episode 12 CITRA DI HADANG

Kembali ke ruangan di mana Luna, Andika dan yang lainnya berada.

"kak Andika ayo minum" ujar Yuli sambil menyodorkan segelas jus apel ke Andika.

"Andika tidak suka jus" potong Luna langsung mengambil jus itu lalu meminumnya. melihat tingkah Luna ini Andika merasa lucu.

"brak" tiba-tiba saja pintu ruangan mereka di dobrak dari luar sehingga membuat mereka terkejut.

"kak Jery itu mereka tidak salah lagi".

Kemudian belasan orang mulai masuk kedalam ruangan itu. Luna dan yang lainnya juga mengenali bahwa dua orang pria yang sebelumnya berada di antara mereka.

Seketika Gea dan Yuli tampak takut pasti tujuan mereka datang adalah untuk membalas dendam. Segera Gea dan Yuli bersembunyi di balik tubuh Andika.

"kamu yang telah berani memukul bawahanku" ujar Jery menunjuk ke arah Andika.

Andika tampak sangat santai sehingga membuat Jery bertambah marah.

"kalian hajar mereka jangan biarkan satu orang pun lolos" teriak Jery.

Empat orang dengan segera menyerang Andika secara bersamaan. Akan tetapi sedetik kemudian ke empat orang itu langsung terpental dan jatuh ke lantai tidak sadarkan diri terkena pukulan dari Andika.

Melihat hal itu membuat Jery semakin marah sehingga dengan segera kembali 4 orang mencabut pisau belati dari pinggangnya dan menyerang Andika.

Gea dan Yuli juga semakin ketakutan apalagi musuh mempunyai senjata sehingga mereka memutuskan untuk menghubungi pihak kepolisian. Sementara Luna tampak khawatir dengan Andika takut jika sampai Andika terluka apalagi ini semua berawal dari ulahnya.

Sebuah pisau mengarah ke perut Andika akan tetapi Andika menggeserkan tubuhnya ke samping sehingga pisau itu tidak dapat mengenai. Andika langsung meninju wajah pria itu dengan keras.

"buk" pria itu seketika jatuh ke lantai tidak sadarkan diri.

Andika langsung melompat menerjang dengan kedua kakinya menghantam dada dua orang dengan keras.

"brak" dua orang itu juga langsung jatuh ke lantai dan pisau yang di pegangnya pun terlepas. Seketika kedua orang itu juga langsung tergeletak tidak sadarkan diri.

Tampak ketakutan seorang pria dengan pisau di tangannya melihat kemampuan bertarung dari Andika. Pria itu tampak tidak berani bergerak untuk menyerang Andika. Sehingga Andika dengan tenang mendatangi nya dan melakukan pukulan tepat mengenai uluh hatinya.

"buk brak" seketika pria itu juga langsung jatuh ke lantai.

kini hanya tinggal Jery sendiri, dia tidak percaya seluruh bawahannya dapat di kalahkan dengan mudah. mulai muncul sedikit rasa takut dalam diri Jery.

Akan tetapi Jery mulai mengambil sesuatu dari balik bajunya. Sebuah pistol langsung di arahkan membidik Andika.

"aku akui kamu lumayan hebat tapi kali ini kamu akan mati" ucap Jery sambil membidik Andika. Dengan jarak beberapa meter Jery yakin Andika akan langsung tewas hanya dengan terkena satu peluru saja.

"dor" suara tembakan mulai terdengar.

"Andika awas" teriak Luna ketakutan melihat Andika yang di tembak.

Akan tetapi semua orang di buat terkejut karena peluru itu tidak bisa mengenai Andika dan hanya menghantam tembok. Andika berhasil menghindarinya hanya dengan menggeserkan tubuhnya sedikit saja.

"apa ini tidak mungkin ada orang yang mampu menghindari sebuah peluru" ujar Jery tidak percaya.

Jika jaraknya jauh mungkin masih bisa meleset tapi ini jaraknya begitu dekat mustahil bagi orang bisa menghindarinya pikir Jery.

"dor dor dor" Jery menembak secara bertubi-tubi ke arah Andika.

Akan tetapi peluru itu hanya menghantam tembok dan tidak berhasil mengenai Andika. seperti yang di lakukan Andika sebelumnya dia hanya menggeserkan tubuhnya sedikit saja dan berhasil menghindari semua peluru yang di tembakan.

Jery yang kehabisan amunisi mulai mengganti magazine nya dan hendak menembak lagi Andika. Akan tetapi Andika sudah melesat lebih dulu dan tiba di hadapan Jery. Andika melompat menyerang menggunakan lutut langsung menghantam tubuh Jery.

