Reinkarnasi Dewa Naga

Reinkarnasi Dewa Naga

CH 1 : Prolog

Klan Tian, Wild Orion.

Angin berdesir di sebuah bukit, menerbangkan daun-daun kering ke arah seorang pria berjubah putih bermahkota. Matanya tertutup, dia sedang bermeditasi dan tenggelam dalam kontemplasi.

Pria berjubah putih dan bermahkota itu adalah Kaisar Sembilan Langit, Feng Zun, satu-satunya penguasa sembilan alam, atau yang lebih dikenal sebagai Penguasa Sembilan Prefektur Wild Orion.

Seiring dengan kedalaman meditasinya, sebuah kesadaran yang menyakitkan terus menerus merayap ke dalam hati dan pikirannya.

Dia telah mengetahui bahwa guru yang telah mengajarkannya kultivasi dan seni bela diri sejak masa kecil, sekarang telah bereinkarnasi dalam bentuk yang tak dikenal.

Kabar ini sempat mengejutkan dan membingungkannya. Di satu sisi, ia merasa lega karena gurunya masih hidup meski dalam wujud lain, tetapi di sisi lain, keputusasaan terus menghantui pikirannya, karena dia tidak bisa lagi berhubungan langsung dengan sosok yang begitu berarti baginya tersebut. Namun, ketenangannya tidak tergoyahkan, di dalam hatinya, keputusasaan itu justru menjadi kobaran api, mewujudkan tekadnya yang semakin teguh.

Lagipula, dia bukanlah orang yang mudah menyerah. Dia telah bertekad untuk menemukan cara agar bisa berhubungan kembali dengan gurunya, meskipun harus mengorbankan segala yang dia miliki!

Dengan langkah yang mantap, matanya berkobar dengan tekad dan harapan.

Swosh~

Bang!

Langit dan bumi berubah, ketika Kaisar Sembilan Langit membangkitkan seluruh basis kultivasinya.

Ketika dia melambaikan tangannya, tujuh pilar raksasa muncul, perlahan membentuk altar formasi. Setiap pilar dihiasi dengan Rantai Dewa dan Segel Dao yang rumit dan misterius.

Ini adalah susunan formasi tingkat dewa, Formasi Sembilan Rantai Dewa.

Di tengah altar formasi tersebut, terdapat Pedang Jantung Kosmos yang diikat dengan kuat oleh Sembilan Rantai Dewa, yang juga dikelilingi oleh banyak Segel Dao misterius.

Seperti yang dia rencanakan sejak lama, bahwa dia akan menyegel Pedang Jantung Kosmos ke dalam tubuh gurunya yang telah bereinkarnasi. Dia berharap pedang tersebut akan selalu melindungi gurunya dalam situasi apapun.

Malam demi malam berlalu, sementara bintang-bintang bersinar terang di langit. Kaisar Sembilan Langit masih tenggelam dalam pekerjaannya dengan gigih, menyatukan satu demi satu pengetahuan dan kekuatannya untuk menyempurnakan Formasi Sembilan Rantai Dewa.

Pada akhirnya, di suatu malam yang penuh keheningan, dia berhasil menyelesaikan formasi tersebut. Dengan hati yang berdebar, ia mengumpulkan setiap inci basis kultivasinya ke dalam formasi, mengekspresikan tekadnya yang luar biasa.

Bang!

Langit dan bumi bergetar, membawa serta angin dan guntur yang menggelegar di langit, saat formasi telah mencapai titik kesempurnaan.

Sebuah cahaya biru yang mempesona muncul di sekitar formasi, melingkupi Pedang Jantung Kosmos dalam lingkaran kekuatan yang tak kasat mata.

Kaisar Sembilan Langit mengangkat pandangannya, matanya penuh dengan harapan dan keteguhan. Dengan satu gerakan tangan yang mantap, ia mengirimkan cahaya biru dari formasi itu ke langit, mengerahkan seluruh kemampuannya dengan kuat, agar pedang itu benar-benar mencapai tujuannya : ke tubuh gurunya, Long Shangdi, yang telah bereinkarnasi.

Tidak ada suara atau tanda-tanda yang muncul sebagai respons terhadap tindakan Kaisar Sembilan Langit sebelumnya. Namun, di dalam kesadaran spiritualnya, dia merasakan sebuah kehadiran yang mulai bereaksi. Itu adalah respon dari Pedang Jantung Kosmos, sepertinya ia telah mengunci keberadaan Long Shangdi!

