talak tiga

Jameela tak lagi ingin berkata-kata. Jika memang suaminya tak lagi ingin mendengarkan penjelasannya. Jika memang suaminya tak lagi bisa mempercayainya, lalu untuk apa dia melakukan pembelaan diri. Terserah sekarang apa yang ingin diucapkan suaminya.

Jameela merasa lelah untuk menyangkal. Percuma juga dia ingin menyangkal, percuma dia ingin memberikan penjelasan, percuma dia ingin berbicara, percuma dia ingin membela diri. Karena suaminya itu tak akan pernah membiarkan dirinya berbicara. Sejak tadi selalu saja suaminya itu memotong ucapannya yang bahkan belum selesai.

Sekarang Jameela hanya bisa diam. Hanya air matanya saja yang berbicara menandakan betapa pilu hatinya.

"Percuma kau buang-buang air matamu itu Jameela. Aku tak akan terlena lagi tak akan percaya dengan sandiwaramu. Kau yang paling tahu bahwa aku benci dengan yang namanya penghianatan, Jameela. Tapi kau tidak memperdulikan perasaanku, kau malah melakukan hal itu di belakangku." Dirga berucap sinis .

"Aku tidak berkhianat..!" teriak Jameela kuat. Dia sudah tidak tahan lagi dihina terus sedari tadi. Jameela mencoba untuk berdiri, dibersihkannya air matanya, dan ditatapnya tajam wajah suaminya yang sedari tadi tak pernah berhenti untuk menuduhnya.

"Aku tidak berkhianat!" teriak Jameela lagi dan sekarang dengan suara yang lebih lantang. "Sudah aku bilang aku tidak berkhianat !" nafas Jameela begitu memburu "Pria itu adalah..! "

"Jameela Iskandar...! " mendengar Jameela berteriak kemarahan Dirga kembali meluap. Dirga melangkah mendekat. Tangannya terayun ke atas membuat Jameela memejamkan matanya. Dan menggunakan tangannya untuk melindungi wajahnya. Beberapa detik menunggu, Jameela tak merasakan apapun membuatnya kemudian membuka mata.

Tangan Dirga yang tadinya terbuka kini terkepal . Dirga memejamkan matanya, semarah apapun dia tak akan mengayunkan tangan untuk melukai Jameela.

"Kenapa berhenti, Mas? Lakukan saja. Mungkin itu akan membuat mu puas!" Jameela mengangkat tinggi wajahnya .

"Kau menantang ku, Jameela ?!" gigi Dirga bergemeletuk.

"Ya, aku menantangmu, Mas. Anggap saja begitu!" Jameela sudah kehilangan kata.

"Kau bersalah tapi tidak mau mengakui kesalahan mu. Aku tidak bisa lagi mentolerir kesalahanmu ini!" ucap Dirga .

"Lalu apa maumu, Mas? Apa maumu? Aku bilang tidak berkhianat pun kau tak percaya!" Jameela memejamkan matanya menunggu keputusan Dirga .

"Jameela Iskandar. .. , aku sudah gagal mendidikmu. Maka dari itu hari ini juga, aku, Dirga Wijaya, menjatuhkan talak kepadamu. Hilang sudah kewajibanku terhadapmu!" Dirga membalikkan badannya memunggungi istrinya, lalu mengusap butiran bening yang menganak di.pelupuknya. Dia marah, sedih, dan kecewa. Istri yang begitu di pujanya telah mengkhianatinya.

"Tetaplah berada di rumah ini, karena dulu aku membelinya sebagai hadiah pernikahan untukmu. Biar lah aku yang akan keluar dari rumah ini!" ucapnya kemudian berlalu. Setidaknya di hati pria itu masih ada sedikit kebaikan.

Tubuh Jameela kembali luruh ke lantai, begitu terdengar suara mobil Dirga yang mulai menjauh. Usai sudah, kini semua telah usai. Jameela menangis tergugu. Ini kah akhir dari.kisah mereka? Padahal tadi pagi mereka masih bercanda dan bercumbu dengan bahagia. Kenapa secepat ini semuanya hancur? Foto yang ada di ponsel Dirga tadi?

