3. Hari Reuni

"Permisi Mas, kalau lagi nggak sibuk, mau jadi pacarku?"

Sesaat setelah mengucapkan kalimat itu, Daliya memukul kepalanya sendiri. Daliya bodoh! Kenapa nanyanya begitu sih?

"Eng, maksudnya gini Mas, eh..Pak, eng..Bang. Aduh, manggilnya apa nih?" Daliya lagi-lagi mengutuk dirinya sendiri yang tidak bisa bicara dengan benar. "Begini. Saya tahu ucapan saya kedengaran nggak masuk akal. Tapi, boleh nggak saya duduk di sini dulu?" Daliya bertanya dengan gugup, perutnya menjadi mulas saat dilihatnya pria itu hanya diam sambil menatap intens ke arahnya.

Tanpa bersuara, lelaki itu merentangkan tangan sebagai tanda mempersilahkan Daliya duduk. Dengan jantung berdebar, Daliya duduk di sofa yang ada di depan lelaki itu.

"Oke, jadi begini. Saya punya alasan kenapa tiba-tiba mengatakan hal aneh itu. Kalau Anda tidak keberatan, saya akan coba menjelaskannya secara detail,"

Lalu, tanpa menunggu lelaki itu menjawab, Daliya mulai bercerita panjang lebar. Berawal dari perasaannya yang bertepuk sebelah tangan pada Kevin, taruhannya dengan Silvi, serta hukuman yang harus ia terima jika kalah.

"Aku benar-benar nggak mau kalah dari Silvi! Bisa-bisa harga diriku jatuh! Cewek licik itu nggak boleh tertawa di atas penderitaanku!" Daliya berkata berapi-api. Saking semangatnya bercerita tanpa sadar dirinya sudah bicara santai dengan lelaki itu. Melihat reaksi lawan bicaranya yang diam saja, perlahan-lahan Daliya menundukkan kepala dan menunjukkan ekspresi memelas.

"Makanya, kalau nggak keberatan, boleh saya minta tolong sebentar? Saya nggak akan meminta yang aneh-aneh. Anda cuma perlu datang ke reuni bersama saya sebagai pacar pura-pura. Saya juga akan kasih uang sebagai biaya kompensasi. Bagaimana?" Daliya masih berusaha membujuk. Ia tak peduli jika lelaki tampan di depannya itu akan menganggapnya tidak tahu malu. Ini masalah harga diri!

"Satu pertanyaan," Dalam beberapa menit, akhirnya lelaki itu untuk pertama kalinya membuka suara. Daliya langsung menegakkan badannya. Astaga, bahkan suaranya saja sangat hot!

"Kenapa Anda memilih Saya?"

"Ya?" Daliya terdiam sejenak. Tak menyangka dirinya akan diberi pertanyaan seperti itu. "Karena Anda...tampan?"

"BUAHAHAHA!" Sontak saja, laki-laki itu tertawa terbahak-bahak. Entah kenapa, jawaban gadis aneh yang sekarang duduk di depannya itu terdengar lucu. "Masa Anda meminta orang untuk jadi pacar hanya karena tampan? Apa Anda hanya melihat seseorang dari fisiknya?"

"Tentu saja. Menurut saya tampan itu nomor satu. Setidaknya, saya bisa membuat Silvi merasa kalah dan tidak akan meremehkan saya lagi," Daliya menjawab jujur. Lagipula tujuannya punya pacar memang hanya untuk mengalahkan Silvi saja, tidak lebih dari itu.

"Oke," setelah hening sejenak, pria itu pun beranjak dari duduknya, kemudian mengulurkan tangan pada Daliya. Daliya jelas kebingungan. Apa maksud uluran tangan itu?

"Kenapa kamu diam saja? Katanya reuninya sudah mau dimulai,"

Kedua bola mata Daliya seketika membulat. "Ja-jadi? Anda setuju?"

"Tapi aku tidak punya banyak waktu. Satu jam lagi, aku harus pergi."

"Tentu! Satu jam cukup!" Dengan wajah gembira, Daliya ikut mengulurkan tangannya pada pria itu. Ia pikir pria itu mengajaknya untuk berjabat tangan. Tapi, alih-alih menjabat tangannya, pria itu malah merangkulkan tangannya pada pinggang Daliya.

