Ch- 06. Pedang Hitam (Kontrak Jiwa) [REVISI].

Merasakan aura kematian yang sangat dingin dan mencekam berasal dari pedang hitam tersebut membuat Yu Xuan kaget dan instingnya mengatakan bahwa dia harus berhati hati.

"Yu Xuan, apakah itu nama mu?" tanya suara tersebut yang ternyata berasal dari pedang hitam itu.

"Siapa kau, bagaimana kau bisa tau nama ku. Terlebih lagi bagaimana pedang bisa berbicara" ucap Yu Xuan.

"Aku akan menjawab satu persatu pertanyaan mu itu, tetapi kau harus menuruti keinginan ku terlebih dahulu" ujar pedang hitam itu.

"Sebaiknya aku tidak terlalu mempercayai pedang itu, aku merasakan ada sesuatu yang tidak beres dari pedang itu" batin Yu Xuan.

"Keingan apa yang kau maksud?" tanya Yu Xuan.

"Pertama bebaskan aku dari batu ini" ujar pedang hitam itu.

"Apa kau pikir aku bodoh?" ucap Yu Xuan sinis.

"Baiklah jika kau ingin mati" ucap pedang hitam itu lalu mengeluarkan aura dewa kematian.

Wusssh...!! Tekanan yang sangat kuat mengintimidasi Yu Xuan hingga jatuh tersungkur di lantai dan memuntahkan seteguk darah.

"Jika kau tidak ingin mati maka lakukan apa yang aku lakukan" ucap pedang hitam itu lalu menarik kembali aura dewa kematiannya.

"Ba-baiklah aku akan mencoba nya" ucap Yu Xuan, tidak membutuhkan waktu yang lama bagi Yu Xuan untuk mencabut pedang hitam tersebut dari batu itu.

"Hahaha! Menarik, sangat menarik anak ini bisa mengeluarkan ku dari batu ini padahal sudah hampir 1000 tahun aku terkurung di dalam sini" batin pedang hitam itu.

"Kalau begitu, kau akan ku jadikan sebagai pedangku, dan aku sekarang adalah tuan mu" ucap Yu Xuan tersenyum sinis lalu menggigit jarinya hingga terluka lalu meneteskan darahnya di bilah pedang itu lalu melakukan kontrak jiwa.

"Keparat!! Berani-beraninya kau bocah!"

"Sekarang aku lah tuanmu jadi kau harus menuruti apa yang aku perintahkan!" ucap Yu Xuan sinis, tanpa sadar aura dewa kematian terpancar keluar dari tubuh Yu Xuan shingga menekan aura dewa kematian pedang itu.

"Sialan! Anak ini memiliki aura pembunuh yang sangat pekat bahkan aura dewa kematian milik ku ditekan olehnya. Sudah berapa banyak nyawa yang sudah dia renggut, padahal aku sudah banyak membunuh manusia bahkan sudah tidak terhitung jumlah nya. Tapi bagaimana bisa dia memiliki aura yang sangat pekat seperti itu" batin pedang hitam itu.

Padahal sebenarnya aura tersebut sudah ada pada Yu Xuan sejak lahir, bahkan Yu Xuan sendiri pun tidak mengetahui kenapa aura membunuh itu bisa ada pada nya sejak lahir, dirinya baru mengetahui aura tersebut pada saat dia melawan Hui Fen pada saat umur nya 12 tahun, di pertandingan kultivator muda. Pada saat itu dia melawan Hui Fen yang sudah berada di tingkatan Qi Foundation tingkat 5, dia adalah anak yang sangat berbakat pada saat berumur 12 tahun pasalnya hanya Hui Fen lah yang pada saat itu sudah berada di ranah Qi Foundation 5 di umur 12 tahun.

Karena anak anak yang lain pada saat berumur 12 tahun hanya ada yang berada di Ranah Kultivasi Qi Foundation 1-3, dan Yu Xuan yang pada saat itu di anggap sampah karena pada saat berumur 12 tahun Yu Xuan tak dapat berkultivasi. Pada saat itu lah Yu Xuan baru mengetahui bahwa dirinya memiliki aura membunuh karena pada saat melawan Hui Fen tanpa sadar Yu Xuan mengeluarkan aura membunuh nya dan mengintimidasi Hui Fen hingga membuatnya pingsan.