"buak" seketika Jery terpental dengan keras keluar dari ruangan.

"bruk brak" tubuh Jery menghantam tembok dan jatuh ke lantai.

Pistol yang pegang Jery juga terlepas, kini Jery tampak tergeletak di lantai dan tidak bisa bangkit lagi.

Kemudian terdengar tapak kaki orang dari kejauhan sedang mendekat dengan cepat. Terlihat beberapa polisi muncul mulai mencabut pistolnya dan mengepung tempat itu.

"kami polisi semua angkat tangan" ujar pimpinan kelompok polisi itu yaitu kapten Citra.

Citra mulia memperhatikan apa yang telah terjadi dan terkejut melihat beberapa orang sudah tergeletak tidak sadarkan diri di lantai.

"siapa yang melakukan ini" tanya Citra.

Sebelumnya kantor kepolisian mendapatkan telepon bahwa sedang terjadi keributan di sebuah KTV sehingga Citra dan bawahannya di perintahkan oleh atasannya segera meluncur ke TKP.

Akan tetapi Citra cukup terkejut keributannya tampaknya sudah berakhir dan beberapa orang sudah tergeletak.

Citra mulai masuk ke dalam ruangan dan melihat sosok pria yang pernah dia temui sebelumnya yaitu Andika.

"Andika apa yang kamu lakukan di sini" tanya Citra sedikit terkejut melihat Andika.

kemudian Gea dan Yuli tiba-tiba saja langsung muncul dan menceritakan apa yang terjadi kepada Citra. Mereka mengatakan bahwa merekalah yang menelpon pihak kepolisian karena sebelumnya ada sekumpulan orang jahat yang menyerang mereka.

Gea dan Yuli juga mengatakan bahwa yang menghajar semua orang hingga tergeletak tidak sadarkan diri adalah perbuatan dari Andika.

Mendengar itu Citra sedikit terkejut di mana Andika yang hanya seorang diri bisa mengalahkan begitu banyak sekali orang.

"kalian cepat bawa semua orang yang tergeletak ini ke kantor polisi" teriak Citra kepada bawahannya.

"Andika kamu juga ikut aku ke kantor untuk di mintai keterangan" ucap Citra.

"baiklah aku mengerti" jawab Andika.

Kemudian Andika mulai berjalan ke arah Luna lalu berkata "Luna kembali dulu saja aku pergi ke kantor polisi sebentar".

Kemudian Andika juga meminta Gea dan Yuli untuk mengantar Luna kembali ke rumah. Sementara Andika pergi bersama Citra menuju ke kantor polisi.

Di kantor polisi Citra secara langsung untuk memintanya keterangan kepada Andika.

"jika tidak ada yang lain maka aku harus segera kembali karena hari sudah malam" ujar Andika.

"lain kali kamu tidak perlu sampai menghajar orang dan tunggu sampai polisi datang mengerti" ucap Citra.

"iya iya" Andika mengiyakan agar semua cepat selesai dan dia bisa cepat kembali.

Setelah hampir satu jam Andika di mintai keterangan akhirnya dia bisa kembali. Andika mulai berjalan keluar dari kantor kepolisian untuk menunggu taksi yang akan lewat. Akan tetapi sudah beberapa menit Andika belum melihat ada taksi yang lewat di daerah ini sehingga Andika memutuskan untuk berjalan kaki menyusuri jalan sambil menunggu taksi yang lewat.

Sementara kini Citra yang sudah berganti pakaian menggunakan baju kemeja dan rok setinggi lutut sedang mengendarai mobilnya menuju kembali ke apartemen nya.

Ketika Citra melintasi jalanan yang lumayan sepi tiba-tiba Citra merasakan ada yang tidak beres dengan kendaraannya. Sehingga Citra menepikan mobilnya lalu keluar untuk melihat apa yang terjadi.

Alhasil Citra mendapati bahwa ban mobilnya ternyata sudah bocor kerena tertusuk paku. Ketika Citra sedang berpikir bagaimana cara mengatasi ban mobilnya tiba-tiba terdengar suara dari seorang pria.