"Kak Agam? Dari mana dia mendapat foto itu?" Jameela bergumam tak mengerti.

Jameela bangkit. Di sekanya air matanya, lalu beranjak hendak menuju kamar yang selama ini di tempatinya bersama sang suami yang kini telah menjadi mantan.

"Nyonya ...!" dua orang wanita paruh baya dan seorang gadis berusia delapan belas tahun, yang bekerja sebagai asisten rumah tangganya berjalan mendekat.

Jameela menoleh, terlihat olehnya wajah ketiga wanita itu yang bersimbah air mata.

"Kalian mendengarnya?" tanya Jameela. pertanyaan yang seharusnya dia sudah tahu apa jawaban nya.

"Maafkan kami, Nyonya!" ucap Bu Surti, yang paling tua di antara mereka, juga yang pertama kali bekerja untuk Dirga dan Jameela. Bu Surti mendekat , lalu tanpa ragu memeluk nyonya nya. Di susul.kemudian oleh Bu Sarmi dan Susi .

"Saya tidak apa apa Bu ..!" Jameela mencoba terlihat baik baik saja.

"Susi, tolong kemasi pakaian saya ya ..?!" titahnya .

"Tapi nyonya ? bukankah tuan bilang nyonya boleh tetap tinggal disini ? ini rumah nyonya !" potong Bu Surti .

"Saya akan pergi Bu , tetap tinggal di rumah ini terlalu menyakitkan bagi saya !" jawab Jameela

"Lalu bagaimana dengan kami nyonya ?!" Susi ikut menyahut .

"Kalian boleh tetap di sini atau memilih pergi" ucap Jameela.

"Apa boleh jika kami ikut ke mana pun .nyonya pergi saja ?" Bu Sarmi memberi usulan yang di angguki oleh kedua temannya.

"Iya saya mau ikut nyonya saja !" sahut Susi

"Maafkan saya Bu , dan juga kamu Susi , saya tidak bisa membawa kalian. setidaknya untuk saat ini . karena saya sendiri belum tahu bagaimana selanjutnya. Tapi mungkin nanti akan saya pertimbangkan lagi .!" Jameela merasa terharu dengan kesetiaan mereka, tapi dia juga belum bisa mengambil keputusan.

"Kenapa tidak tinggal di sini saja Nyonya ? barangkali saja nanti suatu hari Tuan akan kembali ? dan Tuan meminta untuk kembali rujuk? Bukankah sebelumnya juga seperti itu nyonya ?" tanya Bu Surti mengingatkan

 Bu Sarmi dan Susi memandang ke arah Bu Surti . apa benar sebelum ini nyonya Jameela dan Tuan Dirga sudah pernah bercerai lalu Rujuk Kembali ? karena Bu Sarmi dan Susi memang belum berada di rumah ini pada saat hal itu terjadi .

Jameela menggelengkan kepalanya .itu adalah hal yang tidak akan mungkin terjadi . kalau sebelumnya mungkin bisa, mereka Rujuk Kembali. Tetapi kali ini benar-benar tidak bisa. Ini sudah ketiga kalinya Dirga mengucapkan keramat itu, setelah mereka dua kali rujuk sebelumnya. Dan itu artinya mereka berdua sudah benar-benar tidak memiliki kesempatan untuk bersatu kembali.

"Ya Allah, nyonya...! "

Bu Surti menangis tergugu sambil sambil kembali memeluk nyonya nya . tidak habis pikir kenapa nasib rumah tangga sang Nyonya seperti ini . Padahal mereka berdua terlihat sangat bahagia dan saling mencintai . tapi Kenapa bisa berakhir seperti ini .

"Nyonya, maaf kalau saya lancang. Tapi sebenarnya siapa pria yang di maksud oleh tuan tadi? Saya tidak percaya jika nyonya berbuat seperti tuduhan Tuan?" tanya Bu Surti. "Maaf nyonya, tidak apa apa jika nyonya tidak berkenan untuk menjawab, tapi nyonya harus tahu, saya percaya pada nyonya!" lanjut Bu surti .

