pelukan pertama

Didalam mobil dua orang yang sedang duduk bersebelahan diam tanpa bicara.Jingga masih tidak percaya Lucas menjemputnya dan Lucas diam tidak bertanya kenapa Jingga bersedih.Ia tidak ingin membuat Jingga tidak nyaman walau sebenarnya dia ingin tahu kenapa gadisnya menangis.

sesampainya di rumah Jingga turun langsung menuju kamarnya diikuti Lucas dibelakangnya.

"Ngapain kamu mengikutiku ?" tanya Jingga

"Kamu lupa siap tuan rumah ini ? jawab Lucas dingin sambil meninggalkan gadis itu.

Mereka berdua berjalan menuju kamar.Lucas melepas sepatu, jas dan dasi yang dipakainya melempar kelantai berjalan menuju ranjang sambil tangannya membuka 2 kancing bajunya memejamkan mata mencoba untuk tidur dan terlelap ke alam mimpi.

Jingga yang melihat Lucas hanya bisa menghela nafas dia sekarang sadar bahwa dia sudah menikah dan sekamar dengan Lucas.

Jingga membereskan baju yang dilempar Lucas sambil ngedumel pelan.

"Ini orang gak bisa apa naruh baju di ranjang kotor, seenaknya aja ngelempar kelantai dasar jorok."

"Kalau ngatain orang yang keras biar gue denger ."ucap lucas.Tapi matanya tetap terpejam.

Dia denger ya duh mampus gue.

Jingga diam tidak menjawab dia takut Lucas marah dia melangkah meletakkan baju yang dipungutnya tadi ke keranjang baju.

"Kamu gak kerja ?" tanya Jingga penasaran masih jam 2 siang tapi lucas pulang ke rumah karena biasanya dia selalu pulang jam 5 sore.

"Aku bos."jawab Lucas cuek

*Ya gue tau kamu bos .kamu bisa seenak jidat*mu !!!

Mendengar jawaban Lucas, Jingga tidak bertanya lagi, dia berjalan menuju kamar mandi, dia ingin sekali berendam merilekskan kan tubuhnya hari ini cukup membuat lelah tubuh dan pikirannya.

cukup lama Jingga berendam hampir 2 jam dia dikamar mandi.Dia keluar dilihatnya Lucas tertidur pulas di ranjang berjalan menghampiri Lucas dengan pelan karena dia tidak ingin membangunkan pria itu.

Dlihat lihat kamu ganteng kalau lagi diem kayak gini dan kamu nyebelin saat kamu bangun

Jingga duduk ditepi ranjang melihat Lucas yang sedang tidur.dilihatnya baju Lucas yang terbuka terlihat samar samar tubuh kekar Lucas.Sontak membuat wajah gadis itu merah karena malu memukul pelan pipinya untuk menyadarkan dirinya

Sadar jingga sadar kamu gak boleh terpesona oleh lucas si gila.

Dia mencoba tidur di samping Lucas tidak lupa meletakkan guling sebagai pemisah dia ingin tidur untuk sejenak melupakan apa yang terjadi hari ini.

Matahari mulai terbenam.Jingga dan Lucas masih tertidur pulas guling yang tadi diletakkan ditengah sebagai pemisah sudah tidak ada entah siapa yang melempar ke lantai, tangan Jingga berada dipinggang Lucas yang tidur membelakanginya memeluk dengan erat membenamkan wajahnya dipungung Lucas.

Jingga terbangun sadar tanganya berada ditubuh lucas dengan cepat menyingkirkan tanganya.bergeser menjauh dari tubuh Lucas.

Apa aku udah gila.kenapa aku meluk dia ?

Jingga mencoba memukul tanganya karena kesal.Hingga membangunkan pria yang sedang tidur disampingnya.

"Kamu nggak bisa diem ya ?" tanya Lucas dingin sambil berbalik melihat Jingga

Sontak membuat jingga kaget.Dia mencoba duduk dan turun dari ranjang berlari kekamar mandi.

Lucas melihat gadis itu hanya tersenyum karena sebenarnya dia pura pura tidur sejak Jingga memeluknya saat tidur.Lucas sendiri juga kaget saat gadis itu memeluknya, tapi dia membiarkan karena dia sendiri senang saat Jingga memeluknya.