Siapa pria itu?!

"Dasar rakus!"

Albian yang kebetulan sedang ada di restoran yang sama dengan Khanza, sampai menggelengkan kepalanya saat melihat cara gadis itu makan.

"Syukurlah ternyata dia baik-baik saja"

Tanpa sadar Albian menarik bibirnya hingga membentuk sebuah senyuman, Albian sempat Khawatir dengan keadaan gadis itu yang menghilang begitu saja. Bahkan ponselnyapun tidak bisa di hubungi lagi.

Khanza memang sudah mengganti nomer ponselnya dan tak ingin berhubungan dengan Albian atau siapapun lagi dari kampus tempatnya mengenyam pendidikan selama 4 tahun terakhir ini.

Melihat gadis yang dikhawatirkannya ada di hadapannya, Pria tampan namun minim akhlak itu bermaksud untuk menghampiri gadis yang masih berstatus kekasihnya itu.

Namun Khanza yang menyadari akan kehadiran Albian, langsung hilang selera makannya dan memutuskan untuk pergi dengan segera.

"Khanza tunggu!"

Teriak Albian namun gadis itu sudah pergi meninggalkan restoran.

"Kakak mau kemana?"

Albian ingin mengejar Khanza, namun Ameena sang adik memanggilnya.

Tujuannya datang ke restoran itu memang untuk menemani sang adik yang ingin makan di restoran tersebut, namun siapa sangka ia malah bertemu dengan Khanza.

***

"Hiks..."

Gadis itu mengusap air matanya dengan kasar, melihat Albian membuat semua kenangan buruk yang coba ia lupakan seakan bangkit kembali hingga membuat dadanya kian sesak.

Khanza terus berjalan tak tentu arah sampai semua pandangan dihadapannya tiba-tiba berubah menjadi gelap.

Bruk

Gadis itu akhirnya jatuh pingsan di tepi jalan dan tak mengingat apapun lagi.

Ketika sadar Khanza sudah terbaring di kamarnya sendiri. Rupanya saat ia pingsan tadi ada tetangganya yang kebetulan melintas jalan itu juga, dan tetangga baik itu mengantarkan Khanza pulang hingga ke rumahnya.

"Ini memalukan pah, anak itu sudah membawa aib untuk keluarga kita! Khanza akan membuat keluarga kita malu"

Samar-samar Khanza bisa mendengar orang tuanya sedang berdebat dari kamarnya. Mendengar namanya disebut, gadis itupun bangkit dari tempat tidurnya dan berjalan mendekati pintu.

"Sabar mah, kita cari solusinya"

Khanza bisa melihat papanya mengelus pundak Sarah seakan sedang menenangkan wanita itu.

"Bagaimana mungkin dokter itu bilang Khanza sedang hamil sementara dia belum menikah? Mau di taruh dimana muka kita nanti?"

Deg!

Mendengar kata-kata ibu tirinya, jantung Khanza seakan mau melompat dari tempatnya. Dunia Khanza seperti berputar dan beban tubuhnya seakan terasa berat secara tiba-tiba. Khanza terjatuh tapi tidak sampai pingsan lagi.

Rupanya saat Khanza pingsan tadi, Yudi sang ayah telah memanggil dokter untuk memeriksa Khanza.

Pantas saja Khanza sering merasa pusing dan mual setiap pagi akhir-akhir ini, Khanza juga jadi suka makanan yang sebelumnya tidak pernah ia sukai.

Gadis berkaca mata tebal itu memegangi perutnya yang masih rata, rupanya apa yang terjadi padanya akhir-akhir ini adalah tanda-tanda kehamilan.

"Argh.." Teriaknya kesal. Kenapa Khanza tidak menyadarinya, padahal Sarah mengandung ke tiga adiknya tepat di depan matanya sendiri, Sarah juga menunjukan gejala yang sama dengan yang Khanza rasakan saat ini ketika ia sedang hamil.

"Bagaimana mungkin ini terjadi?"

Batin Khanza dengan air mata yang kembali berderai.

"Arggh dasar Albian badjingan!"

Khanza baru menyadari saat ia melakukan kesalahan satu malam dengan Albian, mereka tidak menggunakan pengaman apapun.