"Eh?" Daliya terperanjat kaget.

"Kenapa kaget begitu? Bukankah dalam satu jam ke depan kita adalah pasangan kekasih? Kamu harus terbiasa dengan hal ini," ujar pria itu sambil menunjukkan senyumnya yang penuh pesona. Melihat senyuman itu, Daliya merasa tersihir dan menuruti saja ucapan sang pria. Meski sebenarnya di dalam hati dia sibuk menenangkan degup jantungnya yang sudah berdebar tak karuan.

...----------------...

Sementara itu di dalam restoran, para alumni dari kampus Daliya sudah berkumpul. Mereka duduk di kursi yang diatur melingkari sebuah meja besar. Silvi dan Kevin duduk bersebelahan, persis di area tengah. Sementara di depannya ada dua kursi kosong yang memang sengaja disiapkan untuk Daliya dan pacarnya.

"Lo yakin Daliya bakalan dateng sama pacarnya?" tanya Novi, salah satu teman kampus mereka. Ia merasa heran karena Silvi menyiapkan dua kursi untuk Daliya. "Bukannya selama ini dia jomblo?"

Silvi menganggukkan kepalanya. "Dia bilang begitu sih. Meskipun Gue juga nggak yakin,"

"Bukannya Daliya suka sama..." Novi melirik Kevin, tapi kemudian ia cepat-cepat mengalihkan pembicaraan. "Tapi bagus deh kalau Daliya udah punya pacar. Nanti kalian bisa double date,"

Silvi tersenyum licik. "Kita liat aja nanti. Kalau dia nggak bawa pacarnya, kita bakalan dapet tontonan menarik,"

"Kamu tahu darimana Daliya sudah punya pacar?" Kevin menyentuh Silvi dan bertanya dengan nada setengah berbisik. "Setahu aku Daliya belum pernah punya pacar,"

"Ya ampun sayang, jadi selama ini kamu nggak tahu? Apa jangan-jangan, Daliya cuma bohong sama aku?" Silvi berkata dengan nada keras sehingga teman-temannya bisa mendengar.

"Loh, masa Kevin nggak tahu kalau sahabatnya udah punya pacar? Wah, berarti Daliya cuma ngibul aja itu. Gengsi dia mengakui kalau masih jomblo," komentar salah seorang teman pria yang mengundang gelak tawa semua orang.

"Yah, lagian Daliya kan dari dulu suka sama seseorang. Jadi kayanya nggak mungkin deh dia bisa jadian sama orang lain," Novi menambahkan sambil lagi-lagi melirik ke arah Kevin.

"Betul itu. Kayanya si Daliya cuma nutup-nutupin aja biar nggak keliatan kalau dia nggak laku!"

"BUAHAHAHAHA!" tawa semua orang menggema di dalam restoran itu.

"Jangan bicara sembarangan," hardik Kevin tidak terima. "Memang benar Daliya nggak pernah punya pacar selama ini. Tapi itu bukan berarti dia nggak laku, itu karena dia masih fokus dengan karirnya. Kalian jangan bicara seolah paling kenal sama Daliya,"

Silvi memutar bola matanya kesal. Kenapa pacarnya itu malah membela Daliya sih?

"Hm.. Omongan Kevin bener. Kalian semua yang salah. Coba lihat itu, Daliya dateng sama cowok," ucap seorang teman yang lain sambil menunjuk ke arah pintu masuk. Sontak, semua mata langsung tertuju ke arah yang dimaksud.

Di ujung pintu masuk, Daliya berjalan dengan pria tampan yang menjadi pacar pura-puranya. Kedatangan Daliya dengan pria itu jelas membuat perhatian semua orang tertuju padanya. Tidak hanya teman-teman sesama alumni kampus, semua pengunjung di restoran itu juga ikut memandangi mereka.

"Buset, ganteng banget!"

"Dia artis bukan sih? Kaya pernah lihat dimana gitu,"

"Mirip artis Korea itu loh..Siapa namanya? Song Kang?"

Bisik-bisik para wanita yang mengagumi wajah pria di sebelahnya membuat Daliya tersenyum puas. Dia sudah tahu kalau wajah pria itu akan membuatnya menjadi pemenang mutlak.

