7 bln

               ^^^^^^^^^^^^^

''Aku tidak akan keberatan jika Rey ingin menikah lagi, Lakukan lah jika dia bersedia'' ucap Devina sambil menatap Margaret sedikit mengejek. Seolah dia mengatakan jika Rey tidak akan bisa melakukan hal itu.

'' Entah dosa apa yang aku lakukan di kehidupan sebelumnya, Hingga aku mendapatkan menantu seperti mu!'' sarkas Margaret.

Tak mau ambil pusing lagi, Devina pun melangkah pergi,ke kamar nya. Margaret menatap menantunya yang melangkah pergi, Tatapan nya terlihat sangat tajam dan seperti merencanakan sesuatu.

'' Rey sangat bodoh karena mencintai wanita seperti itu!' Gumam nya.

TiNG

Pesan yang masuk di ponsel Margaret membuat wanita itu mengambil ponselnya dan segera membaca isi pesan dari Juan, Asisten suami nya.

Margaret tersenyum miring saat membaca pesan dari Juan. Ia yakin Rey telah mengetahui ini. Tapi satu yang Margaret takut kan. Media!

Jika kebenaran ini terungkap, Dan media tahu. Hanya sekejap mata beritanya akan tersebar. Dan nama baik Xavier akan sedikit tercoreng.

Margaret menatap ke arah tangga dimana tadi Devina berjalan. '' Jika sampai nama baik keluarga ku tercemar karena ulah busuk mu. Kau akan menanggung akibat yang tak pernah kau sangka-sangka Devina!''

Tujuh bulan kemudian...

Hari-hari Ayana berjalan dengan baik. Dan sekarang kandungan nya sudah tujuh bulan. Seua teman Ayana sangat peduli terhadap diri nya, Jika ada pekerjaan berat yang di tugaskan oleh gadis itu. Maka mereka lah yang akan mengerjakan nya.

Yang paling berperan dalam hidup Ayana adalah Clara. Janda muda yang di tinggal talak di malam pertama nya itu sangat peduli pada Ayana. Hampir setiap hari Clara nginap di kontrakan nya. Ia sangat menjaga Ayana. Orang tua Clara juga tak jarang berkunjung dan membawakan makanan untuk Ayana.

Ayana jadi mendapatkan sosok orang tua di dalam hidup nya,. Walau hanya sekedar perhatian kecil, Tapi dia sangat bahagia. Dan saat ini Ayana an Clara sedang berjalan-jalan sore. Mendapatkan jadwal libur membuat keduanya menggunakan waktu itu untuk keluar berbelanja dan berjalan-jalan.

Hasil dari menabung nya, Ayana menggunakan nya untuk mebeli peralatan bayi nya. Ayana menatap baju-baju bayi itu dengan mata berbinar. Kemudian dia mengelus perut nya yang membuncit.

'' Sebentar lagi, kamu akan lahir di dunia ini dan menjadi anak, teman, sekaligus sahabat Mommy. Ah Mommy tidak akan kesepian lagi,'' ucap Ayana sambil mengelus perutnya dengan lembut.

Ayana pun di respon dengan tendangan rasa sakit nya di kalahkan dengan rasa bahagia Ayana. Kebahagiaan Ayana di tambah saat dokter mengatakan jika dia mengandung ayi kembar. Satu laki-laki satu perempuan. Ayana sangat senang. Ia sangat bersyukur kepada Tuhan, karena telah memberikan nya dua malaikat!

Jika Ayana sangat bahagia dengan hidup nya. Rey malah di rundung kegelisahan.

Devina pergi menyambut kebebasan Roy dari penjara.

Lucas hanya menatap tuan nya dnegan malas. Sudah tahu istri nya mencintai pria lain, kenapa dia malah memilih bertahan!

Padahal Lucas tahu jika banyak anak abat tinggi dan model terkenal juga selebriti yang secara terang-terangan melempar diri kepada Rey Luciver. Namun pria itu sangat setia kepada istri nya, Walau sudah di khianati.

Seperti saat ini. Beberapa menit yang lalu saat Rey bersikap acuh kepada Devina dan mengizinkan nya menemui Roy, Rey sangat kepanasan saat Devina benar-benar pergi, Membuat Lucas menggeleng tak habis pikir.

'' Bucin dan bodoh itu beda tuan,'' ucap Lucas an namun sayang ucapan nya itu masih bisa di dengar orang lain.

'' Apa kau bilang hah?

Netx

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***