Brak

Khanza masih shock dengan keadaannya sendiri, serta berusaha mencerna apa yang sedang terjadi kepadanya ketika pintu kamarnya itu di buka dengan kasar.

"Dasar anak tidak tahu diri! Katakan siapa pria itu?"

Tanya Yudi papa Khanza dengan rahangnya yang mengeras. Karna terus mendapat hasutan dari istrinya, Yudi jadi terpancing juga emosinya.

"Katakan Khanza? Siapa pria brengsek yang menghamilimu itu?"

Tanya Yudi lagi, kali ini ia sambil mencengkram rahang anak gadisnya.

Khanza yang malang hanya bisa terdiam, tak mampu menjawab pertanyaan sang ayah.

#Hallo teman haluku, jangan lupa like, komen and sajennya ya. Makasih ^^

Terpopuler

Comments

Rugun Sitanggang

Rugun Sitanggang

aku turut prihatin Khanza... 😞

2025-01-11

1

Uthie

Uthie

lanjut 💪🤗

2024-06-21

0

lihat semua
Episodes
1 Culun Galak
2 Gadis Taruhan
3 Dihujat habis-habisan
4 Antara ada dan tiada
5 Siapa pria itu?!
6 Ibu, aku rindu
7 Bungkam
8 Merasa beruntung
9 Maafkan aku nak
10 Bangga
11 Bidadari
12 Ternyata lebih cantik
13 Moment Indah
14 Kau pantas menerimanya
15 Hari bersejarah
16 Pangling
17 Tidak mau
18 Penasaran
19 Semakin membesar
20 Tidak Adil
21 Lembek dan loyo
22 Menjaga Rahasia
23 Sangat berharga
24 Urusan laki-laki
25 Ide gila
26 Memulai hidup baru
27 Boss
28 Tidak nyaman
29 Mengikuti terus
30 Tidak ada yang kebetulan
31 Ada hikmahnya
32 Tertangkap basah
33 Sudah ketahuan
34 Mengelak
35 Kecewa berat
36 Perkara kopi pahit
37 Kekuatan media sosial
38 Tak mungkin berubah secepat itu
39 Tak bisa berbuat apa-apa
40 Penolongku
41 Bumerang
42 Foto Hanum
43 Dilema antara sahabat dan kekasih
44 Pujaan hati
45 Negosiasi
46 Kloningan
47 Gadis ingusan
48 Minta maaf
49 Hadiah
50 Pulang
51 Menuntut
52 Ciuman Pertama
53 Tidak tahu apa-apa
54 Keputusan keluarga
55 Menyembuhkan hati yang terluka
56 Aku bersamamu
57 Roda kehidupan
58 Gang sempit
59 Mirip denganmu
60 Jangan tinggalkan aku
61 Pesta tunangan
62 Kenapa lama sekali?
63 Dunia ini sempit
64 Dia ada disini
65 Merasa beruntung
66 Pria pemabuk
67 Menyelesaikan masalah
68 Percuma
69 Mantan kekasih
70 Keyakinan
71 Mulai berubah
72 Layu sebelum berkembang
73 Sengaja menghindar
74 Sama menyebalkannya
75 Tertawa bersama
76 Semua terserah Albian
77 Bakti anak yang di sia-siakan
78 Kejahatan dibalas kebaikan
79 Tujuan Tersendiri
80 Bintang iklan
81 Masa lalu yang kelam
82 Apa dia orangnya?
83 Tak pernah puas
84 Tak ada dalam rencana
85 Tak Ada yang bisa menghalangiku
86 Mommy merindukanmu
87 Harapan
88 Bagaikan tersambar petir
89 Jangan sampai terluka
90 Promo karya baru
91 99.9%
92 Kalian belum menikah
93 Ipar yang seru
94 Pernikahan dadakan
95 Aku merindukanmu
96 I love you Khanza
97 Kenangan masa kecil
98 Siapkan dirimu
99 Doa dan restu
100 Kabar bahagia
101 Lebih sensitif
102 Contoh kakakmu
103 Aku sangat mencintaimu
104 Keluarga bahagia
105 Impian Kenzo
106 Keputusan oppa Alvin
107 Sekali kau pergi, maka kau tidak boleh kembali
108 Karma instan
109 Kemana kita sekarang?
110 Semua Milikmu
111 Jangan salah memilih
112 Mainan untuk Kenzo
113 Suasana rumah menjadi ramai
114 Kesepian di hari tua
115 Pesta ulang tahun
116 Promo Karya Baru
117 Promo karya baru
118 Pengantin Berdarah
119 Promo Karya Baru
120 Promo karya baru
Episodes

