Rewrite You!

Rewrite You!

1. Keluarga Bahagia

    Di suatu masa di pinggiran kerajaan, hiduplah seorang anak laki-laki yang terlihat sangat manis. Anak berumur 2 tahun yang hidup dengan berkecukupan. Rambutnya pirang pucat yang lurus terlihat begitu lembut saat berkibaran ketika anak itu berlari-larian. Mata merahnya memancarkan pandangan yang sangat lembut selayaknya seperti para anak kecil yang masih tak berdosa.

    Dia adalah seorang anak kecil yang benar-benar begitu bahagia. Dia mempunyai seorang ayah yang begitu tegas tetapi mempunyai jiwa seorang penyang. Rambut pirang pucatnya yang sangat halus itu, ia dapatkan dari ayahnya yang menjadi seseorang yang selalu ia kejar.

    Ia juga mempunyai seorang ibu yang kebaikan dan ketulusannya seluas dan sedalam samudra. Mata merahnya yang sangat berkharisma itu, ia dapatkan dari ibunya yang tangannya selalu memeluknya dengan sangat hangat dan penuh cinta kasih.

    Anak kecil itu begitu bahagia dan menikmati hidupnya yang sederhana. Setidaknya, itu lah yang ia rasakan sampai suatu ketika sang ayah yang merupakan seorang Baron rendahan dan yang seharusnya menjadi pria dewasa bermartabat yang menjaga mereka berdua malah memutuskan untuk menjual sang ibu yang ia cintai kepada seorang bangsawan berpangkat tinggi di kerajaan. Yang terakhir dia ingat tentang sosok ibunya adalah saat ibunya diseret keluar dari rumah dan tak kunjung kembali.

    Selamanya mungkin anak kecil itu tidak dapat lagi disambut dengan senyuman hangat ibunya saat ia baru saja terbangun dari tidurnya. Ia telah kehilangan wangi bunga khas ibunya yang selalu membelai di setiap waktu ketika ia membutuhkan kehangatannya.

    Setelahnya, sang anak kecil tersebut kini hanya tinggal berdua dengan ayahnya yang telah berubah dari ksatria penjaganya menjadi seorang pria dewasa tukang mabuk yang sangat kejam. Bahkan rumahnya yang dulu selalu bersih kini semakin kotor dan tak lagi terurus dengan baik.

    Sinar pandangannya yang dulu pernahpenuh harap akan masa depannya kini telah menghilang dan memudar. Wajah manisnya berubah menjadi wajah penuh kesuraman seakan ia mengerti bahwa ia hanya bisa berputus asa saat ini.

    Sambil memeluk kakinya yang kotor dan penuh luka, anak suram itu duduk di pojok ruang tengah dirumahnya. Tubuh kecilnya yang semakin kurus terus bergemetar tanpa henti. Mata kecil merahnya yang masih belum banyak melihat kenyataan dunia memandang ayahnya yang baru kembali ke rumah dengan begitu ketakutan hingga hampir menangis. Mungkin bagi anak tersebut ayahnya yang dulu menjadi pahlawannya kini telah menjelma menjadi seorang iblis berhati dingin.

    “Kenapa? Kenapa kau memandangiku dengan begitu?” Tanya sang ayah pada putra kecilnya tersebut.

    Anak kecil itu tidak berani untuk mengatakan apapun. Ia telah belajar bahwa melawan hanya akan membuatnya dipukul dengan jauh lebih mengerikan. Jadi, dia hanya bisa terus memandangi ayahnya dengan bola matanya yang berwarna merah darah.

    “Siapa yang memberimu izin untuk memandangiku dengan matamu itu?

    Mata yang sama dengan wanita murahan itu!” Bentak sang ayah.

    Sang ayah mencengkram leher anaknya dan mengangkatnya tinggi. Dari tatapan matanya yang berwarna biru langit itu nampak sangat jelas kebenciannya pada putranya sendiri.

    “Kau juga sama saja dengan ibu mu si wanita murahan yang mempunyai pria lain selain aku! Aku bahkan tidak bisa lagi percaya bahwa kau memang anak kandungku!” Bentak sang ayah.

    Sang ayah dengan tanpa berbelas kasih terus menerus meluapkan amarah dan emosinya yang meluap-lupa pada putra kecilnya tersebut. Memarahinya, menamparnya, memukulnya hingga menendangnya dengan keras.