Karena telah mendapatkan pedang baru untuk menggantikan pedang kayu miliknya, Yu Xuan mencari cincin penyimpanan di tumpukan harta itu, akan tetapi berselang beberapa menit Yu Xuan tak kunjung menemukan cincin penyimpanan karena terlalu banyaknya harta yang menggunung di sana.

"Jika kau mencari cincin penyimpanan, itu ada ditumpukan kitab jurus yang ada di sana" ucap pedang itu menunjuk kearah tumpukan kitab yang ada dikeliling batu besar sebelumnya.

"Baiklah terimakasih"

Terdapat puluhan cincin penyimpanan yang ada di sana baik dari tingkat rendah maupun tingkat tinggi, di dalam setiap cincin itu terdapat puluhan bahkan ribuan koin dan sumberdaya. Lalu Yu Xuan mengambil salah satu cincin itu dan kemudian menyimpan pedang hitam tersebut ke dalam cincin penyimpanan, tidak lupa ia juga menyimpan seluruh harta benda yang ada di dalam gua itu tanpa menyisakan sedikit pun.

Setelah Yu Xuan mencoba berjalan masuk lebih dalam lagi ke dalam gua tersebut, Yu Xuan menemukan sebuah bangunan pagoda kecil yang memiliki banyak kitab jurus dan gulungan jurus yang ada di dalamnya. Tidak jauh dari pagoda tersebut terdapat sebuah kolam kecil yang airnya berwarna putih susu.

Karena penasaran Yu Xuan pergi ke arah pagoda kecil itu untuk mencari kitab jurus yang cocok untuk nya, setelah beberapa saat berkeliling di dalam pagoda kecil tersebut akhirnya Yu Xuan menemukan sebuah kitab jurus ilmu peringan tubuh, satu gulungan jurus keterampilan tangan kosong, dan satu buah kitab jurus ilmu berpedang.

Beberapa kitab jurus yang di pilih oleh Yu Xuan yaitu kitab jurus ilmu tangan kosong, yaitu kitab jurus tinju naga halilintar ungu, kitab jurus ilmu peringan tubuh, yaitu langkah bayangan dan juga ilmu berpedang yaitu pedang satu tebasan.

Kitab jurus tinju naga halilintar ungu dibagi menjadi tiga tingkatan, yaitu.

-Tinju naga halilintar ungu.

-Auman naga halilintar ungu.

-Cakar naga halilintar ungu.

Sedangkan untuk jurus langkah bayangan dan jurus pedang satu tebasan hanya memiliki satu jenis tingkatan.

Setelah itu tidak lupa Yu Xuan juga mengambil dan menyimpan semua kitab jurus yang ada di dalam pagoda tersebut, tidak ada satupun barang yang terlewatkan olehnya.

"Dasar Manusia Serakah" batin pedang hitam tersebut.

Setelah memilih kitab jurus yang cocok untuknya Yu Xuan keluar dari dalam pagoda tersebut dan kembali menuju ke arah kolam susu yang dia temukan sebelumnya, lalu dia berjalan masuk ke dalam kolam tersebut ketika di saat Yu Xuan memasuki kolam tersebut seketika seluruh tubuhnya terasa sakit dan tubuhnya terasa remuk.

"Argghh!!"

"Rasanya seperti tulang tulang ku di hancurkan berkali kali dan di satukan kembali" gumam Yu Xuan.

Seperti yang dibilang oleh Qian Fan kualitas tulang Yu Xuan dan jiwanya hanya berada di kualitas biasa. Tetapi kini tulang Yu Xuan telah berada di tingkatan tulang petir merah. Selain akar spiritual tulang juga menjadi salah satu faktor yang bisa menentukan seberapa langkanya dan kuatnya tubuh seorang kultivator.