Lihat saja Silvi, aku pastikan kamu mencium kakiku malam ini!

"Sayang," bisik pria itu di telinga Daliya, yang seketika membuat Daliya langsung merinding sebadan-badan. "Teman-teman kamu duduk di mana?"

"Oh, itu.." Daliya menunjuk meja tempat teman-temannya berada. "Mereka ada di sana,"

"Jangan gugup," bisik pria itu lagi. "Aku akan menjadi pria paling romantis untuk kamu malam ini,"

Terpopuler

Comments

Ita rahmawati

Ita rahmawati

eh mereka blm kenalan lohnti bingung lg ditanya nama cwonya 🤣🤣

2025-03-29

0

Nur Hayati

Nur Hayati

iya aneh masa dari awal ngak nyebutin nama

2025-01-26

0

Mery Andriayani

Mery Andriayani

setampan le min ho kah... tapi namanya siapa?

2024-12-06

0

lihat semua
Episodes
1 1. Taruhan
2 2. Petualangan Mencari Pacar
3 3. Hari Reuni
4 4. Buktinya Apa?
5 5. Jangan Sentuh Milik Saya!
6 6. Bayaran
7 7. Pacar Dua Setengah Jam
8 8. Lumiere Mode
9 9. Apa Kabar Mantan?
10 10. Bersikap Profesional
11 11. Makan Malam Kantor
12 12. TTDJ
13 13. Apartemen Ren
14 14. Pengakuan
15 15. Apa Kamu Menyukaiku?
16 16. Ren vs Kevin
17 17. Ulang Tahun Bunda Kevin
18 18. Berubah 180 Derajat
19 19. Aku Akan Mengejarmu
20 20. Cantik!
21 21. Jangan Cantik-Cantik!
22 22. Good Night Babe
23 23. Kamu Berubah
24 24. Ren vs Kevin (2)
25 25. Kencan?
26 26. Kencan di Bioskop
27 27. Dinner (Tidak) Romantis
28 28. Mampir
29 29. Godaan
30 30. (Hampir) Khilaf
31 31. Sebab-Akibat
32 32. Joanna
33 33. Gadis Manja
34 34. Merepotkan
35 35. Jangan Ganggu Calon Istriku
36 36. Mengungkapkan Cinta
37 37. Marah
38 38. Kamu Harus Minta Maaf!
39 39. Syarat Dari Joanna
40 40. Jangan Gengsi!
41 41. Cemburu Berat
42 42. Jadi, Status Kita Apa?
43 43. Daliya vs Silvi
44 44. Hati-hati
45 45. Kevin yang Bodoh
46 46. Kehancuran Silvi
47 47. Laki-laki Mengerikan
48 48. Aurora LeBlanc
49 49. Pindah Kamar
50 50. Mobil Goyang
51 51. Calon Ibu Mertua
52 52. Perjanjian
53 53. Makan Malam Bersama Calon Mertua
54 54. Yakin
55 55. Komunikasi Itu Penting!
56 56. Penjelasan Ren
57 57. Acara Lamaran
58 58. Jaga Anakku Baik-baik!
59 59. Pak David Kembali
60 60. Permintaan Maaf Silvi
61 61. Ketahuan!
62 62. Official
63 63. Mengusir Silvi
64 64. Beri Aku Kesempatan
65 65. Aku Tidak Akan Melepaskan Kamu
66 66. Sidang
67 67. Bucin
68 68. Pesta
69 69. Melissa
70 70. Terlambat
71 71. Mencari Jejakmu
72 72. Menghilang
73 73. Kampung Halaman Daliya
74 74. Tunjukkan Ketulusanmu
75 75. Akhirnya Bertemu
76 76. Percayalah Padaku
77 77. Maafkan Aku
78 78. Whatever You Want
79 79. Bertemu Teman-teman Ren
80 80. Meluruskan Kesalahpahaman
81 81. Bertemu Melissa
82 82. Baikan
83 83. Damai
84 84. Skandal
85 85. I Promise
86 86. Resign + Undangan
87 87. Happy Wedding
88 88. One Day After Married
89 89. Lepas Baju Kamu
90 90. Toge
91 91. Resepsi
92 92. Malam Pertama Yang Terlambat
93 93. Honeymoon
94 94. Pulang
95 95. Raven
96 96. Hotel
97 97. Sakit
98 98. Hamil
99 99. Lima Tahun Kemudian
100 100. Jangan Gangguin Mama
101 101. Sebastian Cemburu
102 102. Bahagia
103 Promosi Novel Baru
104 Kandidat YAAW
105 JUARA!
106 Novel Baru
Episodes