"Iya nyonya, saya juga percaya pada nyonya!" sahut bu sarmi

"Susi juga percaya nyonya tidak bersalah !" sahut susi .

Jameela terharu mendengar nya. Mereka yang orang lain saja percaya padanya. Lalu kenapa Dirga yang nota benenya nya adalah suaminya, yang menggaulinya tiap malam, justru tak bisa mempercayai nya. Jameela merasa miris dalam hatinya. Kemana kata cinta yang digaungkan oleh Dirga setiap hari, setiap menit dan setiap detiknya. Kenapa bisa hanya dengan kiriman foto dari orang yang tak dikenalnya, lalu meledakkan kemarahan, tidak mempercayainya, mencurigainya, hingga kata talak itu terucap.

Sedangkal itukah arti Cinta bagi Dirga? Bukan hanya tak mempercayainya. Dirga bahkan tak memberinya kesempatan untuk menjelaskannya.

Jameela berlalu meninggalkan tempat itu, dan melangkah menuju ke kamarnya. Dengan membawa rasa sesak di dalam dada.

Terpopuler

Comments

Kamiem sag

Kamiem sag

semurah itu talaknya jatuh??
kurasa Dirga gak berpendidikan gak bersosial juga
kalo gitu Dirga kusarankan kau menikahi manekin atau robot dari Cina atau robot dari Korea yg diprogram sesuai keinginanmu

2025-03-14

0

Patrick Khan

Patrick Khan

klo dirga parah nie

2025-02-21

1

Ita Mariyanti

Ita Mariyanti

segampang kui nalak Dir....Dir....lakik g asa pikiran dan pick akal

2024-11-27

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog pasangan sempurna
2 cemburu buta
3 pertengkaran
4 talak tiga
5 memilih pergi
6 Dirga Wijaya
7 Agam Iskandar
8 penyesalan dirga
9 keluarga Iskandar yang harmonis
10 menemui tuan besar Iskandar
11 rencana Agam
12 Anak satpam
13 Agung Prasetyo
14 sidang perceraian
15 kedatangan tuan besar Wijaya
16 pertemuan Agam dan Agung
17 pertemuan dua tuan besar
18 mendadak CEO
19 Rencana pernikahan
20 undangan pernikahan
21 kehancuran hati dirga
22 datang ke pernikahan mantan
23 hadir di pernikahan mantan 2
24 malam pengantin
25 Agung dan Jameela
26 sosok misterius
27 sarapan bersama
28 masalah di GOLDEN EYE
29 tentang Agung
30 ingatan tentang......
31 Agung dan Dirga
32 tak ingin yang lain
33 mabuk parah
34 tidak bisa tidur
35 hampir saja
36 bertemu kembali dengan mantan
37 dia bukan lagi tuanmu
38 saling memaafkan
39 Jameela pingsan
40 positif
41 ada yang tidak beres
42 rekaman cctv
43 pikiran liar Dirga
44 kedatangan Nyonya Febri
45 kemarahan Nyonya Febri
46 Ajakan menikah
47 menuntut tanggung jawab
48 Ada apa dengan Agung
49 sosok pengirim foto
50 Rahasia Agung
51 kesetiaan Toni
52 siapa yang melakukan nya
53 Dirga dan Jameela
54 liciknya Dirga
55 operasi
56 kemarahan Agam
57 perubahan sikap Susi
58 perubahan sikap Susi (2)
59 bangun dari koma
60 perdebatan Kevin dan susi
61 aku pulang sayang...
62 menciptakan quality time
63 Rahasia yang terkuak
64 siapa sebenarnya dia
65 Tamparan untuk Dirga
66 Air mata penyesalan Jameela.
67 kejujuran Jameela
68 berita viral
69 Klarifikasi
70 terbakar cemburu
71 meminta maaf
72 Pergi
73 kiriman foto
74 foto di ponsel lama Agung
75 menjemput Susi.
76 O Oo aku ketahuan
77 aku cinta padamu kakak
78 hari patah hati
79 Memangnya apa yang kamu punya?
80 dari CEO jadi gembala sapi
81 kontraksi palsu
82 sabotase proyek.
83 hari kelahiran
84 pergilah mas
85 meminta bantuan
86 bukan aku
87 PANGHEGAR PUTRA MAHENDRA
88 Aku cinta padamu kakak (2)
89 pelaku sabotase
90 pengirim foto yang sama
91 bertemu Adimas
92 kena mental
93 ngidam apa kesempatan
94 provokasi Adimas
95 kedatangan besan dari kota
96 karena aku yang mau
97 sempurna
98 98
99 pengumuman pemenang give away.
100 SETELAH KAU JANDAKAN
101 BUKAN LELAKI CADANGAN
102 CEO itu AYAH ANAKKU
103 Ketika Suamiku Berubah Haluan
Episodes