    Anak sekecil itu sudah harus menderita dalam kehidupannya. Sekarang rumah sederhana dipinggiran hutan yang tadinya dipenuhi dengan keceriaan dan kebahagian telah berubah menjadi neraka dunia yang terasa menyesakkan.

    Memar dan lebam dengan berbagai warna telah mewarnai tubuhnya. Sekarang tubuh anak itu telah dipenuhi dengan luka baru dan luka lama yang sudah tak terhitung lagi jumlahnya. Dia berusaha untuk menahan semuanya seorang diri. Tidak, dia tidak berusaha sekeras itu. Dia terpaksa harus menahannya seorang diri. Dia tidak punya pilihan lain.

    Satu-satunya harapan yang masih tersisa adalah bahwa mungkin suatu hari nanti, entah kapan itu ibunya akan kembali dengan senyuman hangatnya, memeluknya kembali dengan penuh cinta kasih.

    Dan Dewa Vattarius menjawab sedikit cercah harapan tersebut dengan cepat. Di suatu pagi ketika saat anak kecil itu duduk sendirian di dalam rumah sembari menunggu ayahnya kembali ke rumah tiba-tiba saja pintu rumahnya terbuka. Awalnya ia merasa takut dan bersiap untuk dimarahi atau dipukuli lagi. Dia memejamkan mata sampai akhirnya keheningan membuatnya sadar bahwa yang ada di ambang pintu masuk rumahnya bukanlah sosok ayahnya.

    Ya, sang ibu yang bagaikan malaikat kini sedang berdiri di depan matanya dengan linangan air matanya yang penuh cinta kasih.

“Clyde... Apa yang terjadi padamu?”

    Setelah 4 tahun lamanya, kini anak kecil itu dapat mendengar kembali suara ibunya yang begitu lembut. Anak itu langsung memeluk erat ibunya yang hangat itu dengan tubuh kecilnya yang penuh luka. Ia menangis dengan kencang dalam dekapan pelukan hangat sang malaikatnya yang tak bersayap. Hatinya yang dipenuhi dengan badai kini mulai tenang. Dengan otaknya yang belum berkembang sempurnya, anak itu berpikir bahwa kesakitan dan penderitaannya bertahun-tahun kini sudah berakhir.

“Oh... Anakku yang malang...” Ucap sang ibu dengan berderai air mata.

Tangan halusnya mengusap semua bagian tubuh anaknya yang terlihat sangat sakit. Anak itu menangis tak berhenti saat ibunya menyentuh setiap inchi luka-lukanya. Bukan karena merasa sakit tapi, ia merasa bahagia karena rasa sakit saat lukanya tersentuh dengan tangan lembut itu membuatnya yakin bahwa ibunya memang ada di hadapannya.

“Isabella! Kamu telah kembali?” Tanya sang ayah saat melihat istrinya tersebut berada di dalam rumahnya lagi.

    Dengan cepat sang ayah berlari masuk ke dalam dan mendekap keluarga kecilnya tersebut. Dengan tangannya yang besar ia merangkul istri dan anaknya sekaligus. Mereka bertiga berpelukan dan seolah harapan baru telah tiba untuk sang anak kecil yang telah menderita selama 4 tahun ini. Kehangatan ini membuat sang anak semakin yakin bahwa kini akan ada kebahagiaan lagi yang datang pada hidupnya. Ini terasa seolah-olah penderitaannya selama 4 tahun hanyalah mimpi buruk yang telah berakhir.

    “Terimakasih karena kamu telah kembali, Isabella. Aku tidak pernah menyangka bahwa aku dapat melihatmu kembali dan hari ini kita kumpul bertiga lagi seperti ini akan tiba.” Ucap sang ayah dengan derai air mata yang juga mengalir dari matanya yang selalu terlihat tajam.

Namun, kisah ini tidaklah seindah yang terpikirkan saat mereka berpelukan dengan haru. Kehangatan semu itu hanyalah awal bab baru dari kisah tragis sang anak kecil yang masih belum sembuh dari luka-lukanya. Takdir tragis

yang tidak pernah ia sangka akan segera tiba dengan diiringi api kecil harapannya. Kegelapan tidak pernah melepaskan tubuh kecilnya seinchi pun.

