Keesokan harinya, Risa bangun dari tempat tidurnya dan segera pergi mandi.setelah semuanya selesai Risa langsung turun menuju ruang makan dan disitu sudah ada Mama dan Papanya yang sudah menunggu.
"Selamat pagi Ma, Pa?" sapa Risa dengan nada begitu senang seperti biasanya.
"Duduklah, sayang kita sarapan dulu" Suruh Mama.
Setelah sarapan selesei Risa disuruh ke ruang keluarga, ntah ada apa Risa juga penasaran.
"Kuliah kamu hari ini cutti dulu nak! ada masalah yang Papa ingin bicarakan padamu." kata Papa Risa sambil menundukkan kepalanya.
"Papa mau bicara apa?ada apa sebenarnya?" Tanya Risa yang penuh dengan rasa penasaran.
"Sayang, Papa punya masalah diperusahan dan perusahaan hampir bangkrut, Papa sudah mencari pinjaman ke teman-teman Papa tapi teman Papa tidak ada yang bersedia menolong, Papa bingung sayang harus bagaimana?? cuma ada satu jalan sayang tapi itu juga harus Kamu yang memutuskan sayang." Cerita Papa Risa pada Risa, yang membuat Risa bingung.
"Papa, apa maksud Papa? katakan dengan jelas agar Risa bisa mengerti!!" jawab Risa dengan nada yang begitu serius.
"Kamu kenal Om kusuma? Om kusuma sudah banyak membantu keluarga kita dan hutang Papa sangat banyak sekali pada beliau tapi sekarang juga beliau mau membantu keluarga kita nak, hanya saja ada syaratnya." Jawab Papa Risa dengan nada lesu.
"Papa, katakan pada Risa apa syaratnya?" Tanya Risa pada Papanya dengan rasa ingin tahu.
"Beliau ingin menjodohkan anak beliau dengan kamu nak!! disini hanya kamu yang bisa membantu Papa tapi jika kamu tidak mau dijodohkan dengan anaknya Om Kusuma Papa tidak apa-apa nak, kalau Papa harus masuk penjara" kata Papa Risa yang begitu berusaha untuk kuat.
"Papa, apa yang Papa bilang? Papa tidak boleh masuk penjara!! Papa Risa menerima perjodohan ini." jawab Risa, Risa tidak mau kalau Papanya sampai masuk penjara.
"Sayang, kamu benaran tidak apa-apa?" kata Papa Risa memastikan jawaban Risa.
"Risa, tidak apa-apa Pa" Jawab Risa, yang sebenarnya hatinya tidak bisa menerima kenyataan yang ada. namun Risa juga tidak mau kalau sampai Orangtuanya menderita apalagi Papanya sampai hari masuk penjara.
Mama dan Papanya Risa tersenyum sambil memeluk tubuh anaknya dengan begitu erat, bersyukur sekali mereka mempunyai anak yang penurut seperti Vania Clarissa.
"Mama, Papa, Risa ke kamar dulu ya" kata Risa Sambil bangun dari tempat duduknya dan segera menuju kamarnya
Dikamar Risa.
"Dijodohkan, kenapa bisa tiba-tiba seperti ini?? aku belum mau untuk menikah dan sekarang aku harus menerima perjodohan ini!!"Gumam Risa. Risa mulai menangis karena tidak percaya akan semua yang terjadi.
Dering telpon Risa berbunyi dan ternyata telpon dari Ayumi.
"Hallo Risa, kamu masuk kuliah tidak ini kelas sudah mau dimulai?" Tanya Ayumi dari seberang sana.
"Aku cutti hari Yum, aku ada urusan mendadak maaf ya Yum." Jawab Risa.
Yumi mengerti dan langsung mematikan saluran teleponnya karena Dosennya sudah masuk ke dalam kelasnya.
"Ada urusan apa itu anak, kenapa semalam tidak bilang ya??"Gumam Ayumi dalam hati.
Dosen menjelaskan pelajaran hari ini, Ayumi dan yang lain memperhatikannya.
"Aduh lapar sekali perutku"Gumam Ayumi yang perutnya sudah bunyi.
Risa duduk didepan meja rias sambil memikirkan nasibnya dan impian Risa yang mulai kacau bahkan untuk memikirkannya aja Risa enggan.
Bersambung 🙏
Terimakasih semuanya 😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 247 Episodes
Comments
fujo nyasar-!
ku pikir mau di jodohin sama om om🤦♀️
2022-07-10
1
Chen Aya
suka cerita nya thor 🌹🌹🌹
2022-04-17
0
Yunerty Blessa
sabar risa..
2022-03-14
0