“Apa Daddy masih tidak berubah?" Tanya Austin ketika Selena masuk kedalam kamar.
Ketika ayahnya mengajak untuk mereka ke negara ini, Austin dan Selena sudah merasa senang karena berpikir ayah mereka sudah berubah seperti dulu, apalagi saat kemarin ayahnya mengatakan akan mengajak mereka liburan. Tapi ternyata, ayahnya masih sama saja. Dan semenjak datang ke negara ini, ibunya juga sudah tidak pulang, karena Zaskia langsung menjalani pekerjaannya yang merupakan sebagai model.
Itu sebabnya ketika Mico berubah keduanya dilanda kesedihan yang luar biasa, karena ayah mereka yang selalu berada di sisi mereka, tiba-tiba berubah. Sekarang ibunya tidak ada, dan ayahnya pun mulai berubah hingga Selena dan Austin seperti kedua anak yang kehilangan arah.
“Daddy belum berubah, Austin apa Kita pernah membuat salah pada Daddy. Perasaanku Aku tidak pernah membuat salah, nilaiku selalu bagus dan aku selalu menurut. Lalu kenapa kita diperlakukan seperti ini." Selena berbicara dengan suara yang sangat pelan, sedangkan Austin hanya menghela nafas kemudian menghampiri adiknya.
“Sudah mungkin Daddy hanya lelah.”
****
Camila turun dari taksi, wanita itu bergegas masuk ke dalam perusahaan. Hari ini Camila mengawali harinya dengan sial, sebab dia telat bangun dan berujung pada dia yang telat bekerja berangkat bekerja.
Ketika sudah berada di perusahaan, Camila langsung berlari ke arah ballroom di mana para staf sepertinya sedang berkumpul di sana untuk menyambut CEO mereka, helaan nafas lega terlihat dari wajah cantik Camila, ketika ternyata CEO mereka belum ada di podium hingga dia tidak harus mencemaskan apapun.
Dan tepat setelah Camila berdiri di posisinya, terdengar suara derap langkah hingga semua yang ada di ballroom tersebut menoleh muncul seorang lelaki berjas, dan di belakang lelaki itu ada beberapa pengawal.
Semua berdecak kagum ketika melihat Mico masuk ke dalam ballroom, tapi tidak dengan Camila dia menatap Mico dengan biasa saja.
Setelah berada di podium, Mico langsung melihat karyawannya satu persatu, hingga tak lama tatapannya beralih pada seorang wanita yang dia ingat adalah wanita yang membawanya ketika dia mabuk, karena sebelum pergi kembali ke kantor Mico sempat melihat CCTV, hingga dia mengetahui bahwa Camila yang kemarin malam membawanya ke ruangan ketika mabuk.
Setelah memberi sapaan serta memperkenalkan dirinya sendiri, Mico langsung meninggalkan ballroom begitupun dengan para staf yang lain.
“tadi aku melihat wanita yang menolongku kemarin, Tolong panggil dia kesini, Sepertinya dia ada divisi lantai atas, untuk wajahnya kau lihat saja di CCTV." Mico memberikan perintah pada asisten pribadinya, hingga asisten pribadi Mico mengangguk.
****
Camila berdiri di depan ruangan mico. Rasanya dia begitu enggan untuk mengetuk pintu tentu saja karena dia sungguh takut, barusan ketika dia mulai bekerja, dia dikejutkan dengan kedatangan seorang lelaki yang menyuruhnya untuk datang ke ruangan CEO tempatnya bekerja, dan jujur Camila takut dipecat, lagi semalam dia begitu lancang membawa Mico masuk ke ruangan ini.
Setelah beberapa saat berlalu, Camila langsung mengetuk pintu hingga dapatkan sambutan dari dalam dan setelah itu Camila pun langsung membuka pintu.
“Silakan masuk,” ucap Mico, hingga Camila mengangguk dan setelah itu Camila pun berjalan ke arah meja kerja Mico.
Ketika Camila mendekat, Mico tertegun, perasaannya sangat aneh ketika melihat wajah wanita yang ada di depannya ini, entah kenapa dia merasa tidak asing dengan Camila, dia merasa pernah melihat Camila.
“Tuan Kenapa Anda memanggilku?” Camila langsung bertanya, hingga mico tersadar dia pun menggelengkan kepalanya.
“Terima kasih sudah menolongku kemarin, ketika aku mabuk, sebagai gantinya akan ada hadiah untukmu, nanti asisten pribadiku ya akan memberikannya.”
Camila mengangguk, membuat Mico sedikit bingung dengan reaksi karyawan di depannya ini. Bukankah seharusnya jika diberi hadiah akan Camila akan senang seperti reaksi wanita lain pada umumnya, tapi reaksi Camila terlihat biasa saja.
“baik Tuan Terima kasih, kalau begitu aku permisi.” setelah mengatakan itu, Jamilah pun langsung berbalik kemudian keluar dari ruangan Mico.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 80 Episodes
Comments
Sulis Tyawati
lha kok jamilah,,,, typo kali ya
2024-09-28
0
Emily
kenapa jadi Jamilah thor 😆
2024-07-16
2
copai
Wajahnya mirip si kembar
2024-07-07
1