episode 20 TERIMA KASIH

Mendengar pembicaraan itu Yolanda kembali terkejut karena Yolanda mendengar Andika berhasil mengobati seseorang.

"Andika berkat kamu ayah sudah sembuh aku sangat senang" sambung Diana.

"baguslah" jawab Andika.

Melihat Diana terus berbicara dengan manis kepada Andika membuat Yolanda semakin kesal.

Kemudian Danu mengeluarkan sebuah kartu bank dari saku jasnya dan memberikannya kepada Andika.

"Andika terimalah di dalamnya ada 10 milyar, ini sebagai ucapan terima kasih ku" ujar Danu.

Andika sedikit terkejut dan tidak menyangka Danu akan memberikan uang sebanyak itu sedangkan bagi Andika membuat Danu bisa berjalan adalah hal yang mudah. Bagi Andika yang berasal dari desa yang jauh di bukit 10 milyar adalah uang yang sangat banyak.

"paman Danu ini terlalu banyak aku tidak bisa menerimanya" jawab Andika.

Danu tampak terkejut 10 milyar terlalu banyak padahal kakinya bisa berjalan kembali adalah suatu keajaiban pikir Danu. Sedangkan bagi Danu 10 milyar tidak berarti apa-apa baginya.

"sudahlah terima saja tidak baik menolak pemberian dari seseorang" Danu mengambil tangan Andika dan langsung memberikan kartu bank nya.

Kemudian Danu mulai meminta nomor ponsel Andika karena Danu masih ingin memberikan sesuatu untuk berterima kasih kepadanya setelah itu Danu dan Diana juga berpamitan untuk pergi.

Sementara Yolanda juga menaiki mobilnya untuk pergi ke perusahaannya.

"brak" Yolanda yang kesal menutup pintu mobil dengan keras sehingga membuat Andika sedikit terkejut.

Kemudian Yolanda menjalankan mobilnya pergi tanpa menoleh ke Andika sama sekali.

Sampai di rumahnya Danu merasa sedikit aneh melihat tingkah dari putrinya. Setelah kembali dari menemui Andika Diana tampak senyum-senyum sendiri. Hal itu membuat Danu menyadari ada sesuatu yang terjadi kepada putrinya.

"Hem Diana menurut ayah Andika adalah pria yang baik" ujar Danu secara tiba-tiba.

"ya dia sudah menyelamatkan ku bahkan juga mengobati ayah" Jawab Diana.

"apa kamu menyukai Andika"

Diana yang mendengar itu tampak tersipu malu, Diana selama ini belum pernah menyukai seseorang walaupun sangat banyak pria di luar sana yang tertarik dengannya.

"ayah rasa dengan kemampuan yang di miliki Andika kelak dia bisa menjadi seseorang yang luar biasa" imbuh Danu.

"apakah ayah menyukai Andika dan setuju bila aku bersamanya" tanya Diana mendengar ayahnya sembari tadi memuji Andika. Diana juga berharap ayahnya akan mendukung jika suatu saat Diana bisa bersama dengan Andika.

"mengapa tidak" jawab Danu sambil berjalan pergi.

Sementara di tempat lain Yolanda telah tiba di kantor nya. Yolanda memasuki kantornya dan menutup pintu dengan keras sehingga membuat asisten pribadinya terkejut.

"Yolan ada apa ini mengapa kamu tampak begitu kesal" tanya asisten pribadinya yang bernama Teresia melihat sikap Yolanda.

Teresia merupakan teman akrab satu kampus Yolanda ketika mereka masih belajar di kampus. Setelah lulus kuliah Yolanda mengajak Teresia untuk bekerja di perusahaannya.

"bukan apa-apa" jawab Yolanda yang sudah duduk di kursi. Yolanda masih kesal melihat Diana yang begitu mencari perhatian kepada Andika tadi.

"Yolan ini sampel produk krim baru kita hasilnya tidak terlalu bagus sehingga kita belum berani untuk memproduksinya secara masal" ujar Teresia sambil meletakkan sebuah krim wajah di atas meja.

"baiklah aku mengerti, aku akan mencobanya dulu" Yolanda tampak kecewa mendengar apa yang di katakan oleh Teresia krim yang sudah di kembangkan begitu lama namun tidak sesuai yang di harapkan.

Yolanda mulai membuka penutup krim dan mengoleskan pada jerawat yang muncul di pipinya.

"Yolanda sejak kapan kamu berjerawat" Teresia cukup terkejut apalagi Yolanda adalah seorang wanita yang rajin menjadi diri dan penampilannya.

"aku juga tidak tahu" jawab Yolanda.

setelah beberapa jam Yolanda tampak tidak merasakan efek dari krim yang dia gunakan justru Yolanda merasa jerawatnya semakin membesar. Hal itu membuatnya kecewa ternyata krim nya memang tidak berefek.