......................

Terpopuler

Comments

Nasa Wiko

Nasa Wiko

penasaran lanjutannya, semangat author/Smile/

2024-05-02

1

lihat semua
Episodes
1 1. Keluarga Bahagia
2 2. Jiwa Yang Terbakar Oleh Api
3 3. Seni Mempertahankan Hidup
4 4. Tubuh Kosong Yang Menawan
5 5. Simpul Tali Merah Antar Zaman
6 6. Cairan Merah Hangat Yang Menuntun Takdir
7 7. Aku... Melompati Waktu?!
8 8. Tanda Pertunangan Dewa Vattarius
9 9. Ilusi Harapan
10 10. Angin Yang Menuntunmu Padaku
11 11. Kemanisan Di Tengah Desiran Daun
12 12. Tolong, jangan tinggalkan aku!
13 13. Count Grimwald
14 14. Asap Candu Yang Menenangkan
15 15. Tidak Berbelas Kasih
16 16. Aku Akan Menghentikan Dirimu!
17 17. Asap Opium Yang Menyeruak
18 18. Aku Tidak Mau Kamu Pergi...
19 19. Halusinasi Dari Sang Iblis
20 20. Katakan Padaku Keinginanmu!
21 21. Memanfaatkan Kebimbangan.
22 22. Dua Wajah Dalam Satu Tubuh.
23 23. Permintaan Gila Yang Tak Tertebak
24 24. Aku Akan Menuruti Kamu, Jika...
25 25. Keinginan Atau Takdir
26 26. Takdir Yang Saling Tumpang Tindih
27 27. Kembar Berbeda Tingkah Laku
28 28. Wangi Tubuh Yang Tertinggal
29 29. Bayangan Sosok Yang Menghantui Pikiran
30 30. Jiwa-Jiwa Yang Gundah
31 31. Aku Harus Menemuinya!
32 32. Cahaya Keemasan Yang Ingin Diabadikan
33 33. Penculik Dan Putri
34 34. Putri Dan Penculik
35 35. Pelayannya Yang Loyal
36 36. Menuntunnya Menuju...
37 37. Penolakan Yang Menyedihkan
38 38. Jalan Yang Tebaik
39 39. Kesetiaan Lena
40 40. Kebencian Seorang Adik Yang Penyayang
41 41. Kedatangan Seraphina
42 42. Rencana Jahat Clyde?
43 43. Kuda Yang Malang
44 44. Tidak Sesuai Harapan
45 45. Seruan Dari Yang Tak Terlihat
46 46. Aku Hanya...
47 47. Situasi Tegang
48 48. Gangguan Besar
49 49. Clyde VS Serenella
50 50. Clyde VS Serenella II
51 51. Rasa Yang Tak Dapat Teridentifikasi
52 52. Kontradiksi
53 53. Hadiah Berharga
54 54. Sekeping Memori Manis
55 55. Perpisahan Setelah Hari Yang Panjang
56 56. Batu Mantra Bulan
57 57. Krux Dan Kasih Sayang Seorang Ayah
58 58. Memikirkan Semua Dari Awal
59 59. Kecemasan Akibat Mimpi Buruk
60 60. Wanita Yang Menyedihkan
61 61. Ancaman Predator
62 62. Rayuan Pesona Dahlia Hitam
63 63. Sarung Tangan Dan Topi
64 64. Kecemasan Sebelum Perlombaan
65 65. Hubungan Antara Kuda Dan Pemilik
66 66. Berlarilah Vier!
67 67. Kemenangan Pembawa Petaka.
68 68. Kerusakan Sejarah.
69 69. Amarah Sang Raja
70 70. Cermin Yang Pecah Seribu
71 71. Diarzuan Dan Etereden
72 72. Waktu Sendiri Seraphina
73 73. Awal Dari Malapetaka
74 74. Kekhawatiran Akan Kegundahan
75 75. Bintang Veilast
76 76. 2 Pikiran Yang Berdansa
77 77. Membuktikan Ucapanmu
78 78. Jika Aku Tak Dapat Memiliki Kamu, Maka...
79 79. Kebenaran Yang Menyakitkan
80 80. Mencintai Kamu Lebih Dari Hidup Ku
81 81. KAMU ADALAH MILIKKU!!
82 82. Perjanjian Pengancaman
Episodes

