Melarikan Diri

Gracella pergi ke apartemen di mana Brandon dan Veni tidak mengetahuinya. Hal itu dikarenakan Gracella sengaja membeli apartemen untuk merenung di mana dirinya ingin sendiri tanpa di ganggu tunangan dan adik angkatnya.

"Untung mereka tidak tahu apartemen yang Aku beli dan untung saja semua dokumen penting Aku simpan di apartemen ini." Ucap Gracella sambil berjalan dengan perlahan untuk masuk ke kamar mandi.

Gracella masuk ke dalam kamar mandi kemudian duduk di bathup dan menyalakan kran air. Gracella menangis meluapkan kemarahan dan kesedihan yang teramat sangat terhadap tunangannya dan adik angkatnya.

"Mommy dan Daddy, maafkan Gracella. Seandainya saja dulu Gracella tidak memaksa Mommy dan Daddy untuk mengambil Veni mungkin hal ini tidak akan terjadi." Ucap Gracella dengan air mata tidak berhenti keluar.

Setelah dirinya merasa tenang barulah Gracella membersihkan tubuhnya setelah selesai Gracella keluar dari kamar mandi. Gracella memakai jubah handuk kemudian berjalan ke arah ranjang untuk istirahat. Tubuhnya yang lelah membuat Gracella tidur dengan pulas tanpa mempedulikan rambutnya yang basah.

xxxxxxxxxx

Tiga Hari Kemudian

Tidak terasa waktu berlalu dengan cepatnya dan tidak terasa sudah tiga hari sejak kejadiaan yang menimpa Gracella. Gracella datang ke mansion untuk mengusir adik angkatnya yang sudah membuatnya menderita.

Sampai di mansion dirinya sangat terkejut karena melihat dua orang berlainan jenis sedang melakukan hubungan suami istri padahal mereka belum sah menikah di ruang keluarga. Di mana mereka adalah Brandon dan Veni.

"Apa yang kalian lakukan di mansionku! Hah! Pergi!" Teriak Gracella dengan tatapan nyalang.

Brandon dan Veni sangat terkejut dengan kedatangan Gracella yang tiba - tiba namun mereka berusaha bersikap biasa saja. Mereka berdua langsung turun dari sofa dan memunguti pakaiannya masing - masing. Mereka memakai pakaian di depan Gracella tanpa ada rasa malu sedikitpun membuat Gracella memalingkan wajahnya ke arah samping.

"Justru kamu yang pergi karena mansion ini milikkku." Ucap Veni dengan nada sombong dan penuh percaya diri.

"Cihhh... Kamu itu seharusnya ngaca! Ini semua milik orang tuaku yang diwariskan untukku sedangkan kamu! Kamu adalah anak angkat yang di pungut dari panti asuhan!" Bentak Gracella.

Veni yang mendengar ucapan Gracella berjalan ke arah Gracella kemudian bersiap menampar Gracella. Gracella yang tahu langsung menahan tangan Veni dengan menggunakan tangan kirinya kemudian tangan kanannya menampar pipi Veni dengan sangat kencang hingga sudut bibirnya mengeluarkan darah segar.

"Gracella!" Bentak Brandon sambil melayangkan tangannya ke atas untuk menampar Gracella.

Gracella yang tahu akan di tampar langsung mendorong tubuh Veni ke arah Brandon dengan sekuat tenaga membuat tubuh Veni menabrak tubuh Brandon. Brandon yang tidak ada persiapan tubuhnya terjatuh ke lantai dan menimpa tubuh Veni.

"Kenapa dulu Aku sangat buta mencintai pria sebrengsek kamu!" Bentak Gracella dengan perasaan amarah yang teramat sangat.

"Kalian memang sangat cocok pria sampah dengan wanita sampah." Sambung Gracella.

Brandon dan Veni yang sangat kesal dengan ucapan Gracella berusaha bangun kemudian Brandon menepuk tangan sekali dan tidak berapa lama datang enam bodyguard bertampang sangar sambil mengeluarkan pistol.

Kemudian Brandon mengarahkan tangannya ke samping dan salah satu dari mereka mengeluarkan dokumen dan diberikan ke Brandon.