Sementara Andika kini sedang mengendarai sepeda motornya mengantarkan Luna pergi ke kampusnya.

Luna menyadari ayahnya memberikan sepeda motor kepada Andika membuatnya menjadi penasaran bagaimana di bonceng oleh Andika.

Sedangkan Andika sendiri setelah mengantarkan Luna berencana untuk pergi ke perusahaan Yolanda di karenakan ada beberapa dokumen milik Yolanda yang tertinggal di meja.

Di sepanjang perjalanan Luna begitu menikmati perjalan sambil memeluk erat pinggang Andika dari belakang. Luna merasakan perasaan yang luar biasa karena bisa berada sedekat ini dengan Andika.

Sebelum mereka berdua sampai di kampus Luna, terdengar suara mobil polisi mendekat dari arah belakang mereka.

Mobil polisi itu langsung menyalip mereka dan meminta untuk menepikan sepeda motornya.

Luna sedikit terkejut dan menyadari mobil polisi ini memberhentikan mereka karena Luna tidak mengenakan helem.

Setelah Andika dan Luna berhenti keluarlah seorang polisi wanita dari dalam mobil yang ternyata adalah Citra.

"maaf tuan bisa tunjukkan SIM anda" ujar Citra. Citra sama sekali tidak mengenali Andika karena menggunakan helem dan juga tidak mengenal Luna sebagai anak dari David.

"apakah anda tahu kesalahan anda di mana mengendarai sepeda motor wajib semuanya menggunakan helem" sambung Citra.

"Citra" ujar Andika tidak menyangka polisi yang menghentikannya adalah Citra. Andika pun mulai melepaskan helem yang dia kenakan.

Citra juga tampak terkejut dan tidak menyangka ternyata pria di depannya adalah Andika.

"Hem Andika bisa kamu keluarkan SIM mu" Citra mulai menunjukkan profesional nya dalam bekerja.

"maaf aku belum mempunyai SIM dan terburu-buru jadi bisakah aku lewat". Andika berpikir karena sudah saling mengenal mungkin Citra akan melepaskannya.

"bagaimana mungkin mengendarai sepeda motor tidak mempunyai SIM dan juga tidak menggunakan helem bukankah itu sangat berbahaya"

"iya aku tahu salah, bukankah kita saling mengenal kalo begitu biarkan kami pergi bagaimana aku berjanji lain kali akan mematuhi nya".

"tidak bisa ini sudah peraturan jika tidak mempunyai SIM maka harus ikut ke kantor" tegas Citra.

"apa kenapa harus serepot itu"

Andika tidak mau sampai harus ke kantor polisi karena sebelumnya ketika dia berada di sana untuk di mintai keterangan menghabiskan waktu hingga berjam-jam sehingga membuatnya menjadi bosan.

"ayolah sekali ini saja" rayu Andika.

"tetap tidak bisa".

Andika mulai turun dari sepeda motornya sementara Luna masih duduk di sepeda motor hanya diam tidak bisa berbuat apa-apa karena menyadari bahwa dirinya salah. Luna juga tidak menyangka bahwa Andika mengenal polisi wanita ini. Akan tetapi Luna sedikit kesal karena polisi wanita ini sangat cantik dan tampaknya cukup akrab dengan Andika.

Andika mendekati Citra dan mendekatkan wajahnya ke wajah Citra lalu menatapnya dengan dalam lalu berkata.

"aku mohon sekali ini saja".

Citra tampak terkejut dengan yang di lakukan oleh Andika ini. Wajahnya yang di tatap dengan jarak yang begitu dekat membuatnya menjadi malu, pipinya tampak memerah dan juga membuat Citra menjadi salah tingkah. Citra yang terus di tatap juga tidak tahan dan memalingkan wajahnya.

"baiklah aku akan pura-pura tidak melihat" ujar Citra.

"nah seperti itu lain kali aku akan mentraktir mu" kemudian Andika mulai pergi menuju ke sepeda motornya.

"baik aku tunggu" jawab Citra tiba-tiba menjadi bersemangat mendengar Andika yang akan mentraktirnya.

Andika mulai kembali melanjutkan perjalanannya menuju ke kampus Luna.

