Anak Kembar Sang Mafia

Anak Kembar Sang Mafia

AKSM 1

Derasnya hujan malam ini, seorang gadis yang sedang merenungkan nasibnya sekarang, air mata terus berjatuhan tak ada niatan untuk di hentikan, bibirnya mengatup hanya ada isakan yang terdengar, matanya hanya tertuju pada satu benda dan kertas foto persegi kotak di tangannya dan seluruh tubuhnya bergetar hebat "Apa, yang harus aku lakukan." Jeritnya pilu.

Keputusan apa yang akan ia pilih. melepas atau menerimanya dan pergi menjauh ia butuh ketenangan.

Dan apa jadinya saat kehidupannya sudah tenang seolah olah takdir sedang mempermainkannya.

Ini tantangan hidup apakah ia bisa melawan traumanya karena masa lalu ataukah ia akan menemukan takdirnya bersamaan kembalinya dia dan orang orang masa lalu yang mulai hadir.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Negara. P

Wanita cantik dan tinggi semampai itu sedang berkutat di dapur sejak subuh tadi, walaupun letih menderanya tetapi tidak di perdulikannya justru ia senang melakukannya terutama untuk Kedua Buah Hatinya.

"Twin." Teriakan Mommy Twin menggema di rumah dua lantai minimalis mereka, walaupun rumah tidak besar tetapi bagi mereka rumah ternyaman untuk pulang.

"Yes, Mom kami datang." di balas teriak oleh adik sambil merangkul sang kakak yang hanya beda lima menit.

Sang kakak mengusap kedua telinganya dan melepas rangkulan sang adik, sambil berkata dengan datar dan dingin "Ini rumah bukan hutan, Kalian manusia bukan tarzan dan ini masih terlalu pagi untuk berisik,"

"Woowww, Kau tau kak, ini adalah kalimat terpanjang yang aku dengar dari mu, yaah walau dengan tampang kulkasmu itu, betul tidak mom," Ucap sang adik dengan wajah jenaka, sang mommy hanya tersenyum sambil membagikan sarapan untuk kedua putranya, sang kakak hanya memasang tampang datar tanpa membalas ucapan sang adik sambil memakan sarapannya sedangkan sang adik terus mengoceh sampai membuat mommy terkekeh.

"Sudah honey, makanlah sarapanmu, hari sudah mulai siang nanti kalian bisa telat, lihatlah kakak mu sudah menghabiskan setengahnya,"Ucap Mommy.

"Itu karena kakak curang mom. Dia cepat sekali menghabiskan sarapannya," Ucap adik merajuk sambil memakan sarapannya.

Sedangkan sang kakak tidak menjawab atau membalas kata kata sang adik "Apa mommy lembur lagi," Ucap sang kakak tanpa mengalihkan pandanganya dari sarapannya.

Mommy yang mendapat pertanyaan tiba tiba dari putra sulungnya hanya tersenyum seraya berkata "Ya, Mommy harus kejar deadline sayang. Karena fashion show akan diadakan 3 minggu lagi dan Mommy tidak ingin melewatkan kesempatan ini, kalian tau bukan ini adalah impian mommy jadi mommy tidak bisa melewatkan begitu saja," Ucap Mommy sambil memandang kedua putranya.

"Yah, yang terpenting mommy jaga kesehatan dan kalo pun sudah merasa capek lebih baik istirahat jangan dipaksakan. Oke mom," Ucap adik dengan penuh perhatian.

Sang kakak hanya menganggukan kepala pertanda setuju dengan ucapan sang adik, tiba tiba bel rumah berbunyi.

"Ahh, Mommy lupa bilang kalo hari ini tidak bisa antar kalian, maaf mommy semalam sudah minta tolong uncle Camaro untuk mengantar kalian," Sesal Mommy. "Sebentar mommy bukakan pintu dulu." Lanjutnya lalu beranjak dari duduk untuk membuka pintu.

Bagian luar.

"Hai Ca," Sapa Camaro tersenyum sambil melambaikan tangannya.

Ca? Yashica Abraham single mom anak dua membalas sapaan sang sahabat dengan senyuman manisnya yang selalu menghipnotis kaum adam termasuk duda satu anak yang ada di depannya saat ini.

"Terpesona, eh," Ucap Lucas dengan wajah tengil.

Yashica tertawa lirih melihat wajah sang sahabat memerah karena godaan dari anaknya sendiri.

"Halo auntie," Sapa Lucas ceria.

" Halo juga tampan, masuklah mereka masih di meja makan," Ujar Yashica mempersilahkan tamunya untuk masuk.

"Kau ingin aku buatkan minum apa? Selagi menunggu twin selesai sarapan, Maro?" Tanya Yashica.

"Tidak perlu repot repot Ca, perut ku sudah tidak muat lagi," Ujar Camaro sambil memegang perut, sampai mereka tertawa bersama.

Bagian R. Makan.

"Hai Genio-Gino," Sapa Lucas sang sahabat.

Genio Abraham sang kakak - Gino Abraham sang adik mereka kembar identik, mungkin orang yang baru kenal akan sering keliru tetapi yang sudah mengenal lama pasti bisa membedakannya walau terkadang masih sering keliru 🤭.

"Hai Luc, ku pikir hanya daddy mu saja yang menjemput," Ucap Gino riang.

Genio membalas dengan lirikan setelah itu ia fokus lagi dengan tabnya, entah apa yang ia kerjakan sangat serius sekali, seakan-akan mengatakan "Aku sedang sibuk, jangan ganggu!"

"Hai hai hai, enak saja anak sendiri di antar sopir tapi anak orang malah di jemput. Sungguh tidak berprikedaddyan itu namanya," Rajuk Lucas sampai Gino tertawa terpingkal pingkal lalu Lucas mengedikan kepalanya melihat Genio hampir meninggalkan ruang makan, Gino hanya mengedikkan bahunya.

"Ayo, Kita susul," Ajak Gino. Lucas langsung mengekor bagaikan anak ayam.

...****************...

"Kami berangkat dulu mom," Pamit Gino setelahnya ia berlalu memasuki mobil uncle Camaro.

Setelah berlalunya sang adik, Genio yang cenderung sedikit pendiam di banding sang adik Gino. Hanya menatap lekat sang mommy.

"Mom." Ucap Genio lirih.

"Hey, tak perlu menatap mommy seperti itu Nio, setelah ini mommy akan istirahat, Mommy janji!" Ucap Yashica meyakinkan sang anak.

"Hah, baiklah, nanti mommy tidak perlu menjemput, Kami bisa pulang sendiri atau minta tolong lagi sama Uncle untuk menjemput," Ucap Genio. Anak itu hanya mengeluarkan kalimat panjang di depan sang mommy dan adik selebihnya jangan harap melihat Genio mengeluarkan kata kata panjang seperti sang adik yang begitu cerewet.

"Okey," Ucap Yashica sambil tersenyum memandang sang anak.

Setelah mendapatkan jawaban dari sang mommy Genio bergegas berlalu menuju mobil yang sedari tadi menunggu.

Camaro setelah memastikan anak dan anak sang sahabat sudah di mobil semua, ia segera berlalu sambil membunyikan klakson untuk berpamitan pada sang tuan rumah.

Yashica yang di pamiti hanya membalas dengan lambaian tangan dan segera berlalu memasuki rumah untuk istirahat.

♤♡◇♧

Terpopuler

Comments

reza indrayana

reza indrayana

mampir Thor..., cerita yg menarik...👍🏻👍👍🏻💙💛💙🫰🏻🫰🏻😘😘😘
..

2025-01-08

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!