Updated 82 Episodes

1
1. Keluarga Bahagia
2
2. Jiwa Yang Terbakar Oleh Api
3
3. Seni Mempertahankan Hidup
4
4. Tubuh Kosong Yang Menawan
5
5. Simpul Tali Merah Antar Zaman
6
6. Cairan Merah Hangat Yang Menuntun Takdir
7
7. Aku... Melompati Waktu?!
8
8. Tanda Pertunangan Dewa Vattarius
9
9. Ilusi Harapan
10
10. Angin Yang Menuntunmu Padaku
11
11. Kemanisan Di Tengah Desiran Daun
12
12. Tolong, jangan tinggalkan aku!
13
13. Count Grimwald
14
14. Asap Candu Yang Menenangkan
15
15. Tidak Berbelas Kasih
16
16. Aku Akan Menghentikan Dirimu!
17
17. Asap Opium Yang Menyeruak
18
18. Aku Tidak Mau Kamu Pergi...
19
19. Halusinasi Dari Sang Iblis
20
20. Katakan Padaku Keinginanmu!
21
21. Memanfaatkan Kebimbangan.
22
22. Dua Wajah Dalam Satu Tubuh.
23
23. Permintaan Gila Yang Tak Tertebak
24
24. Aku Akan Menuruti Kamu, Jika...
25
25. Keinginan Atau Takdir
26
26. Takdir Yang Saling Tumpang Tindih
27
27. Kembar Berbeda Tingkah Laku
28
28. Wangi Tubuh Yang Tertinggal
29
29. Bayangan Sosok Yang Menghantui Pikiran
30
30. Jiwa-Jiwa Yang Gundah
31
31. Aku Harus Menemuinya!
32
32. Cahaya Keemasan Yang Ingin Diabadikan
33
33. Penculik Dan Putri
34
34. Putri Dan Penculik
35
35. Pelayannya Yang Loyal
36
36. Menuntunnya Menuju...
37
37. Penolakan Yang Menyedihkan
38
38. Jalan Yang Tebaik
39
39. Kesetiaan Lena
40
40. Kebencian Seorang Adik Yang Penyayang
41
41. Kedatangan Seraphina
42
42. Rencana Jahat Clyde?
43
43. Kuda Yang Malang
44
44. Tidak Sesuai Harapan
45
45. Seruan Dari Yang Tak Terlihat
46
46. Aku Hanya...
47
47. Situasi Tegang
48
48. Gangguan Besar
49
49. Clyde VS Serenella
50
50. Clyde VS Serenella II
51
51. Rasa Yang Tak Dapat Teridentifikasi
52
52. Kontradiksi
53
53. Hadiah Berharga
54
54. Sekeping Memori Manis
55
55. Perpisahan Setelah Hari Yang Panjang
56
56. Batu Mantra Bulan
57
57. Krux Dan Kasih Sayang Seorang Ayah
58
58. Memikirkan Semua Dari Awal
59
59. Kecemasan Akibat Mimpi Buruk
60
60. Wanita Yang Menyedihkan
61
61. Ancaman Predator
62
62. Rayuan Pesona Dahlia Hitam
63
63. Sarung Tangan Dan Topi
64
64. Kecemasan Sebelum Perlombaan
65
65. Hubungan Antara Kuda Dan Pemilik
66
66. Berlarilah Vier!
67
67. Kemenangan Pembawa Petaka.
68
68. Kerusakan Sejarah.
69
69. Amarah Sang Raja
70
70. Cermin Yang Pecah Seribu
71
71. Diarzuan Dan Etereden
72
72. Waktu Sendiri Seraphina
73
73. Awal Dari Malapetaka
74
74. Kekhawatiran Akan Kegundahan
75
75. Bintang Veilast
76
76. 2 Pikiran Yang Berdansa
77
77. Membuktikan Ucapanmu
78
78. Jika Aku Tak Dapat Memiliki Kamu, Maka...
79
79. Kebenaran Yang Menyakitkan
80
80. Mencintai Kamu Lebih Dari Hidup Ku
81
81. KAMU ADALAH MILIKKU!!
82
82. Perjanjian Pengancaman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!