Dengan hati yang penuh harapan, Kaisar Sembilan Langit menutup mata dalam meditasi, membiarkan alam mengambil alih takdir yang telah ia coba ciptakan.

...

Enam ratus tahun kemudian.

Setahun yang lalu, Long Tian adalah pemimpin generasi muda pelataran luar di Sekte Pedang Langit, seorang pemuda dengan pencapaian gemilang, seperti selebriti yang sedang naik daun. Namun, karena suatu bencana yang tidak terduga, dia kehilangan seluruh basis kultivasinya dan menjadi menantu sampah di Keluarga Xue.

Singkat cerita, suatu hari ketika dia sedang berkultivasi, dia menemukan keanehan pada tubuhnya, dan dia segera menulusuri inti masalah tersebut. Hasilnya sangat mengejutkan, dia menemukan sebuah pedang yang tersegel oleh Sembilan Rantai Dewa, di dalam laut kesadarannya.

Ketika dia pertama kali menemukan hal ini, dia tiba-tiba menerima serangan balik yang begitu dahsyat, yang kemudian menghancurkan seluruh basis kultivasinya.

Dengan itu, dia tidak hanya dikeluarkan dari Sekte Pedang Langit, tapi ayahnya juga membuangnya dari Klan, membuatnya menjadi sampah, sosok yang benar-benar terbuang dan dianggap hina.

Namun, di balik bencana yang menimpa dirinya ini, dia akhirnya membangkitkan kembali sebagian besar ingatan masa lalunya. Hal ini membuatnya sadar, bahwa dia adalah mantan Penguasa Sembilan Langit, Dewa Naga Long Shangdi, yang telah berhasil melalui Jalan Dao paling tabu, Reinkarnasi!

...

Saat ini dia tinggi dan tegak dengan fitur tampan, mengenakan jubah berwarna biru. Dia berdiri dengan tangan di belakang punggung, memancarkan aura sombong dan acuh tak acuh.

Tubuhnya saat ini berasal dari Nanjing, Dinasti Han. Dia adalah anggota Klan Long, tapi dia hanyalah keturunan selir yang dianggap rendah dan hina.

Ketika usianya baru menginjak lima tahun, ibunya, Ling Hua, meninggal dunia. Pada usia empat belas tahun, dia memasuki Sekte Pedang Langit untuk berkultivasi.

Hanya dalam dua tahun singkat, dia meraih prestasi paling gemilang diantara murid pelataran luar, dan menjadi pemimpin generasi muda mereka. Namun sayangnya, pada akhirnya dia harus kehilangan seluruh basis kultivasinya.

Di bawah pengaruh kuat yang dimiliki Klan Long sebagai penguasa Ibukota Teratai Salju, dia menjadi menantu Keluarga Xue, salah satu dari empat klan besar di Kota Luojin, Prefektur Nanjing, Dinasti Han.

"Tapi bagaimanapun, masa lalu tetaplah masa lalu. Siapapun dapat melihat dengan jelas bahwa aku bukan lagi diriku yang dulu."

Gejolak emosi yang kompleks menjalari hati Long Tian.

Dentang!

Seolah-olah merasakan suasana hati Long Tian, dengungan pedang yang dingin bergema di laut kesadarannya.

Meskipun dia belum menyadarinya, tapi sebenarnya ini adalah Pedang Jantung Kosmos, yang telah berhasil disegel di tubuhnya oleh Kaisar Sembilan Langit, Feng Zun!