"Tanda tangani ini atau kamu Aku tembak!" Perintah Brandon sambil melempar dokumen tersebut ke wajah Gracella.

Sebelum mengenai wajahnya Gracella menangkapnya kemudian membacanya sekilas dan wajahnya sangat terkejut ketika membaca isi pesan tersebut.

"Apa kalian sudah gi*a! Semua harta yang Aku miliki adalah warisan orang tuaku tapi kalian memintaku agar semuanya di balik nama atas nama kalian!" Ucap Gracella dengan nada tinggi.

"Tanda tangani atau Aku tembak!" Perintah Brandon sambil menjentikkan jarinya.

Salah satu bodyguard yang mengerti langsung mengarahkan pistolnya ke arah Gracella sedangkan Gracella mencari celah untuk melarikan diri.

'Situasinya tidak memungkinkan jadi lebih baik Aku melarikan diri sambil membuat rencana berikutnya.' Ucap Gracella dalam hati.

Gracella melihat Veni tersenyum devil membuat Gracella ada ide cemerlang. Di mana dengan gerakan cepat Gracella menarik tangan Veni untuk dijadikan sebagai tamengnya.

"Silahkan tembak." Ucap Gracella sambil berjalan mundur menuju ke arah tangga karena di depannya banyak bodyguard yang menghalangi pintu utama.

Brandon dan Veni sangat kesal karena Gracella ternyata sangat pintar dengan menjadikan tubuh Veni sebagai tamengnya. Membuat Brandon terpaksa meminta para anak buahnya untuk tidak menembak Gracella.

"Percuma kamu kabur karena di depan gerbang para penjaga adalah anak buahku bukan para penjaga milik orang tuamu. Semua sudah Aku ganti semenjak orang tuamu mati di tabrak." Ucap Brandon.

Brandon melihat Gracella masih berjalan mundur membuat Brandon berjalan mengikuti langkah Gracella.

"Berhenti! Jika tidak Aku patahkan tangannya!" Teriak Gracella sambil menekan pergelangan tangan Veni.

"Akhhhhhhh." Teriak Veni kesakitan.

Brandon bersama anak buahnya terpaksa menghentikan langkahnya sedangkan Gracella masih berjalan mundur.

"Apakah kecelakaan orangtuaku ada hubungan dengan kalian?" Tanya Gracella sambil menaiki tangga dengan berjalan mundur dengan menyeret tubuh Veni.

"Tentu saja, orang tuamu mati karena ulah kami berdua." Jawab Brandon.

"Dasar kalian berdua iblis! Selama ini kamu dikuliahi dan diberikan kerja oleh Daddyku tapi dengan teganya kamu membuat Ayahku meninggal dunia hanya demi menguasai harta milik orangtuaku." Desis Gracella dengan tatapan nyalang sambil menekan tangan Veni untuk menyalurkan amarahnya.

"Akhhhh ... Dasar ja lang! Lepaskan Aku!" Bentak Veni.

Gracella yang diliputi amarah menarik rambut Veni membuat Veni berteriak kesakitan. Gracella sama sekali tidak mempedulikan teriakan Veni malah Gracella mendorong kepala Veni ke arah pagar pembatas tangga yang lumayan tajam.

"ORANG YANG DI SEBUT JA LANG ADALAH KALIAN! ORANG YANG TIDAK TAHU MALU!" Teriak Gracella dengan suara menggelegar.

"Akhhhhh ... Mataku!" Teriak Veni kesakitan.

"Veni!" Pekik Brandon dengan wajah terkejut.

Gracella yang dipenuhi amarah yang teramat sangat tidak mempedulikan Veni kemudian Gracella menarik kedua tangan Veni ke belakang sambil masih menaiki anak tangga. Sampai di lantai dua Gracella mendorong tubuh Veni hingga tubuh Veni terguling - guling. Sebelum terjatuh Brandon menahan tubuh Veni di mana tubuhnya, sepasang matanya, mulut dan hidung mengeluarkan darah segar.

