clyde bukanlah orang yang ditakdirkan untukku? Jika seperti ini, aku tidak akan pernah bisa menjadi pasangannya dan menyelamatkannya. Bukankah ini terlihat seperti aku sama saja dengan Serenella.

Jika memang aku tidak bisa meraih dirimu, lalu mengapa Dewa Vattarius membangun sangat megah perasaanku ini padamu? Dan untuk alasan apa aku bisa muncul di masa ini sebagai Seraphina Elena Serenity?

Episodes
1 1. Keluarga Bahagia
2 2. Jiwa Yang Terbakar Oleh Api
3 3. Seni Mempertahankan Hidup
4 4. Tubuh Kosong Yang Menawan
5 5. Simpul Tali Merah Antar Zaman
6 6. Cairan Merah Hangat Yang Menuntun Takdir
7 7. Aku... Melompati Waktu?!
8 8. Tanda Pertunangan Dewa Vattarius
9 9. Ilusi Harapan
10 10. Angin Yang Menuntunmu Padaku
11 11. Kemanisan Di Tengah Desiran Daun
12 12. Tolong, jangan tinggalkan aku!
13 13. Count Grimwald
14 14. Asap Candu Yang Menenangkan
15 15. Tidak Berbelas Kasih
16 16. Aku Akan Menghentikan Dirimu!
17 17. Asap Opium Yang Menyeruak
18 18. Aku Tidak Mau Kamu Pergi...
19 19. Halusinasi Dari Sang Iblis
20 20. Katakan Padaku Keinginanmu!
21 21. Memanfaatkan Kebimbangan.
22 22. Dua Wajah Dalam Satu Tubuh.
23 23. Permintaan Gila Yang Tak Tertebak
24 24. Aku Akan Menuruti Kamu, Jika...
25 25. Keinginan Atau Takdir
26 26. Takdir Yang Saling Tumpang Tindih
27 27. Kembar Berbeda Tingkah Laku
28 28. Wangi Tubuh Yang Tertinggal
29 29. Bayangan Sosok Yang Menghantui Pikiran
30 30. Jiwa-Jiwa Yang Gundah
31 31. Aku Harus Menemuinya!
32 32. Cahaya Keemasan Yang Ingin Diabadikan
33 33. Penculik Dan Putri
34 34. Putri Dan Penculik
35 35. Pelayannya Yang Loyal
36 36. Menuntunnya Menuju...
37 37. Penolakan Yang Menyedihkan
38 38. Jalan Yang Tebaik
39 39. Kesetiaan Lena
40 40. Kebencian Seorang Adik Yang Penyayang
41 41. Kedatangan Seraphina
42 42. Rencana Jahat Clyde?
43 43. Kuda Yang Malang
44 44. Tidak Sesuai Harapan
45 45. Seruan Dari Yang Tak Terlihat
46 46. Aku Hanya...
47 47. Situasi Tegang
48 48. Gangguan Besar
49 49. Clyde VS Serenella
50 50. Clyde VS Serenella II
51 51. Rasa Yang Tak Dapat Teridentifikasi
52 52. Kontradiksi
53 53. Hadiah Berharga
54 54. Sekeping Memori Manis
55 55. Perpisahan Setelah Hari Yang Panjang
56 56. Batu Mantra Bulan
57 57. Krux Dan Kasih Sayang Seorang Ayah
58 58. Memikirkan Semua Dari Awal
59 59. Kecemasan Akibat Mimpi Buruk
60 60. Wanita Yang Menyedihkan
61 61. Ancaman Predator
62 62. Rayuan Pesona Dahlia Hitam
63 63. Sarung Tangan Dan Topi
64 64. Kecemasan Sebelum Perlombaan
65 65. Hubungan Antara Kuda Dan Pemilik
66 66. Berlarilah Vier!
67 67. Kemenangan Pembawa Petaka.
68 68. Kerusakan Sejarah.
69 69. Amarah Sang Raja
70 70. Cermin Yang Pecah Seribu
71 71. Diarzuan Dan Etereden
72 72. Waktu Sendiri Seraphina
73 73. Awal Dari Malapetaka
74 74. Kekhawatiran Akan Kegundahan
75 75. Bintang Veilast
76 76. 2 Pikiran Yang Berdansa
77 77. Membuktikan Ucapanmu
78 78. Jika Aku Tak Dapat Memiliki Kamu, Maka...
79 79. Kebenaran Yang Menyakitkan
80 80. Mencintai Kamu Lebih Dari Hidup Ku
81 81. KAMU ADALAH MILIKKU!!
82 82. Perjanjian Pengancaman
Episodes