Terpopuler

Comments

Dendi Capresius Samosir

Dendi Capresius Samosir

sangat impresif cerita ini thorr

2024-09-03

0

Jemmy Tuasey

Jemmy Tuasey

⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐

2024-07-30

0

Wy Ky

Wy Ky

keren

2024-07-28

0

lihat semua
Episodes
1 CH 1 : Prolog
2 CH 2 : Xue Weiling
3 CH 3 : Xue Lingyin
4 CH 4 : Panik
5 CH 5 : Berkultivasi
6 CH 6 : Lembah Hantu ( Revisi )
7 CH 7 : Qiu Tianxiao
8 CH 8 : Puncak Penempaan Tubuh
9 CH 9 : Restoran Awan Abadi
10 CH 10 Tamu Tak Di Undang
11 CH 11 : Tindakan Long Tian
12 CH 12 : Yuan Tinghe
13 CH 13 : Bukan Masalah
14 CH 14 : Masalah
15 CH 15 : Kepala Keluarga Qin
16 CH 16 : Situasi Berbalik
17 CH 17 : Akhir Konflik
18 CH 18 : Latihan
19 CH 19 : Berkah
20 CH 20 : Hari Perjamuan
21 CH 21 : Kedatangan Qin Chuyong
22 CH 22 : Lao Hutian
23 CH 23 : Kedatangan Raja Kota
24 CH 24 : Panggilan
25 CH 25 : Identitas Long Tian
26 CH 26 : Ketulusan
27 CH 27 : Hadiah Untuk Weiling
28 CH 28 : Menerima Hadiah
29 CH 29 : Rencana Keluarga Lao
30 CH 30 : Tugas Baru
31 CH 31 : Tekad Qin Huang
32 CH 32 : Keterampilan Medis
33 CH 33 : Menuju Lokakarya
34 CH 34 : Ling Yun
35 CH 35 : Menundukkan Kepala
36 CH 36 : Pembuat Onar
37 CH 37 : Brutal
38 CH 38 : Tindakan Mengejutkan
39 CH 39 : Memberi Petunjuk ( Revisi )
40 CH 40 : Ying Zhi dan Huo Wang ( Revisi )
41 CH 41 : Menjelang Kompetisi
42 CH 42 : Rencana Selanjutnya
43 CH 43 : Rencana Lao Chuyun
44 CH 44 : Pembukaan
45 CH 45 : Qin Huang Vs Xue Yuan
46 CH 46 : Siapa Master Long?
47 CH 47 : Memberikan Petunjuk
48 CH 48 : Hasil Akhir
49 CH 49 : Feng Yuqing
50 CH 50 : Gesekan
51 CH 51 : Lembah Hantu
52 CH 52 : Kedatangan Tamu
53 CH 53 : Turun Tangan
54 CH 54 : Satu Serangan
55 CH 55 : Pahit
56 CH 56 : Apel Api dan Vena Yin
57 CH 57 : Jamuan
58 CH 58 : Kebodohan Xue Yuan
59 CH 59 : Perubahan Sikap
60 CH 60 : Mimpi Buruk
61 CH 61 : Identitasnya Terungkap
62 CH 62 : Tidak Terduga
63 CH 63 : Pencerahan
64 CH 64 : Murid Gu Tianling
65 CH 65 : Tamu VVIP
66 CH 66 : Fengtian
67 CH 67 : Yang Mulia Ketujuh
68 CH 68 : Kekuatan Grandmaster (Revisi)
69 CH 69 : Turun Tangan
70 CH 70 : Gelisah
71 CH 71 : Pangeran Han Fengtian
72 CH 72 : Tiba
73 CH 74 : Geng Luwak Hitam (Revisi)
74 CH 74 : Cahaya Dalam Kegelapan
75 CH 75 : Restoran Senja
76 CH 76 : Kecemburuan
77 CH 77 : Membunuh
78 CH 78 : Kemunculan Pangeran Ketujuh
79 CH 79 : Penyelesaian
80 CH 80 : Serenity Village
81 CH 81 : Tetua Cuan Hao
82 CH 82 : Memberi Pelajaran
83 CH 83 : Ekspresi Cuan Hao
84 CH 84 : Permintaan Maaf
85 CH 85 Menempa Pedang
86 CH 86 : Putra Gubernur Nanjing
87 CH 87 : Pedang Baru
88 CH 88 : Rencana Gubernur Wei Qinluan
89 CH 89 : Sedikit Pencerahan
90 CH 90 : Variabel Tak Terduga
91 CH 91 : Terkejut
92 CH 92 : Terlambat Satu Langkah
93 CH 93 : Intervensi Han Lizi
94 CH 94 : Menunggu Badai
95 CH 95 : Garis Batas
96 CH 96 : Kepala Keluarga Zen
97 CH 97 : Long Tian Tiba
98 CH 98 : Vs Yu Zhong
99 CH 99 : Vs Yu Zhong 2
