Mengapel relasi

Jadwal Nathan hari ini adalah pertemuan penting dengan relasi lama dan juga berpengaruh karena selalu membawa keuntungan untuk perusahaan Wesley .

" Bos , tuan Fadli Raman di kabarkan masuk rumah sakit . Sekretarisnya baru saja menghubungiku dan meminta maaf ". Lapor beny.

" Hari ini tidak masuk rumah sakit sedikit lebih tenang malah pada akhirnya tetap saja pergi kesana ". Gumam Nathan.

" Mungkin karena anda berjodoh dengan rumah sakit bos ". Celetuk beny.

" Apa kamu bilang ?". melotot .

" Ah itu , maksutku mungkin kita seharusnya datang menjenguk tuan Fadli untuk membeli muka , hehehe ". Ujar beny sambil mengusap dadanya .

" Baiklah ayo berangkat ". Ajak Nathan.

Di saat Nathan datang mengunjungi tuan Fadly sungguh kebetulan yang bertugas memeriksa adalah Nasya.

Di dalam ruangan itu terdapat Putra tuan Fadly yang sangat tampan , pria itu terus saja menatap Nasya tanpa hentinya.

" Dasar pria genit tidak tahu apa jika dokter Nasya adalah nyonya muda kami ". Gerundel beny.

Nathan menatap beny dengan tajam memintanya untuk diam .

Perawat memberitahu jika di luar terdapat seseorang yang mungkin akan mengunjungi tuan Fadly .

" Fatir tolong lihatlah di luar , siapa yang datang !". titah fadly.

" Baik pa ".

Tuan Fadly juga merasa jika Nasya merupakan seorang wanita yang tak biasa , dia penuh dengan kesabaran serta sangat ramah hingga tak heran banyak pasien yang kagum .

" Ternyata tuan Nathan Wesley ". Sapa Fatir .

" Tuan Fatir , bagaimana keadaan tuan Fadly ?". Tanya Nathan .

" Sudah mendingan , silahkan masuk untuk memastikan sendiri takutnya gak sesuai dengan apa yang di pikirkan oleh anda ". jelas Fatir dengan menyindir.

Beny segera menenangkan Nathan yang sudah di ujung tanduk.

" Selamat pagi tuan Fadly , maaf saya baru tahu jika anda masuk rumah sakit ". Kata Nathan.

Nasya tidak memperdulikan keberadaan Nathan karena saat ini sedang berkerja jadi harus profesional .

" Hallo nyonya muda , anda begitu serius sekali memeriksa tuan Fadly ". Sapa Beny.

Nasya tersenyum dan kembali menjalankan tugasnya .

" Nyonya muda ? apakah dokter Nasya istri tuan Nathan ?". tanya Fatir dengan penasaran.

" Tanya sendiri pada orangnya langsung , jangan - jangan dia mengaku masih single ". Beber Nathan.

Setelah selesai melakukan pemeriksaan barulah Nasya berbicara .

" Maafkan saya baru bisa berbicara karena harus fokus pada pemeriksaan , saya memanglah istri tuan Nathan Wesley yang terhormat ". Tegas Nasya di sertai senyuman.

" Sungguh kebetulan sekali , tapi kenapa kalian tidak bertegur sapa ". Kata Fatir yang sengaja menguji keharmonisan mereka.

Nasya mendekati Nathan dan merapikan jasnya yang sedikit berantakan.

" Aku bekerja dulu ya mas , ingat jangan merokok dan minum alkohol lagi , atau kalo tidak maka para pria yang menungguku sangat senang menanti kepergianmu ke surga ". Kata Nasya , lalu pergi.

Nathan langsung menggenggamkan kedua telapak tangannya dan mengambil langkah untuk menarik pinggang Nasya sehingga terbenturlah ke dada kekar Nathan .

" Selamat bekerja sayangku ". ucap Nathan lalu mencium kening Nasya .

Sontak Nasya merasa tercengang kala mendapati perlakuan romantis dari Nathan.

Perawat yang mendampingi Nasya pun ikut tercengang bahkan menutup mulutnya dengan tangan .

Fatir membuang muka karena tidak suka dengan apa yang di lakukan oleh Nathan terhadap Nasya yang di anggap terlalu berlebihan .

" Tuan Nathan, maaf jika aku tidak bisa mengenali istrimu karena pada saat pernikahan kalian tidak bisa hadir di karenakan ada kepentingan ". Terang Fadly.

" Tidak masalah ". Kata Nathan.

" Tapi , aku merasa jika masih ada kejanggalan di antara kalian ? Aku lihat dokter cantik itu terkejut kala di perlakukan berlebihan ". Ujar Fatir .

" Fatir ? Kamu jangan menyinggung tuan Nathan lagi ". Kata Fadly.

Lepas berkunjung ke ruangan Fadly , Nathan mencari Nasya .

" Bos , rumah sakit ini begitu luas dan ada 4 lantai ? Bagaimana bisa menemukan nyonya muda ." keluh beny.

" Kurangi mengeluh cepat temukan dia ". Seru Nathan.

* Jangan lupa tinggalkan komentar dan like ya ❤️❤️*

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***