Terpopuler

Comments

Waspray Aja

Waspray Aja

andika mulai arogan ya thor? ntar jangan mewek kalau ditinggal para readers lho... /Shy//Shy/

2024-04-07

0

lihat semua
Episodes
1 episode 1 PETUALANGAN ANDIKA
2 episode 2 WANITA CANTIK DIANA
3 episode 3 MENAKJUBKAN DAVID SAPUTRA
4 episode 4 MENJADI PENGAWAL KELUARGA SAPUTRA
5 episode 5 DANDI DARI KELUARGA IRWANTO
6 episode 6 MENYELAMATKAN YOLANDA
7 episode 7 WAJAH ASLI DANDI
8 episode 8 PENAMPILAN BARU ANDIKA
9 episode 9 SIKAP YOLANDA KEPADA ANDIKA
10 episode 10 KAPTEN POLISI CITRA
11 episode 11 PERTARUNGAN DI KTV
12 episode 12 CITRA DI HADANG
13 episode 13 MENOLONG CITRA
14 episode 14 PEMBUNUH BAYARAN
15 episode 15 KEMATIAN DELON
16 episode 16 PERHATIAN ANDIKA
17 episode 17 TOKO OBAT
18 episode 18 DANU SUBRATA
19 episode 19 MERACIK OBAT
20 episode 20 TERIMA KASIH
21 episode 21 PERUSAHAAN YOLANDA
22 episode 22 PIL MUJARAB
23 episode 23 MENYATAKAN PERASAAN
24 episode 24 SENIOR KEVIN
25 episode 25 MENGHAJAR KEVIN
26 episode 26 PESTA ULANG TAHUN DIANA
27 episode 27 RENCANA KEVIN
28 episode 28 CITRA DI BAWA KEVIN
29 episode 29 DAVID DI BAWA PERGI
30 episode 30 ANGGOTA ASOSIASI KEGELAPAN
31 episode 31 MEMBUAT 50 PIL
32 episode 32 JASMIN
33 episode 33 JONATHAN DAN BRYAN
34 episode 34 MEMBANTU JASMIN
35 episode 35 AKHIR JONATHAN
36 episode 36 MENOLAK JASMIN
37 episode 37 TINGGAL BERDUA
38 episode 38 PATAHAN PEDANG NAGA
39 episode 39 DIEGO, VERA DAN ROZAK
40 episode 40 TIDUR BERSAMA
41 episode 41 TANGGUNG JAWAB
42 episode 42 MENIKAH
43 episode 43 DIEGO MUNCUL
44 episode 44 PERKARA TIDUR
45 episode 45 PERGI KE VILA
46 episode 46 PERGURUAN BINTANG SAMUDRA
47 episode 47 AMANDA MURID CANTIK
Episodes

Updated 47 Episodes

1
episode 1 PETUALANGAN ANDIKA
2
episode 2 WANITA CANTIK DIANA
3
episode 3 MENAKJUBKAN DAVID SAPUTRA
4
episode 4 MENJADI PENGAWAL KELUARGA SAPUTRA
5
episode 5 DANDI DARI KELUARGA IRWANTO
6
episode 6 MENYELAMATKAN YOLANDA
7
episode 7 WAJAH ASLI DANDI
8
episode 8 PENAMPILAN BARU ANDIKA
9
episode 9 SIKAP YOLANDA KEPADA ANDIKA
10
episode 10 KAPTEN POLISI CITRA
11
episode 11 PERTARUNGAN DI KTV
12
episode 12 CITRA DI HADANG
13
episode 13 MENOLONG CITRA
14
episode 14 PEMBUNUH BAYARAN
15
episode 15 KEMATIAN DELON
16
episode 16 PERHATIAN ANDIKA
17
episode 17 TOKO OBAT
18
episode 18 DANU SUBRATA
19
episode 19 MERACIK OBAT
20
episode 20 TERIMA KASIH
21
episode 21 PERUSAHAAN YOLANDA
22
episode 22 PIL MUJARAB
23
episode 23 MENYATAKAN PERASAAN
24
episode 24 SENIOR KEVIN
25
episode 25 MENGHAJAR KEVIN
26
episode 26 PESTA ULANG TAHUN DIANA
27
episode 27 RENCANA KEVIN
28
episode 28 CITRA DI BAWA KEVIN
29
episode 29 DAVID DI BAWA PERGI
30
episode 30 ANGGOTA ASOSIASI KEGELAPAN
31
episode 31 MEMBUAT 50 PIL
32
episode 32 JASMIN
33
episode 33 JONATHAN DAN BRYAN
34
episode 34 MEMBANTU JASMIN
35
episode 35 AKHIR JONATHAN
36
episode 36 MENOLAK JASMIN
37
episode 37 TINGGAL BERDUA
38
episode 38 PATAHAN PEDANG NAGA
39
episode 39 DIEGO, VERA DAN ROZAK
40
episode 40 TIDUR BERSAMA
41
episode 41 TANGGUNG JAWAB
42
episode 42 MENIKAH
43
episode 43 DIEGO MUNCUL
44
episode 44 PERKARA TIDUR
45
episode 45 PERGI KE VILA
46
episode 46 PERGURUAN BINTANG SAMUDRA
47
episode 47 AMANDA MURID CANTIK

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!