

Pelabuhan Cinta CEO Arrogant

 

First Kiss

Sampai diparkiran kampus,

"Kita berangkat pakai mobil gue ya" ucap Sinta

"Ok " jawab Anggun dan Sisil

Sebelum masuk mobil, terdengar suara seseorang.

"Anggun!"

Anggun yang merasa nama nya dipanggil pun, menoleh kebelakang.

"Reno" ucap Anggun

"Sorry ya gue telat, tadi ada sedikit kerjaan,

Happy Graduation Nggun" ucap Reno sambil menyerahkan sebuket bunga mawar merah

"Makasih ya Ren udah nyempatin datang".

Ya semenjak tukaran nomor kemaren Anggun dan Reno sering berkomunikasi baik itu lewat chat ataupun telepon, tapi Anggun cuma menganggap Reno sebagai teman nggak lebih, tapi tidak buat Reno, dan hari ini Reno akan mengungkapkan perasaannya kepada Anggun.

"Kalian mau pergi kemana nih?" tanya Reno

"Kita mau pergi kecafe, kamu mau ikut nggak?" tanya Anggun

"Boleh deh" jawab Reno

Mereka berempatpun meluncur kecafe favorit Anggun dan Sinta.

"Van, kita mau makan siang dimana?" tanya Aldi

"Cafe dekat kantor aja Al".

Mobil Aldi pun melaju mebawa mereka ketempat tujuan.

Akhirnya mobil Sinta dan Reno sampai dipakiran cafe, mereka pun berempat pun masuk kedalam cafe.

"Kita duduk disana aja yuk" ajak Anggun

Ya Anggun memilih tempat dipojok yang mengarah langsung ketaman.

Pelayan pun datang memberikan buku menu,

sambil melihat menu - menu yang tertera dibuku menu.

"Kalian pesan apa?" tanya Sinta

"Gue pesan chicken fingers, terus minum nya king manggo thai" ucap Anggun

"Kalau gue crispy chicken, minum nya jus jeruk" ucap Sisil

"Kalau lo Ren?" tanya Sinta

"Gue samain sama kalian aja" jawab Reno

Pelayan pun mencatat pesanan mereka.

"3 crispy chicken, 1 chicken fingers, dan minum nya 3 king manggo thai, dan 1 jus jeruk" ucap Sinta

"Tunggu sebentar ya mbak" ucap pelayan sambil belalu meninggalkan meja Anggun

Vandy dan Aldi pun sampai dicafe dekat kantornya.

"Kita duduk disebelah sana aja" ucap Aldi

Aldi memilih meja dibelakang meja Anggun dan teman - temannya.

Pelayan pun menghampiri dan memberikan buku menu, setelah memesan dan pelayanpun mencatat menu yang dipesan Vandy dan Aldi, ya pesanan mereka sama dengan menu yang dipesan Anggun.

Anggun bercerita sambil tertawa bersama teman - temannya.

"Nggun apa kalian udah masukin surat lamaran?" tanya Sisil

"Udah dong" jawab Anggun dan Sinta bersamaan

Vandy yang mendengar nama Anggun pun kaget. Apa nama itu sama dengan cewek yang waktu itu dia hina, Vandy pun melirik.

Deg

Anggun

Vandy ingin menghampiri Anggun, tapi dia teringat kejadian waktu dimall kemaren dan dia pun mengurungkan niat nya, ya rasa ego nya mengalahkan hati nya.

"Gue ketoilet bentar ya" ucap Anggun

Vandy yang melihat Anggun ketoilet pun mengikuti Anggun ketoilet.

Anggun yang sudah masuk kedalam toilet,

Vandy menunggu Anggun di depan pintu toilet.

Tak begitu lama, Anggun keluar dalam toilet, betapa kagetnya Anggun melihat seseorang yang sudah berada didepannya.

Vandy yang melihat ekspresi terkejut Anggunpun tersenyum.

"Ngapain Om disini?" tanya Anggun

"Lo bod*h atau apasih, emang kalau orang ketoilet itu mau apa?" tanya balik Vandy

"Aku tau, tapi kan ini toilet cewek" ucap Anggun

Terus kalau ini toilet cewek kenapa?, ada yang salah?" tanya Vandy

"Ya salah, secara Om itu kan cowok ngapain masuk toilet cewek!"

"Suka - suka gue dong!!"

"Atau jangan - jangan Om mau ngintip"

"Iya gue mau ngitip lo"

"Dasar mesum!" ucap Anggun sambil meninggalkan Vandy.

Tapi dengan sigap Vandy menarik tangan Anggun, hingga Anggun membentur dada bidang Vandy.

"Om ngapain sih, lepasin tangan Aku sakit tau!"

Vandy pun memutar badan Anggun sehingga sekarang mereka saling berhadapan.

Deg

Jantung Vandy dan Anggun sama - sama berdetak dengan cepat.

Vandy yang melihat Anggun dari dekatpun merasa takjub dengan kecantikan Anggun.

Begitu juga dengan Anggun, Dia melihat wajah mulus Vandy tampa cacat sedikitpun.

Tanpa sadar Vandy membelai pipi mulus Anggun yang lembut seperti bayi, dan beralih ke bibir Anggun yang bewarna merah ceri.

Vandy ingin mencicipinya bibir Anggun nan merah itu. Dengan perlahan Vandy menempelkan bibirnya kebibir Anggun, tidak hanya sekedar menempel, Vandy sedikit ******* bibir Anggun. Manis itulah yang dirasakan oleh Vandy,

Anggun yang kaget karena Vandy menciumnya berusaha untuk melepaskan diri. Setelah berhasil melepaskan diri nya dari Vandy.

Plaaak

Sebuah tamparan mendarat dipipi Vandy,

Vandy yang tersadar karena tamparan Anggunpun emosi.

"Kenapa lo tampar gue!" ucap Vandy dengan sedikit emosi

"Kenapa lo bilang!, loe itu udah ngambil First Kiss gue!" ucap Anggun sambil meninggalkan Vandy

Vandy yang mendengar itu pun tersenyum bahagia karena dialah orang yang pertama kali mencicipi bibir Anggun, tapi sekita itu juga senyum itu lenyap, karena Vandy mengingat kejadian dimall tempo hari.

Nggak mungkin gue yang pertama.

"Dasar Om - om brengs*k berani nya dia mencuri first Kiss gue!" umpat Anggun.

"Lama banget sih lo ketoilet nya?" tanya Sinta,

" Perut gue tadi sakit Sin" jawab Anggun bohong

"Udah keburu bejamur nih makanan" ucap Sinta

"Maaf" ucap Anggun

"Ya udah makan yuk, gue udah laper nih" ucap Sisil

Mereka pun menyantap pesanan yang mereka pesan tadi.

Vandy pun datang dari arah toilet.

"Lama banget sih bro?" tanya Aldi

"Perut gue mules tadi"

"Eh itu bukannya cewek yang nabrak mobil lo"