Updated 120 Episodes

1
Culun Galak
2
Gadis Taruhan
3
Dihujat habis-habisan
4
Antara ada dan tiada
5
Siapa pria itu?!
6
Ibu, aku rindu
7
Bungkam
8
Merasa beruntung
9
Maafkan aku nak
10
Bangga
11
Bidadari
12
Ternyata lebih cantik
13
Moment Indah
14
Kau pantas menerimanya
15
Hari bersejarah
16
Pangling
17
Tidak mau
18
Penasaran
19
Semakin membesar
20
Tidak Adil
21
Lembek dan loyo
22
Menjaga Rahasia
23
Sangat berharga
24
Urusan laki-laki
25
Ide gila
26
Memulai hidup baru
27
Boss
28
Tidak nyaman
29
Mengikuti terus
30
Tidak ada yang kebetulan
31
Ada hikmahnya
32
Tertangkap basah
33
Sudah ketahuan
34
Mengelak
35
Kecewa berat
36
Perkara kopi pahit
37
Kekuatan media sosial
38
Tak mungkin berubah secepat itu
39
Tak bisa berbuat apa-apa
40
Penolongku
41
Bumerang
42
Foto Hanum
43
Dilema antara sahabat dan kekasih
44
Pujaan hati
45
Negosiasi
46
Kloningan
47
Gadis ingusan
48
Minta maaf
49
Hadiah
50
Pulang
51
Menuntut
52
Ciuman Pertama
53
Tidak tahu apa-apa
54
Keputusan keluarga
55
Menyembuhkan hati yang terluka
56
Aku bersamamu
57
Roda kehidupan
58
Gang sempit
59
Mirip denganmu
60
Jangan tinggalkan aku
61
Pesta tunangan
62
Kenapa lama sekali?
63
Dunia ini sempit
64
Dia ada disini
65
Merasa beruntung
66
Pria pemabuk
67
Menyelesaikan masalah
68
Percuma
69
Mantan kekasih
70
Keyakinan
71
Mulai berubah
72
Layu sebelum berkembang
73
Sengaja menghindar
74
Sama menyebalkannya
75
Tertawa bersama
76
Semua terserah Albian
77
Bakti anak yang di sia-siakan
78
Kejahatan dibalas kebaikan
79
Tujuan Tersendiri
80
Bintang iklan
81
Masa lalu yang kelam
82
Apa dia orangnya?
83
Tak pernah puas
84
Tak ada dalam rencana
85
Tak Ada yang bisa menghalangiku
86
Mommy merindukanmu
87
Harapan
88
Bagaikan tersambar petir
89
Jangan sampai terluka
90
Promo karya baru
91
99.9%
92
Kalian belum menikah
93
Ipar yang seru
94
Pernikahan dadakan
95
Aku merindukanmu
96
I love you Khanza
97
Kenangan masa kecil
98
Siapkan dirimu
99
Doa dan restu
100
Kabar bahagia
101
Lebih sensitif
102
Contoh kakakmu
103
Aku sangat mencintaimu
104
Keluarga bahagia
105
Impian Kenzo
106
Keputusan oppa Alvin
107
Sekali kau pergi, maka kau tidak boleh kembali
108
Karma instan
109
Kemana kita sekarang?
110
Semua Milikmu
111
Jangan salah memilih
112
Mainan untuk Kenzo
113
Suasana rumah menjadi ramai
114
Kesepian di hari tua
115
Pesta ulang tahun
116
Promo Karya Baru
117
Promo karya baru
118
Pengantin Berdarah
119
Promo Karya Baru
120
Promo karya baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!