100 CH 100 : Deklarasi Mengejutkan
101 CH 101 : Kematian Wei Qinluan
102 CH 102 : Akhir Badai
103 CH 103 : Kompensasi
104 CH 104 : Mengunjungi Xue Weiling
105 CH 105 : Villa Pungseon
106 CH 106 : Kedatangan Feng Yuqing
107 CH 107 : Cha Ying
108 CH 108 : Kunjungan Xue Weiling
109 CH 109 : Kunjungan Cha Ying
110 CH 110 : Kematian Paman Jiang
111 CH 111 : Lolos
112 CH 112 : Anggota Sekte Gagak Hitam
113 CH 113 : Kunjungan Sekte Gagak Hitam
114 CH 114 : Jenderal Zeng Chen
115 CH 115 : Gu Qingzu
116 CH 116 : Serangan Mengejutkan
117 CH 117 : Keputusan Qin Huang
118 CH 118 : Perasaan
119 CH 119 : Kesulitan Qin Huang
120 CH 120 : Duel Singkat
121 CH 121 : Salah Paham
122 CH 122 : Tamparan
123 CH 123 : Kesulitan Cha Ying
124 CH 124 : Kepergian Qin Huang
125 CH 125 : Panik
126 CH 126 : Lanjut
127 CH 127 : Menuju Wilayah Imperatorial
128 CH 128 : Pertempuran Grandmaster
129 CH 129 : Turun Tangan
130 CH 130 : Binatang Tingkat Sembilan
131 CH 131 : Menerobos
132 CH 132 : Metode Tranformasi
133 CH 133 : Anak Harimau Salju
134 CH 134 : Serigala Api
135 CH 135 : Gadis Yang Sombong
136 CH 136 : Keluarga Zu
137 CH 137 : Tetua Yen
138 CH 138 : Kematian Tetua Yen
139 CH 139 : Rencana Zu Tingbai
140 CH 140 : Jiang Xing
141 CH 141 : Wilayah Imperatorial
142 CH 142 : Permintaan Zu Tingbai
143 CH 143 : Tanpa Judul
144 CH 144 : Dukungan Long Tian
145 CH 145 : Kedatangan Tamu
146 CH 146 : Kematian Hong Qi
147 CH 147 : Perubahan Cha Ying
148 CH 148 : Lin Biyao
149 CH 149 : Menuju Akademi Bintang Surga
150 CH 150 : Akademi Bintang Surga
151 CH 151 : Xue Lingyin
152 CH 152 : Penolakan
153 CH 153 : Tantangan
154 CH 154 : Duel
155 CH 155 : Chong Jianwang
156 CH 156 : Membunuh Grandmaster
157 CH 157 : Rekan Taois!
158 CH 158 : Duel Singkat
159 CH 159 : Penyelesaian
160 CH 160 : Berkultivasi
161 CH 161 : Menerobos
162 CH 162 : Delapan Gunung Yao
163 CH 163 : Khawatir
164 CH 164 : Wilayah Hantu
165 CH 165 : Mu Qinglao
166 CH 166 : Raja Sungai Luyuan
167 CH 167 : Gu Qingzu
168 CH 168 : Pecahnya Pertempuran
169 CH 169 : Mengambil Alih Formasi
170 CH 170 : Kondisi Xue Weiling
171 CH 171 : Sosok Raja Hantu Surgawi
172 CH 172 : Kehancuran Domain Yintian
173 CH 173 : Kembali
174 CH 174 : Alam Fondasi Tahap Akhir
175 CH 175 : Kepala Keluarga Wen
176 CH 176 : Duel
177 CH 177 : Menjelang Perjamuan Teh
178 CH 178 : Menuju Perjamuan Teh
179 CH 179 : Situasi Sekitar
180 CH 180 : Pengkhianatan
181 CH 181 : Tuan Muda Ketiga!
182 CH 182 : Kematian Yuan Shao
183 CH 183 : Petapa Gurun
184 CH 184 : Vs Grandmaster Tingkat Lima
185 CH 185 : Kematian Kang Chuyang dan Wen Yuanling
186 CH 186 : Penonton Tersembunyi
187 CH 187 : Akhir Perjamuan Teh
188 CH 188 : Nasib Keluarga Zu dan Lainnya.
189 CH 189 : Kepala Keluarga Long
190 CH 190 : Keluarga Xue
191 CH 191 : Kejutan Besar Bagi Keluarga Xue
192 CH 192 : Rencana Selanjutnya
193 CH 193 : Utusan Keluarga Long!
194 CH 194 : Qin Huang
195 CH 195 : Demi Kebaikan
196 CH 196 : Next
197 CH 197 : Berangkat
Episodes