Updated 103 Episodes

1
Prolog pasangan sempurna
2
cemburu buta
3
pertengkaran
4
talak tiga
5
memilih pergi
6
Dirga Wijaya
7
Agam Iskandar
8
penyesalan dirga
9
keluarga Iskandar yang harmonis
10
menemui tuan besar Iskandar
11
rencana Agam
12
Anak satpam
13
Agung Prasetyo
14
sidang perceraian
15
kedatangan tuan besar Wijaya
16
pertemuan Agam dan Agung
17
pertemuan dua tuan besar
18
mendadak CEO
19
Rencana pernikahan
20
undangan pernikahan
21
kehancuran hati dirga
22
datang ke pernikahan mantan
23
hadir di pernikahan mantan 2
24
malam pengantin
25
Agung dan Jameela
26
sosok misterius
27
sarapan bersama
28
masalah di GOLDEN EYE
29
tentang Agung
30
ingatan tentang......
31
Agung dan Dirga
32
tak ingin yang lain
33
mabuk parah
34
tidak bisa tidur
35
hampir saja
36
bertemu kembali dengan mantan
37
dia bukan lagi tuanmu
38
saling memaafkan
39
Jameela pingsan
40
positif
41
ada yang tidak beres
42
rekaman cctv
43
pikiran liar Dirga
44
kedatangan Nyonya Febri
45
kemarahan Nyonya Febri
46
Ajakan menikah
47
menuntut tanggung jawab
48
Ada apa dengan Agung
49
sosok pengirim foto
50
Rahasia Agung
51
kesetiaan Toni
52
siapa yang melakukan nya
53
Dirga dan Jameela
54
liciknya Dirga
55
operasi
56
kemarahan Agam
57
perubahan sikap Susi
58
perubahan sikap Susi (2)
59
bangun dari koma
60
perdebatan Kevin dan susi
61
aku pulang sayang...
62
menciptakan quality time
63
Rahasia yang terkuak
64
siapa sebenarnya dia
65
Tamparan untuk Dirga
66
Air mata penyesalan Jameela.
67
kejujuran Jameela
68
berita viral
69
Klarifikasi
70
terbakar cemburu
71
meminta maaf
72
Pergi
73
kiriman foto
74
foto di ponsel lama Agung
75
menjemput Susi.
76
O Oo aku ketahuan
77
aku cinta padamu kakak
78
hari patah hati
79
Memangnya apa yang kamu punya?
80
dari CEO jadi gembala sapi
81
kontraksi palsu
82
sabotase proyek.
83
hari kelahiran
84
pergilah mas
85
meminta bantuan
86
bukan aku
87
PANGHEGAR PUTRA MAHENDRA
88
Aku cinta padamu kakak (2)
89
pelaku sabotase
90
pengirim foto yang sama
91
bertemu Adimas
92
kena mental
93
ngidam apa kesempatan
94
provokasi Adimas
95
kedatangan besan dari kota
96
karena aku yang mau
97
sempurna
98
98
99
pengumuman pemenang give away.
100
SETELAH KAU JANDAKAN
101
BUKAN LELAKI CADANGAN
102
CEO itu AYAH ANAKKU
103
Ketika Suamiku Berubah Haluan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!