Gracella kemudian berlari menuju ke arah kamar milik orang tuanya sedangkan Brandon menggendong Veni menuju ke arah garasi mobil untuk membawanya ke rumah sakit diikuti oleh bodyguardnya yang merangkap sebagai sopir.

"Bunuh wanita si alan itu!" Perintah Brandon sebelum melangkahkan kakinya ke arah garasi mobil.

"Baik, Tuan." Jawab para anak buahnya dengan patuh.

Para anak buahnya langsung mengejar Gracella yang berlari ke arah kamar orang tuanya sambil sesekali menembakkan pistol ke arah Gracella. Gracella berusaha menghindari peluru agar tidak mengenai tubuhnya.

Dirinya sangat bersyukur karena Ayahnya mengajari dirinya untuk bela diri dan belajar beberapa seni bela diri sekaligus belajar untuk menghindari tembakan. Kini Gracella mengerti kenapa Ayahnya selalu memintanya untuk melatih tubuhnya dan sekarang Gracella merasakan manfaatnya.

'Lebih baik Aku pergi dari sini karena saat ini tidak memungkinkan untuk melawan mereka karena anak buah Brandon sangat banyak. Lebih baik Aku pergi dari sini dan Aku akan kembali jika Aku sudah kuat.' Ucap Gracella dalam hati sambil membuka pintu kamar orang tuanya.

"Percuma Nona melarikan diri karena Nona pasti mati di tangan kami." Ucap salah satu pria tersebut.

Terpopuler

Comments

Emak Kam

Emak Kam

keren, emak Kam ikut tegang

2024-04-25

0

Retno Palupi

Retno Palupi

jangan mati dulu gracie

2024-04-24

1

Siti Nurjanah

Siti Nurjanah

semoga Gracella selamat

2024-04-06

1

lihat semua
Episodes
1 Awal Mula
2 10 juta
3 Melarikan Diri
4 Bolehkah Aku memelukmu?
5 Melahirkan Anak Kembar
6 Kebakaran Di Rumah Sakit
7 Kok Mirip Marcell
8 Amarah Marcell
9 Racun
10 Racun
11 Lepaskan Tanganku
12 Bertemu Kembali
13 Salah Faham
14 Grace, Max dan Maxi
15 Mommy, tolongin Aku!
16 Racun
17 Satu Bulan
18 Mommy Salah
19 Pakai Gaun
20 Keceplosan
21 Main Boneka
22 Tuyul
23 Tuyul Nyasar
24 Kerja Sama
25 Gawat
26 Permintaan Gracella
27 Paman kenal dengan pria itu?
28 Paman Alex Smith dan Paman Brandon Smith
29 Terbongkar
30 Penyesalan Marcell
31 Gracella Dalam Bahaya
32 Marbella, Markus dan Martinus
33 Kota Tua
34 Veni Meninggal Dunia
35 Tidak Ada Nafasnya
36 Ada Apa?
37 Aku
38 Jonathan
39 Caroline dan Carolina
40 Awal Bertemu
41 Pergi Ke Luar Negri
42 6 Tahun Kemudian
43 Leona, Leo, Leon, Leony dan Lei
44 Tes DNA
45 Hadiah yang sangat luar biasa
46 Enam Tahun Yang Lalu
47 Sepuluh Kali
48 Markus Bertemu Leona
49 Aku Lupa
50 Caroline dan Markus
51 Terlihat Persis Sama
52 Leona Pingsan
53 Alergi Mangga
54 Sangat Ketat
55 Pesan Mommy
56 Bahaya
57 Mafia Srigala Hitam
58 Dua Pria Berseragam Hitam
59 Kehilangan Kendali
60 Membuat Pilihan
61 Bagaimana Keadaannya?
62 Caroline Koma
63 Terlebih apa?
64 Tamat
65 Awal Mula
66 Hidup Bahagia
67 Tiga Tahun Kemudian
68 Pria Tampan
69 Marcell Van Hounten
70 Kalung Giok
71 Bercerai
72 Anggap Saja Aku Kakakmu
73 Hotel Xiang Sianh
74 1 Milyar
75 Adik Perempuan
76 Tuan Jonathan
77 Angela dan Angelo
78 Ayah Kandung
79 Daddy
80 Tidak Tega
81 Paman Sangat Baik
82 Reputasi
83 Pria Tampan
84 Tuan Muda Ke 2
85 Proyek penawaran perusahaan Merbal Coppertop
86 Tuan Tio
87 Terbongkar
88 Di Pecat
89 Pria paruh baya dan pemuda tampan
90 Angela Di Culik
91 Pinggiran Hutan yang jauh dari penduduk
92 Kematian Veni
93 Terbongkar
94 Ke Rumah Jonathan
95 Dania
96 Manager Dania Perusahaan Nakutas
97 Solusi
98 Rencana
99 Bangkrut
100 Mencari Keberadaan Tuan X
101 Awan
102 Menggigit Lidahnya
103 Menjaga Jarak
104 Selalu Menjagamu
105 Boleh ya?
106 Cemburu
Episodes