Updated 197 Episodes

1
CH 1 : Prolog
2
CH 2 : Xue Weiling
3
CH 3 : Xue Lingyin
4
CH 4 : Panik
5
CH 5 : Berkultivasi
6
CH 6 : Lembah Hantu ( Revisi )
7
CH 7 : Qiu Tianxiao
8
CH 8 : Puncak Penempaan Tubuh
9
CH 9 : Restoran Awan Abadi
10
CH 10 Tamu Tak Di Undang
11
CH 11 : Tindakan Long Tian
12
CH 12 : Yuan Tinghe
13
CH 13 : Bukan Masalah
14
CH 14 : Masalah
15
CH 15 : Kepala Keluarga Qin
16
CH 16 : Situasi Berbalik
17
CH 17 : Akhir Konflik
18
CH 18 : Latihan
19
CH 19 : Berkah
20
CH 20 : Hari Perjamuan
21
CH 21 : Kedatangan Qin Chuyong
22
CH 22 : Lao Hutian
23
CH 23 : Kedatangan Raja Kota
24
CH 24 : Panggilan
25
CH 25 : Identitas Long Tian
26
CH 26 : Ketulusan
27
CH 27 : Hadiah Untuk Weiling
28
CH 28 : Menerima Hadiah
29
CH 29 : Rencana Keluarga Lao
30
CH 30 : Tugas Baru
31
CH 31 : Tekad Qin Huang
32
CH 32 : Keterampilan Medis
33
CH 33 : Menuju Lokakarya
34
CH 34 : Ling Yun
35
CH 35 : Menundukkan Kepala
36
CH 36 : Pembuat Onar
37
CH 37 : Brutal
38
CH 38 : Tindakan Mengejutkan
39
CH 39 : Memberi Petunjuk ( Revisi )
40
CH 40 : Ying Zhi dan Huo Wang ( Revisi )
41
CH 41 : Menjelang Kompetisi
42
CH 42 : Rencana Selanjutnya
43
CH 43 : Rencana Lao Chuyun
44
CH 44 : Pembukaan
45
CH 45 : Qin Huang Vs Xue Yuan
46
CH 46 : Siapa Master Long?
47
CH 47 : Memberikan Petunjuk
48
CH 48 : Hasil Akhir
49
CH 49 : Feng Yuqing
50
CH 50 : Gesekan
51
CH 51 : Lembah Hantu
52
CH 52 : Kedatangan Tamu
53
CH 53 : Turun Tangan
54
CH 54 : Satu Serangan
55
CH 55 : Pahit
56
CH 56 : Apel Api dan Vena Yin
57
CH 57 : Jamuan
58
CH 58 : Kebodohan Xue Yuan
59
CH 59 : Perubahan Sikap
60
CH 60 : Mimpi Buruk
61
CH 61 : Identitasnya Terungkap
62
CH 62 : Tidak Terduga
63
CH 63 : Pencerahan
64
CH 64 : Murid Gu Tianling
65
CH 65 : Tamu VVIP
66
CH 66 : Fengtian
67
CH 67 : Yang Mulia Ketujuh
68
CH 68 : Kekuatan Grandmaster (Revisi)
69
CH 69 : Turun Tangan
70
CH 70 : Gelisah
71
CH 71 : Pangeran Han Fengtian
72
CH 72 : Tiba
73
CH 74 : Geng Luwak Hitam (Revisi)
74
CH 74 : Cahaya Dalam Kegelapan
75
CH 75 : Restoran Senja
76
CH 76 : Kecemburuan
77
CH 77 : Membunuh
78
CH 78 : Kemunculan Pangeran Ketujuh
79
CH 79 : Penyelesaian
80
CH 80 : Serenity Village
81
CH 81 : Tetua Cuan Hao
82
CH 82 : Memberi Pelajaran
83
CH 83 : Ekspresi Cuan Hao
84
CH 84 : Permintaan Maaf
85
CH 85 Menempa Pedang
86
CH 86 : Putra Gubernur Nanjing
87
CH 87 : Pedang Baru
88
CH 88 : Rencana Gubernur Wei Qinluan
89
CH 89 : Sedikit Pencerahan
90
CH 90 : Variabel Tak Terduga
91
CH 91 : Terkejut
92
CH 92 : Terlambat Satu Langkah
93
CH 93 : Intervensi Han Lizi
94
CH 94 : Menunggu Badai
95
CH 95 : Garis Batas
96
CH 96 : Kepala Keluarga Zen
97
CH 97 : Long Tian Tiba
98
CH 98 : Vs Yu Zhong
99
CH 99 : Vs Yu Zhong 2
100
CH 100 : Deklarasi Mengejutkan
101
CH 101 : Kematian Wei Qinluan
102
CH 102 : Akhir Badai
103
CH 103 : Kompensasi
104
CH 104 : Mengunjungi Xue Weiling
105