Episodes
1 episode 1 PETUALANGAN ANDIKA
2 episode 2 WANITA CANTIK DIANA
3 episode 3 MENAKJUBKAN DAVID SAPUTRA
4 episode 4 MENJADI PENGAWAL KELUARGA SAPUTRA
5 episode 5 DANDI DARI KELUARGA IRWANTO
6 episode 6 MENYELAMATKAN YOLANDA
7 episode 7 WAJAH ASLI DANDI
8 episode 8 PENAMPILAN BARU ANDIKA
9 episode 9 SIKAP YOLANDA KEPADA ANDIKA
10 episode 10 KAPTEN POLISI CITRA
11 episode 11 PERTARUNGAN DI KTV
12 episode 12 CITRA DI HADANG
13 episode 13 MENOLONG CITRA
14 episode 14 PEMBUNUH BAYARAN
15 episode 15 KEMATIAN DELON
16 episode 16 PERHATIAN ANDIKA
17 episode 17 TOKO OBAT
18 episode 18 DANU SUBRATA
19 episode 19 MERACIK OBAT
20 episode 20 TERIMA KASIH
21 episode 21 PERUSAHAAN YOLANDA
22 episode 22 PIL MUJARAB
23 episode 23 MENYATAKAN PERASAAN
24 episode 24 SENIOR KEVIN
25 episode 25 MENGHAJAR KEVIN
26 episode 26 PESTA ULANG TAHUN DIANA
27 episode 27 RENCANA KEVIN
28 episode 28 CITRA DI BAWA KEVIN
29 episode 29 DAVID DI BAWA PERGI
30 episode 30 ANGGOTA ASOSIASI KEGELAPAN
31 episode 31 MEMBUAT 50 PIL
32 episode 32 JASMIN
33 episode 33 JONATHAN DAN BRYAN
34 episode 34 MEMBANTU JASMIN
35 episode 35 AKHIR JONATHAN
36 episode 36 MENOLAK JASMIN
37 episode 37 TINGGAL BERDUA
38 episode 38 PATAHAN PEDANG NAGA
39 episode 39 DIEGO, VERA DAN ROZAK
40 episode 40 TIDUR BERSAMA
41 episode 41 TANGGUNG JAWAB
42 episode 42 MENIKAH
43 episode 43 DIEGO MUNCUL
44 episode 44 PERKARA TIDUR
45 episode 45 PERGI KE VILA
46 episode 46 PERGURUAN BINTANG SAMUDRA
47 episode 47 AMANDA MURID CANTIK
Episodes

Updated 47 Episodes

1
episode 1 PETUALANGAN ANDIKA
2
episode 2 WANITA CANTIK DIANA
3
episode 3 MENAKJUBKAN DAVID SAPUTRA
4
episode 4 MENJADI PENGAWAL KELUARGA SAPUTRA
5
episode 5 DANDI DARI KELUARGA IRWANTO
6
episode 6 MENYELAMATKAN YOLANDA
7
episode 7 WAJAH ASLI DANDI
8
episode 8 PENAMPILAN BARU ANDIKA
9
episode 9 SIKAP YOLANDA KEPADA ANDIKA
10
episode 10 KAPTEN POLISI CITRA
11
episode 11 PERTARUNGAN DI KTV
12
episode 12 CITRA DI HADANG
13
episode 13 MENOLONG CITRA
14
episode 14 PEMBUNUH BAYARAN
15
episode 15 KEMATIAN DELON
16
episode 16 PERHATIAN ANDIKA
17
episode 17 TOKO OBAT
18
episode 18 DANU SUBRATA
19
episode 19 MERACIK OBAT
20
episode 20 TERIMA KASIH
21
episode 21 PERUSAHAAN YOLANDA
22
episode 22 PIL MUJARAB
23
episode 23 MENYATAKAN PERASAAN
24
episode 24 SENIOR KEVIN
25
episode 25 MENGHAJAR KEVIN
26
episode 26 PESTA ULANG TAHUN DIANA
27
episode 27 RENCANA KEVIN
28
episode 28 CITRA DI BAWA KEVIN
29
episode 29 DAVID DI BAWA PERGI
30
episode 30 ANGGOTA ASOSIASI KEGELAPAN
31
episode 31 MEMBUAT 50 PIL
32
episode 32 JASMIN
33
episode 33 JONATHAN DAN BRYAN
34
episode 34 MEMBANTU JASMIN
35
episode 35 AKHIR JONATHAN
36
episode 36 MENOLAK JASMIN
37
episode 37 TINGGAL BERDUA
38
episode 38 PATAHAN PEDANG NAGA
39
episode 39 DIEGO, VERA DAN ROZAK
40
episode 40 TIDUR BERSAMA
41
episode 41 TANGGUNG JAWAB
42
episode 42 MENIKAH
43
episode 43 DIEGO MUNCUL
44
episode 44 PERKARA TIDUR
45
episode 45 PERGI KE VILA
46
episode 46 PERGURUAN BINTANG SAMUDRA
47
episode 47 AMANDA MURID CANTIK

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!