Updated 106 Episodes

1
Awal Mula
2
10 juta
3
Melarikan Diri
4
Bolehkah Aku memelukmu?
5
Melahirkan Anak Kembar
6
Kebakaran Di Rumah Sakit
7
Kok Mirip Marcell
8
Amarah Marcell
9
Racun
10
Racun
11
Lepaskan Tanganku
12
Bertemu Kembali
13
Salah Faham
14
Grace, Max dan Maxi
15
Mommy, tolongin Aku!
16
Racun
17
Satu Bulan
18
Mommy Salah
19
Pakai Gaun
20
Keceplosan
21
Main Boneka
22
Tuyul
23
Tuyul Nyasar
24
Kerja Sama
25
Gawat
26
Permintaan Gracella
27
Paman kenal dengan pria itu?
28
Paman Alex Smith dan Paman Brandon Smith
29
Terbongkar
30
Penyesalan Marcell
31
Gracella Dalam Bahaya
32
Marbella, Markus dan Martinus
33
Kota Tua
34
Veni Meninggal Dunia
35
Tidak Ada Nafasnya
36
Ada Apa?
37
Aku
38
Jonathan
39
Caroline dan Carolina
40
Awal Bertemu
41
Pergi Ke Luar Negri
42
6 Tahun Kemudian
43
Leona, Leo, Leon, Leony dan Lei
44
Tes DNA
45
Hadiah yang sangat luar biasa
46
Enam Tahun Yang Lalu
47
Sepuluh Kali
48
Markus Bertemu Leona
49
Aku Lupa
50
Caroline dan Markus
51
Terlihat Persis Sama
52
Leona Pingsan
53
Alergi Mangga
54
Sangat Ketat
55
Pesan Mommy
56
Bahaya
57
Mafia Srigala Hitam
58
Dua Pria Berseragam Hitam
59
Kehilangan Kendali
60
Membuat Pilihan
61
Bagaimana Keadaannya?
62
Caroline Koma
63
Terlebih apa?
64
Tamat
65
Awal Mula
66
Hidup Bahagia
67
Tiga Tahun Kemudian
68
Pria Tampan
69
Marcell Van Hounten
70
Kalung Giok
71
Bercerai
72
Anggap Saja Aku Kakakmu
73
Hotel Xiang Sianh
74
1 Milyar
75
Adik Perempuan
76
Tuan Jonathan
77
Angela dan Angelo
78
Ayah Kandung
79
Daddy
80
Tidak Tega
81
Paman Sangat Baik
82
Reputasi
83
Pria Tampan
84
Tuan Muda Ke 2
85
Proyek penawaran perusahaan Merbal Coppertop
86
Tuan Tio
87
Terbongkar
88
Di Pecat
89
Pria paruh baya dan pemuda tampan
90
Angela Di Culik
91
Pinggiran Hutan yang jauh dari penduduk
92
Kematian Veni
93
Terbongkar
94
Ke Rumah Jonathan
95
Dania
96
Manager Dania Perusahaan Nakutas
97
Solusi
98
Rencana
99
Bangkrut
100
Mencari Keberadaan Tuan X
101
Awan
102
Menggigit Lidahnya
103
Menjaga Jarak
104
Selalu Menjagamu
105
Boleh ya?
106
Cemburu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!