CH 105 : Villa Pungseon
106
CH 106 : Kedatangan Feng Yuqing
107
CH 107 : Cha Ying
108
CH 108 : Kunjungan Xue Weiling
109
CH 109 : Kunjungan Cha Ying
110
CH 110 : Kematian Paman Jiang
111
CH 111 : Lolos
112
CH 112 : Anggota Sekte Gagak Hitam
113
CH 113 : Kunjungan Sekte Gagak Hitam
114
CH 114 : Jenderal Zeng Chen
115
CH 115 : Gu Qingzu
116
CH 116 : Serangan Mengejutkan
117
CH 117 : Keputusan Qin Huang
118
CH 118 : Perasaan
119
CH 119 : Kesulitan Qin Huang
120
CH 120 : Duel Singkat
121
CH 121 : Salah Paham
122
CH 122 : Tamparan
123
CH 123 : Kesulitan Cha Ying
124
CH 124 : Kepergian Qin Huang
125
CH 125 : Panik
126
CH 126 : Lanjut
127
CH 127 : Menuju Wilayah Imperatorial
128
CH 128 : Pertempuran Grandmaster
129
CH 129 : Turun Tangan
130
CH 130 : Binatang Tingkat Sembilan
131
CH 131 : Menerobos
132
CH 132 : Metode Tranformasi
133
CH 133 : Anak Harimau Salju
134
CH 134 : Serigala Api
135
CH 135 : Gadis Yang Sombong
136
CH 136 : Keluarga Zu
137
CH 137 : Tetua Yen
138
CH 138 : Kematian Tetua Yen
139
CH 139 : Rencana Zu Tingbai
140
CH 140 : Jiang Xing
141
CH 141 : Wilayah Imperatorial
142
CH 142 : Permintaan Zu Tingbai
143
CH 143 : Tanpa Judul
144
CH 144 : Dukungan Long Tian
145
CH 145 : Kedatangan Tamu
146
CH 146 : Kematian Hong Qi
147
CH 147 : Perubahan Cha Ying
148
CH 148 : Lin Biyao
149
CH 149 : Menuju Akademi Bintang Surga
150
CH 150 : Akademi Bintang Surga
151
CH 151 : Xue Lingyin
152
CH 152 : Penolakan
153
CH 153 : Tantangan
154
CH 154 : Duel
155
CH 155 : Chong Jianwang
156
CH 156 : Membunuh Grandmaster
157
CH 157 : Rekan Taois!
158
CH 158 : Duel Singkat
159
CH 159 : Penyelesaian
160
CH 160 : Berkultivasi
161
CH 161 : Menerobos
162
CH 162 : Delapan Gunung Yao
163
CH 163 : Khawatir
164
CH 164 : Wilayah Hantu
165
CH 165 : Mu Qinglao
166
CH 166 : Raja Sungai Luyuan
167
CH 167 : Gu Qingzu
168
CH 168 : Pecahnya Pertempuran
169
CH 169 : Mengambil Alih Formasi
170
CH 170 : Kondisi Xue Weiling
171
CH 171 : Sosok Raja Hantu Surgawi
172
CH 172 : Kehancuran Domain Yintian
173
CH 173 : Kembali
174
CH 174 : Alam Fondasi Tahap Akhir
175
CH 175 : Kepala Keluarga Wen
176
CH 176 : Duel
177
CH 177 : Menjelang Perjamuan Teh
178
CH 178 : Menuju Perjamuan Teh
179
CH 179 : Situasi Sekitar
180
CH 180 : Pengkhianatan
181
CH 181 : Tuan Muda Ketiga!
182
CH 182 : Kematian Yuan Shao
183
CH 183 : Petapa Gurun
184
CH 184 : Vs Grandmaster Tingkat Lima
185
CH 185 : Kematian Kang Chuyang dan Wen Yuanling
186
CH 186 : Penonton Tersembunyi
187
CH 187 : Akhir Perjamuan Teh
188
CH 188 : Nasib Keluarga Zu dan Lainnya.
189
CH 189 : Kepala Keluarga Long
190
CH 190 : Keluarga Xue
191
CH 191 : Kejutan Besar Bagi Keluarga Xue
192
CH 192 : Rencana Selanjutnya
193
CH 193 : Utusan Keluarga Long!
194
CH 194 : Qin Huang
195
CH 195 : Demi Kebaikan
196
CH 196 : Next
197
CH 197 : Berangkat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!