Updated 82 Episodes

1
1. Keluarga Bahagia
2
2. Jiwa Yang Terbakar Oleh Api
3
3. Seni Mempertahankan Hidup
4
4. Tubuh Kosong Yang Menawan
5
5. Simpul Tali Merah Antar Zaman
6
6. Cairan Merah Hangat Yang Menuntun Takdir
7
7. Aku... Melompati Waktu?!
8
8. Tanda Pertunangan Dewa Vattarius
9
9. Ilusi Harapan
10
10. Angin Yang Menuntunmu Padaku
11
11. Kemanisan Di Tengah Desiran Daun
12
12. Tolong, jangan tinggalkan aku!
13
13. Count Grimwald
14
14. Asap Candu Yang Menenangkan
15
15. Tidak Berbelas Kasih
16
16. Aku Akan Menghentikan Dirimu!
17
17. Asap Opium Yang Menyeruak
18
18. Aku Tidak Mau Kamu Pergi...
19
19. Halusinasi Dari Sang Iblis
20
20. Katakan Padaku Keinginanmu!
21
21. Memanfaatkan Kebimbangan.
22
22. Dua Wajah Dalam Satu Tubuh.
23
23. Permintaan Gila Yang Tak Tertebak
24
24. Aku Akan Menuruti Kamu, Jika...
25
25. Keinginan Atau Takdir
26
26. Takdir Yang Saling Tumpang Tindih
27
27. Kembar Berbeda Tingkah Laku
28
28. Wangi Tubuh Yang Tertinggal
29
29. Bayangan Sosok Yang Menghantui Pikiran
30
30. Jiwa-Jiwa Yang Gundah
31
31. Aku Harus Menemuinya!
32
32. Cahaya Keemasan Yang Ingin Diabadikan
33
33. Penculik Dan Putri
34
34. Putri Dan Penculik
35
35. Pelayannya Yang Loyal
36
36. Menuntunnya Menuju...
37
37. Penolakan Yang Menyedihkan
38
38. Jalan Yang Tebaik
39
39. Kesetiaan Lena
40
40. Kebencian Seorang Adik Yang Penyayang
41
41. Kedatangan Seraphina
42
42. Rencana Jahat Clyde?
43
43. Kuda Yang Malang
44
44. Tidak Sesuai Harapan
45
45. Seruan Dari Yang Tak Terlihat
46
46. Aku Hanya...
47
47. Situasi Tegang
48
48. Gangguan Besar
49
49. Clyde VS Serenella
50
50. Clyde VS Serenella II
51
51. Rasa Yang Tak Dapat Teridentifikasi
52
52. Kontradiksi
53
53. Hadiah Berharga
54
54. Sekeping Memori Manis
55
55. Perpisahan Setelah Hari Yang Panjang
56
56. Batu Mantra Bulan
57
57. Krux Dan Kasih Sayang Seorang Ayah
58
58. Memikirkan Semua Dari Awal
59
59. Kecemasan Akibat Mimpi Buruk
60
60. Wanita Yang Menyedihkan
61
61. Ancaman Predator
62
62. Rayuan Pesona Dahlia Hitam
63
63. Sarung Tangan Dan Topi
64
64. Kecemasan Sebelum Perlombaan
65
65. Hubungan Antara Kuda Dan Pemilik
66
66. Berlarilah Vier!
67
67. Kemenangan Pembawa Petaka.
68
68. Kerusakan Sejarah.
69
69. Amarah Sang Raja
70
70. Cermin Yang Pecah Seribu
71
71. Diarzuan Dan Etereden
72
72. Waktu Sendiri Seraphina
73
73. Awal Dari Malapetaka
74
74. Kekhawatiran Akan Kegundahan
75
75. Bintang Veilast
76
76. 2 Pikiran Yang Berdansa
77
77. Membuktikan Ucapanmu
78
78. Jika Aku Tak Dapat Memiliki Kamu, Maka...
79
79. Kebenaran Yang Menyakitkan
80
80. Mencintai Kamu Lebih Dari Hidup Ku
81
81. KAMU ADALAH MILIKKU!!
82
82. Perjanjian Pengancaman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!