Updated 106 Episodes

1
1. Taruhan
2
2. Petualangan Mencari Pacar
3
3. Hari Reuni
4
4. Buktinya Apa?
5
5. Jangan Sentuh Milik Saya!
6
6. Bayaran
7
7. Pacar Dua Setengah Jam
8
8. Lumiere Mode
9
9. Apa Kabar Mantan?
10
10. Bersikap Profesional
11
11. Makan Malam Kantor
12
12. TTDJ
13
13. Apartemen Ren
14
14. Pengakuan
15
15. Apa Kamu Menyukaiku?
16
16. Ren vs Kevin
17
17. Ulang Tahun Bunda Kevin
18
18. Berubah 180 Derajat
19
19. Aku Akan Mengejarmu
20
20. Cantik!
21
21. Jangan Cantik-Cantik!
22
22. Good Night Babe
23
23. Kamu Berubah
24
24. Ren vs Kevin (2)
25
25. Kencan?
26
26. Kencan di Bioskop
27
27. Dinner (Tidak) Romantis
28
28. Mampir
29
29. Godaan
30
30. (Hampir) Khilaf
31
31. Sebab-Akibat
32
32. Joanna
33
33. Gadis Manja
34
34. Merepotkan
35
35. Jangan Ganggu Calon Istriku
36
36. Mengungkapkan Cinta
37
37. Marah
38
38. Kamu Harus Minta Maaf!
39
39. Syarat Dari Joanna
40
40. Jangan Gengsi!
41
41. Cemburu Berat
42
42. Jadi, Status Kita Apa?
43
43. Daliya vs Silvi
44
44. Hati-hati
45
45. Kevin yang Bodoh
46
46. Kehancuran Silvi
47
47. Laki-laki Mengerikan
48
48. Aurora LeBlanc
49
49. Pindah Kamar
50
50. Mobil Goyang
51
51. Calon Ibu Mertua
52
52. Perjanjian
53
53. Makan Malam Bersama Calon Mertua
54
54. Yakin
55
55. Komunikasi Itu Penting!
56
56. Penjelasan Ren
57
57. Acara Lamaran
58
58. Jaga Anakku Baik-baik!
59
59. Pak David Kembali
60
60. Permintaan Maaf Silvi
61
61. Ketahuan!
62
62. Official
63
63. Mengusir Silvi
64
64. Beri Aku Kesempatan
65
65. Aku Tidak Akan Melepaskan Kamu
66
66. Sidang
67
67. Bucin
68
68. Pesta
69
69. Melissa
70
70. Terlambat
71
71. Mencari Jejakmu
72
72. Menghilang
73
73. Kampung Halaman Daliya
74
74. Tunjukkan Ketulusanmu
75
75. Akhirnya Bertemu
76
76. Percayalah Padaku
77
77. Maafkan Aku
78
78. Whatever You Want
79
79. Bertemu Teman-teman Ren
80
80. Meluruskan Kesalahpahaman
81
81. Bertemu Melissa
82
82. Baikan
83
83. Damai
84
84. Skandal
85
85. I Promise
86
86. Resign + Undangan
87
87. Happy Wedding
88
88. One Day After Married
89
89. Lepas Baju Kamu
90
90. Toge
91
91. Resepsi
92
92. Malam Pertama Yang Terlambat
93
93. Honeymoon
94
94. Pulang
95
95. Raven
96
96. Hotel
97
97. Sakit
98
98. Hamil
99
99. Lima Tahun Kemudian
100
100. Jangan Gangguin Mama
101
101. Sebastian Cemburu
102
102. Bahagia
103
Promosi Novel Baru
104
Kandidat YAAW
105
JUARA!
106
Novel Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!